Anda di halaman 1dari 18

AKUNTANSI MANAJEMEN Modul 4

Konsep Biaya Relevan Drs. M. Dimyati, M.Si 2008

Proses pengambilan keputusan


Pengakuan dan perumusan masalah atas

kesempatan Pencarian tindakan alternatif dan kuantifikasi konsekuensi masing-masing Pemilihan alternatif optimum atau alternatif yang memuaskan Implementasi dan penindaklanjutan

Peran Infomasi Akuntansi manajemen dalam Pengambilan Keputusan


Merangsang manajemen di dalam menyadari dan

mendefinisikan masalah Memisahkan alternatif tindakan yang satu dengan alternatif tindakan yang lain Menjalankan konsekuensi berbagai alternatif tindakan yang akan dipilih Membantu menganalisis dan menilai berbagai alternatif tindakan yang akan dipilih

Merupakan taksiran perbedaan aktiva, pendapatan, dan/atau biaya dalam alternatif tindakan tertentu dibandingkan dengan alternatif tindakan yang lain Informasi akuntansi relevan mempunyai dua unsur pokok:
Merupakan informasi masa yang akan datang
Berbeda diantara berbagai alternatif yang

dihadapi oleh pengambil keputusan

Umumnya manajemen menghadapi 4 macam pengambilan keputusan jangka pendek:


Membeli atau membuat sendiri (make or buy

decision) Menjual atau memproses lebih lanjut (sell or process further) Menghentikan atau melanjutkan produksi tertentu atau kegiatan tertentu (stop or continue product line) Menerima atau menolak pesanan khusus (special order decision) dalam kasus ini, perusahaan harus mempunyai kapasitas menganggur.

Perusahaan sekarang membuat sendiri, mempertimbangkan akan membeli dari pemasok luar

Fasilitas yang digunakan dihentikan pemakaiannya:


Biaya terhindarkan Harga beli dari luar Keputusan :
A > B membeli A < B buat sendiri

A B

Fasilitas yang digunakan dimanfaatkan:


Biaya terhindarkan Pendapatan Harga Beli Keputusan:


(A + B) > C membeli (A + B) < C membuat

A B C

Perusahaan sekarang membeli dari pemasok luar, mempertimbangkan akan membuat sendiri
Tidak diperlukan tambahan fasilitas produksi: Harga beli yang dapat dihindari Biaya untuk membuat Keputusan
A > B, membuat A < B, tetap membeli

A B

Diperlukan tambahan fasilitas produksi: Harga beli yang dapat dihindari Biaya untuk membuat Investasi dalam fasilitas baru Keputusan:

A B C

Jika selama umur ekonomis fasilitas produksi jumlah tunai (A-B) > C, maka alternatif membuat sendiri dapat dipilih

Tidak diperlukan tambahan fasilitas produksi


Pendapatan relevan Biaya relevan Keputusan:

A B

Diperlukan tambahan fasilitas produksi


Jika A - B positif, memproses lebih lanjut Jika A B negatif, jual pada saat titik pisah

Pendapatan relevan Biaya relevan Aktiva relevan Keputusan:

A B C

Jika jumlah tunai (A B) selama umur ekonomis fasilitas produksi lebih besar dari C, maka alternatif memproses lebih lanjut sebaiknya dipilih. Jika jumlah tunai (A B) selama umur ekonomis fasilitas produksi lebih kecil dari C, maka alternatif memproses lebih lanjut sebaiknya tidak dipilih.

Fasilitas Produksi yang lama dihentikan pemakaiannya:


Biaya terhindarkan Pendapatan relevan (foregone revenues Keputusan:

A B

Jika (A B) positif, maka hentikan produksi atau tutup deartemen Jika (A B) negatif, maka lanjutkan produksi atau departemen

Fasilitas Produksi lama dapat dimanfaatkan dalam kegiatan bisnis lain:


Biaya relevan:
Biaya terhindarkan Biaya kesempatan A B

Pendapatan relevan: foregone revenues Keputusan:

Jika (A+B) C positif, maka hentikan produksi atau tutup departemen Jika (A+B) C negatif, maka lanjutkan produksi atau departemen

Berapa

harga pesanan khusus Biaya relevan: biaya variabel Keputusan:


A > B, maka pesanan diterima A < B, maka pesanan ditolak
Syarat:

A B

terdapat kapasitas menganggur

MEMBUAT ATAU MEMBELI PT. RENATA MENGERJAKAN PRODUK RAKITAN.

SUKU CADANG TYPE KX-125 SELAMA INI DIPRODUKSI SENDIRI. KEBUTUHAN SUKU CADANG DALAM SETAHUN 100.000 UNIT. BIAYA PRODUKSI SUKU CADANG KX-125:
BAHAN BAKU BIAYA TK VARIABEL BOP VARIABEL BOP TETAP (Terhindarkan BOP Tetap bersama Jumlah Biaya Produksi Rp. 5,- Rp. 500.000,Rp.10 Rp. 1.000.000,Rp. 3,- Rp 300.000.Rp. 4,- Rp. 400.000,Rp. 5,- Rp. 500.000,Rp.27,- Rp. 2.700.000,-

PERUSAHAAN

LAIN, YAITU PT. MANDALA MENAWARKAN SUKU CADANG YANG SAMA DENGAN HARGA Rp. 25, FASILITAS YANG SELAMA INI DIPAKAI UNTUK MEMPRODUKSI SUKU CADANG KX-25 AKAN DIBIARKAN MENGANGGUR JIKA MEMBELI DARI LUAR YANG DIPILH KEPUTUSAN APA YANG DIAMBIL OLEH PIMPINAN PT. RENATA ?

ALTERNATIF

B: JIKA FASILITAS YANG DITINGGALKAN OLEH SUKU CADANG KX-25 DIMANFAATKAN UNTUK MEMPRODUKSI SUKU CADANG LAIN DENGAN MARGIN KONTRIBUSI SEBESAR Rp. 5,- PER UNIT (RENCANA PRODUKSI SEBANYAK 25.000 UNIT) BAGAIMANA KEPUTUSAN YANG AKAN DIAMBIL PIMPINAN PT. RENATA?

Pak Topan mempunyai kebun kelapa seluas 3 hektar, selama ini dijual dalam bentuk buah kelapa seharga Rp. 1.000,- per buah Biaya per hektar sebesar Rp. Rp. 8.500.000,- per tahun Produksi per hektar sebanyak 10.000 buah per tahun Direncanakan untuk memproses lebih lanjut menjadi gula merah Dalam 1000 buah kelapa dapat menghasilkan gula merah sebanyak 200 kg Harga per kg gula merah sebesar Rp. 4.000,Biaya untuk memproses kelapa menjadi gula merah dibutuhkan sebanyak Rp. 1.500,- per kg.

Departemen

store mandala Mempunyai tiga departemen: barang dagangan umum; produk pertanian; restoran Dagangan Produk
Umum Hasil Penj. Biaya Varibel Margin Kontribusi Biaya Tetap Laba Operasi 4.000 2.800 1.200 750 450 Pertanian 400 200 200 50 150

Restoran

Total

(Dalam jutaan Rp.) 600 390 210 310 (100) 5.000 3.390 1.610 1.110 500

Biaya tetap dpartemen restoran sebesar Rp. 310.000.000,- mencakup upah karyawan restoran sebesar Rp. 100.000.000,- (jika restoran dtutup, maka karyawan akan diberhentikan) Alternatif pemecahan:
Fasilitas yang ditinggalkan restoran dibiarkan menganggur
Digunakan untuk memperluas departemen produk pertanian:

akan menambah penghasilan sebesar Rp. 200.000.000,- dengan tambahan biaya sebesar Rp. 50.000.000, Digunakan untuk memperluas departemen barang dagangan umum: akan menambah penghasilan sebesar Rp. 250.000.000,-

ALTERNATIF Tetap Buka Tutup, biarkan Tutup, perluas Tutup, perluas menganggur dept pertanian dept brg dag umum 4400 3000 1400 1010 390 4400+200 3000+100 1500 1010+50 440 4400+250 3000+175 1475 1010 465

Hasil Penjualan

5000

Dikurangi: 3390 Biaya variabel Contribusi Margin Dikurangi: Biaya tetap Laba Operasi 1610 1110 500

Pabrik tempe RAHAYU Harga jual normal Rp. 1000,- per unit Produksi per hari 5000 unit Kapasitas mesin per hari 8000 unit STIE Mandala memesan sebanyak 1000 unit dengan harga Rp. 700,- (diperlukan tambahan biaya produksi untuk membuat kemasan berlabel mandala senilai 75,per unit) Harga pesanan khusus tersebut tidak berpengaruh terhadap harga pasar. Biaya untuk memproduksi tempe selama ini sebesar:

Biaya bahan baku Biaya tenaga kerja langsung BOP variabel BOP tetap per hari

Rp. 250,- per unit Rp. 150,- per unit Rp. 50,- per unit Rp. 250.000,-

Anda mungkin juga menyukai