Anda di halaman 1dari 9

0

TUGAS 2 PEMILIHAN MATERIAL UNTUK KAKI MEJA


MATA KULIAH DESAIN DAN SELEKSI MATERIAL Semester Ganjil 2011/2012

Bidang Kelompok Anggota Kelompok

: Manufaktur : 1. Bening N.H. Kambuna 2. Indah Putri Kemala 3. Riantika Rafni 4. Risqa Febria 5. Wahyu Vidoutomo

TEKNIK METALURGI FAKULTAS TEKNIK UNTIRTA CILEGON BANTEN 2011

BAB I PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Meja merupakan suatu produk yang sangat dibutuhkan bagi semua kalangan

baik rumah tangga, perkantoran, perindustrian dan lain sebagainya. Pada umumnya meja terbuat dari kayu dan bahan-bahan berat lainnya. Hal tersebut cukup mengganggu dalam pengaplikasiannya, sehingga dibuatlah suatu inovasi terbaru dengan memperbaiki dari segi material pembuatnya. Luigi Tavolino membuat suatu konsep tentang meja yang memiliki berat ringan dan simple. Hal yang mendukung meja tersebut menjadi ringan adalah pemilihan bahan untuk kaki meja yang merupakan salah satu komponen utama pada meja. Pelat dari bahan logam mendukung agar kaki meja menjadi ramping, dan seringan mungkin, sehingga mudah dipindahkan. Kaki meja harus kokoh agar mampu menahan meja bagian atas dan beban apa saja yang diletakan diatasnya tanpa menyebabkan lekukan. Selain itu, bentuknya silinder dan tanpa bingkai. Pembuatan kaki meja dapat ditinjau dari segi ekonomi dan industri. Dari segi ekonomi dilihat berdasarkan proses produksinya yang mudah, murah dan sederhana sehingga harga jual produk tersebut terjangkau bagi semua kalangan yang berkisar antara US $ 1.5 6.5/buah. Dalam segi industri, teknologi yang digunakan untuk pembuatan produk tidak terlalu rumit dan menghasilkan produk sebanyak 5.000buah/bulan.

BAB II SELEKSI MATERIAL

2.1

Pernyataan Masalah

Pembuatan kaki meja untuk meja yang ringan.

2.2

Permodelan Pemasalahan pada pembuatan kaki meja ini adalah berat seminimal

mungkin dan seramping mungkin. Tetapi terdapat batasan yaitu terjadinya buckling (penekukan). Oleh Karena itu, pertimbangan didahulukan untuk meminimalkan berat. Kaki meja merupakan sebuah tiang ramping pada material dengan nilai densitas dan modulus E. dengan L=panjang, F= berat maksimal harus diperhatikan dalam pembuatan desain. r dari kaki meja merupakan variable bebas dengan harapan massa seminimal mungkin berdasarkan fungsi : Pokok persoalan dari batasan adalah menahan beban P tanpa buckling. Beban buckling elastic Fcrit dari tiang dengan panjang L dan radius r adalah:

Gunakan I= tidak boleh melebihi persamaan m, dimana

dimana I adalah momen kedua dari daerah tiang. Berat F , pemecahan dari variable bebas r dan substitusikan ke

( ) [

Gambaran desain kaki meja yang akan dibuat dapat dilihat pada Gambar 1.

Gambar 1. Desain kaki meja

Persyaratan desain untuk kaki meja adalah sebagai berikut : Tabel 1. Persyaratan kaki meja

Material properties digabung bersama dibagian terakhir dari brackets. Berat diminimalkan oleh pemilihan material dengan nilai material index terbesar :

Untuk nilai kerampingan, invert rumus dengan kaki paling ramping dan tidak terjadi lekukan :

agar diperoleh nilai

( ) [

2.3

Pemilihan Bahan-bahan yang dapat digunakan untuk kaki meja yang ringan dapat

menggunakan grafik modulus young-density pada Gambar 2. Dengan menentukan nilai modulus young dan densitasnya yang sesuai dengan kriteria dari kaki meja, bahan yang tepat dapat diketahui.

Gambar 2. Grafik modulus young-densitas Dengan menggunakan batasan guidelines E1/2/ dan modulus young 100 GPa didapatkan bahan-bahan yang sesuai untuk kaki meja ringan ditunjukkan oleh search region, diantaranya komposit, keramik, CFRP, paduan Al, SIC dan B4C. Berdasarkan Gambar 2, material yang berada di atas garis E1/2/ memiliki nilai M1 lebih besar. Hal tersebut membuat bahan yang termasuk adalah kayu (material tradisional), komposit (CFRP) dan keramik. Polimer tidak termasuk dikarenakan nilai kekauannya rendah, begitu juga logam yang terlalu berat meskipun paduan magnesium paling ringan. Pemilihan bahan dibatasi oleh persyaratan tertentu, yaitu kaki meja harus ramping sehingga nilai E harus besar.

Garis horizontal pada grafik menunjukkan nilai kekauan suatu bahan (E). Dengan batasan nilai M1 = 100 GPa mengeliminasi kayu dan GFRP. Jika kaki meja harus benar-benar ramping, maka CFRP dan keramik tidak bisa diaplikasikan pada kaki meja. Karena CFRP dan keramik beratnya sama seperti kayu. Keramik bersifat getas dan memiliki nilai ketangguhan yang rendah. Kaki meja harus memiliki ketangguhan yang cukup untuk menahan beban benturan dan tendangan dari pengguna meja. Maka dari itu keramik tereliminasi, sisanya adalah CFRP. Harga dari CFRP menyebabkan desainer

mempertimbangkan kembali desainnya. Akan tetapi, itu hanyalah hal lain dan harga pada spesifikasiknya tidak dijelaskan. Menampilkan hasil dalam bentuk tabel merupakan ide yang bagus karena tidak hanya menunjukkan material terbaik, namun juga material terbaik kedua yang dapat digunakan sebagai material pertimbangan lain. Aplikasi desain kaki meja dapat dilihat pada Gambar 3.

Gambar 3. Aplikasi kaki meja

2.4

Postscript Kaki meja harus berbentuk silinder dan ringan, tidak pejal dan lebar.

Tavolino menekankan 2 hal objektif dalam pembuatan desainnya, yaitu ringan dan ramping. Keramik tereliminasi karena nilai ketangguhannya rendah, namun penggunaannya bisa dipertimbangkan jika kaki mejanya ramping dan

diaplikasikan pada temperature tinggi. Hal tersebut tidak mungkin dilakukan karena nilai ketangguhannya rendah. Permasalahan kegetasan bisa diantisipasi dengan memproteksi kaki meja dari benturan-benturan.

BAB III KESIMPULAN

Dari penjelasan yang telah didiskusikan, maka didaptkan kesimpulan sebagai berikut : 1. Material yang tepat untuk kaki meja adalah komposit, karena sifatnya sesuai dengan kriteria yang diinginkan. 2. Kaki meja yang dinginkan memiliki bentuk ramping, bentuknya silinder, ringan, kekakuan, serta ketangguhan yang tinggi. 3. Batasan pemilihan material komposit didasarkan pada nilai M > 100 GPa dan guidelines E1/2/.

DAFTAR PUSTAKA

Ashby, F. Michael. 2005. Materials Selection in Mechanical Design. London: Butterworth Heinemann. http://vatahardware.en.made-inchina.com/product/OMSmdGvxSXhC/China-Table-Leg.html http://www.pitut.com/design-glass-dining-table-leg-stainless-mille-bybonaldo/ http://www.grantadesign.com/resources/materials/casestudies/table.htm

Anda mungkin juga menyukai