Anda di halaman 1dari 20

ENSIKLOPE

EDISI #12
KODE PRODUK DIM.001 DIM.002 DIM.003 DIM.004 DIM.005 DIM.006A DIM.007A DIM.008 DIM.009 DIM.010A DIM.011 DIM.012 DIM.013A DIM.014 DIM.015 DIM.016 DIM.017 DIM.018A DIM.019 DIM.020 DIM.021 DIM.022 DIM.023 DIM.024 DIM.025 DIM.026 DIM.027 DIM.028 NAMA PRODUK DI-Smart AVR System DI-Extension Board DI-Smart AVR ISP DI-Cable Serial DI-Smart LCD 16X2 Board DI-PIR Motion Detector [2] DI-Relay 1 DI-D7s DI-MDCD06 (DI-Motor DC Driver 600 mA) DI-MDCD4A (DI-Motor DC Driver 4A) DI-Smart 51 System DI-Smart 51 ISP DI-Super Smart AVR DI-Smart KEY4X4 Input DI-PDCS5 DI-PDCS12 DI-Low Cost USB 51 ISP DI-Relay 2 DI-REV1 (DI-Rotary Encoder V1) DI-Smart AVR.16 System DI-WLM35TS (DI-Waterproof LM35) DI-MLDR (DI-Multifunction LDR) DI-Basic AVR System DI-USB AVR ISP V2 (DI-USB to Serial TTL) DI-Basic AVR.16 System DI-Super Smart AVR.16 DI-Smart SHT11 DI-Smart RTC.1307 HAL. 1 1 2 2 2 3 4 4 5 5 6 6 7 8 8 8 9 10 10 11 12 12 13 14 14 15 16

We Presents Technologies as Arts

DI-Smart AVR System


Deskripsi: DI-Smart AVR System adalah modul sistem AVR yang berdasar pada sistem minimum AVR ATmega8535 dan seri yang bersesuaian yang telah dilengkapi dengan beberapa fitur yang dapat mempermudah proses pembelajaran atau proses troubleshooting pemrograman.

Gambar 1. Layout Posisi Komponen DI-Smart AVR System

Aplikasi: Sebagai CPU (Central Processing Unit) atau Pengendali dalam berbagai macam sistem: sistem instrumentasi, sistem robotika, dan otomasi-otomasi yang lainnya. Spesifikasi: Dapat digunakan untuk jenis AVR ATmega8535(L), ATmega16(L), ATmega32(L), ATmega163(L), ATmega323(L). Memiliki IC Max232 sehingga dapat langsung dihubungkan pada PORT SERIAL / COM PORT komputer. Koneksi ADC sudah disiapkan (AVCC, AGND, dan AREF) sehingga sistem sudah siap untuk menerima input ANALOG pada PORTA. Tersedia Array LED pada PORTC, dan Push-ON pada PORTD.2 dan PORTD.3 sehingga cocok untuk latihan atau pengecekkan program.

DI-Smart Extension Board


Deskripsi: DI-Smart Extension Board adalah modul yang diperuntukkan sebagi expansi dari port DI-Smart 51 System atau DI-Smart AVR System agar pin-pin dari port tersebut dapat mudah dikoneksikan secara independen (single-pin).

Gambar 2. Layout Posisi Komponen DI-Smart Extension Board

Aplikasi: Expansi pin-pin pada port DI-Smart 51 System atau DI-Smart AVR System. Spesifikasi: Terdapat 12 terminal: 8 data (d0-d7) dan 2 x 2 power (VCC dan GND). Terminal yang digunakan mudah untuk dikunci dan dilepas dengan obeng plus (+). Telah dilengkapi kabel IDC-10 sehingga dapat langsung dihubungkan dengan DI-Smart 51 System atau DI-Smart AVR System.

DI-Smart AVR ISP


(Downloader)
Deskripsi: DI-Smart AVR ISP adalah modul pengunduh (downloader) program dari PC ke IC mikrokontroler AVR yang memiliki fitur pemrograman ISP (In System Programming).

Gambar 3. Layout Posisi Komponen DI-Smart AVR ISP (Downloader)

Aplikasi: Sebagai pengunduh (downloader) skrip program ke IC mikrokontroler AVR yang berfasilitas ISP. Spesifikasi: Cocok untuk mengunduh (download) program ke AVR yang sudah memiliki fasilitas ISP (In System Programming). Dapat langsung digunakan oleh compiler BASCOM atau CVAVR. Koneksi dengan komputer menggunakan PORT PARALLEL atau PORT PRINTER dengan header DB25.

DI-Smart LCD16X2 Board


Deskripsi: DI-Smart LCD16X2 Display adalah modul tampilan LCD 16x2 Karakter yang siap untuk digunakan.

Gambar 4. Layout Posisi Komponen DI-Smart LCD16X2 Display.

Aplikasi: Sebagai tampilan (display) untuk menampilkan karakter-karakter yang diperlukan dalam suatu sistem seperti jumlah suatu variabel, tampilan indicator kejadian, atau bisa juga untuk estetika. Spesifikasi: Jumlah karakter yang dapat ditampilakan adalah 32 karakter dalam 2 baris x 16 kolom. Koneksi pengendalian yang digunakan adalah 4 BIT DATA INTERFACE. Telah dilengkapi pengendali CONTRAST dan BRIGHTNESS. Telah disediakan kabel IDC-10 sehingga dapat langsung dihubungkan dengan DI-Smart 51 System atau DI-Smart AVR System.

DI-PIR Motion Detector


Deskripsi: DI-PIR Motion Detector adalah modul sensor yang memiliki 1 bit data keluaran, logika 0 dan 1. Keluaran akan berlogika 0 saat mendeteksi perubahan kondisi penyulutnya (trigger) yang dalam hal ini adalah motion atau pergerakkan manusia.

Gambar 5. Layout Posisi Komponen DI-PIR Motion Detector

3
Aplikasi: Sebagai sensor pendeteksi pergerakkan manusia. Spesifikasi: Dimensi: 26.0mm. Catu daya: 4.5V 5.5V (DC). Range pembacaan: radian 10mm 10000mm, EFEKTIF!!

Gambar 6. Range Pembacaan PIR

Signal output berlogika 0 (active low) saat mendeteksi pergerakkan. Dapat dihubungkan langsung dengan perangkat lain (tanpa perlu pull-up).

DI-Relay 1
Deskripsi: DI-Relay 1 adalah modul relay dengan rangkaian yang telah diperbaharui dari rangkaian modul relay sebelumnya. DI-Relay 1 adalah modul relay SPDT (Single Pole Double Throw) yang memiliki ketahanan yang lebih baik terhadap arus dan tegangan yang besar, baik dalam bentuk AC maupun DC.

Gambar 7. Layout Posisi Komponen DI-Relay 1

Aplikasi: Sebagai electronic-switch yang dapat digunakan untuk mengendalikan ON/OFF peralatan listrik berdaya besar. Spesifikasi: Menggunakan Relay HKE HRS4H-S-DC5V o Menggunakan tegangan rendah, 5V, sehingga dapat langsung dihubungkan pada sistem mikrokontroler. o Tipe relay adalah SPDT (Single Pole Double Throw): 1 COMMON, 1 NC (Normally Close), dan 1 NO (Normally Open). o Memiliki daya tahan sampai dengan 10A. Dapat langsung dihubungkan pada DI-Smart 51 System atau DI-Smart AVR System. o Pin pengendali dapat dihubungkan dengan pin mikrokontroler mana saja, sehingga membuat pemrogram dapat leluasa menentukan pin mikrokontroler yang digunakan sebagai pengendali. Dilengkapi rangkaian penggerak (driver) relay dengan level tegangan TTL sehingga dapat langsung dikendalikan oleh mikrokontroler. o Driver bertipe active high atau kumparan relay akan aktif saat pin pengendali diberi logika 1. o Driver dilengkapi rangkaian peredam GGL induksi sehingga tidak akan membuat reset sistem mikrokontroler.

DI-D7s
(Dual 7s Display)
Deskripsi: DI-D7s (Dual 7s Display) adalah modul yang berisi sepasang (dua buah) 7-Segments yang telah dilengkapi IC decoder. Input dari modul berupa BCD (Binary Coded Decimal) dengan output berupa tampilan angka desimal (0-9) untuk tiap 7-Segments sehingga output tampilan total modul adalah 00-99.

Gambar 8. Layout Posisi Komponen DI-D7 .

Aplikasi: Sebagai tampilan angka desimal 00-99 seperti pada antrian atau tampilan suatu kondisi lingkungan. Spesifikasi: Berisi sepasang 7-Segments common cathode. o Range tampilan: 00-99. Dilengkapi rangkaian decoder. o Input data berupa BCD (Binary Coded Decimal [0000-1001]) untuk tiap 7-Segments. Dapat langsung dihubungkan pada DI-Smart 51 System atau DI-Smart AVR System. o Dapat di-CASCADE (diseri) hingga 8 Modul (8x2 7-Segments) dengan 2 port kendali pada DISmart 51 System atau DI-Smart AVR System: 1 Port = Data, 1 Port = Address Decoder.

DI-M.D.C.D.06
(Motor DC Driver 600mA)
Deskripsi: DI-M.D.C.D series adalah seri modul Motor DC Driver yang digunakan dalam suatu sistem untuk menguatkan arus dan atau tegangan keluaran (output) pengendali (misalkan mikrokontroler) agar pengendali dapat mengendalikan Motor DC.

Gambar 9. Layout Posisi Komponen DI-MDCD06

Aplikasi: Rangkaian penguat untuk mengendalikan motor-motor berarus DC (Direct Current) sepert Motor DC Gearbox, Motor Stepper, Motor DC Tape, dll. Spesifikasi: Menggunakan Komponen Penguat Push-Pull Four Channel Driver With Diode. o Tegangan supply operasi sampai dengan 36V.Total Arus DC yang mampu dilewatkan sampai dengan 600 miliampere per channel. Dapat langsung dihubungkan pada DI-Smart 51 System atau DI-Smart AVR System. o Pin pengendali dapat diatur, high-byte atau low-byte, sehingga membuat pemrogram dapat leluasa menentukan pin mikrokontroler yang digunakan sebagai pengendali.

5
o Dapat di-CASCADE (diseri) hingga 2 Modul atau 1 port pada DI-Smart 51 System dan DISmart AVR System.

DI-M.D.C.D.4.A
(Motor DC Driver 4A)
Deskripsi: DI-M.D.C.D series adalah seri modul Motor DC Driver yang digunakan dalam suatu sistem untuk menguatkan arus dan atau tegangan keluaran (output) pengendali (misalkan mikrokontroler) agar pengendali dapat mengendalikan Motor DC.

Gambar 10. Layout Posisi Komponen DI-MDCD4A

Aplikasi: Rangkaian penguat untuk mengendalikan motor-motor berarus DC (Direct Current) sepert Motor DC Gearbox, Motor Stepper, Motor DC Tape, dll. Spesifikasi: Menggunakan komponen penguat dual full bridge drive: o Tegangan supply operasi sampai dengan 46 VDC. o Total arus DC yang mampu dilewatkan sampai dengan 4 Ampere. o Terdiri dari 2 bagian yang independen. Memiliki 4 output (dapat dikoneksikan dengan 1 Motor Stepper, atau 2 Motor DC 2 arah, atau 4 Motor DC 1 Arah). Dapat langsung dihubungkan pada DI-Smart AVR System atau DI-Smart 51 System atau DI-Basic AVR System: o Pin-pin kendali beada di posisi D0-D3. o Enable IC ada di posisi D4 dan D5. Default dari pin ini adalah high atau IC dalam kondisi Enabled. o Pin D6 dan D7 dihubungkan ke GND, untuk me-non-aktifkan (Disable) IC, yaitu dengan menghubungkan pin EN1 atau EN2 dengan GND yang berdampingan (lihat bagian yang dilingkari pada Gambar 10).

DI-Smart 51 System
Deskripsi: DI-Smart AVR System adalah modul elektronika yang berdasar pada sistem minimum MCS-51 khususnya AT89S51 dan seri yang bersesuaian yang telah dilengkapi dengan beberapa fitur yang dapat mempermudah proses pembelajaran atau proses troubleshooting pemrograman.

Gambar 11. Layout Posisi Komponen DI-Smart 51 System

Aplikasi: Sebagai CPU (Central Processing Unit) atau Pengendali dalam berbagai macam sistem: sistem instrumentasi, sistem robotika, dan otomasi-otomasi yang lainnya. Spesifikasi: Dapat digunakan untuk jenis mikrokontroler ATMEL keluarga MCS-51 yang berkonfigurasi 40 PDIP: AT89S5X (AT89S51, AT89S52, ) dan AT89C5X. Memiliki IC Max232 sehingga dapat langsung dihubungkan pada PORT SERIAL / COM PORT komputer. Tersedia Array LED pada PORT2, dan Push-ON pada PORT3.2 dan PORT3.3 sehingga cocok untuk latihan atau pengecekkan program.

DI-Smart 51 ISP
(Downloader)
Deskripsi: DI-Smart 51 ISP adalah modul pengunduh (downloader) program dari PC ke IC mikrokontroler MCS-51 yang memiliki fitur pemrograman ISP (In System Programming).

Gambar 12. Layout Posisi Komponen DI-Smart 51 ISP (Downloader)

Aplikasi: Sebagai pengunduh (downloader) skrip program ke IC mikrokontroler MCS-51 yang berfasilitas ISP. Spesifikasi: Cocok untuk mengunduh (download) program ke MCS-51 yang sudah memiliki fasilitas ISP (In System Programming). Koneksi dengan komputer menggunakan PORT PARALLEL atau PORT PRINTER dengan header DB25.

DI-Super Smart AVR


Deskripsi: DI-Super Smart AVR adalah sebuah modul elektronika yang berdasar pada rangkaian sistem minimum mikrokontroler AVR (sismin AVR) ATmega8535 yang telah dilengkapi modul downloader yang juga dapat berfungsi sebagai antarmuka komunikasinya dengan komputer melalui PORT USB. Modul ini dibangun dari dua modul Depok Instruments, yaitu DI-Smart AVR System dan DI-USB AVR ISP V2.

Gambar 13. Layout Posisi Komponen DI-Super Smart AVR.


JP1 JP1 Power dari Port USB

Power dari eksternal

P JP2 S Posisi Serial Communication

P JP2 S Posisi Programming

Gambar 14. Jumper Setting.

Aplikasi: Sebagai CPU (Central Processing Unit) atau Pengendali dalam berbagai macam sistem: sistem instrumentasi, sistem robotika, dan otomasi-otomasi yang lainnya. Spesifikasi: Dapat digunakan untuk jenis AVR ATmega8535(L), ATmega16(L), ATmega32(L), ATmega163(L), ATmega323(L). Memiliki USB converter sehingga dapat langsung dihubungkan pada PORT USB komputer. Koneksi ADC sudah disiapkan (AVCC, AGND, dan AREF) sehingga sistem sudah siap untuk menerima input ANALOG pada PORTA. Tersedia Array LED pada PORTC, dan Push-ON pada PORTD.2 dan PORTD.3 sehingga cocok untuk latihan atau pengecekkan program.

DI-Smart KEY4X4 Input


Deskripsi: DI-Smart KEY4X4 Input adalah modul keypad yang berisi 16 tombol (KEY) yang tersusun dalam 4 kolom x 4 baris.

Gambar 15. Layout Posisi Komponen DI-Smart KEY4X4 Input.

Aplikasi: Sebagai input setting suatu sistem, seperti input waktu, input batas, dll. Spesifikasi: Jumlah total input keypad adalah 16 (0-9, A-D, *, #) dalam 4 baris x 4 kolom.

8
Telah disediakan kabel IDC-10 sehingga dapat langsung dihubungkan dengan DI-Smart 51 System atau DI-Smart AVR System.

DI-P.D.C.S.5
(Powerfull DC Supply 5V)
Deskripsi: DI-P.D.C.S series adalah seri modul Powerfull DC Supply yang dapat digunakan dalam suatu sistem untuk meregulasi sumber tegangan DC sistem agar didapatkan sumber tegangan DC yang stabil dan mampu menahan arus yang cukup besar (sampai dengan 5A).

Gambar 16. Layout Posisi Komponen DI-PDCS5

Aplikasi: Sebagai sumber tegangan berbagai macam rangkaian yang memerlukan tegangan stabil 5V dan berdaya sampai dengan 5A. Spesifikasi: Menggunakan konfigurasi diode penyearah gelombang penuh. Tegangan keluaran tetap 5V (4.98V 5.02V) dengan noise yang dapat diabaikan. Dilengkapi Current-Booster yang mampu menahan arus sampai dengan 5A arus input transformator.

DI-P.D.C.S.12
(Powerfull DC Supply 12V)
Deskripsi: DI-P.D.C.S series adalah seri modul Powerfull DC Supply yang dapat digunakan dalam suatu sistem untuk meregulasi sumber tegangan DC sistem agar didapatkan sumber tegangan DC yang stabil dan mampu menahan arus yang cukup besar (sampai dengan 5A).

Gambar 17. Layout Posisi Komponen DI-PDCS12

Aplikasi: Sebagai sumber tegangan berbagai macam rangkaian yang memerlukan tegangan stabil 12V dan berdaya sampai dengan 5A. Spesifikasi: Menggunakan konfigurasi diode penyearah gelombang penuh. Tegangan keluaran tetap 12V (11.98V 12.02V) dengan noise yang dapat diabaikan. Dilengkapi Current-Booster yang mampu menahan arus sampai dengan 5A arus input transformator.

DI-Low Cost USB 51 ISP


(USB MCS-51 Downloader)
Deskripsi: DI-Low Cost USB 51 ISP (USB MCS-51 Downloader) adalah modul pengunduh (downloader) program dari PC/Notebook ke IC mikrokontroler keluarga MCS-51 (seperti AT89S51, AT89S52, dll) yang memiliki fitur pemrograman ISP (In System Programming) melalui port USB dari PC/Notebook.

Gambar 18. Layout Posisi Komponen DI-Low Cost USB 51 ISP (USB MCS-51 Downloader).

Gambar 19. Konfigurasi Pin.

Aplikasi: Sebagai pengunduh (downloader) skrip program ke IC mikrokontroler keluarga MCS-51 (seperti AT89S51, AT89S52, dll) yang berfasilitas ISP (In System Programming). Spesifikasi: Cocok untuk mengunduh (download) program ke semua IC mikrokontroler keluarga MCS-51, seperti AT89S51, AT89S52, AT89S1051, AT89S2051, dll, yang memiliki fasilitas ISP (In System Programming) melalui port USB pada Notebook atau PC. Mudah digunakan, dengan menggunakan program downloader yang user friendly.

DI-Relay 2
Deskripsi: DI-Relay 2 adalah modul relay pengembangan dari DI-Relay 1. DI-Relay 2 berisi adalah dua buah DIRelay 1 dalam 1 board, sehingga pengguna lebih hemat dari sisi biaya maupun dari sisi dimensi. DIRelay 2 adalah modul relay SPDT (Single Pole Double Throw) yang memiliki ketahanan yang baik terhadap arus dan tegangan yang besar, baik dalam bentuk AC maupun DC.

Gambar 1. Layout Posisi Komponen DI-Relay 2

Aplikasi: Sebagai electronic-switch yang dapat digunakan untuk mengendalikan ON/OFF peralatan listrik berdaya besar. Spesifikasi: Menggunakan 2 buah relay HKE HRS4H-S-DC5V o Menggunakan tegangan rendah, 5VDC, sehingga dapat langsung dihubungkan pada sistem mikrokontroler. o Tipe relay adalah SPDT (Single Pole Double Throw): 1 Common, 1 NC (Normally Close), dan 1 NO (Normally Open). o Memiliki daya tahan sampai dengan 10A. Dapat langsung dihubungkan pada DI-Smart AVR System atau DI-Smart 51 System o Pin pengendali dapat dihubungkan dengan pin port mikrokontroler mana saja, sehingga membuat pemrogram dapat leluasa menentukan pin mikrokontroler yang akan digunakan sebagai pengendali. Dilengkapi rangkaian penggerak (driver) relay dengan level tegangan TTL sehingga dapat langsung dikendalikan oleh mikrokontroler. o Driver bertipe active-high atau kumparan relay akan aktif saat pin pengendali diberi logika 1.

10
o Driver dilengkapi rangkaian peredam GGL induksi sehingga tidak akan membuat reset sistem mikrokontroler.

DI-REV1
[di-ay-ref-wan]
(DI-Rotary Encoder Versi #1)
Deskripsi: DI-REV1 (DI-Rotary Encoder Versi #1) adalah modul rotary encoder yang mudah untuk digunakan. Terdiri dari dua bagian: Piringan Derajat dan Rangkaian Sensor pembaca, sehingga dapat dimanfaatkan untuk menghitung gerakan angular berbagai perangkat elektronik maupun mekanik.

Gambar 20. Piringan Derajat DI-REV1

Gambar 21. Layout Posisi Komponen DI-REV1

Aplikasi:
Penghitung rotasi: Putaran Motor Mekanik (seperti roda, roda gigi, dan kincir)

Spesifikasi: Terdiri dari dua bagian utama: 1. Piringan derajat dengan 36 lubang pada kelilingnya dengan sudut antara dua lubang yang berdampingan terhadap titik tengahnya adalah 10o. 2. Rangkaian sensor pembaca putaran yang menggunakan optocoupler tipe celah sebagai sensor pembaca perubahan posisi lubang piringan derajat. Tegangan-tegangan operasi: o Sumber (VCC): 3,5 5,5V o Logika output 0: 0 0,5V o Logika output 1: 3 5V (VCC 0,5V) Logika output: o 0: Saat celah sensor terhalang o 1: Saat celah sensor tanpa-halangan Kecepatan baca sensor: o Kondisi logika toggle (0/1): 1500Hz o Rotasi dengan 36 lubang: 2500RPM

DI-Smart AVR.16 System


Deskripsi: DI-Smart AVR.16 System adalah modul sistem AVR yang berdasar pada sistem minimum AVR ATmega16 dan seri yang bersesuaian yang telah dilengkapi dengan beberapa fitur yang dapat mempermudah proses pembelajaran atau proses troubleshooting pemrograman.

10

11

Gambar 1. Layout Posisi Komponen DI-Smart AVR.16 System

Aplikasi: Sebagai CPU (Central Processing Unit) atau Pengendali dalam berbagai macam sistem: sistem instrumentasi, sistem robotika, dan otomasi-otomasi yang lainnya. Spesifikasi: Dapat digunakan untuk jenis AVR ATmega8535(L), ATmega16(L), ATmega32(L), ATmega163(L), ATmega323(L). Memiliki IC Max232 sehingga dapat langsung dihubungkan pada PORT SERIAL / COM PORT komputer. Koneksi ADC sudah disiapkan (AVCC, AGND, dan AREF) sehingga sistem sudah siap untuk menerima input ANALOG pada PORTA. Tersedia Array LED pada PORTC, dan Push-ON pada PORTD.2 dan PORTD.3 sehingga cocok untuk latihan atau pengecekkan program.

DI-WLM35TS
(DI-Waterproof LM35 Temperature Sensor)
Deskripsi: DI-WLM35TS (DI-Waterproof LM35 Temperature Sensor) adalah modul sensor suhu LM35 yang tahan air. Dalam modul DI-WLM35TS ini, sensor LM35 telah diberi lapisan yang tahan air, sehingga modul tetap dapat bekerja dengan baik untuk mengukur suhu dalam cairan.

Gambar 22. Sketsa DI-WLM35TS.

Aplikasi:
Sensor suhu / pengukur temperatur Benda Cairan Udara

Spesifikasi: Menggunakan sensor suhu LM35DZ sebagai komponen utama. Memiliki semua kelebihan dari sensor LM35DZ: o Terkalibrasi dalam satuan Celcius.

11

12
Faktor skala yang linear 10 mV / oC. o o o Daerah pengukuran 0 C 100 C. o Tegangan sumber 4 VDC 30 VDC. Tersambung dengan kabel sepanjang 300 mm yang anti air dan tahan terhadap suhu panas. Dilapisi dengan 3 lapisan, sehingga sensor tetap dapat bekerja dengan baik di dalam air.
o

DI-MLDR
(DI-Multifunction LDR)
Deskripsi: DI-MLDR (DI-Multifunction LDR) adalah modul sensor cahaya berbasis sensor LDR (Light Dependent Resistor) atau biasa juga disebut dengan photoresistor, yaitu komponen elektronika yang bersifat resistif yang resistansi berubah jika kecerahan cahaya yang mengenai permukaannya berubah. Modul sensor ini didisain untuk banyak fungsi yang berkaitan dengan aplikasi cahaya (lihat aplikasi).

Gambar 23. Layout Posisi Komponen DI-MLDR (DI-Multifunction LDR)

Aplikasi: Pengukur kecerahan cahaya (iluminasi). Pendeteksi warna benda. Pendeteksi siang / malam. Pendeteksi garis (line detector). Pendeteksi keberadaan benda. Spesifikasi: Menggunakan sensor cahaya LDR (Light Dependent Resistor) atau biasa juga dikenal dengan photoresistor. Tegangan operasi: 3,5 5,5 VDC. Terdapat dua jenis keluaran (output): o Analog: 0 VDC s.d 5 VDC. o Digital / Diskrit: Logika 0 dan Logika 1. Terdapat dua buah LED (Light Emitting Diode) berwarna putih terang berdiameter 3 mm yang dapat dikendalikan nyala dan padamnya (on / off). Tingkat referensi pembanding kecerahan yang dapat diatur untuk keluaran digital.

DI-Basic AVR System


Deskripsi: DI-Basic AVR System adalah modul sistem AVR yang berdasar pada sistem minimum AVR ATmega8535 dan seri yang bersesuaian yang telah dilengkapi dengan fitur ADC.

12

13

Gambar 24. Layout Posisi Komponen DI-Basic AVR System

Aplikasi: Sebagai CPU (Central Processing Unit) atau Pengendali dalam berbagai macam sistem: sistem instrumentasi, sistem robotika, dan otomasi-otomasi yang lainnya. Spesifikasi: Dapat digunakan untuk jenis AVR ATmega8535(L), ATmega16(L), ATmega32(L), ATmega163(L), ATmega323(L). Koneksi ADC sudah disiapkan (AVCC, AGND, dan AREF) sehingga sistem sudah siap untuk menerima input ANALOG pada PORTA.

DI-USB AVR ISP V2 DI-USB to Serial TTL


Deskripsi: DI-USB AVR ISP V2 / DI-USB to Serial TTL adalah modul pengunduh (downloader) program dari PC/Notebook ke IC mikrokontroler AVR yang memiliki fitur pemrograman ISP (In System Programming) melalui port USB dari PC/Notebook. Dan selain itu modul ini pun memiliki fitur pengubah USB to Serial TTL, sehingga mikrokontroler yang berlevel tegangan TTL dapat langsung berkomunikasi via USB dengan komputer.

.
Gambar 25. Layout Posisi Komponen DI-USB AVR ISP V2 / DI-USB to Serial TTL

Gambar 26. Konfigurasi Pin.

Aplikasi: Sebagai pengunduh (downloader) skrip program ke IC mikrokontroler AVR yang berfasilitas ISP (In System Programming). Dan dapat pula digunakan sebagai perangkat antar-muka komunikasi antara mikrokontroler atau perangkat digital berlevel tegangan TTL dengan port USB komputer. Spesifikasi: Cocok untuk mengunduh (download) program ke semua IC AVR yang memiliki fasilitas ISP (In System Programming) melalui port USB pada Notebook atau PC. Menggunakan IC USB to Serial TTL sehingga dapat digunakan pula sebagai antarmuka komunikasi antara perangkat elektronika berlevel TTL dengan komputer melalui port USB (contoh: mikrokontroler dengan komputer).

13

14
Mudah digunakan, dengan menggunakan program downloader yang user friendly. Dan dapat dikoneksikan langsung dengan Code Vision AVR.

DI-Basic AVR .16 System


Deskripsi: DI-Basic AVR.16 System adalah modul sistem AVR yang berdasar pada sistem minimum AVR ATmega16 dan seri yang bersesuaian yang telah dilengkapi dengan fitur ADC.

Gambar 27. Layout Posisi Komponen DI-Basic AVR.16 System

Aplikasi: Sebagai CPU (Central Processing Unit) atau Pengendali dalam berbagai macam sistem: sistem instrumentasi, sistem robotika, dan otomasi-otomasi yang lainnya. Spesifikasi: Dapat digunakan untuk jenis AVR ATmega16(L), ATmega8535(L), ATmega32(L), ATmega163(L), ATmega323(L). Koneksi ADC sudah disiapkan (AVCC, AGND, dan AREF) sehingga sistem sudah siap untuk menerima input ANALOG pada PORTA.

DI-Super Smart AVR.16


Deskripsi: DI-Super Smart AVR.16 adalah sebuah modul elektronika yang berdasar pada rangkaian sistem minimum mikrokontroler AVR (sismin AVR) ATmega16 yang telah dilengkapi modul downloader yang juga dapat berfungsi sebagai antarmuka komunikasinya dengan komputer melalui PORT USB. Modul ini dibangun dari dua modul Depok Instruments, yaitu DI-Smart AVR.16 System dan DI-USB AVR ISP V2.

Gambar 28. Layout Posisi Komponen DI-Super Smart AVR.

14

15
JP1 JP1 Power dari Port USB Power dari eksternal

P JP2 S Posisi Serial Communication

P JP2 S Posisi Programming

Gambar 29. Jumper Setting.

Aplikasi: Sebagai CPU (Central Processing Unit) atau Pengendali dalam berbagai macam sistem: sistem instrumentasi, sistem robotika, dan otomasi-otomasi yang lainnya. Spesifikasi: Dapat digunakan untuk jenis AVR ATmega16(L), ATmega8535(L), ATmega32(L), ATmega163(L), ATmega323(L). Memiliki USB converter sehingga dapat langsung dihubungkan pada PORT USB komputer. Koneksi ADC sudah disiapkan (AVCC, AGND, dan AREF) sehingga sistem sudah siap untuk menerima input ANALOG pada PORTA. Tersedia Array LED pada PORTC, dan Push-ON pada PORTD.2 dan PORTD.3 sehingga cocok untuk latihan atau pengecekkan program.

DI-Smart SHT11
Deskripsi: DI-Smart SHT11 adalah modul sensor temperature (suhu) dan humidity (kelembapan). Output dari sensor sudah dalam bentuk sinyal data digital yang menyatakan besaran suhu dan dan kelembapan. Suhu dalam derajat Celcius ataupun Fahrenheit, dan kelembapan dalam bentuk persen RH (relative humidity). Format output data berupa protokol komunikasi serial dua jalur yang unik.

Gambar 30. Layout Posisi Komponen DI-SHT11.

Aplikasi: Pengukur suhu / temperature. Pengukur kelembapan / humidity. Spesifikasi: Menggunakan sensor suhu dan kelembapan terkalibrasi produksi sensirion, SHT11, sebagai komponen utama. Spesifikasi sensor SHT11: o Suhu: Terkalibrasi: Celcius dan Fahrenheit. Daerah pengukuran: [(-40) 123.8]C. Akurasi: 0.4C. o Kelembapan: Terkalibrasi: %RH. Daerah pengukuran: [0-100]%. Akurasi: 0.3%.

15

16
Tegangan sumber: 2.4 V 5.5 V. Output: Serial dua jalur (two-wires serial). Tersambung dengan kabel serat yang terbungkus GND sepanjang 500mm dengan female-connector pada ujung kabel.

DI-Smart RTC.1307
Deskripsi: DI-Smart RTC.1307 adalah modul RTC (real time clock), yaitu rangkaian elektronika yang memberikan informasi waktu yang sesuai dengan standar internasional (1 detik = tepat 1 detik).

Gambar 31. Layout Posisi Komponen DI-Smart RTC.1307.

Aplikasi: Sebagai basis perhitungan waktu yang tepat sesuai dengan standar waktu internasional. Spesifikasi: Menggunakan IC RTC DS-1307 Memiliki fitur-fitur waktu: detik, menit, jam, tanggal, bulan, tahun, dan hari. Menggunakan I2C sebagai jalur komunikasinya. Memiliki fitur output gelombang kotak yang dapat diprogram. Dapat langsung dihubungkan dengan DI-Smart AVR(16) System atau DI-Super Smart AVR(16)

16

17

17

18

18

19 Untuk pertanyaan, kritik, dan atau saran hubungi: Depok Instruments Jl. Joglo No.14 (Samping UI) Kukusan Kelurahan, Beji Depok 16425 Email: kotakpos@depokinstruments.com Situs: http://depokinstruments.com

19

Anda mungkin juga menyukai