Features Trend Budaya Jepang di Kalangan Mahasiswa Padang

Selama penelusuran saya,memang sekarang ini setiap mahasiswa sedang hits nya dengan kebudayaan Jepang. Apalagi kebanyakan di twitter ada beberapa remaja suka membuat mention berupa kata-kata dengan tulisan Jepang. Memang sekarang kita tau kebudayaan sudah familiar bagi kita apalagi daerah Padang. Budaya tidak asing lagi, seperti contohnya saja, sekarang sudah banyak di universitas mengadakan jurusan Sastra Jepang seperti Unand dan UBH. Mahasiswa dari jurusan bahasa Jepang pun umumnya memang gemar dengan apapun yang berbau Jepang. Seperti Lala(19) mahasiswa UBH jurusan Sastra Jepang ini mengaku mengambil jurusan Sastra Jepang karena dia menyukai salahsatu makanan Jepang seperti Sushi. Adapun Kiki (22) mahasiswa Unand jurusan Sastra Jepang tingkat akhir mengaku kalau mempelajari bahasa Jepang tidak lah sulit tapi yang membuat saya susah yaitu menulis Kanji karena kita memang perlu ketekunan disana. Alasan Kiki mengambil jurusan Jepang ialah dia ingin bekerja di negeri Sakura tersebut dengan modal lancar berbahasa Jepang. Di Padang restoran Jepang pun sudah banyak dibuka salahsatu nya Oishi yang berada di Steba. Disana pun banyak orang-orang berminat mencicipi masakan ala Jepang tersebut. Makanan khas Jepang berupa sushi, mie ramen, teriyaki, serta dorayaki kue kesukaan doraemon pun tersedia disana. Dan belum beberapa lama ini Sastra Jepang Universitas Andalas mengadakan Festival Budaya Jepang yang dilaksanakan selama dua hari, Selasa dan Rabu (03-04/04/2012) pada pukul 09.00 17.15

WIB. Festival Budaya Jepang (Bunkasai 8) ini digelar di Auditorium Universitas Andalas, Padang. Pelaksanaan acara ini disponsori oleh OBKG, Singgalang, Star Radio, RRI, Warna FM, seluler (AXIS), dan Instansi Pemerintah.

Acara ini bertemakan Kagayakuniji yakni Pelangi yang Berkilauan. Hal ini dikarenakan pelangi itu mempunyai makna tersendiri bagi orang-orang atau masyarakat luas, yakni berupa lambang persahabatan dan lambang keindahan. Semakin banyak lomba yang dilaksanakan. Di acara Bunkasai ini, ada pula rumah hantu ala Jepang (Obake House). Ada bunga Sakura dan ini membuat orang-orang yang berdatangan dapat menikmati Bungkasai ke 8 Sastra Jepang Unand. Selain itu, beragam acara lomba yang dilaksanakan pada Festival Budaya Jepang, dan dimeriahkan dengan berbagai bentuk standstand berupa bentuk kreatifitas yang dilakukan oleh para mahasiswa. Lomba-lomba tersebut diantaranya adalah lomba Kana Contest, Kanji, Shuji, Anime Contest, Doujin, Origami, Singing Contest, Rodoku, Dance Competition, Cerdas Cermat, Cosplay (costum player), dan J-style. Dan kita lihat dari jurusan, restoran, serta pameran pun di kota Padang sudah banyak yang berbau Jepang. Hal itu bisa menjadi sesuatu hal positif bagi kita dengan mengetahui dan mengakraban diri dengan budaya asing. Tapi ingat, jangan sampai pula kita meninggalkan apa itu kebudayaan asli kita.(setmizaathary)