Bahasan Modul
MODUL 2
HAKIKAT BAHASA
- KETERAMPILAN BERBAHASA INDONESIA
Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea
Pendahuluan
Kajian Modul 2
Menjelaskan hakikat bahasa Menjelaskan sifat-sifat bahasa Menjelaskan fungsi bahasa Menjelaskan hubungan keterampilan berbahasa yang satu dengan yang lain Memberi contoh cara berbahasa yang baik dan benar
Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea
Keterampilan reseptif
Keterampilan menerima atau memahami pesan yang disampaikan oleh pembicara atau penulis.
1. Menyimak: kegiatan berbahasa dengan tujuan memahami pesan yang disampaikan pembicara
Menyimak Interaktif dan noninteraktif
Keterampilan produktif
Keterampilan menghasilkan pembicaraan atau tulisan (berbicara dan menulis)
1. Berbicara: kegiatan menyampaikan pesan kepada orang lain (penyimak) dengan media bahasa lisan. Suhendar (1992: 20): proses perubahan wujud pikiran/perasaan menjadi wujud ujaran. 2. Menulis: kegiatan penyampaian pesan kepada orang lain dengan media bahasa tulis.
Berbicara
Tahapan kegiatan berbicara:
Tahap persiapan
Menentukan tujuan Mengumpulkan referensi Menyusun kerangka Melakukan latihan
Tahap evaluasi
Dari rekaman Dari saran teman, dll
Tahap pelaksanaan
Pembukaan Penyampaian gagasan penutup
Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea
Menulis
Tahapan kegiatan menulis:
Tahap pra penulisan (persiapan)
Menentukan topik Mengorganisir tulisan Menentukan sasaran/pembaca Mengumpulkan informasi Menyusun kerangka karangan
Tahap penulisan
Menyusun tulisan/melakukan kegiatan penulisan
Menulis
Amran Halim, dkk (1979) 5 komponen penting dalam sebuah karangan:
1. 2. 3. 4. 5. Isi karangan Bentuk karangan Tata bahasa Gaya Ejaan dan tanda baca
Kesimpulan:
Setiap keterampilan berbahasa memiliki hubungan satu dengan yang lainnya dan saling mendukung
MODUL 3
MENYIMAK
Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea
Pendahuluan
Kajian Modul 3
Menjelaskan perbedaan mendengar, mendengarkan, dan menyimak Menjelaskan pengertian menyimak Menjelaskan ciri-ciri penyimak yang baik Menjelaskan faktor-faktor menyimak Menjelaskan strategi menyimak yang baik Meningkatkan daya simak Menjelaskan jenis-jenis menyimak Memiliki keterampilan menyimak dengan baik
Menyimak
Disengaja
Memiliki tujuan
Manfaat menyimak
Memperlancar komunikasi
Memperoleh informasi
Strategi Menyimak
Memusatkan perhatian
Membuat catatan
Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea
Latihan Menyimak
Membedakan fonem dalam konteks Berlatih menangkap maksud tuturan dari sebuah kalimat Menentukan kesalahan pengucapan sebuah kata Menangkap isi sebuah percakapan Menangkap isi sebuah wacana ilmiah Menangkap isi sebuah wacana nonilmiah
Jenis-jenis menyimak
Berdasarkan intensitas 1. Menyimak Ekstensif a. Menyimak sekunder b. Menyimak pasif c. Menyimak estetis 2. Menyimak Intensif a. Menyimak kritis b. Menyimak konsentratif c. Menyimak kreatif
Menyimak Ekstensif
Kegiatan menyimak yang berhubungan dengan hal-hal yang bersifat umum dan tidak memerlukan bimbingan langsung seorang guru
1. Menyimak sekunder: kegiatan menyimak secara kebetulan dan ekstensif. (memiliki kesamaan dengan mendengarkan) 2. Menyimak pasif: ketika kegiatan menyimak dapat beralih sepenuhnya ke suatu kegiatan yang lebih menarik dari kegiatan menyimak sebelumnya 3. Menyimak estetis (apresiatif): kegiatan menyimak berupa karya-karya sastra
Menyimak Intensif
Kegiatan menyimak yang memerlukan bimbingan dan arahan
1. Menyimak kritis: kegiatan menyimak yang dilakukan dengan sungguh-sungguh untuk memberikan penilaian secara objektif, menentukan keaslian, kebenaran, dan kelebihan, serta kekurangan-kekurangan bahasa simakan. Menyimak kreatif: kegiatan menyimak yang bertujuan untuk mengembangkan daya imajinasi dan kreativitas pembelajar. Menyimak konsentratif (menelaah): kegiatan yang memerlukan konsentrasi yang tinggi agar informasi yang diperoleh dapat dipahami dan diikuti dengan baik.
Tutorial Bahasa Indonesia UT Korea
2.
3.
TERIMA KASIH