Anda di halaman 1dari 1

Tugas Individu: 03 Nama: Ayu Radita Kirana NIM: 10508060111020 Tanggal tugas: 7 Maret 2012 Tanggal penyetoran: 10 Maret

2012 Topik Tugas: Rasbora baliensis (Hubbs & Brittan, 1954) =========================================== Hasil Eksplorasi: Rasbora baliensis di Indonesia dikenal dengan nama ikan wader hijau. Ikan ini merupakan salah satu family Cyprinidae. Ikan ini berukuran kecil, maksimal hanya mencapai 3,5 cm. Hidup di perairan tawar dengan iklim tropis. Distribusinya dari Amerika Utara, Afrika, dan Eurasia termasuk di Indonesia. Untuk di Indonesia sendiri ikan ini banyak ditemukan di Danau Beratan, Bali. Ikan wader ini berukuran panjang maksimal 3.5 cm. Ada satu hingga tiga deret gigi dalam pharynxnya, tiap deretnya dengan jumlah gigi 8 buah. Bibirnya tipis dan mulutnya seperti mulut ikan penghisap. Ikan wader hijau ini ada yang mempunyai barbel dan ada juga yang tidak. Kebanyakan berwarna abu-abu kehijauan, zaitun, atau keperakan, dengan warna yang lebih gelap di bagian punggung berangsur-angsur memucat dan keputihan di sisi dada dan perut. Biasa terdapat dua bintik besar yakni di pangkal sirip dorsal dan di tengah batang ekor (peduncle). Di samping itu, pada ikan-ikan yang muda sering pula terdapat 1-3 bintik tambahan di tengah badan yang terletak pada sebuah coret samar memanjang di sisi tubuh di belakang tutup insang dan satu bintik di awal sirip anal. Bintik-bintik ini umumnya akan memudar dan menghilang pada spesimen-spesimen yang besar. Wader ini cenderung bersifat omnivora, memakan plankton, larva serangga, hingga ke serpihserpih tumbuhan hijau. Kondisi lingkungan alaminya adalah perairan tropika dengan pH antara 6.0 6.5 (agak asam), kesadahan air sekitar 12.0 dGH, dan kisaran suhu antara 2426 C (7579 F). Wader hijau ini memijah di perairan terbuka pada saat menjelang gelap. Setiap kali bertelur, ikan ini menyebarkan antara 200500 butir telur di antara tumbuh-tumbuhan air. Telur-telur ini akan menetas sekitar 48 jam kemudian dan selama beberapa hari berikutnya burayak (anak ikan) akan berlindung di sela-sela daun tanaman air. Ikan wader dewasa tidak akan segan-segan untuk memangsa telur ataupun burayak dari jenisnya sendiri. Ikan wader merupakan jenis ikan yang digemari karena rasanya yang gurih dan harga telur nya yang relatif mahal. Ikan ini sering dikonsumsi lantaran memiliki rasa yang gurih. sensasi memancing ikan ini juga memiliki kepuasan tersendiri, sehingga tidak sedikit para pemancing yang gemar dengan ikan jenis ini. Ikan wader di Indonesia hanya digunakan sebagai ikan konsumsi alias dimakan, namun di negara eropa jenis ikan ini dipelihara sebagai ikan hias karena memiliki warna keperakan yang indah, dan beberapa jenis lain dari wader juga memiliki warna kehijauan sehingga lebih indah saat dipelihara di aquarium. Jenis lai dari ikan wader dapat berwarna merah dan kuning keperakan, namun semua memiliki ciri yang sama yaitu adanya bintik hitam di bagian bawah tubuhnya.

Anda mungkin juga menyukai