Anda di halaman 1dari 15

Agis Pratama Aditya Yudha Agus Arianto Gandi Pandu damara Sidik Hermawan

Bahan yang sering kita temui dalam kehidupan

sehari- hari dan juga merupakan salah satu bahan


yang menyebabkan pencemaran adalah pestisida. Pestisida merupakan penyebab pencemaran

lingkungan yang utama baik itu untuk pencemaran


udara, tanah dan air. Banyak pestisida yang sangat beracun seperti DDT dan menjadi lebih tinggi

konsentrasinya di dalam rantai makanan (Kusno S ,


1992).

Pestisida adalah bahan yang digunakan untuk mengendalikan, menolak, memikat, atau membasmi organisme pengganggu. Nama ini berasal dari pest ("hama") yang diberi akhiran cide ("pembasmi"). Sasarannya bermacammacam, seperti serangga, tikus, gulma, burung, mamalia, ikan, atau mikrobia yang dianggap mengganggu

INSEKTISIDA

ASCARISIDA NEMATOSIDA FUNGISIDA HERBISIDA OVISIDA LARVASIDA RODENTISIDA ALGASIDA MOLUSCISIDA

: Zat / Senyawa kimia yang digunakan untuk mematikan / Memberantas serangga. : Memberantas Tunggau : Memberantas cacing Nematoda. : Memberantas Jamur/Cendawan. : Memberantas rumput / Gulma. : Memberantas telur serangga. : Memberantas Larva : Memberantas Hewan Pengerat. : Memberantas Alga. : Memberantas Hewan Molluska

Pencemaran Pestisida pada air Pencemaran Pestisida pada tanah Pencemaran Pestisida pada udara

Air merupakan sumber kehidupan umat manusia. Namun kenyataannya, banyak penggunaan pestisida yang
dapat mencemari keadaan air

di lingkungan kita. Pestisida ini


dapat mencemari air yang pada nantinya sangat berbahaya bagi kehidupan khususnya bagi lingkungan disekitar kita.

Pestisida banyak digunakan oleh petani seperti untuk lahan pertanian serta pembasmi hama

untuk membasmi rumpu-rumput liar. Namun disisi lain penggunaan pestisida secara berlebihan akan berdampak buruk bagi ekosistem tanah seperti matinya organisme dalam tanah (cacing,dll), sehingga tanah menjadi tandus dan kering.

Setiap harinya, pabrik-pabrik industri di seluruh dunia membuang jutaan bahkan miliaran ton racun kimia ke dalam air dan udara. Limbahlimbah berbahaya tersebut telah merusak lingkungan kita, mengurangi luas alam liar, memusnahkan populasi hewan-hewan, dan menyebabkan banyak penyakit bagi manusia. Pencemaran air dan udara juga diakibatkan oleh praktik pertanian, peternakan, limbah pertanian, dan tentunya oleh kendaran-kendaraan bermotor

Cara yang paling baik untuk mencegah pencemaran pestisida adalah dengan tidak menggunakan pestisida sebagai pemberantas hama. Mengingat akibat sampingan yang terlalu berat atau bahkan menyebabkan rusaknya lingkungan dan merosotnya hasil panen, penggunaan pestisida mulai dikurangi. Cara-cara yang dapat ditempuh untuk mencegah atau mengurangi serangga hama antara lain: pengaturan jenis tanaman dan waktu tanam, memilih varietas yang tahan lama, memanfaatkan musuh-musuh alami serangga, penggunaan hormon serangga(letak masalahnya) pemanfaatan daya tarik seks pada serangga sterilisasi

Hal-hal teknis yang perlu diperhatikan dalam penggunaan pestisida adalah ketepatan penentuan dosis. Dosis yang terlalu tinggi akan menyebabkan pemborosan pestisida, di samping merusak lingkungan. Dosis yang terlalu rendah menyebabkan hama sasaran tidak mati. Di samping berakibat mempercepat timbulnya resistensi. Dan juga ada beberapa hal menggunakan pestisida, yaitu : 1.Dosis pestisida 2.Konsentrasi pestisida 3. Alat semprot

Pestisida adalah bahan-bahan kimia yang tidak terlepas dari penggunaannya untuk mengendalikan hama dan jasad pengganggu lainnya. Hingga saat ini ketergantungan petani terhadap pestisida semakin tinggi untuk menghasilkan kuantitas dan kualitas produk. Hal tersebut menyebabkan keseimbangan ekologis yang tidak sempurna ( populasi hama tinggi, musuh alami semakin punah ). Pestisida tidak saja membawa dampak yang positif terhadap peningkatan produk pertanian, tapi juga membawa dampak negatif terhadap lingkungan

Alkamil.2003.Cara Pencegahan Pencemaran Pestisida. http://www.alkamil.8k.com/tips/Tipspestisida.html.Diakses pada tanggal 11 April 2012 Yulianto.2010.Macam dan Jenis Pestisida. http://antojulay.blogspot.com/search/label/JENIS%20PESTISIDA. Diakses pada tanggal 11 April 2012 Frederick.2012.Dampak Penggunaan Pestisida Terhadap Lingkungan. http://fredatorinsting.blogspot.com/2012/01/kimia-lingkungan.html. Diakses pada tanggal 12 April 2012 Anonim.1970.http://aa.pitoong.com/?p=9699.Pencemaran Polusi Udara. Diakses pada tanggal 12 April 2012 Siswanto.2010.Membuat Pestisida Organik. http://sis-cahangon.blogspot.com/2010/12/membuat-pestisidaorganic-gacasi.html. Diakses pada tanggal 12 April 2012 Ramadhani,S.2012.Pestisida.http://blog.ub.ac.id/danik/2012/02/15/pe stisida/. Diakses pada tanggal 12 April 2012

Bahir Nurfarisadi(Kelompok 2) Bagaimana aplikasi hormon serangga pada tanaman?Metodenya bagaimana? Anton Nugroho(Kelompok 4) Musuh alami berkurang,cara Penanggulangannya?

Pak Agus Hormonnya itu seperti apa?Serangga sama serangga atau serangga pada tanaman/ 1.Perbanyak macam-macam pestisida alami(nabati,organik,hayati) Bu Nenny Mengusir atau menarik?

Anda mungkin juga menyukai