Konsep Falsafah Pendidikan Islam Dan Timur
Konsep Falsafah Pendidikan Islam Dan Timur
DISEDIAKAN OLEH : style Click to edit Master subtitle SHARIFFAH MASNIRA SYED MOHD DAUD MOHD AIMAN ABDULLAH SUHAIMI SHALIANA MOSTAPHA HUSNA ABDUL RAZAB
4/15/12
Menurut kamus pendidikan (1979),pendidikan adalah satu proses menyeluruh yang bertujuan memperkembang kebolehan dan tingkah laku manusia. Ia juga satu proses sosial yang memberi peluang kepada seseorang individu memperoleh kemahiran sosial serta perkembangan peribadi Ia dijalankan dalam satu suasana yang terpilih serta terkawal yang diinstitusikan dan dikenali sebagai sekolah. 4/15/12
4/15/12
Menurut Al-Ghazali, pendidikan adalah satu proses yang merangkumi aspek-aspek seperti intelek,latihan jasmani, dan pembentukan akhlak yang mulia,berani,dan hormat -menghormati
4/15/12
Tujuan pendidikan menurut Al- Ghazali harus mengarah kepada realisasi tujuan keagamaan dan akhlak, dengan titik penekanannya pada perolehan keutamaan dan taqarrub kepada Allah SWT dan bukan hanya untuk mencapai kedudukan yang tinggi atau mendapatkan kemegahan dunia.
Sasaran pendidikan menurut al-ghazali adalah kesempurnaan insani didunia dan diakhirat. Dan manusia akan sampai kepada tingkat kesempurnaan itu hanya dengan menguasai sifat keutamaan melalui jalur ilmu, dan menguasai ilmu adalah bagian dari tujuan pendidikan.
Menurut firman Allah SWT. tidaklah aku jadikan jin dan manusia melainkan agar 4/15/12
KURIKULUM
Pandangan Al-Ghazali terhadap kurikulum dapat dilihat dari pandangannya mengenai ilmu pengetahuan Beliau membahagi ilmu pengetahuan kepada beberapa sudut pandangan iaitu : Berdasarkan pembidangan ilmu dibahagi menjadi dua bidang a. Ilmu syariah sebagai ilmu yang terpuji terdiri : - Ilmu usul (pokok ) ilmu Al-quran, hadis, pendapat sahabat, 4/15/12
1.
b) Ilmu bukan syariah terdiri daripada : - ilmu yang terpuji;ilmu kedoktoran, ilmu berhitung, ilmu perusahaan - pokok dan utama; pertanian,penenunan, pembangunan dan tata pemerintah - penunjang; pertungan besi
2.
Berdasarkan objek ilmu dibagi kepada tiga kelompok a) Ilmu yang tercela secara mutlaqbaik sedikitmaupun banyaksihir, ramalan nasib b) Ilmu pengetahuan yang terpuji baik sedikit maupun banyak; ilmu agama,dan
4/15/12
PENDIDIK
Al-ghazali merumuskan sifat-sifat yang harus dimiliki oleh pendidik antaranya adalah guru harus cerdas, sempurna akalnya, dan baik akhlaknya.
Selain sifat- sifat umum diatas maka pendidik kendaknya juga memiliki sifat-sifat khusus dan tugas-tugas tertentu antaranya adalah;
1. Sifat kasih sayang 2. Guru hendaknya mengajar dengan ikhlas dan tidak mengharapkan upah dari muritnya 3. Guru hendaknya mengunkan bahasa yang halus ketika mengajar 4. Guru hendaknya bisa mengarahkan murid pada sesuatu yang sesuai dengan minak, bakat, dan kemampuannya 5. Guru hendaknya bisa menghargai pendapat dan 4/15/12 kemampuan orang lain
Aspek pendidikan keimanan - Iman menurut al-ghazali adalah mengucapkan dengan lidah mengakui benarnya dengan hati dan mengamalkan dengan angauta. - dari definisi ini bisa kita fahami bahwa pendidikan keimanan meliputi atau mulut kerana lidah adalah Ucapan lidah tiga prinsip iaitu :
penterjemah dari hati
Pembenaran hati, dengan cara itiqat dan taqlid bagi orng awam dan manusia pada umumnya, sedang cara kasyaf (membuka hijab hati ) bagi mereka yang khawas (aulia illah).. Amal perbuatan yang dihitung dari sebagian iman, karena ia melengkapi dan menyempurnakan iman sehingga bertambah dan berkurangnya imam seseorang 4/15/12 adalah dari amal perbuatan.
2.
Aspek pendidikan akhlak - akhlak ilmu untuk menetapkan ukuran segala perbuatan manusia. Yang baik atau yang buruk, yang benar atau yang salah, yang hak atau yang batil. - Menurut pengertian diatas maka hakikat akhlaq harus mencakup dua syarat:
Perbuatan itu harus konstan, iaitu harus dilakukan berulang kali kontinu dalam bentuk yang sama sehingga dapat menjadi kebiasaan. Perbuatan konstan itu harus tumbuh dengan mudah sebagai wujud reflektif dari jiwanya tanpa pertimbangan dan pemikiran.
4/15/12
Pendidikan akhlak anak-anak harus diterapkan dalam diri mereka (yang sesuai dengan akal pikiran dan syariat Islam) secara beransur-ansur. Diantara beberapa akhlaq yang baik adalah :
Kesederhanaan tidur Kesopanan dan kesidiplinan duduk Latihan beribadah dan mempelajari syariat Islam Suka tolong menolong antara manusia Menghormati ibu bapa dan keluarga Kesederhanaan dan kesopanan dalam berbicara Menjauhi perkara yang tercela
4/15/12
3.
- Al-ghazali menjelaskan Akal adalah sebagai sumber ilmu pengetahuan tempat terbit dan sendisendinya - Akal dapat memberikan kepada manusia ilmu dan menjadi pendorong perbuatan manusia. - Oleh itu, pendidikan akliyah sangat erat sekali untuk mengembangkan khazanah ilmu pengetahuan, mencerdaskan pemikiran, mengembangkan intelegensi manusia ,secara optimum, cakap, mempergunakan ilmu pengetahuan yang diperolehnya dan memberikan pedoman pada segala macam perbuatan manusia.
4/15/12
4.
Aspek pendidikan sosial - Al-ghazali memberikan petunjuk kepada orang tua dan para guru agar anak dalam pergaulan memiliki sikap dan sifat yang mulia dan etika pergulan yang baik sehingga ia dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya.sifatsifat itu adalah : a) Menghormati dan patuh kepada kedua orang tua dan orang dewasa lainnya b) Merendahkan hati dan lemah lembut c) Membentuk sikap dermawan d) Membatasi pergaulan anak (kepada anak yang tidak sopan,sombong, dan boros.
4/15/12
5.
Aspek pendidikan jasmaniyah a) Pendidikan kesihatan dan kebersihan b) Membiasakan makan makanan yang baik dan tidak berlebihan c) Bermain dan berolah raga
4/15/12
KONSEP FALSAFAH PENDIDIKAN TIMUR MENURUT RABINDRANATH Click to edit Master subtitle style TAGORE
4/15/12
RABINDRANATH TAGORE
Pendidikan sebagai proses yg bertujuan melahirkan manusia yg berfikiran sempurna, berupaya mencapai segala aspek khdpn spt aspek fzkl, intelek, moral dan kerohanian dgn pnh bermakna
4/15/12
4/15/12
1)
2)
3)
4/15/12
4/15/12