Anda di halaman 1dari 1

Kristus Hidup dalamku Galatia 2 : 15-21

Keselamatan adalah anugerah Allah yang terbesar untuk hidup manusia dan bukan hasil usaha manusia. Dalam pandangan Yahudi : keselamatan manusia tergantung sepenuhnya kepada kemampuan untuk menjalankan hokum dan bahwa keselamatan itu dapat dimenangkan oleh usahanya sendiri tanpa bantuan dari siapapun Paulus adalah seorang Yahudi sejati, dia selalu mematuhi hukum taurat tetapi setelah percaya kepada Kristus pandangan Paulus berubah dimana taurat tidak dapat menyelamatkan manusia tetapi Allah dalam Kristus lah yang sanggup untuk menyelamatkan manusia dari dosa. Paulus adalah orang yang setia pada komitmennya, saat dia menyerahkan diri pada Kristus dia benar-benar taat dan patuh pada Kristus (ayat 20) Paulus menyadari benar bahwa Kristus yang hidup dalam dia, berarti Dia harus selalu menampilkan citra Allah/Citra Kristus dalam hidupnya, Paulus tidak boleh hidup secara sembarangan tetapi harus selalu meneladan pada Kristus Yesus. Jadi, imanya pada Kristus itu tampak melalui karya nyata yang yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, jangan hanya ucapan bibir saja.

Pertanyaan untuk diskusi

1. Aapakah menurut saudara, saat kita melakukan perbuatan baik secara otomatis kita akan masuk surge ? 2. Keselamatan adalah anugerah Allah, untuk itu keselamatan mahal harganya, bagaimana cara kita agar keselamatan tetap menjadi milik kita ?

3. Sebagai orang yang percaya pada Kristus, apa yang harus kita lakukan agar dunia percaya bahwa Yesus hidup dalam diri kita ?

Anda mungkin juga menyukai