Demam Pengobatan alternatif untuk demam didasarkan pada jenis demam/panas itu sendiri, dan bisa diberikan kepada penderita sebagai ramuan tambahan/pendamping obat yang diresepkan dokter.
PANASBIASA Untuk panas biasa, terdapat 3 (tiga) ramuan obat alternatif yang bisa digunakan: Ramuan I: Satu buah jeruk nipis diperas airnya, bawang merah dicuci lalu diparut dengan parutan yang dilapisi daun pisang. Kemudian perasan jeruk nipis dan parutan bawang merah tersebut dicampur dan ditambahkan garam sedikit dan minyak kelapa buatan. Ramuan II: Daun kembang sepatu secukupnya dilumatkan lalu ditambah air sedikit, kemudian dilumurkan ke seluruh tubuh. Ramuan III: Bawang merah secukupnya, dibersihkan lalu dilumatkan, kemudian dilumurkan ke seluruh tubuh, terutama dahi, ubun-ubun, leher dan ketiak. Catatan: - Segera berikan ramuan penurun panas, walaupun penyakitnya belum diketahui. Setelah 3 hari masih panas, bahkan disertai dengan gejala lain, maka segeralah bawa ke dokter atau balai pengobatan terdekat. - Jangan menggunakan pakaian atau selimut tebal. Usahakan kamar tidak pengap, panas, dan buka jendelanya. - Kompres badan si sakit dengan ramuan diatas atau air dingin terutama pada ketiak, kepala, perut dan lipat paha. - Makan dan minum yang banyak, serta tetap berikan ASI untuk bayi. - Walaupun minum obat dokter, tetap boleh meminum ramuan tersebut di atas. PANASMALARIA Panas Malaria selalu disertai dengan gejala panas mengigil, keringat dingin, nyeri otot, pucat, lesu, dan sakit kepala. Ramuan obat alternatifnya adalah sebagai berikut: Satu buah jeruk nipis dibelah, pelepah daun pepaya, satu jari kencur dimemarkan. Lalu ketiganya direbus dengan tiga gelas air. Bila
perlu ditambah gula batu secukupnya, dan biarkan hingga airnya tinggal gelas. Lalu diminum 3X sehari gelas selama satu minggu. Catatan : - Untuk anak dengan panas tinggi, mula-mula harus diturunkan panasnya. Berikan kompres atau ramuan penurun panas yang lain juga. - Jangan diselimuti atau memakai pakaian tebal. - Apabila menggigil dan terasa dingin, anak didekap atau dibungkus selimut, lepas kembali bila keadaan sudah normal. - Berikan makan dan minum yang banyak untuk mempercepat dan pemulihan kesehatan tubuh.
P A N AS C A M P A K Panas Campak/gabagen diikuti dengan gejala panas tinggi, anak rewel, lemah, batuk-batuk, mata merah, bintik-bintik merah di kulit. Untuk ramuan obat alternatifnya ada 2 (dua) macam, yaitu: Ramuan I: Daun cocor bebek secukupnya lalu dipipis halus, ditambah air sedikit. Kemudian ditempelkan pada ubun-ubun anak, agar panasnya turun. Ramuan II: 3 jari kunyit/kunir diparut, ditambah air matang sedikit, lalu disaring sampai didapat cangkir sari kunyit/kunir. Kemudian ditambah 1 butir kuning telur ayam kampung/Jawa dan 2 sendok teh madu, lalu diaduk. Minumkan sehari sekali dan ampasnya dibalurkan pada kulit yang ada bercak/bintik merahnya. Catatan : - Bila panasnya badannya sangat tinggi dan disertai sukar buang air kecil, berilah minum air kelapa hijau yang muda, disamping diberi juga kompres penurun panas. - Beri juga ramuan obat penurun panas. Anak diberi imunisasi campak sebelum umur 1 tahun (9-11 bulan), agar anak terlindung dari serangan penyakit Anak tidak perlu dimandikan selama masih panas, hanya dibersihkan dengan lap/handuk basah (air suam kuku). - Makanan diberikan seperti biasa, yaitu makanan yang bergizi dan lunak sesuai umur anak. Anak yang menyusu tetap disusui. - Apabila ada tanda-tanda anak terserang campak yang disertai batuk-batuk, segera dibawa ke dokter atau balai pengobatan terdekat. - Anak yang sehat harus dipisahkan dengan penderita campak
Depresi
Detoksifikasi
TOKSIN bukan hanya ampas dari makanan yang kita makan dan makanan-makanan yang tidak tercerna, tetapi juga bisa berasal dari zat makanan aditif, udara tercemar, bahan kimia seperti pestisida, logam berat dalam air minum, residu obat-obatan farmasi, dll. Bahkan pikiran dan emosi negatif juga merupakan racun bagi sel-sel tubuh kita. Semua ampas atau zat yang tidak diperlukan tubuh akan diperlakukan sebagai racun (toksin) atau penyakit. Ampas atau toksin juga diproduksi secara alamiah oleh tubuh kita sendiri. Ini merupakan proses metabolisme sehingga tidak dapat kita hindari. Setiap hari di dalam tubuh terjadi pembelahan sel-sel baru.
dari usus. Setiap zat yang masuk ke dalam tubuh kita akan terserap ke dalam darah melalui dinding-dinding usus. Artinya, toksin yang berada usus juga akan ikut beredar bersama aliran darah sampai ke sel-sel di seluruh penjuru tubuh kita. Toksin-toksin inilah yang menyumbangkan terjadinya berbagai kondisi penyakit kronis, akut, dan degeneratif. Begitu juga menurunnya tingkat energi dan penuaan dini.
Asidosis
Salah satu penyebab terbesar terjadinya tokxemia pada usus adalah kebiasaan mengkonsumsi makanan yang dimasak secara berlebihan atau diproses, yaitu makanan-makanan yang tidak memiliki enzim lagi. Juga kebiasaan lebih banyak makan makanan pembentuk asam, yaitu protein (hewani), pati, lemak. Terlalu banyak menyantap makanan sumber protein (hewani), pati, dan lemak mengakibatkan tubuh mengalami asidosis, yakni kondisi keasaman darah dan jaringan tubuh berlebihan. Asidosis dapat menimbulkan peradangan pada berbagai jaringan dalam tubuh, menyebabkan butir-butir darah melekat satu sama lain, atau terbentuknya jejaring serabut-serabut halus (fibrin) dalam darah. Jejaring serabut-serabut ini yang memberi kesan seolah-olah darah menjadi pekat. Serabut-serabut ini mengakibatkan peredaran sel-sel darah terganggu, sehingga pasokan zat makan dan oksigen ke sel-sel jaringan tubuh lainnya terhambat.
Tubuh akan memadatkan makanan yang tidak tercerna ke sepanjang dinding usus halus. Secara alami proses ini akan mengundang pengeluaran lendir dari sistem kekebalan tubuh yang ada pada dinding-dinding usus. Kondisi ini akan mengakibatkan sembelit (sulit buang air besar) dan penyumbatan pada saluran usus besar. Setelah beberapa waktu, kotoran ini akan membusuk dan menghasilkan gas beracun. Gas lebih mudah terserap melalui pori-pori halus pada dinding usus, mengalir dalam darah dan masuk ke sel-sel tubuh dan sewaktuwaktu siap menimbulkan penyakit.
Mengapa detoks?
Pembersihan besar-besaran alias detoksifikasi yang dilakukan secara berkala sangat diperlukan oleh tubuh. Selain untuk mengurangi ampas-ampas beracun dari dalam tubuh, juga tidak akan ada organisme pembawa penyakit atau virus yang tahan dalam tubuh yang bersih. Toksin mengakibatkan proses penuaan dan kerusakan lebih cepat pada seluruh sel tubuh. Waktu tidak ada hubungannya dengan penuaan. Penuaan atau proses degenerasi semata-mata adalah karena toksin dan dehidrasi yang kita tabung selama bertahuntahun.Terapi detoks paling tuadan sudah ratusan tahun dilakukan oleh manusia adalah puasa. Dengan pola makan yang lebih sederhana dan alami saja, manusia dahulu sudah mengerti bahwa sekali waktu tubuh perlu detoks. Detoks seharusnya menjadi lebih penting bagi manusia modern dengan pola makan yang cenderung menimbulkan ampas lebih banyak dan penyumbatan-penyumbatan pada sistem tubuh.
Manfaat detoks
Meremajakan sel-sel sehingga kulit pun menjadi bersih, sehat, kencang, dan lembut. Menurunkan kelebihan berat badan. Meningkatkan energi. Peningkatan indera penciuman, perasa, dan pendengaran. Pengeruta tumor (jika ada). Peradangan pada kelenjar getah bening hilang. Melancarkan peredaran darah dan getah bening. Memperbaiki daya ingat. Menghilangkan gejala-gejala penyakit seperti alergi, sakit kepala, kembung, dsb. Memperbaiki kadar gula darah dan tekanan darah.
Metode detoksifikasi
Metode detoks yang paling mudah dan aman adalah juice fasting, yaitu puasa menghindari makanan padat dan pembentuk asam, dan hanya mengkonsumsi jus buah segar sepanjang hari dalam porsi tertentu. Puasa ini aman bagi semua orang. Mereka yang menderita kanker stadium lanjut, diabetes, atau gagal ginjal harus di bawah pengawasan ahli.Istirahat dan relaksasi sangat penting dalam program detoks. Jika masih sibuk dengan pekerjaan dan aktivitas lainnya, sebaiknya tidak melakukan detoks. Laju metabolisme tubuh selama detoks akan menurun, begitu pula suhu tubuh, tekanan darah, nadi, dan saluran pernapasan. Ini merupakan proses alamiah karena tubuh akan melakukan penghematan energi dan sebagian besar energi akan lebih dikonsentrasikan untuk proses pembuangan racun.
Proses keluarnya racun juga menimbulkan reaksi tidak nyaman pada tubuh, yang secara medis dikenal sebagai gejala kemunduran (withdrawal symptoms). Beberapa gejala mirip dengan gejala sakit atau sakaw pada pemakai narkoba yang sedang menjalani program pembersihan. Sebaliknya, dalam paham pengobatan alami, gejala ini disebut krisis penyembuhan (healing crisis). Gejala ini biasanya muncul pada hari ke-3 sejak dimulainya program detoks. Gejala yang terasa biasanya hanya muncul satu hari saja. Kecuali gejala seperti flu (pengeluaran lendir melalui saluran pernapasan) biasanya berlangsung lebih lama. Beberapa hari setelah itu kita mulai merasa tidak kelaparan lagi, walaupun adakalanya muncul gangguan seperti memikirkan makanan-makanan tertentu padahal perut sedang tidak lapar.
Krisis penyembuhan
Gejala demam atau flu Diare atau sebaliknya, malah mengalami sembelit (sulit buang air besar). Jika terjadi sembelit, bisa dibantu dengan enema atau kolonhidroterapi/cuci usus. Nyeri otot atau sendi Sakit kepala atau migrain (umumnya pada perokok dan peminum alkohol) Mual-mual atau kembung Lesu Banyak mengeluarkan riak atau lendir Gatal-gatal atau berjerawat (jika sebelumnya mempunyai masalah dengan kulit Napas bau dan muncul lapisan tebal pada permukaan lidah (dapat dikerok dan dibersihkan dengan sendok atau alat khusus pengerok lidah) Mudah merasa kedinginan (karena suhu tubuh menurun) Gangguan emosional (uring-uringan atau emosional)
Mekanisme detoks
Fase 1, adalah mengubah toksin menjadi entuk yang larut lemak. Secara alamiah lemak akan segera mengikat toksin yang masuk ke dalam tubuh. Karena itu, toksin harus dilepaskan dulu dari jaringan lemak. Fase 2, mengubah toksin menjadi bentuk yang larut air agar toksin dapat dikeluarkan melalui saluran usus dan urine. Dengan mekanisme ini, tidak akan ada racun yang tersangkut atau
tertinggal pada jaringan, termasuk jaringan otak dan saraf pusat. Toksin akan keluar perlahan melalui aliran darah. Pada saat inilah biasanya gejala-gejala yang terasa seperti penyakit, yakni gejala krisis penyembuhan (healing crises) itu muncul. Pada setiap fase yang harus dilalui, pelaksanaan detoks ini sebaiknya dibantu dengan makanan dan herba tertentu untuk menguatkan sel-sel organ vital dan kelenjar yang berperan pada proses detoks.
menghemat energi. Energi ini yang sebenarnya berperan dalam proses penyembuhan dan peremajaan pada sel-sel tubuh.
memasukkan cairan melalui anus) atau kolon hidroterapi di klinik khusus. Tetatpi jika banyak minum air putih di antara waktu minum jus buah, risiko sembelit sangat kecil.
Muncul keinginan kuat pada makanan, padahal setelah hari ke-3 sebenarnya tubuh sudah tidak merasakan lapar lagi. Keluar banyak kotoran disertai lendir (mukus) yang cukup pekat. Pada program detoks yang lebih panjang, tubuh akan mengeluarkan kotoran dari lapisan sel yang paling dalam. Bentuk kotoran yang keluar biasanya lebih pekat dan berwarna mulai dari kehijauan hingga kehitaman seperti ter/aspal cair. Program detoks baru dapat dikatakan sempurna jika bentuk kotoran yang keluar sudah normal dan tidak ada lagi kotoran yang bentuknya seperti ter tersebut.
Diabetes
Diabetes mellitus adalah penyakit yang bisa disebut "silent killer". Sering kali seorang penderita tidak menyadari bahwa dirinya mengalami kencing manis. Jika tidak segera ditangani dengan cepat, diabetes mellitus akan menimbulkan berbagai komplikasi penyakit yang akan menurunkan produktivitas kerja si penderita. Oleh karena itu pencegahan ataupun pengobatan yang optimal harus dilakukan untuk mengurangi efek yang ditimbulkan diabetes.
Bagaimana cara Terjadinya Diabetes Penyakit ini timbul jika kadar gula darah seseorang terlalu tinggi. Pankreas tidak mampu menghasilkan hormon insulin yang berguna mengubah glukosa di dalam darah menjadi zat gula darah. Glukosa adalah bahan energi yang dibutuhkan oleh seluruh sel di dalam tubuh. Sementara itu, tugas insulin adalah menstimulasi sel untuk mengabsobsi glukosa dari darah. Pada penderita diabetes, sel tidak mampu mengabsorbsi glukosa secara normal. Akibatnya glukosa menumpuk di dalam darah dan menyebabkan diabetes.
Banyak alat test gula darah yang diperdagangkan saat ini dan dapat dibeli dibanyak tempat penjualan alat kesehatan atau apotik seperti Accu-Chek, BCJ Group, Accurate, OneTouch UltraEasy machine. Bagi penderita yang terdiagnosa Diabetes Mellitus, ada baiknya bagi mereka jika mampu untuk membelinya.
Tipe 2 Penyakit tipe ini mulai menyerang seseorang yang telah berumur 40 tahun. Jadi diperlukan insulin bantuan untuk membantu penderita mengubah glukosa menjadi gula darah.
6. Memeriksakan mata secara teratur 7. Mengatur penggunaan gula yang rendah kalori
Klasifikasi undur-undur
Nama undur-undur diberikan pada hewan ini karena kebiasaan larvanya berjalan mundur saat menggali sarang jebakan di tanah. Binatang ini dalam bahasa Inggris dikenal dengan nama antlion (semut singa). Nama itu diberikan karena kebiasaan larvanya yang memburu semut secara ganas dengan cara menggali jebakan di dalam tanah sehingga dianggap sebagai singanya para semut. Undur-undur memiliki nama famili Myrmeleontidae yang berasal dari bahasa Yunani myrmex (semut) dan leon (singa) sehingga nama Myrmeleontidae secara harfiah bisa diartikan semut singa. Famili Myrmeleontidae sendiri termasuk ke dalam ordo Neuroptera yang dalam bahasa Yunani bisa diartikan sebagai sayap jala atau sayap berurat. Nama itu diberikan karena semua serangga dalam ordo ini memiliki dua pasang sayap transparan dan berurat.
Diare/Disentri
Disentri merupakan peradangan pada usus besar yang ditandai dengan sakit perut dan buang air besar yang encer secara terus menerus (diare) yang bercampur lendir dan darah.
Penyebab disentri
Berdasarkan penyebabnya disentri dapat dibedakan menjadi dua yaitu disentri amuba dan disentri basiler. Penyebab yang paling umum yaitu adanya infeksi parasit Entamoeba histolytica yang menyebabkan disentri amuba dan infeksi bakteri golongan Shigella yang menjadi penyebab disentri basiler. Kuman-kuman tersebut dapat tersebar dan menular ke orang lain melalui makanan dan air yang sudah terkontaminasi kotoran dan juga lalat. Parasit Entamoeba hystolytica hidup dalam usus besar, parasit tersebut mempunyai dua bentuk, yaitu bentuk yang bergerak dan bentuk yang tidak bergerak. Parasit yang berbentuk tidak bergerak tidak menimbulkan gejala, sedangkan bentuk yang bergerak bila menyerang dinding usus penderita dapat menyebabkan mulas, perut kembung, suhu tubuh meningkat, serta diare yang mengandung darah dan bercampur lendir, namun diarenya tidak terlalu sering.
Disentri basiler
Disentri basiler biasanya menyerang secara tiba tiba sekitar dua hari setelah kemasukan kuman/bakteri Shigella. Gejalanya yaitu demam, mual dan muntah-muntah, diare dan tidak napsu makan. Bila tidak segera diatasi, dua atau tiga hari kemudian keluar darah, lendir atau nanah dalam feses penderita. Pada disentri basiler, penderita mengalami diare yang hebat yaitu mengeluarkan feses yang encer hingga 20-30 kali sehari sehingga menjadi lemas, kurus dan mata cekung karena kekurangan cairan tubuh (dehidrasi). Hal tersebut tidak bisa dianggap remeh, karena bila tidak segera diatasi dehidrasi dapat mengakibatkan kematian. Gejala lainnya yaitu perut terasa nyeri dan mengejang. Penyakit ini umumnya lebih cepat menyerang anak-anak. Kuman kuman masuk ke dalam organ pencernaan yang mengakibatkan pembengkakan dan pemborokan sehingga timbul peradangan pada usus besar.
Perawatan disentri
Penderita disentri harus segera mendapat perawatan, yang perlu dihindari adalah mencegah terjadinya dehidrasi karena dapat berakibat fatal. Dalam keadaan darurat, dehidrasi yang ringan dapat diatasi dengan pemberian cairan elektrolit (oralit) untuk mengganti cairan yang hilang akibat diare dan muntah-muntah. Oralit dilarutkan dalamm 200 cc air matang, diaduk dan diberikan sedikit demi sedikit dengan sendok kepada penderita. Apabila oralit tidak tersedia, dapat membuat larutan campuran gula dan garam (1 sendok teh gula + sendok teh garam, dilarutkan dengan 200 cc air hangat) atau bisa juga dengan meminum air kelapa. Apabila dehidrasi cukup berat, setelah diberi oralit atau larutan campuran gula dan garam sebagai pertolongan pertama, sebaiknya penderita di bawa ke rumah sakit untuk diberikan perawatan.
Langkah pencegahan
Langkah pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi penyakit disentri yaitu dengan memperhatikan pola hidup sehat dan bersih, seperti selalu menjaga kebersihan makanan dan minuman dari kontaminasi kotoran dan serangga pembawa kuman, menjaga kebersihan lingkungan, membersihkan tangan secara baik sesudah buang air besar atau menjelang makan atau ketika memegang makanan yang akan dimakan.
PATIKAN KEBO (Euphorbia hirta) Khasiat & Efek : sebagai antiradang. Berkhasiat mengatasi disentri basiler, disentri amuba, diare, gangguan pencernaan, radang usus, dan lain-lain.
DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava) Khasiat & Efek : sebagai astringent/pengelat (mengerutkan selaput lendir usus sehingga dapat mengurangi pengeluaran cairan), anti-diare, disentri, anti-radang, dan menghentikan pendarahan.
SAMBILOTO (Andrographis paniculata) Khasiat & Efek : sebagai antiradang, antibakteri, penawar racun. berkhasiat mengatasi diare, disentri basiler, radang usus, dan lain-lain.
KUNYIT (Curcuma longa) Khasiat & efek : sebagai anti-radang, anti-bakteri, astringent/pengelat. Berkhasiat mengatasi disentri, diare, radang usus, gangguan pencernaan, dan lain-lain.
KROKOT (Portulaca oleracea) Efek & khasiat : antiradang, menurunkan panas, antitoksik. Untuk disentri, diare akut, radang usus buntu, dan lain-lain.
KULIT DELIMA (Punica granatum) Khasiat & Efek: sebagai astingent/pengelat, anti-diare dan disentri, antibakteri.
TEH (Thea chinensis) Khasiat & efek : sebagai pengelat usus/astringent, anti-bakteri. Teh pekat Berkhasiat mengatasi diare, disentri, radang usus, gangguan pencernaan. Dosis : 10-15 gram kering atau 60-120 krokot segar, direbus, airnya diminum.
DAUN SENDOK (Plantago major) Efek & Khasiat : sebagai antiradang, berkhasiat mengatasi diare, disentri panas, disentri basiler, gangguan pencernaan, dan lain-lain
Resep 2. 30 gram daun jambu biji segar + 5 gram teh, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum 2 kali sehari, setiap kali 150 cc.
Resep 3. 10 gram sambiloto kering + 15 gram kulit delima kering + gula aren, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum 2 kali sehari, setiap kali 150 cc.
Resep 4 60 gram krokot segar + 30 gram daun sendok segar, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum 2 kali sehari, setiap kali 150 cc.
Diet
Kadang diet dan olahraga tidak berhasil juga menurunkan berat badan. Bila Anda ingin cara lain, Human Energy Therapy menawarkan terapi melangsingkan tubuh tanpa harus diet atau olahraga sekalipun. Terapi apa itu? Dalam penurunan berat badan, Human Energy Therapy melakukan 4 program, antara lain, penotokan, pola makan, ramuan dan stagen. Untuk hasil optimal sebaiknya semuanya program tersebut dijalankan setiap hari selama terapi. Penotokan dilakukan di tempat terapi dan ketiga terapi lainnya dilakukan di rumah. Selama 4 minggu pertama, terapi ini harus dilakukan seminggu sekali. Prospeknya 80% akan berhasil. "Masalahnya, kadang-kadang ada orang yang 2 hari tidak pakai stagen atau minum ramuannya berantakan. Pola makannya juga kadang-kadang masih makan malam.. Penotokan Penotokan berfungsi menstabilkan hormon, metabolisme tubuh dan sistem peredaran darah. Cara ini bertujuan agar pemecahan lemak dalam tubuh meningkat. Semua titik peredaran darah ditotok dari ujung kepala sampai ujung kaki. Penotokan ini dilakukan seminggu sekali di tempat terapi.
Pola makan Maksud pola makan disini bukan membatasi takaran makanan, tetapi pengaturan jam makan. Makan dalam takaran yang secukupnya dalam arti tidak berlebih-lebihan, Anda tetap makan 3 kali sehari; sarana pagi, makan siang, sementara jam makan malam dipindah k epukul 5 sore. Hindari makan malam, sebab menurut Satrio setelah makan malam biasanya orang beristirahat dan brat badannya pun meningkat. Ramuan Ramuan berfungsi untuk pemecahan lemak yang ada dalam tubuh. Ramuan yang diberikan adalah delima outih dan teh hijau. Bila dikonsumsi secara tepat dan teratur, ramuan ini cepat menyerap lemak. Minum teh hijau sembarangan bisa membuat maag, terutama saat perut kosong. Jadi, minum teh hijau sebaiknya setelah makan, dua kali sehari setelah makan siang dan sore. Stagen Stagen berfungsi untuk pembentukan perut. Dengan stagen, otomatis gerak lambung juga menjadi lambat karena ada penekanan dalam perut sehingga makan pun tidak terlalu banyak. Selama terapi stagen dipakai selama 4 jam setiap hari. Waktunya fleksibel, yang penting jangan dubawa tidur karena setelah tidur mungkin dalam setengah jam stagen akan longgar kembali.
Dukun
Dukun adalah seseorang yang pandai atau ahli dalam mengobati penyakit melalui Japa Mantra, yakni doa yang diberikan oleh dukun kepada pasien. Pemberian doa ini dibedakan dua macam, secara langsung dan tidak langsung. Secara langsung doa dibacakan di hadapan pasien, sedangkan secara tidak langsung doa ditulis pada sehelai kertad lalu dicelupkan pada air dalam gelas kemudian diminum oleh pasien. Cara yang terakhir ini biasanya disebut dengan dilemari. Lemari ini bisa dengan cara dioleskan pada bagian tubuh yang sakit (dilomoti). Dukun Bayi
Khusus menangani penyembuhan terhadap penyakit yang berhubungan dengan kesehatan bayi, dan orang yang hendak melahirkan. Dukun Pijat/tulang Khusus menangani orang yang sakit terkilir, patah tulang, jatuh atau salah urat. Dukun Klenik Khusus menangani orang yang terkena guna-guna atau Digawe uwong. Dukun Mantra Khusus menangani orang yang terkena penyakit karena kemasukan roh halus. Dukun Hewan Khusus mengobati hewan.
dikembalikan pada keadaan semula sehingga orang sehat kembali. Misalnya orang sakit masuk angin penyembuhannya dengan cara kerokan agar angin keluar kembali. Begitu pula penyakit badan dingin atau biasa disebut drodhok (mengigil kedinginan), penyembuhannya
dengan minum jahe hangat atau melumuri tubuhnya dengan air garam dan dihangatkan dekat api.
Dukun beranak
Dukun beranak adalah seorang perempuan yang diakui oleh masyarakat dalam mendampingi ibu hamil, pertolongan persalinan serta perawatan bayi baru lahir secara spiritual.
Beberapa faktor yang membuat masyarakat masih percaya dukun yaitu: 1. Mitos kepercayaan pada dukun masih kuat, masyarakat beranggapan kalau bidan itu selesai pendidikan,ia masih muda dan belum ada pengalamannya. 2. Mitos yang ada dimasyarakat adalah kalau dibantu oleh bidan pasti dijahit, sementara masyarakat takut dengan jahitan. 3. Turunan dalam keluarga yang menggunakan dukun untuk membantu melahirkan. 4. Masalah biaya, umumnya dukun tidak menarik pungutan jadi secara sukarela saja, sedangkan bidan ada tarifnya. 5. Dukun juga biasanya memberikan ramuan-ramuan yang dipercaya bisa mempermudah persalinan dan diurut yang sangat dipercaya masyarakat.