Anda di halaman 1dari 12

PERAN BUDAYA DAERAH DALAM MEMPERKOKOH KETAHANAN BUDAYA BANGSA

Di susun oleh :

Zakaria 17111721

Sistem Informasi 1KA41

UNIVERSITAS GUNADARMA 2012

Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar Dosen : Muhammad Burhan Amin

Topik Makalah Peran Budaya Daerah Dalam Memperkokoh Ketahanan Budaya Bangsa

Kelas : 1-KA41 Tanggal Penyerahan Makalah : 03 April 2012 Tanggal Upload Makalah : 04 April 2012

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.

Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini. Penyusun

NPM 17111721

Nama Lengkap Zakaria

Tanda Tangan

Program Sarjana Sistem Informasi UNIVERSITAS GUNADARMA


ii

KATA PENGANTAR Puji syukur alhamdulilah , Saya ucapkan pada Allah swt Yang Maha Pengasih lagi Pemurah, karena makalah ini dapat saya disusun sesuai harapan dan tepat pada waktunya. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW karena melalui beliau , Kita semua tersinari cahaya keimanan yang penuh dengaan nikmat. Dalam Penulisan makalah ini saya merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki saya. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini. Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah, khususnya kepada : 1. Kedua Orang tua yang selalu mendoakan anaknya ini tanpa putus sehingga selalu diberi kemudahan oleh Allah; 2. Dosen IBD Bapak Muhammad Burhan Amien yang selalu memberikan ilmunya dan memberikan bimbingan kepada Kami semua; 3. Rekan rekan di kelas 1 KA 41 yang bersedia memberikan saran dan bantuan. 4. Dan semua pihak yang bersedia memberikan bantuan dan motivasi dalam mengerjakan Makalah ini. Makalah ini membahas tentang Peran budaya daerah dalam memperkokoh ketahanan budaya bangsa , Makalah ini berhubungan dengan mata kuliah Ilmu Budaya Dasar . Penyusun berharap , semoga makalah ini bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan mampu memberikan penjelasan tentang Peran budaya dalam membentuk kepribadian . Tentunya , semoga makalah ini bermanfaat dalam mempelajari ilmu budaya dasar. Demikian makalah ini Saya buat. Bekasi , 01 April 2012

Penyusun

iii

DAFTAR ISI

Pernyataan .............................................................................................................. Kata pengantar .................. Daftar isi ................

II III IV

Bab I Pendahuluan 1.1.Latar belakang .................... 1.2.Tujuan ................. 1.3.Sasaran ................ 1 2 3

Bab II Permasalahan 2.1. Kekuatan (Strength) ............... 2.2. Kelemahan (Weakness) .............. 2.3. Peluangan (Opportunity) ............... 2.4. Tantangan/Hambatan (Threats) .. 4 4 5 5

Bab III Kesimpulan dan Rekomendasi 3.1. Kesimpulan .............. 3.2. Rekomendasi ................ 6 7

Referensi .........................

iv

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia dikenal sebagai negara kepulauan yang terdiri lebih dari 17.000 pulau. Struktur negara yang terpisah-pisah atas pulau-pulau tersebut, membuat Indonesia memiliki karakteristik sendiri-sendiri dalam setiap pulaunya misalnya dari segi bahasa, makanan, adat istiadat, pakaian daerah, tarian dan lagu, dan sebagainya. Semua unsur tersebut membentuk suatu kebudayaan yang beragam dari Sabang sampai Merauke, istilah daerah yang disebut-sebut sebagai jangakauan Indonesia. Kebudayaan-kebudayaan tersebutlah yang membentuk indentitas suatu bangsa, karena itu Indonesia dikenal dengan negara mutikultur. Dalam pengertian yang paling umum, kebudayaan merupakan seluruh cara hidup sesuatu masyarakat atau seluruh aspek pemikiran dan tingkah laku manusia yang diwarisi dari satu generasi ke generasi yang lain melalui proses pembelajaran. Tetapi dalam pertuturan sehari-hari, kebanyakan dari kita membuat pengertian kebudayaan atau mengaitkan dengan fenomena-fenomena seperti bentuk tarian dan musik, makanan, pakaian atau secara umum kesenian. Ini adalah pengertian sempit. Hampir bisa dipastikan sebagian besar orang mengartikan kebudayaan sebagai kesenian, meskipun sebenarnya kita semua memahami bahwa kesenian hanyalah bagian dari kebudayaan. Hal ini tentulah karena kesenian memiliki bobot besar dalam kebudayaan, kesenian sarat dengan kandungan nilai-nilai budaya, bahkan menjadi wujud dan ekspresi yang menonjol dari nilai-nilai budaya. Dari perspektif sosiologi kebudayaan membawa pengertian segala hasil dan idea yang dipelajari oleh ahli-ahli dalam sebuah masyarakat. Ini termasuk kepercayaan, nilai-nilai politik, adat istiadat, undang-undang, moral, institusi sosial, seni lukis, bahasa dan bahan-bahan material. Edward B.Taylor telah memberi satu pengertian yang klasik mengenai konsep kebudayaan. ..kebudayaan merupakan satu keseluruhan yang kompleks yang mengandung ilmu pengetahuan, kepercayaan, kesenian, kesusilaan, undang-undang, adat dan lain-lain, serta kebiasaan yang diperolehi oleh manusia sebagai anggota masyarakat. Budaya Daerah adalah suatu kebiasaan dalam wilayah atau daerah tertentu yang diwariskan secara turun temurun oleh generasi terdahulu pada generasi berikutnya pada ruang lingkup daerah tersebut. Budaya daerah ini muncul saat penduduk suatu daerah telah memiliki pola pikir dan kehidupan sosial yang sama sehingga itu menjadi suatu kebiasaan yang membedakan mereka dengan penduduk penduduk yang lain. Budaya daerah sendiri mulai terlihat berkembang di Indonesia

pada zaman kerajaan kerajaan terdahulu. Itu dapat dilihat dari cara hidup dan interaksi sosial yang dilakukan masing-masing masyarakat kerajaan di Indonesia yang berbeda satu sama lain. Hal ini menjadi satu kebanggaan sekaligus suatu tantangan bagi seluruh rakyat Indonesia untuk dapat mempertahankan budaya daerah yang ada di tengah banyaknya pengaruh budaya asing yang dapat merusak budaya daerah. Tugas ini tentunya dikhususkan bagi generasi penerus bangsa yang mulai mengabaikan pentingnya peranan budaya daerah untuk memperkokoh ketahanan budaya nasional. Padahal ketahanan budaya bangsa merupakan salah satu identitas negara di mata Internasional. Sudah bukan menjadi rahasia lagi kalau karena keberadaan kebudayaan kebudayaan daerah yang ada di Indonesia, sehingga Indonesia bisa menjadi di kenal seperti sekarang ini. Kebudayaan Daerah sudah menjadi seperti Identitas adanya negara Indonesia.

1.2. Tujuan Tujuan dalam pembuatan makalah ini adalah : 1. sebagai syarat saya dalam menyelesaikan tugas pada mata kuliah Ilmu Budaya Dasar 2. sebagai bahan pelajaran saya dan para pembaca sekalian mengetahui akan peran budaya daerah yang perlu kita tingkatkan sebagai ketahanan kebudayaan bangsa kita Indonesia 3. memberikan kepada saya akan mempelajari hal-hal baru dalam menyusun sebuah makalah, 4. memberi pelajaran bagi saya mau peduli dan kritis mempelajari kebudayaan di lingkungan masyarakat sekitar kita, sebagai bahan dalam saya berkomunikasi serta berinteraksi antar masyarakat di lingkungan saya. Tulisan ini bertujuan untuk membahas tentang kemungkinan-kemungkinan yang dapat dilakukan untuk mengoptimalisasi peran mahasiswa dan lembaga kebudayaan dalam pelestarian seni dan budaya daerah.

1.3. Sasaran Penulisan makalah ini ditujukan kepada seluruh lapisan masyarakat khususnya para kaum muda untuk tetap mau melestarikan kebudayaan bangsa kita ini. Yang merupakan kekayaan sekaligus merupakan ciri dari bangsa Indonesia sendiri. Serta untuk mengajak masyarakat agar tetap mencegah dari pada terkikisnya budaya bangsa ini oleh kebudayaan-kebudayaan yang kerap meimbulkan masalah-masalah sosial. Makalah ini sebenarnya saya buat untuk generasi generasi muda baik di lingkungan Universitas Gunadarma, maupun generasi generasi muda yang berada di luar lingkungan Universitas Gunadarma. Tetapi saya siapkan makalah ini dengan bahasa yang lebih mudah, sehingga walaupun ia masih dalam usia muda (bukan pemuda). Sehingga anak anak Indonesia dari usia dini sudah mencintai, melindungi serta melestarikan kebudayaan kebudayaan yang ada di Indonesia. Penulisan makalah ini ditujukan kepada seluruh lapisan masyarakat khususnya para kaum muda untuk tetap mau melestarikan kebudayaan bangsa kita ini. Yang merupakan kekayaan sekaligus merupakan ciri dari bangsa Indonesia sendiri. Serta untuk mengajak masyarakat agar tetap mencegah dari pada terkikisnya budaya bangsa ini oleh kebudayaan-kebudayaan yang kerap meimbulkan masalah-masalah social.

BAB II PERMASALAHAN

2.1.Kekuatan (Strength) a. Peranan budaya daerah sangat berpengaruh untuk membangun ketahanan bangsa Indonesia,karena budaya daerah merupakan kebudayaan yang berasal dari suku bangsa Indonesia yang jumlahnya ratusan,yang pastinya memiliki fungsi memperkokoh kebudayaan Nasional dan mempersatukan berbagai macam keragaman, b. Kenyataan bahwa bangsa Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa dan keanekaragaman budaya, c. Kebudayaan daerah menjadi sumber kekuatan bangsa begitu kaya dan beragamnya kebudayaan yang dimiliki tiap-tiap daerah merupakan sumber kekuatan bagi bangsa ini menjadi bangsa yang besar di kemudian hari. Kekuatan dan keunggulan budaya bangsa sejatinya manifestasi dari tumbuh suburnya budaya-budaya daerah yang terus dipupuk dengan baik, d. Keberagaman Budaya menjadi Devisa Budaya Indonesia banyak menarik perhatian wisatawan dari berbagai belahan dunia untuk datang langsung dan mempelajari lebih dalam mengenai budaya-budaya Indonesia. Tentunya hal ini menjadi devisa bagi Negara di bidang pariwisata.

2.2.Kelemahan (Weakness) a. Kurangnya kesadaran dan minimnya pengetahuan yang di miliki masyarakat tentang kebudayaan mereka sendiri dan pentingnya kebudayaan daerah mereka membuat seringnya di tinggalkannya kebudayaan - kebudayaan daerah yang ada di Indonesia, b. Adanya pengaruh dari budaya asing yang lebih diterima oleh masyarakat dibandingkan budayanya sendiri, c. Minimnya komunikasi antar suku yang berbeda kebudayaan membuat terjadinya sering salah komunikasi, sehingga sering terjadinya perselisihan antar suku, yang membuat semakin banyak nya suku suku yang hilang maupun tumbang karena perselisihan, d. Perkembangan zaman dan teknologi (modernisasi dan globalisasi) yang semakin maju sehingga menimbulkan pergeseran cara pandang kebudayaan di dalam masyarakat. Minimnya komunikasi budaya ini sering menimbulkan perselisihan antarsuku yang akan berdampak turunnya ketahanan budaya bangsa.

2.3.Peluang (Opportunity) a. Kuatnya budaya bangsa, memperkokoh rasa persatuan. Usaha masyarakat dalam mempertahankan budaya daerah agar dapat memperkokoh budaya bangsa, juga dapat memperkokoh persatuan. Karena adanya saling menghormati antara budaya daerah sehingga dapat bersatu menjadi budaya bangsa yang kokoh, b. Menambah Keanekaragaman Budaya, dengan adanya budaya - budaya yang masuk sedikit banyak perubahan pada budaya-budaya yang kita miliki, serta mulai adanya perkembangan sehingga kebudayaan kita semakin banyak dan semakin di kenal baik masyarakat kita maupun masyarakat luar, c. Kemajuan Pariwisata, Budaya Indonesia sering kali menarik perhatian. Ini dapat dijadikan objek wisata yang akan menghasilakn devisa bagi bangsa. Akan tetapi harus diwaspadai karena banyaknya aksi pembajakan budaya yang mungkin terjadi, d. Kemajuan Teknologi. Walaupun dalam masalah budaya teknologi sering kali merugikan keberadaan budaya budaya daerah tertentu, tapi karena adanya teknologi yang semakin maju, membuat bangsa kita lebih mudah memperkenalkan kebudayaan nya keluar melalu internet, dan media media lainnya.

2.4.

Tantangan/Hambatan (Threats) a. Kemajuan Teknologi Meskipun dipandang banyak memberikan banyak manfaat, kemajuan teknologi ternyata menjadi salah satu factor yang menyebabkan ditinggalkannya budaya daerah. Misalnya, sistem sasi (sistem asli masyarakat dalam mengelola sumber daya kelautan/daratan) dikawasan Maluku dan Irian Jaya, b. Masuknya Budaya Asing. Masuknya budaya asing menjadi tantangan tersendiri agar budaya daerah tetap terjaga. Dalam hal ini, peran budaya daerah diperlukan sebagai penyeimbang di tengah perkembangan zaman, c. Perkembangan Globalisasi menyebabkan banyaknya produk produk luar yang masuk dan berkembang pesat di Indonesia, membuat banyak barang barang kita yang terbuat dengan cara tradisional sulit untuk menembusnya, ini termasuk hambatan cukup kuat karena mereka menawarkan dengan harga lebih terjangkau dibandingkan dengan harga kita, d. Kurangnya sosialisasi dari pemerintah sehinnga banyak kebudayaan Indonesia yang dicuri oleh negara lain.

BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 3.1. Kesimpulan a. Keberadaan seni budaya tradisi yang selama ini terjaga akan semakin lestari dan berkembang manakala komunitas yang menjaganya tetap eksis. Karena tanpa didukung oleh komunitas-komunitas seni budaya, keberadaan seni budaya tersebut lambat laun akan hilang dengan sendirinya. Mereka memiliki potensi, bukan hanya potensi seni dan budaya yang masing-masing mereka bawa dari daerah. Tetapi juga potensi kebersamaan dan kekompakan. Karena tumbuhnya kebersamaan di antara sesame anggota komunitas, tidak hanya mampu menciptakan rasa toleransi dan juga merasakan sependeritaan dan sepanggungan sebagai sesama orang daerah. b. Kurangnya minat Kaum Muda, hilang nya kebudayaan daerah karena minimnya pengetahuan dan minat kaum muda dalam menghidupkan kembali kebudayaan daerahnya. c. Pentingnya Perang Pemerintah, Sering terjadinya kecurian hak milik kebudayaan daerah yang kita miliki termasuk di karenakan kesalahan pemerintah, baik pemerintah pusat maupun yang daerah, karena kurang nya perhatiaan maupun bantuan untuk ikut melindungi kebudayaan daerah yang kita miliki. d. Merambatnya budaya asing ke Indonesia melalui sarana multimedia massa serta media dunia maya sangat mempengaruhi perkembangan budaya Indonesia. Dampak yang ditimbulkan ada yang bersifat positif dan ada yang negatif. Terutama para generasi muda tanpa di imbangi upaya pelestarian nilai-nilai budaya bangsa. Di khawatirkan bangsa Indonesia akan kehilangan jati diri sebagai bangsa.

3.2. Rekomendasi a. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga serta melerstarikan budaya kita agar tidak tergeser oleh kemajuan dan juga masuknya budaya asing karena budaya local adalah identitas Indonesia di hadapan dunia internasional. b. Peran pemerintah lebih aktif dan optimal dalam menangani masalah budaya ini. Disamping peran Pemerintah Daerah sebagai ujung tombaknya juga peran lembaga pemerintah yang ada di daerah.Peran pemerintah dan masyarakat sangat berpengaruh terhadap kemajuan bangsa,pemerintah harus menjelaskan kepada masyarakat terutama kepada orang yang awam tentang kebudayaan, karena kebudayaan sangat berpengaruh terhadap budaya bangsa. Apalagi peran kesenian dalam kebudayaan itu sangat membantu kemajuan bagi perekonomian bangsa. serta menjadikan bangsa yang kokoh akan kesadaran diri dan jati dirinya sebagai bangsa yang anggun serta beradab. c. Memanfaatkan dan memperluas peluang yang kita miliki dengan cara semakin sering mempromosikan budaya daerah Indonesia. Mahasiswa dan berbagai lapisan masyarakat harus lebih termotivasi dengan kemajuan-kemajuan yang positif di Indonesia. d. Perkenalkan budaya bangsa Indonesia pada dunia dengan seringnya mengadakan acara acara yang bersifat internasional. Agar dapat mendatangkan turis untuk mempelajari kebudayaan kita.

Referensi

1. http://ghosasquare.blogspot.com/2009/01/pengertian-budaya-daerah-dan-budaya.html 2. http://jangandibuka.weebly.com/peran-budaya-daerah-memperkokoh-ketahanan-budayanasional.html 3. http://jakaroni.wordpress.com/2011/01/09/peranan-budaya-daerah-memperkokoh-ketahananbudaya-nasional/ 4. http://berbedatapisatuhati.blogspot.com/2012/03/peran-budaya-daerah-dalam-memperkokoh.html


5. http://www.google.com/search?q=kekurangan+budaya+daerah&ie=utf-8&oe=utf8&aq=t&rls=org.mozilla:en-US:official&client=firefox-a#sclient=psy&hl=en&client=firefoxa&hs=ke1&rls=org.mozilla:enUS%3Aofficial&source=hp&q=kekurangan+budaya+dan+seni+daerah&aq=f&aqi=&aql=&oq=kekurangan+b udaya+dan+seni+daerah&gs_rfai=&psj=1&fp=9f2370386c77b788

Anda mungkin juga menyukai