57

DAFTAR PUSTAKA

Anwar B. 2004. Faktor Resiko Penyakit Jantung Koroner. Tesis. Tidak diterbitkan, Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan. Azwar, A. 2004. Tubuh Sehat Ideal dari Segi Kesehatan. Disampaikan pada Seminar Kesehatan Obesitas, Senat Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat UI, Sabtu, 15 Februari, 2004 di Kampus UI Depok. Bergman, Van C., Mittelman S.D. 2001. Central Role of Adipocytes in Metabolic Syndrome. J Investig Med. 49:119-126. Boivin, Brochu, Marceau. 2007. Regional Differences in Adipose Tissue Metabolism in Obese Men. Metabolism. 56:533-540. Brunner, Suddarth. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal-Bedah, Edisi 8, EGC, Jakarta. Depkes. 2007. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar Nasional. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta. Depkes. 2009. Profil Kesehatan Indonesia 2008. Republik Indonesia. Jakarta. Departemen Kesehatan

Dorland. 1998. Kamus Saku Kedokteran, Edisi 25, EGC, Jakarta. Fahri, I. 2010. Peranan Sistem Renin Angiotensin Lokal Pada Jantung. Makalah disajikan dalam presentasi Fakultas Kedokteran, Departement of Cardiology and Vaskular Medicine, Jakarta, 28 Januari 2010. Fatimah S., Setiawan, Ronny. 2010. Fisiologi Kardiovaskular Berbasis Masalah Keperawatan, EGC, Jakarta. Indika K. 2010. Gambaran Citra Tubuh Pada Remaja Obesitas. Tugas Akhir. Tidak diterbitkan, Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara, Medan. Irawan A. 2007. Metabolisme Energi Tubuh dan Olahraga. Edisi 1. Polton Sports Science and Performance Lab. Jakarta.

58

Irza S. 2009. Analisis Faktor Resiko Hipertensi pada Masyarakat Nagari Bungo Tanjung, Sumatera Barat. Tugas Akhir. Tidak Diterbitkan, Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara, Medan. Janssen I., Ross R., Katzmarzyk T. 2004. Waist Circumference and Not Body Mass Index Explains Obesity Related Health Risk. American Society for Clinical Nutrition. JNC. 2003. The Seventh Report of The Joint National Committee on Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure, p. 42-52. Kusmana D. 2009. Hipertensi: Definisi, Prevalensi, Farmakoterapi dan Latihan Fisik. Tesis. Tidak diterbitkan. Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia - Pusat Jantung Nasional Harapan Kita, Jakarta. Lean, M., Han, T. 1998. Self-reported waist circumference compared with the 'Waist Watcher' tape-measure to identify individuals at increased health risk through intra-abdominal fat accumulation. American Society for Clinical Nutrition.(Abstract). 80(1):81-8. Mahan, Adair, Popkin B.M. 2002. Ethnic Differences in the Association Between Body Mass Index and Hypertension. Am J Epidemiology. 155: 346-353. Muttaqin A. 2009. Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Sistem Kardiovaskular dan Hematologi, Edisi Pertama, Salemba Medika, Jakarta. Notoatmodjo S. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta. PT Rineka Cipta,

Price A, Wilson M. 2006. Patofisiologi Konsep Klinis dan Proses-Proses Penyakit, Edisi 6, EGC, Jakarta. Potter, Perry. 2005. Buku Ajar Fundamental Keperawatan Konsep, Proses, dan Praktik, Edisi 4, EGC, Jakarta. Rindiastuti Y. 2008. Hubungan Lingkar Leher dan Lingkar Pinggang dengan Hipertensi. Tugas Akhir. Tidak diterbitkan, Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Scholze. 2007. Treatment of Obesity Related Hypertension: The hypertension Obesity Sibutramine (HOS) Study. Circulation. 155:1991-1998.

59

Semiardji. 2004 The Significant of Visceral Fat in Metabolic Syndrome. Jakarta: Diabetes Meeting 9-10 Oktober. Sugiyono. 2010. Statistika Untuk Penelitian, Alfabeta, Bandung. Sutomo B., 2007. Pola Makan Sehat. http :// budiboga. blogspot.com/ 2007_05_01 _archive.html. Tchernof. 2007. Visceral Adipocytes and The Metabolic Syndrome. Nutrition Reviews. 24:29-6. Vague J., 2006. Visceral Adipocytes and The Metabolic Syndrome. Nutrition Review. 24:29-36. WHO. 2000. Redifining Obesity and Its Treatment. The Asia-Pasific Perspective. Widjaya. 2004. Obesitas dan Sindroma Metabolik. Forum Diagnosticum. 4:1-16.