Scientific Drilling Beneath the Oceans Solves Earthly Problems By : Neville exon Australian Journal of Maritime and ocean

Affairs (2010) Vol 2(2) 37-47

Ocean Drilling atau lebih di kenal dengan istilah pengeboran samudra adalah salah satu aktivitas yang dilakukan oleh The Integrated ocean Drilling Program (IODP), yaitu ilmu murni dengan kepentingan utama untuk meneliti perubahan iklim, arus dan pemukaan laut, serta untuk memprediksi masa depan yang lebih baik. Ocean drilling juga melengkapi informasi penelitian inti es di kutub tentang perubahan atmosfer pada zaman dahulu, serta rekamanrekaman sejarah ledakan vulkanik untuk membantu memahami bagaimana gempa bumi terjadi dan cara memprediksinya dalam jangka panjang. Australia adalah Negara kecil yang berpengaruh besar dalam IODP karena memiliki lautan yang jauh lebih luas daripada daratannya dan berperan penting dalam penilaian lingkungan dan sumberdaya. Sehingga banyak diperlukan banyak ilmuan dan peralatan khusus yang belum dilimiki IODP untuk meningkatkan kegiatan penelitian penting ini. Namun IODP memiliki keunggulan alam dengan ilmu geo science karena bekerjasama dengan Selandia baru sehingga dapat meneliti secara maksimal di belahan bumi sebelah selatan. Selain itu karena IODP telah bekerjasama dengan lembaga pemerintah dan Universitas di Australia dalam bidang ilmu lain seperti oseanografi fisika dan biologi laut sehingga dapat lebih mudah meneliti sifat dasar laut dan proses pembentukan alam dan sumberdaya mineral . Sifat dasar laut berperan penting dalam rantai makanan untuk perikanan bebas dan budidaya, selain itu juga memberikan informasi tentang sedimen bawah laut beserta sumberdaya minyak bumi, bijih deposit, pasir dan kerikil yang penting untuk masa depan kita. Dilepas pantai IODP melakukan ocean drilling untuk mendeteksi minyak bumi di lepas pantai sebagai ekspor terbesar Australia. Ocean drilling yang merupakan pekerjaan geo science melibatkan pengindraan jauh seperti pemetaan peta akustik untuk memetakan dasar laut dan mengambil sedimen core untuk mempelajari sejarah iklim. Ocean drilling yang melibatkan pengindraan jauh ini mengambil sample air laut di lereng curam dimana cekungan tersebut telah tertimbun sedimen sehingga memberikan gambaran lebih jelas tentang cekungan minyak bumi beserta potensinya. IODP coring adalah alat utama untuk mempelajari pentingnya dasar laut, dengan melibatkan geofisika, tekanan dan sensor kimia di lubang bor di zona lempeng bumi sehingga

dapat menghasilkan info mengenai gempa bumi dan tsunami. Prediksi info ini diharapkan nantinya dapat menyelamatkan jutaan nyawa manusia. Australian geo scientists dan mikrobiologi yang terlibat dalam studi core diambil melalui sedimen dan batu, dengan menggunakan teknologi terbaru dari IODP tersebut yang merupakan multinasional terbesar di dunia geoscience program. Dasar pemikiran untuk penelitian ini merupakan kuci untuk masa depan bumi. IODP mengontrol kapal bor dan memiliki anggaran kerja tahunan sebesar 210 juta US $. Alat-alat eksplorasi utama diposisikan di Jepang dan di Amerika dapat mengambil sedimen terus menerus hingga batuan inti bumi di semua lautan pada kedalam air sampai 5000m di bawah laut. Sistem pengeboran laut dalam dilakukan sama seperti pengeboran ke trotoar. Tidak jauh dari titik pengeboran terdapat kapal dengan kurang lebih 30 teknisi dan 30 ilmuan dari seluruh dunia yang bekerja . mereka memliki laboratorium dan dan peralatan penelitian di atas kapal utama. Ekspedisi selama dua bulan dapat memulihkan ribuan meter core dan mejadi sebuah publikasi yang muncul dalam literature ilmiah terbuka selama 2-3 tahun setelah ekspedisi. Kesimpulan dari pengeboran samudera oleh IODP telah dan akan menjadi kunci untuk memahami perubahan iklim masa lalu dan di banyak lokasi, sehingga membantu memprediksi perubahan iklim di masa depan. Meskipun IODP dirancang sebagai program ilmu pengetahuan murni, pemahaman yang lebih baik dari sedimen benua kurang dikenal penting untuk eksplorasi minyak bumi industri. Beberapa perusahaan lebih memahami beberapa aspek potensi minyak bumi sehingga hanya berfokus pada upaya pencarian minyak bumi. Sedangkan Coring IODP menguji teori geoscientific global yang sering dikembangkan di sebagian besar dasar penginderaan terpencil. Teknologi baru dan konsep dalam geoscience yang terus dikembangkan melalui IODP menggunakan proposal untuk pengeboran secara ketat yang dinilai mampu dalam persaingan internasional yang kuat dan hanya IODP yang membahas masalah global di daerah yang sangat cocok memiliki kesempatan untuk sukses.