Sedikit tentang cinta Setiap dari kita pasti pernah merasakannya. Tak kan bisa kita pungkiri.

Tak apa. Itu fitrah. Justru, orang-orang yang sampai pada tahap mengharamkan rasa tersebut berarti adalah orang yang melawan fitrah. Menentang sunnatuLlah. Terlampau banyak tulisan-tulisan atau nasihat bahwa pacaran itu haram! Sekali lagi, haram. Menuai dosa. Menanti neraka. Tentu saja, kecuali jika ia mau bertaubat sebelum kematiannya. Namun, mengapa masih saja saudara kita yang masuk kedalam lubang kegamangan itu? Cinta itu indah. Cinta itu bahagia. Namun, cinta jua harus halal. Ini yang terpenting. Kehalalan ini menjadi syarat mutlak agar ketika kita menikmatinya, tak ada murka yang justru timbul darinya. Adakah yang mau, dimurkai oleh Pencipta kita? Yang telah meniupkan ruh pada tubuh kita, menghidupkan kita, menjaga kita, hingga diusia kita yang ke-dua puluh ini? Adakah yang tega, mendurhakai Pencipta kita? Yang telah menciptakan kita, menjadikan kita ada didunia ini, memberikan kita orangtua dan keluarga yang begitu baik, yang memberi kita bumiNya sehingga kita bisa tinggal dengan nyaman, yang memberi kita segalanya sehingga kita merasa cukup hidup di dunia ini? Pikirkanlah sekali lagi, sahabat.. Tegakah kita? Maafkan kami ya Allah. maafkan aku ya Allah. Jangan izinkan kami melalaikan perintahMu, hingga kami terjatuh dalam jurang cinta semu. Bukan cintaMu yang suci, hakiki, nan sejati. Allah, rengkuh kami dalam pelukMu. Ajari kami akan kesetiaan pada cintaMu. Senantiasalah bimbing kami padaMu. Selalu..