sklera
Latar belakang
Banyak orang menghias matanya dengan kontak lensa demi mendapatkan penampilan yang lebih indah khususnya pada kaum wanitadan membantu melihat tanpa harus memakai kacamata.
Tetapi pemakaian lensa kontak dalam jangka waktu lama dan terus-menerus ini akan meminimalisasikan pengangkutan O2 ke dalam mata yang dapat menyebabkan hipoksia pada jaringan mata dan menyebabkan tanda-tanda peradangan.
Page 2
Rumusan masalah
Apakah pemakaian lensa kontak dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan terjadinya iritasi kornea dan sklera pada mata?
Page 3
Tujuan
Untuk mengetahui hubungan antara pemakaian lensa kontak dalam jangka waktu yang lama terhadap terjadinya iritasi kornea dan sklera pada mata.
Page 4
Kerangka teori
Definisi lensa kontak Manfaat lensa kontak Efek samping lensa kontak Definisi iritasi Hubungan antara lensa kontak dengan iritasi Skema
Free Powerpoint Templates Page 5
Page 6
Definisi iritasi
Keadaan eksitasi yang berlebihan dan kepekaan yang tidak semestinya terjadi.
Page 9
Lensa kontak yang berlebihan 24 jam penuh akan menyebabkan iritasi mata karena bila mata tidak mendapat/kekurangan oksigen, rendahnya oksigen pada mata bisa memicu tumbuhnya bakteri dalam mata sehingga lebih mudah menempel pada lensa kontak yang pada akhirnya menyebabkan mata kering teriritasi.
Free Powerpoint Templates
Page 10
Skema
Pemakaian lensa kontak terusmenerus (Variabel bebas) Variabel luar : a. Sinar matahari b. Polusi udara
Page 11
Hipotesis
Kebiasaan pemakaian lensa kontak dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan terjadinya iritasi kornea dan sklera pada mata seseorang.
Page 12
Operasionalisasi hipotesis
1. Pemakaian lensa kontak > 24 jam dan tidak pernah dilepas.
Time Ordering : Variabel Bebas Level of Measurement : nominal (pemakaian lensa kontak lebih dari 24 jam yang tidak pernah dilepas dengan pemakaian lensa kontak yang sering dilepas)
Definisi Operasional : pemakaian lensa kontak selama lebih dari 24 jam dan tidak dilepas.
Free Powerpoint Templates Page 13
Operasional hipotesis
2. Iritasi pada kornea dan sklera pada mata
Time Ordering : Variabel Tergantung
Level of Measurement : ratio (terjadinya iritasi kornea dan sklera pada mata) Definisi Operasional : terjadinya reaksi radang pada kornea dan sklera yang diamati melalui pemeriksaan segmen anterior bola mata.
Free Powerpoint Templates Page 14
Operasional Hipotesis
3. Sinar matahari serta polusi udara
Time Ordering : Variabel luar
Level of Measurement : ratio (terpaparnya mata oleh sinar matahari atau polusi udara dengan tidak terpaparnya mata oleh sinar matahari atau debu) Definisi Operasional : terpaparnya mata oleh sinar matahari atau debu.
Free Powerpoint Templates
Page 15
Rancangan penelitian
Rancangan Case Control Melakukan observasi pada populasi pengguna lensa kontak yang >24 jam serta tidak pernah dilepas dengan pengguna lensa kontak <24 jam dan sering dilepas lalu mengamati apakah terjadi iritasi kornea dan sklera pada mata.
Free Powerpoint Templates
Page 16
Lensa kontak
P/S
Page 17
Subjek Penelitian
100 orang responden yang terdiri dari 50 orang responden yang menggunakan lensa kontak lebih dari 24 jam, tidak pernah dilepas dan 50 orang responden yang menggunakan lensa kontak kurang dari 24 jam dan sering di lepas.
Page 18
Pengumpulan data
Pra-konsumsi
Dicari responden yang menggunakan lensa kontak lebih dari 24 jam, tidak pernah dilepas dan responden yang menggunakan lensa kontak kurang dari 24 jam dan sering dilepas .
Pasca-konsumsi
Dicari responden yang menggunakan lensa kontak lebih dari 24 jam,tidak pernah dilepas dan responden yang menggunakan lensa kontak kurang dari 24 jam dan sering dilepas kemudian sklera dan kornea diamati dengan pemeriksaan Free Powerpoint Templates Page 19 segmen anterior bola mata.
Hasil penelitian
Kornea dan sklera < 24 jam sering dilepas (50 responden) > 24 jam tidak pernah di lepas (50 responden)
Iritasi
Tidak iritasi
4
46
22
28
Page 20
Kesimpulan
Pemakaian lensa kontak dengan waktu lebih dari 24 jam dan tidak pernah dilepas dapat menyebkan iritasi kornea dan sklera pada mata.
Page 21
Page 22