Anda di halaman 1dari 2

1. Identifikasi Perilaku Organisasi No.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Perilaku Mengisi SM Mengerjakan Piket KRT Mengikuti Kaderisasi Instruktur MT-1 Makan Sehari-Hari untuk Pemenuhan Kebutuhan Fisik Tidu Sehari-Hari untuk Pemenuhan Kebutuhan Fisik Mencuci Baju Sehari-Hari untuk Pemenuhan Kebutuhan Fisik Koordinasi Departemen Belajar Kuliah STID Tidur di Hari Minggu Pagi, Pada Saat ada Kerja Bakti Kampung Sekre Makan Jatah Katering Teman Men-setting pengondisian sekre dengan musik perjuangan Memutar Musik Rock Saat Jam Belajar Sekre dengan Winap (Loudspeaker) Mendengarkan Musik pada Saat Mengonsep dengan Headset Mahasiswa Nonton Bareng Saat Liburan Tegprof Bersepeda di Minggu Pagi dengan Grup Funbike-nya Identifikasi Perilaku Organisasi Perilaku Organisasi Perilaku Organisasi Non-Perilaku Organisasi Non-Perilaku Organisasi Non-Perilaku Organisasi Perilaku Organisasi Perilaku Organisasi Perilaku Organisasi Perilaku Organisasi Perilaku Organisasi Perilaku Organisasi Perilaku Organisasi Non-Perilaku Organisasi Non-Perilaku Organisasi

Perbedaan antara perilaku organisasi adalah: Perilaku organisasi segala tindakan baik tingkatan individu maupun kelompok yang bertujuan/berpengaruh terhadap kinerja organisasi dalam mencapai tujuan Perilaku non-organisasi adalah perilaku yang tidak berpengaruh terhadap proses kinerja organisasi dalam mencapai tujuan 2. Klasifikasi Perilaku Individu dan Perilaku Kelompok a. Klasifikasi No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Perilaku Mengisi SM Mengerjakan Piket KRT Mengikuti Kaderisasi Instruktur MT-1 Koordinasi Departemen Belajar Kuliah STID Tidur di Hari Minggu Pagi, Pada Saat ada Kerja Bakti Kampung Sekre Makan Jatah Katering Teman Men-setting pengondisian sekre dengan musik perjuangan Memutar Musik Rock Saat Jam Belajar Sekre dengan Winap (Loudspeaker) Mendengarkan Musik pada Saat Mengonsep dengan Headset Identifikasi Perilaku Organisasi Individu/Kelompok Perilaku Organisasi Individu/Kelompok Perilaku Organisasi Individu/Kelompok Perilaku Organisasi Kelompok Perilaku Organisasi Individu/Kelompok Perilaku Organisasi Individu Perilaku Organisasi Individu/Kelompok Perilaku Organisasi Individu/Kelompok Perilaku Organisasi Individu Perilaku Organisasi Individu

b. Analisis Proses Terjadinya Perilaku merupakan segala bentuk respon yang dilakukan manusia dalam menanggapi

stimulus yang ada dari dalam maupun luar dirinya. Perilaku organisasi merupakan perilaku yang distimulus oleh hal-hal yang berhubungan dengan organisasi, baik dari internal organisasi maupun dari eksternal. Contoh: i. Stimulus dari perangkat organisasi seperti AD/ART, kebijakan orperasional dan lain-lain ii. Stimulus dari sesama subyek organisasi iii. Stimulus dari lingkungan eksternal organisasi, seperti kampung dan kompetitor Sedangkan perilaku individu dan kelompok disebabkan oleh 2 hal/stimulus yang berbeda. Perilaku organisasi individu lebih cenderung ada oleh stimulus yang sifatnya pribadi, seperti kesukaan dan lain-sebagainya Sedangkan perilaku organisasi kelompok disebabkan oleh stimulus yang menuntut untuk bekerja dalam kelompok. Tuntutan tersebut dapat disebabkan oleh lebih dari 1 hal, yaitu: Kesamaan minat dengan subyek organisasi yang lain Kerja yang berat sehingga membutuhkan subyek kelompok 3. Implikasi/Pengaruh Adanya Perilaku Individu dan Kelompok Dalam suatu perilaku organisasi, perilaku yang dilakukan secara individual dengan perilaku yang dilakukan secara berkelompok memiliki dampak yang berbeda, antara lain: a. Perilaku individu hanya berdampak pada individu pelaku tersebut, sedangkan perilaku kelompok dampaknya kepada lebih dari satu individu atau kepda sekelompok individu b. Perilaku individu cenderung tidak berpengaruh besar terhadap organisasi, sedangkan perilaku kelompok merupakan perilaku yang terorganisir sehingga berdampak luar terhadap organisasi Sedangkan dari dampaknya, perilaku organisasi, baik individu maupun kelompok memiliki 2 jenis dampak yang berbebda terhadap organisasi, yaitu: Mendukung/mempercepat proses organisasi dalam mencapai tujuan, yaitu perilaku yang menerapkan program-program organisasi secara efektif sehingga mendukung kinerja organisasi dalam proses mencapai tujuan Menghambat/memperlambat proses organisasi dalam mencapai tujuan, yaitu segala perilaku yang menyimpang dari program-program organisasi dalam mewujudkan tujuan sehingga program-program yang tidak terlaksana tersebut mengambat organisasi dalam kinerjanya mencapai tujuan.

Anda mungkin juga menyukai