Anda di halaman 1dari 9

SILABUS Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester : SMAN 1 Madiun : Biologi : XI / 2

Standar Kompetensi : 3. Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan dan/atau penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada Salingtemas Kompetensi Dasar 3.4 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem pernapasan pada manusia dan hewan (misalnya burung) Materi Organ-organ yang terlibat dalam sistem pernafasan manusia dan hewan (burung) Kelainan yang ada pada sistem pernafasan manusia Proses Pembelajaran Siswa dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil. Tiap anggota kelompok bertanggung jawab atas satu sub materi Kelompok diubah ke kelompok ahli untuk mendalami sub materi yang bersangkutan Tiap anggota kelompok kembali ke kelompok awal dan menjelaskan ke anggota kelompok yang lain. Kelompok wala mempresentasikan hasil diskusi dengan anggota kelompoknya masingmasing Indikator PRODUK Menyebutkan organorgan yang terlibat dalam sistem respirasi manusia dan hewan (burung) Menyebutkan faktorfaktor yang mempengaruhi frekuensi pernafasan pada manusia Menyebutkan kelainankelainan yang terjadi pada sistem pernafasan PROSES Menjelaskan proses inspirasi dan proses ekspirasi pada sistem pernafasan manusia Menjelaskan proses pernafasan burung pada saat terbang dan saat istirahat (tidak terbang) Asesmen Bentuk Instrumen Uraian Lembar subyektif penilaian 1: Kognitifproduk Alokasi Waktu 2 x 45 menit Sumber Belajar

Jenis Tes Subyektif

Tes

Essay Lembar Penilaian 2: Kognitifproses

Buku paket biologi SMA kelas XI semester 2 Slide power point tentang sistem pernafasan manusia Lembar Kerja Siswa 1 : Organ-organ dalam sistem pernafasan Lembar Kunci Jawaban LKS 1 : Organorgan dalam sistem

PERANGKAT PEMBELAJARAN KOOPERATIF

AFEKTIF Perilaku berkarakter: sikap ingin tahu, terbuka pada ide baru, cermat, jujur dan tanggung jawab

Non-Tes

Observasi Lembar Penilaian 4 : Perilaku berkarakter Lembar Penilaian 5: Keterampil an sosial

Keterampilan sosial:bekerja sama, menghargai pendapat teman, bertanya, dan mengemukakan ide
PSIKOMOTOR Melakukan presentasi tentang organ-organ dan kelainan pada sistem penafasan pada manusia dan hewan (burung)

Non-Tes

Observasi

Non-Tes

Asesmen kinerja psikomot orik

Lembar Penilaian 3: Psikomotor

pernafasan LP 1 Kognitifproduk LP 2 Kognitifproses LP 3 Psikomotor LP 4 Perilaku berkarakter LP 5 Keterampilan sosial Silabus SMA

PERANGKAT PEMBELAJARAN KOOPERATIF

RPP BIOLOGI SMA Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu
I.

: SMA Negeri 1 Madiun : Biologi : Kelas XI/ Semester 2 : 2x45 menit

Standar Kompetensi
organ manusia dan hewan tertentu, kelainan

Menjelaskan struktur dan fungsi

dan/atau penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada Salingtemas

II. Kompetensi Dasar


Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/ penyakit yang dapat terjadi pada sistem pernapasan pada manusia dan hewan (misalnya burung)

III. Indikator
Kognitif
1. Produk
Menyebutkan organ-organ yang berkaitan dengan sistem respirasi pada

manusia dan hewan (burung) Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi frekuensi pernafasan pada manusia Menyebutkan kelainan-kelainan yang terjadi pada sistem pernafasan 2. Proses:
Menjelaskan fungsi dari organ-organ pada sistem pernafasan manusia

Menjelaskan fungsi dari organ-organ pernafasan burung

PERANGKAT PEMBELAJARAN KOOPERATIF

Psikomotor
Mengkomunikasikan hasil kelompok di depan kelas tentang keterkaitan struktur, fungsi, dan proses serta kelainan pada sistem pernafasan

Afektif
1. Perilaku berkarakter

: terbuka pada ide baru, cermat, jujur dan tanggung : bekerja sama, menghargai pendapat teman,

jawab
2. Keterampilan sosial

bertanya, dan mengemukakan ide dengan baik dan benar.

IV.

Tujuan Pembelajaran

Kognitif
1. Produk:
Siswa dapat menyebutkan organ-organ yang terlibat dalam sistem respirasi

di manusia dan hewan (burung) setelah menjalani proses pembelajaran dan diskusi kelompok.
Siswa dapat menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi frekuensi

pernafasan pada manusia setelah mengikuti proses pembelajaran dan diskusi kelompok.
Siswa dapat menyebutkan kelainan-kelainan yang terjadi pada sistem

pernafasan setelah menjalani proses pembelajaran dan diskusi kelompok. 2. Proses:


Siswa dapat menjelaskan fungsi dari tiap organ pada sistem pernafasan

manusia setelah menjalani proses pembelajaran dan diskusi kelompok.


Siswa dapat Menjelaskan fungsi organ pernafasan burung setelah menjalani

proses pembelajaran dan diskusi kelompok.

PERANGKAT PEMBELAJARAN KOOPERATIF

Psikomotor
Siswa dapat mengkomunikasikan dengan baik hasil pembelajaran tentang sistem pernafasan dengan baik di depan kelas

Afektif
a. Karakter: Siswa diharapkan mampu menunjukkan karakter terbuka pada ide baru, cermat, jujur, bertanggung jawab, dan tumbuh rasa ingin tahu yang tinggi setelah mengikuti kegiatan pembelajaran. b. Keterampilan sosial: Siswa diharapkan mampu menunjukkan karakter bekerja sama, menghargai pendapat teman, bertanya, dan mengemukakan ide dengan cara yang baik dan benar setelah mengikuti kegiatan pembelajaran

V.

Model dan Metode Pembelajaran

Model Pembelajaran : Model pembelajaran kooperatif, jigsaw Metode Pembelajaran : Ceramah, Diskusi dan pemberian tugas

VI. Alokasi waktu


2 x 45 menit

VII. Materi
Bernapas adalah bagian yang sangat penting dari aktivitas makhluk hidup. Tanpa bernapas, makhluk hidup akan mati. Pernafasan pada manusia dan hewan bertujuan untuk memasukkan oksigen diudara bebas ke dalam paru-paru untuk di tukar dengan karbon dioksida dalam tubuh yang kemudian diedarkan keseluruh tubuh untuk digunakan dalam metabolisme tubuh yang menghasilkan energi. Organ-organ yang berperan dalam sistem pernafasan pada manusia antara lain :
Hidung : hidung merupakan alat pernafasan yang ada di luar dan

mempunyai fungsi antara lain untuk menyaring udara yang masuk dan menghangatkan udara. Laring : laring merupakan tempat dimana saluran pernafasan dan saluran perncernaan bertemu, pada pertemuan tersebut terdapat

PERANGKAT PEMBELAJARAN KOOPERATIF

epiglotis yang berfungsi menutup salah satu saluran saat salah satunya dipakai, seperti contoh, saat menelan makanan, maka epiglotis akan menutup saluran pernafasan agar tidak ada makanan yang masuk ke tenggorokan. Tenggorokan/trakea : tenggorokan merupakan alat pernafasan berbentuk saluran yang berada pada daerah leher dan menghubungkan antara laring dengan paru-paru. Pada ujung tenggorokan bagian bawah, terdapat percabangan yang disebut dengan bronkus, yang tiap cabangnya langsung menuju ke paruparu. Paru-paru : paru-paru merupakan alat pernafasan paling penting, karena didalam paru-paru terdapat alveolus, yaitu gelembunggelembung yang diselimuti oleh pembuluh kapiler darah dan berdinding sangat tipis. Disinilah terjadi pertukaran gas antara oksigen dengan karbon dioksida. Karbon dioksida yang diangkut darah dari seluruh tubuh akan berdifusi keluar dan oksigen berdifusi agar masuk kedalam darah dan diedarkan keseluruh tubuh untuk proses metabolisme. Pada manusia dan hewan memiliki organ-organ pernafasan yang berbeda. Pada manusia terdapat hidung, tenggorokan dan paru-paru. Pada hewan, khususnya burung memiliki organ tambahan yaitu kantung udara yang berfungsi untuk menyimpan udara. Udara yang disimpan akan digunakan oleh burung saat terbang, karena saat burung terbang, otot-otot di tubuhnya digunakan untuk mengepakkan sayap. Kantung udara sangat berperan penting bagi burung karena membantu burung agar tetap dapat melakukan respirasi meskipun dalam keadaan terbang. Frekuensi pernafasan pada manusia dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain : Umur Jenis kelamin Suhu tubuh Posisi tubuh Kegiatan tubuh

Pada sistem pernafasan manusia terdapat beberapa kelainan yang menyebabkan terganggunya atau tidak berfungsi sama sekali dari organ organ yang pada sistem pernafasan. Kelainan-kelainan tersebut antara lain : Asma : Asma adalah kelainan yang sebagian besar diakibatkan oleh keturunan, dimana pada kondisi-kondisi tertentu, otot-otot pada bronkus berkontraksi dan menyebabkan penyempitan yang menghambat jalannya udara menuju ke paru-paru. Kondisi-kondisi yang menyebabkan kambuhnya asma antara lain udara kotor, udara dingin, stress, atau alergi Sinusitis : Penyakit ini terjadi akibat peradangan yang terjadi pada sebelah atas rongga hidung (sinus paranasalis). Gejalanya berupa hidung tersumbat, ingus berbau, berwarna kuning hijau, dan sakit di daerah sinus yang terserang.
PERANGKAT PEMBELAJARAN KOOPERATIF

Renitis : Penyebab penyakit ini, yaitu adanya radang yang terjadi pada rongga hidung. Peradangan tersebut menyebabkan terjadinya bengkak pada rongga hidung dan mengeluarkan lendir. Peradangan ini dapat terjadi karena alergi terhadap benda tertentu. Bronkitis : Penyakit bronkitis terjadi karena adanya radang pada selaput lendir, trakea, dan saluran bronkia. Gejala yang mengiringi penyakit ini, antara lain demam, dada terasa nyeri, dan mengalami batuk. Tonsilitis : Penyebab penyakit ini, yaitu adanya pembengkakan kelenjar limfe di daerah tekak. Akibat pembengkakan tersebut menyebabkan penyempitan pada saluran pernapasan. Terjadinya pembengkakan dikarenakan infeksi suatu bakteri. Gejala penyakit ini, antara lain demam, tenggorokan nyeri sehingga sulit menelan, dan nyeri otot. Tuberculosis (TBC) : TBC termasuk penyakit menular. Penyakit ini disebabkan karena bakteri Mycobacterium tuberculosa. Seseorang yang menderita penyakit ini akan mengalami peradangan pada dinding alvelous sehingga difusi O2 akan terganggu. Emfisema : Pada penderita emfisema, pada bagian alveolus robek, akibatnya pertukaran gas ke bagian-bagian alveolus terganggu dan daerah pertukaran gas menjadi lebih sempit.

VIII. Alat
Laptop, LCD proyektor

IX. Media Pembelajaran


Teks berisi sub-materi sistem pernafasan,

X.

Proses Belajar Mengajar


Penilaian oleh

Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan ( 10 menit)


1.

pengamat

1 2
Memotivasi siswa dengan menunjukkan gambar astronaut.

Dari gambar tersebut siswa diarahkan tentang pentingnya bernafas pada manusia dan materi yang akan dipelajari pada pertemuan ini. (Fase 1 MPK) 2. Mengkomunikasikan tujuan pembelajaran produk, proses, psikomotorik, keterampilan sosial dan perilaku berkarakter

PERANGKAT PEMBELAJARAN KOOPERATIF

(Fase 1 MPK)

Inti ( 70 menit)
Bagian 1 ( 15 menit) 1. Menyampaikan materi secara garis besar tentang sistem pernafasan dan organ-organ yang terlibat didalamnya dengan menggunakan media slide power point yang berisi tentang sistem pernafasan (Fase 2 MPK) 2. Menginstruksikan siswa untuk membentuk kelompok yang berjumlah 4-6 siswa dalam satu kelas dengan ketentuan harus terdapat variasi gender dalam 1 kelompok.(Fase 3 MPK) 3. Memberikan teks berisi sub materi yang akan dipelajari pada tiap-tiap kelompok dengan ketentuan tiap siswa bertanggung jawab pada satu sub materi. (Fase 3 MPK) Bagian 2 ( 35 menit) 4. Menginstruksikan siswa dalam satu kelas untuk membentuk tim ahli, yaitu tim yang setiap anggotanya memiliki tanggung jawab sub materi yang sama. (Fase 3 MPK) 5. Menginstruksikan tim ahli untuk mendalami sub materi yang menjadi tanggung jawabnya dengan menggunakan LKS 1 sebagai acuan siswa dalam menyelesaikan tugasnya secara cermat dan jujur. (Fase 4 MPK) 6. Membimbing tim ahli dalam mengerjakan tugasnya agar siswa bekerja sama dengan teman,menghargai pendapat teman dan mengemukakan ide dengan baik dan benar. (Fase 4 MPK) 7. Menginstruksikan siswa untuk kembali kekelompok asal dan menjelaskan kepada teman-temannya hasil yang didapatkan dari diskusi di tim ahli untuk menumbuhkan sikap tanggung jawab terhadap materinya dan menumbuhkan sikap terbuka pada ide baru bagi siswa yang lainnya. (Fase 4 MPK) Bagian 3 ( 20 menit) 8. Menginstruksikan beberapa kelompok sebagai perwakilan kelas untuk mempresentasikan hasil dari diskusi pada kelompok asal. (Fase 5 MPK) 9. Memberikan kesempatan terhadap kelompok lain yang tidak presentasi untuk menanggapi presentasi kelompok yang

PERANGKAT PEMBELAJARAN KOOPERATIF

ada di depan kelas agar tumbuh perilaku sosial bertanya. (Fase 5 MPK) 10. Meminta siswa untuk menyelesaikan LP 1 (Fase 5 MPK) 11. Memberikan penghargaan kepada kelompok dan individu yang mempunyai kinerja paling baik (Fase 6 MPK)

Penutup ( 5 menit)
1.

Melibatkan siswa dalam mengambil kesimpulan tentang

materi pernafasan yang sudah dipelajari. Keterangan : 1 : Kurang baik 2 : Cukup baik 3 : Baik 4 : Sangat baik

XI. Sumber Pembelajaran


1) Buku paket biologi SMA kelas XI semester 2
2) Slide power point tentang sistem pernafasan manusia

3) Lembar Kerja Siswa 1 : Organ-organ dalam sistem pernafasan 4) Lembar Kunci Jawaban LKS 1 : Organ-organ dalam sistem pernafasan 5) LP 1 Kognitif-produk 6) LP 2 Kognitif-proses 7) LP 3 Psikomotor 8) LP 4 Perilaku berkarakter 9) LP 5 Keterampilan social 10) Silabus SMA

XII.

Daftar Pustaka
UNESA University Press.

Ibrahim, Muslimin. 2010. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Surabaya: Sri Lestrai, Endang, dkk. 2009. Biologi Makhluk Hidup dan Lingkungannya untuk SMA. Jakarta:Depatemen Pendidikan Nasional

PERANGKAT PEMBELAJARAN KOOPERATIF

Anda mungkin juga menyukai