Anda di halaman 1dari 24

4/1/2012

Taufan Bramantoro @ 2011

NILAI SELAYAKNYA ADA


NILAI TAMBAH NILAI TAMBAH NILAI TAMBAH
NILAI SELAYAKNYA ADA

INTI
NILAI

NILAI SELAYAKNYA ADA

NILAI

4/1/2012

Setelah mengikuti pembelajaran, Mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan dan menerapkan konsep serta kaidah administrasi, manajemen, dan organisasi yang terintegrasi dalam sistem kesehatan nasional.

Genetik

Lingkungan

Status Kesehatan

Pelayanan Kesehatan

Perilaku

4/1/2012

Tuntunan, kepemimpinan, dan pengendalian usaha sekelompok orang untuk mencapai tujuan bersama, secara efektif dan efisien. Dapat berarti luas sebagai suatu keilmuan dan berarti sempit dan salah bila hanya dipandang sebagai suatu aktivitas pekerjaan (contoh:bekerja di bagian administrasi atau pengarsipan).

Hubungan antar manusia Pengambilan Keputusan Kepemimpinan Organisasi & Manajemen Administrasi

4/1/2012

Sekumpulan orang, sejumlah dua orang atau lebih, yang dikoordinasi secara sadar dan melakukan aktivitas bersama atas dasar kesamaan persepsi yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama.

Unsur statik dalam administrasi Suatu Wadah sekelompok orang Terdapat proses kerjasama

Terdapat kedudukan dan tugas yang

jelas dari para anggotanya Dibentuk dengan suatu tujuan yang jelas

4/1/2012

Proses yang terdiri atas perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan, pelaksanaan, dan pengawasan, dengan memanfaatkan ilmu dan seni, untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Sebagai unsur dinamik yang bergerak atau bekerja dalam unsur statik (organisasi) Menggerakkan sumber daya dalam setiap proses atau fungsi. Arah gerakan untuk mencapai Tujuan. Prinsip : Efisiensi dan Efektifitas.

Efisiensi melakukan sesuatu dengan tepat Efektifitas melakukan sesuatu yang tepat

4/1/2012

Ilmu dan seni tentang cara untuk mempengaruhi orang lain kemudian mengarahkan keinginan, kemampuan, dan aktivitas mereka untuk mencapai tujuan. TUJUAN Pemimpin atau Organisasi ?

Proses yang terdiri dari pembatasan dan perumusan masalah, membuat beberapa alternatif pemecahan serta konsekuensinya, dan memilih alternatif pemecahan terbaik untuk selanjutnya melaksanakan keputusan tersebut.

4/1/2012

Suatu aturan tertulis hasil keputusan formal organisasi, yang mengatur nilai dan perilaku seluruh komponen dalam organisasi, yang bersifat mengikat, untuk mencapai suatu tata nilai baru.

ORGANISASI Leadership Sumber Daya Fungsi Manajemen

TUJUAN

4/1/2012

a) b) c) d) e) f) g) h)

Prinsip Tujuan Perumusan tugas pokok dan fungsi Prinsip Koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi Prinsip Kontinuitas Prinsip Kewenangan Prinsip Penyesuaian Prinsip Kesatuan arah Prinsip Keseimbangan

Strategic apex (Puncak Strategis) Operating core (Inti /pelaksanaOperasional) Middle line (Manajer tingkat menengah) Technostructure (Mendukung fungsi manajemen) a) Support staff (Mendukung bidang penunjang)
a) b) c) d)

4/1/2012

Strategic apex

Middle line

Operating Core

Simple structure

Strategic apex

Operating Core

Professional bureaucracy

4/1/2012

Machine bureaucracy

Divisionalized form

Adhocracy (Organisasi untuk pelaksana tugas/proyek yang bersifat khusus, misal : konsultan)

Fungsional

Direktur Manajer Keuangan Manajer SDM Manajer Pemasaran Manajer Produksi

10

4/1/2012

Divisional
Kepala Bedah Mulut SDM

Direktur Kepala Konservasi Kepala Prostodontik Kepala Ortodontik

Pemasaran

Keuangan

Proyek Bersifat sementara


Manajer Proyek

Direktur

SDM, Keuangan, dll


Manajer Keuangan Manajer Produksi

Manajer SDM

11

4/1/2012

ADALAH SUATU TATANAN

ATAU

HIMPUNAN" YANG

MERUPAKAN KESATUAN, TERSUSUN OLEH BEBERAPA SUB-SISTEM (KOMPONEN) YANG SALING BERINTERAKSI DAN BEKERJASAMA dan SALING TERGANTUNG. MASING-MASING SUB-SISTEM MEMPUNYAI FUNGSI DAN UMUR YANG SPESIFIK DALAM MENDUKUNG FUNGSI DAN TUJUAN SISTEM

(*)

Subsistem pendingin

Subsistem peringatan

Subsistem penggerak Subsistem roda

12

4/1/2012

ENVIRONMENT

INPUT

PROSES TRANSFORMASI FEEDBACK

OUTPUT

PENDEKATAN DALAM ILMU ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN SELALU MENGGUNAKAN PENDEKATAN SISTEM (SYSTEM APPROACH) YANG BERORIENTASI PADA MODEL NORMATIF MANAJEMEN (INPUT - PROSES OUTPUT)

ENVIRONMENT

INPUT

PROSES

OUTPUT

OUTCOME

FEEDBACK

13

4/1/2012

1. Adalah cara berpikir yang melihat segala sesuatu sebagai suatu sistem 2. Merupakan alat manajemen utama untuk mendiskripsikan secara rinci komponen dalam suatu obyek 3. Digunakan untuk mengkaji komponen dalam suatu sistem (yang bekerja tidak sempurna) 4. Disebut juga sebagai System Approach

(*)

YANG DIMAKSUD DENGAN INPUT IALAH SEMUA SUMBERDAYA (RESOURCES), SARANA DAN PRASARANA YG DIGUNAKAN DALAM PROSES PRODUKSI, YAITU TERDIRI ATAS: METHOD MACHINE MARKET TIME TECHNOLOGY INFORMATION

MAN MONEY MATERIAL

6 M + 2 T+ 1 I
l

YANG DIMAKSUD DENGAN OUTPUT ADALAH HASIL PRODUKSI ATAU PROGRAM, YANG DAPAT BERUPA BARANG DAN JASA, ATAUPUN HASIL KINERJA YANG LAIN

14

4/1/2012

Luther Gullick

George Terry

James AF Stoner

Koontz &O Donnelly

Nickels, McHugh & Mc Hugh

Richard W Griffin

Ernest Dale

PLANNING ORGANIZING
STAFFING STAFFING STAFFING

Actuat ing

Directing

Leading

Leading

DIRECTING COORDINATING REPORTING BUDGETING

DIRECTING

DIRECTING

INNOVATING

REPRESENTING

CONTROLLING

PERENCANAAN PLAN IMPLEMENTASI ACT EVALUASI CHECK TINDAKAN DO

15

4/1/2012

PLAN

IMPROVE

DO

PLAN

EVALUATE

IMPROVE

DO

EVALUATE

Perencanaan adalah suatu proses sistematik berupa pengambilan keputusan tentang pemilihan sasaran, tujuan, strategi, kebijakan, bentuk program, pelaksanaan program, dan penilaian keberhasilan (evaluasi) Perencanaan berarti pengambilan keputusan dengan memperhitungkan perubahan apa yang akan terjadi (memprediksi perubahan)

16

4/1/2012

VISI MISI ANALISIS SITUASI -DIRI dan SEKITAR(SWOT) RENCANA STRATEGIS

Strength InternalWeakness InternalOpportunity EksternalThreat Eksternal-

17

4/1/2012

Pengorganisasian adalah proses pengelompokkan kegiatan yang diwadahkan dalam unit kerja (organisasi), untuk melaksanakan kegiatan yang terencana. Pengorganisasian menetapkan hubungan antara pemimpin dan anggota, serta hubungan antar unit. Pengorganisasian MENGATUR STRUKTUR ORGANISASI, PEMBAGIAN TUGASWEWENANG-TANGGUNG JAWAB, SISTEM INFORMASI, DAN KOORDINASI

Staffing adalah proses PENGELOLAAN, PENGEMBANGAN, dan PEMBERDAYAAN sumber daya manusia.

Staffing meliputi kegiatan : Perencanaan SDM, Pencarian, Pemilihan, Pengangkatan, Pelatihan, Penempatan, Penilaian kinerja staf, Pengembangan, Penetapan sistem pengelolaan (Penggajian-Promosi-MutasiTerminasi), dan Pengorganisasian staf.

18

4/1/2012

Directing adalah proses bimbingan pelaksanaan pekerjaan, pemberian petunjuk, perintah, motivasi bekerja, dan pemberdayaan. Proses penggerakan juga melibatkan pengawasan terhadap pelaksanaan pekerjaan dan tercapainya tujuan. Dalam proses ini diharapkan akan muncul pengetahuan dan kesadaran tentang organisasi, pekerjaan, budaya organisasi, dan tujuan organisasi, pada karyawan

Coordinating adalah proses untuk menyelaraskan, menyatukan, pembakuan (Standardization), dan menghubungkan berbagai kegiatan dalam suatu organisasi dan atau antar berbagai organisasi. Coordinating dapat dilakukan dalam bentuk : a) Pembakuan, b) Pelimpahan resources, c) Penyelarasan kegiatan, d) Pengembangan sistem informasi, dan e) Pembentukan tim koordinasi.

19

4/1/2012

Pelaporan adalah usaha untuk selalu mengetahui apa yang sedang dilakukan dan apa yang dihadapi, untuk keperluan pimpinan dan anggota organisasi maupun kelompok yang lain, melalui sistem pencatatan, komunikasi informasi, penelitian dan supervisi. Pelaporan dikembangkan terutama untuk orientasi pada problem solving, audit (accountability), prediksi dan pengambilan keputusan Sistem Informasi

Budgeting adalah usaha perencanaan, pengembangan sumber, pengelolaan, dan pengawasan pembiayaan. Budgeting diawali dengan pengambilan keputusan tentang sistem dan kebijakan pembiayaan yang akan dikembangkan. Budgeting juga merupakan suatu upaya untuk mengendalikan dan mengawasi implementasi kegiatan program.

20

4/1/2012

Penilaian adalah kegiatan sistematis, dan terencana untuk mengukur, menilai, dan klasifikasi pelaksanaan dan keberhasilan program. Penilaian harus dikembangkan bersama perencanaan suatu program. Pengukuran pada kegiatan evaluasi dilakukan pada INPUT-PROSES-OUTPUT-OUTCOME Penilaian selalu terkait dengan proses pengambilan keputusan.

HARAPAN
(Das Sollen) Apa yang seharusnya Target

gap / kesenjangan

MASALAH

KENYATAAN
(Das Sein) Apa yang sebenarnya terjadi Pencapaian

21

4/1/2012

Normatif, kondisi ideal, target, standar, teoritik Terukur (biasanya kuantitatif) Didukung dengan pertimbangan yang realistik

Kondisi riil, capaian/cakupan/coverage, praktik yang dialami Harus didukung oleh data (umumnya kuantitatif) Waktu capaian yang digunakan untuk menilai harus sudah sesuai dengan waktu yang ditetapkan pada target

22

4/1/2012

Menunjukkan masalah utamanya Menguraikan kemungkinan-kemungkinan

faktor/penyebab munculnya masalah itu


Bisa dengan:

analisis fish-bone analisis sistem (input-proses-output-

outcome) dan metode lain

Kebijakan
Protap

Sumber daya

Metode
Teknik penyuluhan

Anggaran SDM

MASALAH

Pendidikan

Remote area

Budaya

Sosio-demografi

Geografis

23

4/1/2012

INPUT Internal: Kebijakan Sumberdaya Metode Eksternal: Budaya Sosio-demografi Geografis

PROSES

OUTPUT

OUTCOME

Operasionalisasi Program
MASALAH Proses pengambilan keputusan Dampak

24

Anda mungkin juga menyukai