Lembaga Kajian Persaingan Usaha Fakultas Hukum Univ. Indonesia Jakarta 15 Mei 2006
Materi 1
Definisi : Pasar
Pasar: Pertemuan antara permintaan dan penawaran yang menghasilkan keseimbangan (ekuilibrium) harga dan kuantitas Proses pembentukan keseimbangan tsb melalui tawar menawar; Komponen sistem pasar: kepemilikan pribadi (private property rights), kepentingan pribadi (self interest), interaksi bersaing, dan regulasi pemerintah;
3
Definisi: Persaingan
The act or action of seeking to gain what another is seeking to gain at the same time under fair or equitable rules and circumstances; A market condition in which a large number of independent buyers and sellers compete for identical commodities, or services, deal freely with each other, and retain the right of entry and exit from the market
(Webster Dictionary .)
Major Hypothesis
Mainstream hypothesis: Struktur umumnya mempengaruhi kinerja pasar/industri (StructureConduct-performance Paradigm); Chicago School hypotesis: sepanjang tdk ada hambatan kebijakan, monopoli mencerminkan superior efficiency, hanya kollusi yg dapat menciptakan kekuatan pasar;
Contestability theory: Kondisi masuk (entry conditions) lebih berbahaya dari monopoli;
5
Struktur Pasar
Bentuk Struktur Pasar: persaingan sempurna, monopoli (alamiah, bilateral) vs monopsoni, oligopoli vs oligopsoni, dan monopolistic competition; Perbedaan terletak pada: jumlah produsen/pembeli, sifat informasi (asimetrik), price taker vs price maker, produk (homogen vs diffrensiasi), penghalang masuk dan keluar (barriers to entry and exit), persaingan bukan harga, biaya transaski;
Oligopoli
Beberapa Ada Price taker atau maker Homogen/ Berbeda Rendah/Tin ggi Banyk pd produk berbeda
Homogen
Berbeda
Homogen
-Penghalang masuk
- Persaingan non harga
Rendah
Rendah
Rendah
Banyak
Tinggi
Advertensi
7
2.
Effective Competition
Persaingan efektif hanya bisa terjadi jika terdapat strong mutual pressure diantara perusahaan2 yang beroperasi di pasar, ditandai dengan 3 (tiga) kondisi struktural: Jumlah perusahaan tdk memungkinkan kerjasama (kolusi); Tidak ada dominasi dari satu terhdp yg lainnya; Kemudahan untuk masuk bagi pesaing baru;
10
STRUKTUR PASAR
Monopoli: hanya ada satu penjual Oligopoli: hanya sedikit penjual Persaingan monopolistik (monopolistic competition): memiliki karakteristik persaingan sekaligus karakter monopoli (banyak penjual, produk terdifrensiasi, bebas keluar dan masuk); Persaingan sempurna (lihat elemennya pada karakter
effective competition)
11
Paradigma Structure-ConductPerformance
Pandangan sebab-akibat: Struktur Pasar Conduct
Performance
Kritik: tdk ada hub satu arah, conduct dapat pengaruhi struktur, sementara performance dapat pengaruhi conduct dan structur pasar;
12
13
Konsentrasi Industri
Rasio Konsentrasi 4 perusahaan (C4):
Jumlh pangsa pasar 4 perusahaan utama di industri ybs: C4 = W1 + W2 + W3 + W4
- Definisi pasar: lokal, nasional, regional? - Mengabaikan produsen LN; - Definisi Industri dan klasifikasi produk;
15
16
Prilaku Harga
Perusahaan dlm pasar bersaing adalah price taker; Tetapi pasar umumnya tdk sempurna, karena itu kebijakan harga di tingkat perusahaan menjadi relevan (jika perusahaan memiliki market power besar, maka ia dapat berperan sbg price maker)
17
18
Prilaku Stratejik
1. Kooperatif: kartel 2. Merger dan Akuisisi
3. Non kooperatif: Diskriminasi harga, predatory pricing, limit pricing, meningkatkan biaya relatif pesaing; dan non linear pricing (Two-part Tariff, Quantity diskon, quality diskon, tie-in sales, Skema harga di depan, priority premium)
19
20
21
22
23
24
26
Motif TYING IN
Tying > M dengan atau tanpa DH
Lainnya: - Effisiensi; - Menghindari pengawasan harga; - Memberikan potongan harga tersembunyi; - Menjamin kualitas;
28