Anda di halaman 1dari 3

Nama Nim Fak/Prodi

: EDI ANTO ; 5201909002 : FT/PTM S1

1. Pengembangan Paragraph dengan Memaparkan Hal-Hal Khusus Pada mesin 4 langkah untuk setiap siklusnya terdapat satu langkah tenaga dari dua putaran poros engkol. Pada tahun 1881, Dugald Clerk mematenkan mesin 2 langkah yang menghasilkan satu langkah tenaga dari satu putaran poros engkolnnya. Prinsip kerjanya mengikuti siklus otto, proses ekspansi, pembuangan, dan pengisiannya pada saat piston menuju titik mati bawah, sebaliknya proses kompresi dan penyalaan terjadi pada saat piston menuju titik mati atas. Tahun 1876 Nikolas August Otto membuat mesin dengan konsep Beau de Rochas da mengajukan hak paten atas namanya. Mulai saat itu, semua mesin yang dibuat sama dengan mesin Otto, sehingga sampai sekarang siklus yang terkenal adalah siklus Otto. (Winarno, 2008 : 69) 2. Pengembangan Paragraph dengan Pemberian Contoh Pompa adalah salah satu alat untuk memindahkan fluida (zat cair) dari tempat satu ke tempat yang lainnya segan cara menghisap dari sumbernya atau penampunga, kemudian menekannya ke tempat yang diperlukan. Pompa banyak kita jumpai misalnya pada rumah tangga, industry, pertanian (pompa irigasi), pertambangan, penyulingan, ottomotif, kapal laut, dan banyak lagi. Tenaga penggerak untuk pompa dapat kita mulai dari tenaga otot, tenaga alam (angin), tenaga listrik, tenaga hasil pembakaran motor bensin atau diesel, tenaga uap, dan semacamnya. Di desa Surya , pompa irigasi menggunakan tenaga matahari, yaitu tenaga matahari diubah menjadi tenaga listrik, kemudian tenaga lisrtik digunakan untuk menggerakan motor listrik yang kemudian menggerakan pompa. (Jogaswarao, 1999 : 9)

3. Pengembangan Paragraph dengan Memaparkan Fakta-Fakta Menurut hukum kekekalan energi bahwa energi yang masuk adalah besarnya sama dengan energi yang keluar dari suatu system. Tetapi pada motor bakar, besarnya energi yang dapat dimanfaatkan tidaklah sebesar energi yang dimasukan pada suatu system. Hal ini seperti yang dikemukakan oleh hukum termodinamika kedua bahwa tidak mungkin membuat sebuah mesin yang mengubah semua panas atau energi masuk menjadi kerja. Suatu mesin hanya mampu menghasilkan 25% daya berguna yang bias dipakai sebagai penggerak dari 100% energi masuknya. Energi lainnya dipakai untuk menggerakkan asesoris atau peralatan bantu dan kerugian gesekan sebesar 5%, 30% terbuang akibat pendinginan, dan 40% terbuang ke lingkungan sebagai gas buang. (Winarno, 2008 : 93)

4. Pengembangan Paragraph dengan MemberikanAlasan-Alasan Dalam pemanfaatan sumber energi khususnya bahan bakar sekarang ini, selalu ada dua hal yang menjadi perhatian utama yaitu ketersediaan di alam dan efek samping proses konversi ke lingkungan. Adapun alasan dari dua hal tersebut adalah pertama kebutuhan manusia akan energy semangkin meningkat, hal ini dapat terlihat dari volume penggunaan energi perharinya yang besar dan alas an kedua adalah kondisi lingkungan yang semakin kritis akibat pemanasan global. Untuk isu pemanasan glonal sekarang ini sedang dicari solusinya untuk mencegah dan mengembalikan ke keseimbangan system alam. Adapun proses pembakaran merupakan salah satu yang dianggap sebagi penyumbang terjadinya pemanasan global, khususnya dari proses pembakaran baha bakar fosil yang banyak menghasilkan polutan yang merusak lingkungan. (Winarno, 2008 : 37)

5. Pengembangan Paragraph dengan Perbandingan Turbin gas adalah mesin panas pembakaran dalam sama dengan motor bakar. Persamaan turbin gas dan motor bakar adalah proses pembakarannya didalam mesin itu sendiri, disamping itu proses kerjanya sama yaitu hisap, kompresi, ekspansi, dan buang. Perbedaan antara turbin gas dan motor bakar yaitu terletak pada konstruksinya, motor bakar kebanyakan bekerja dengan gerak bolakbalik (reciprocating) sedangkan turbin gas adalah mesin rotari, proses kerja motor bakar bertahap (intermiten), untuk turbin gas yaitu kontinyu dan gas buang pada motor bakar tidak pernah dipakai untuk gaya dorong seperti yang digunakan pada turbin gas. (Winarno, 2008 : 119)

6. Pengembangan Paragraph dengan Definisi Luas Proses konversi energy sebagai usaha untuk menghasilkan energi berguna yang langsung bis a dipakai oleh manusia melalui cara yang beragam. Syarat terjadinya konversi energy ialah pertama harus ada sumber energy yang akan dikonversi, kedua adalah ada alat atau mesin sebagai tempat konversi. Apabila kedua syarat itu terpenuhi maka proses konversi energy dapat berlangsung. (Winarno, 2008 : 36)

Anda mungkin juga menyukai