17 2. MOTOR INDUKSI A Teori. Jelaskan tentang motor yang diketahui. Penjelasan meliputi: 1. Keunggulan motor induksi : o Konstruksinya sederhana.

o Keandalanya tinggi dalam pemakaian. o Harga relative murah. o Tidak memerlukan rectifier karena langsung dapat disambung pada jarring-jaring 3 phasa. 2. Rangkaian daya motor induksi.
3 fase
k I X1 R2 X2

R2

G . 1 rangkaian daya dan rangkaian pengganti m b otor induksi rotor induksi

Rumus yang digunakan : P = Pem 3I22.R2 Tem =

.s 9550 .Pnom Tnom = Nnom 60. f NR = P TK = kostanta Tnom. 2 Tk T = sk +s s sk

Sk = Snom ( R2 = E 2 Snom 3.I 2 nom Rt + R2 R2

3. I 2 R2

2 1 )

SK1 = SK S=

No + N , N = No (1 S) No

18 3. Faktor apa saja yang mempengaruhi karakteristik mekanis ataupun karakteristik kecepatan motor jenis ini. Jawab: - Tegangan - Fluks - Resistan tambahan - Karakteristik mekanis : n = f (T) - Karakteristik kecepatan : n = f( I) 4. Gambar berbagai karakteristik motor jenis ini, yang menunjukkan pengaruh masing-masing faktor tersebut.. Gambar juga karakteristik beban nominal motor S S Jawab: 1
no
2

I1 I2
3

600

T(N.M)

5. Analisa bagaimana kecepatan beban berubah sebagai akibat perubahan factor tersebut. Jawab: Kecepatan beban berubah apabila diberi resistansi tambahan, makin besar nilai resistan tambahan maka kecepatan beban akan makin kecil. 6. Jelaskan mengapa motor berdaya besar pada umumnya tidak diperkenankan untuk distart (diasut) langsung. Bagaimana upaya untuk menstart motor ini agar aman dan cepat? Jawab: Motor berdaya besar tidak diijinkan untuk distart (diasut) langsung karena suhu motor dapat melampaui suhu normal sehingga dapat merusak isolasi, selain itu arus dan torsi yang dihasilkan akan terlalu besar sehingga dapat merusak poros Cara agar start aman adalah dengan membuat karakteristik buatan yaitu dengan menambahkan Rt agar arus dan torsi yang dihasilkan tidak melampaui batas-batas yang ditentukan

19 7. Jelaskan tentang sistem pengereman listrik motor ini dan gambarkan rangkaian dayanya Jawab: 1. pengereman dengan menggunakan kondisi generator kondisi generator dicapai jika motor berputar denga kecepatan lebih tinggi dari kecepatan sinkron (pada arah yang sama dengan putaran medan putar)hal ini teradi misalnya jika torsi beban merupakan hasil dari efek menunkian barang pada peralatan ataupun pada saat pensaklaran motor induksi dari hubungan segitiga kehubungan bintang dmana terjadi penurunan kecepatan. Contoh kerja kondisi generator teradi pada motor penggerak eskalator, lift, kran yang menurunkan penumpang atau barang. Persamaan kerakteristik mekanis dan rumus untuk torsi maksimum sama seperti pada kondisi motor. Bedanya hanya pada tanda torsi dan slip, yang dalam hal ini negatif untuk nilai kecepatan diatas kecepatan medan putar (n>no). n n n no s= o = n no
-M otor dijalankan searah dengan beben : M n
M

n1 +n n2 V n3 no no no

-Tk

-Tb

+Tb

-Pengereman dalam kondisi generator

+T k

2. pengereman dengan menggunakan kondisi reverse reverse dilakukan dengan cara membalik urutan fase tegangan suplai dengan pertolongan 2 buah kontaktor masing masing untuk kondisi maju dan mundur sebagaimana diperlihatkan pada rangkaian daya motor berikut:

+n B C B C L L L B C n o

-T 0 T b

- P n e mnd n a e g re a e g n k n is re e e o d i v rs

20 3. Pengereman dinamis Pengereman dengan suplai tegangan AS Pengereman dengan kondensator 8. Jelaskan salah satu sistem pengereman dan uraikan proses pengeremannya sampai berhenti Kondisi sebelum direm, motor ini memutar beban penuh dengan kecepatan pengenalnya. Gambar karakteristik mekanis motor dan karakteristik mekanis beban sebelum dan selama proses pengereman. Jawab: Kondisi reverse atau kondisi putar balik dicapai jika motor karena beban, berputar berlawanan arah torsi motor atau arah putaran medan putar. Kondisi ini dimanfaatkan untuk memperoleh perlambatan yang besar saat pengereman sehingga pengereman dapat berlangsung cepat untuk menghentikan Reverse dilakukan dengan cara membalik urutan fase tegangan suplai dengan pertolongan 2 buah kontaktor masing masing untuk kondisi maju dan mundur sebagaimana diperlihatkan pada rangkaian daya motor berikut:

+n BC BC L L L BC no

-T 0 Tb

- Pengereman dengan kondisi reverse

21

B. Rancang dengan Diketahui sebuah motor induksi dengan data sebagai berikut : - Daya pengenal - Tegangan Pengenal - Putaran Pengenal - Torsi maksimum - Ggl Rotor - Arus Rotor - Arus start maks Pnom Unom Nnom Tk E2K Inom : 60kW : 380 Volt : 577 Rpm : 2.Tnom : 253 volt : 160 A : 2 x Inom

1. Hitung resistans tambahan yang diperlukan untuk start motor induksi dengan aman Jawab: Pnom 60000 Tnom = 9,55 = 9,55 = 993,06 N.m 993 N.m nnom 577 Tkritis = 2 x Tnom = 2 x 993 = 1986 N.m ; Tmin = 1,2 x Tnom = 1,2 x 993 = 1192 N.m 750 577 Snom = = 0,230 Skritis = 0,230 ( 2 + 2 2 1 ) = 0,062 750 E 2 k S nom 253 0,230 Resistan fase motor : R2 = = = 0,21 3I nom 3 160 Torsi pensaklaran saat start ,Tbeban = 75% Tnom = 0,75 x 993 = 745 N.m Nilai rsistansi tambahan: 0,4 bc x R2 = x 0,21 = 0,6 0,14 ab 0,11 cd Rt2 = x R2 = x 0,21 = 0,165 0,14 ab Rt1 =

Resistans tambahan total: Rstart total = Rt1 + Rt2 = 0,765

2.Gambarlah karakteristik mekanis asli dan karakteristik mekanis buatan motor tersebut untuk keperluan ini. Gambar juga karakteristik mekanis beban yang diketahui. Jawab: Dilampirkan

22

3. Hitung kecepatan beban untuk setiap tingkat Jawab: S = Snom Tb 745 = 0,230 Tnom 993 = 0,1725 ; Sb1 = Snom Rt1 + R2 R2

= 0,230 (1,35) = 0,310

Sb2 = Snom

Rt 2 + R2 = 0,230 ( 2,272 ) = 0,523 R2

Kecepatan pada kondisi karakteristik asli n = no (1+s) = 750 ( 1 + 0,1725 ) = 879,4 Rpm Kecepatan pada kondisi karakteristik Buatan 1 n = no (1+s) = 750 ( 1 + 0,310 ) = 982,5 Rpm Kecepatan pada kondisi karakteristik Buatan 2 n = no (1+s) = 750 ( 1 + 0,523 ) = 1142,3 Rpm 3. Rancangan rangkaian daya dan rangkaian kontrol motor ini untuk pengendalian start. Jelaskan peralatan apa saja yang diperlukan dan apa fungsinya. Jawab:
L1 L2 L3

D 1 S

D 2 S

D 3 S

F S UE

F S UE

F S UE

SO T P

SA T TR

K K1 K2 K 3 K1

O L

OH 1 L

OH L

OH L

Peralatan yang digunakan : - K: Kontaktor Berfungsi sebagai saklar untuk menghubungkan fasafasa pada motor induksi dengan - Fuse berfungsi sebagai pengaman arus hubung singkat

23 - Tombol start berfungsi sebagai pesaklaran - Tombol stop - Motor induksi 3 - Rrheostat Berfungsi untuk membatasi arus yang mengalir pada motor induksi. 4. Proses pengoperasian dari awal sampai akhir. Jawab: Start motor jangkar biasanya dilaksanakan dengan cara langsung menyambung terminal stator dengan tegangan jala-jala yang telah dialiri arus, pengoperasiannya cukup sederhana, dengan menggunakan kontaktor ketika tombol start ditekan maka kontaktor bekerja menutup kontaktornya k1 dan k2 sehingga motor berputar. Namun ketika tombol stop ditekan maka kontak no k1, k2 akan terlepas memutus tegangan sehingga motor berhenti cara terbaik untuk start motor beltan adalah tregangan dengan menambahkan resistans pada rangkaian rotor. Karena hal ini akan mempetnggi torsi start sesuai yang di inginkan 5. Tentang system proteksi motor induksi ini dan cara bekerjanya. Jawab: o Fuse/ saklar lebur berfungsi sebagai pengaman terhadap hub singkat o Thermal OverLoad (TOL) berfungsi sebagai pengaman terhadap suhu lebih C. Bila motor ini juga memutar ventilator, hitung kecepatan ventilator untuk setiaptingkat. Gunakan data ventilator seperti tugas pada motor paralel. Jawab: T = 65 + 350
n n nom .vent
2

( N.m )

Dimana: nnom.vent = 1500 Rpm Putaran (n) Torsi (N.M) 0 65 250 74,72 500 750 103,88 152,5

D. Rancang motor untuk menghentikan beban sbb.:

24 1. Hitung resistans tambahan pada rangkaian rotor motor ini supaya pada saat mula-mula reverse, torsi maksimum Tmaks yang terjadi tidak melampaui 2 Tnom Jawab: Menurut hasil perhitungan sebelumnya pada no. 2 B Tnom = 993 (Nm) Snom = 0,230 R2 = 0,21 Slip untuk karakteristik buatan pada beban nominal: T T S b.nom = nom S = nom 2 = 1 T 2Tnom Dimana: T = 2 Tnom

torsi saat pensakelaran pada kondisi reverse

S= 2 Slip saat pensakelaran pada kondisi reverse Sb.nom Slip untuk karakteristik buatan pada beban nominal Resistan tambahan dapat dihitung Snom 1 1 ) = 0,21 ( 1 ) = 0,467 S bnom 0,310 Snom 1 1 ) = 0,21 ( 1 ) = 0,192 Sb2 nom 0,523

Rt1 = R2 (

Rt2 = R2 (

2. Gambarkan karakteristik mekanis saat motor bekerja dalam kondisi reverse. Jawab:
+n no n1 -T
T=-2Tnom

T=Tnom

T(Nm)

-Kondisi motor kerja reverse

3. Gambar rangkaian daya motor ini.

25

ST BC BC L L L BC

START BC TR TR BC

SR TR 1 TR 2

4. Jelaskan berlangsungnya proses pengereman tersebut. Sebelumnya motor bekerja pada karakteristik asli dengan beban yang diketahui. Jawab: Kondisi reverse atau kondisi balik dicapai jika motor berputar berlawanan arah dengan arah torsi motor atau arah putaran medan putar kondisi ini dimanfaatkan untuk memperoleh perlambatan yang berlangsung cepat. Reverse dilakukan dengan cara membalikan urutan fase tegangan dengan pertolongan dua buah kontaktor masing-masing untuk kondisi maju dan mundur sebagaimana diperlihatkan pada rangkaian daya motor. 5. Pengereman dengan cara lain untuk motor induksi ini. Jawab: Tetapi lebih efektif khususnya untuk motor-motor berdaya kecil sampaibeberapa kilowatt metode pengereman tersebut adalah: a. pengereman kondensator b. pengereman dengancara menghubungkan pendek terminal stater (belitan stator) c. kombinasi a & b