Anda di halaman 1dari 19

HISTAMIN DAN ANTIHISTAMIN

IIK BHAKTI WIYATA KEDIRI

HISTAMIN
Suatu

amin nabati Produk normal dari pertukaran zat histidin Asam amino masuk ke dalam tubuh secara enzimatis diubah menjadi histamin Terdapat dalam dalam semua organ Dalam keadaan terikat dan inaktif dalam Mast Cells

AKTIFITAS HISTAMIN
Kontraksi

otot polos bronchi, usus, dan rahim Vasodilatasi semua pembuluh darah (hipotensi) Memperbesar permeabilitas kapiler untuk cairan dan protein (udema) Hipersekresi ingus, air mata, ludah, dahak dan asam lambung Stimulasi ujung syaraf (erytema, gatal gatal)

REAKSI ALERGI
Kepekaan

berbeda terhadap suatu antigen exogen atas dasar proses imunologi Berfungsi melindungi dari zat asing yang menyerang tubuh

REAKSI ALERGI

Gejala Reaksi alergi


Tergantung

dimana lokasi reaksi alergen

antibodies Misal : Hidung Kulit Mukosa mata Bronchi

: rinitis : ekzim, urtikaria : mata berair : asma

Anafilaksis
Keadaan

gawat yang timbul karena kadar histamin meningkat drastis Seperti pada kecelakaan dengan banyak kehilangan darah atau cedera bakar hebat

Gangguan alergi yang terpenting


Alergi Asma Eksim Rhinitis

makanan

Alergi makanan
Disebabkan

oleh protein yang terdapat dalam

makanan Misal : Ikan, udang, kerang, daging babi, putih telur dan susu sapi Pengawet (asam benzoat, nipagin) Zat warna , zat penyedap (MSG/ vetsin)

Asma
Pernapasan

dipersulit oleh penyempitan bronchia akibat reaksi antigen antibodi dengan efek vasokonstriksi Ditambah obstruksi bronchia akibat peradangan kronis dan pembengkakan mukosa, banyaknya dahak mengakibatkan perasaan sesak

Ekzim
Alergi

pada kulit Diperhebat oleh alergi makanan, misal : putih telur, susu sapi dan kacang tanah Pada usia lebih tua, makanan tidak berpengaruh lagi Gejala : Bercak kemerahan, benjolan / gelembung kecil dan gatal. (siku, lutut, perg.tangan, tengkuk)

Rhinitis
Radang Gejala

mukosa hidung

Mengeluarkan ingus, air mata, bersin, hidung mampet dan gatal gatalsekitar hidung dan mata. Penyebab : benang sari, tungau, debu, bahan makanan

ANTIHISTAMIN

Macam macam : 1. H1 Blockers 2. H2 Blockers

H1 Blockers
memblokir reseptor H1 dengan menyaingi hitamin pada reseptor di otot licin dinding pembuluh darah sehingga menghindari timbulnya reaksi alergi Khasiat lain : Terhadap menciutkan bronchi, sal. Cerna, kandung kemih, rahim, ujung syaraf dan kapiler.

H2 Blockers
Menghambat

secara selektif efek histamin terhadap reseptor H2 di lambung dengan jalan persaingan Khusus untuk tukak lambung dan usus Contoh :

Simetidin, ranitidin, famotidin

Penggunaan
Asma Sengatan Urticaria Sedativ Parkinson,

serangga

khususnya difenhidramin Mabuk jalan Shock anafilaksis disamping adrenalin dan kortikosteroid

Antihistamin generasi kedua


Zat

hidrofil, sukar mencapai SSP Dosis terapi, tidak berefek sedativ Contoh : Astemizol, loratadin, terfenadin

Efek samping
Sedatif

hipnotik Pusing, gelisah Gangg. Sal cerna Meningkatkan nafsu makan dan berat badan Mulut kering, dll

SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai