Anda di halaman 1dari 57

larutan adalah campuran homogen (serba sama) dari dua macam zat atau lebih.

Jumlah zat yang paling banyak dalam suatu larutan disebut pelarut (solvent), sedangkan zat yang lainnya disebut zat terlarut (solute).

Berdasarkan kemampuannya menghantarkan listrik, larutan dapat dibedakan sebagai larutan elektrolit dan larutan non-elektrolit. Larutan elektrolit mengandung zat elektrolit sehingga dapat menghantarkan listrik, sementara larutan non-elektrolit tidak dapat menghantarkan listrik.
http://www.scribd.com/doc/49090310/Menguji-Daya-Hantar-Listrik-Larutan-2

D asar Teori L arutan :c ampuran h omogen y ang terdiri dari dua atau lebi hz at. Z at y ang jumla h n y a lebi h sedikit di

dalam larutan disebut (zat) terlarut atau solut , sedangkan z at y ang jumla h n y a lebi h ban y ak daripada z atz at lain dalam larutan disebut pelarut atau solven .

K omposisi z at terlarut dan pelarut dalam larutan din y atakan dalam konsentrasi larutan , sedangkan proses pen c ampuran z at terlarut dan pelarut membentuk larutan disebut pelarutan atau

solvasi . C onto h larutan y ang umum dijumpai adala h padatan y ang dilarutkan dalam c airan , seperti garam atau gula dilarutkan dalam air. G as juga dapat pula dilarutkan

dalam c airan , misaln y a karbon dioksida atau oksigen dalam air. S elain itu ,c airan dapat pula larut dalam c airan lain , sementara gas larut dalam gas lain. T

erdapat pula larutan padat , misaln y a aloi (c ampuran logam) dan mineral tertentu. K onsentrasi larutan men y atakan se c ara kuantitatif komposisi z at terlarut dan pelarut di

dalam larutan. K onsentrasi umumn y a din y atakan dalam perbandingan jumla hz at terlarut dengan jumla h total z at dalam larutan , atau dalam perbandingan jumla hz at terlarut dengan

jumla h pelarut. C onto h beberapa satuan konsentrasi adala h molar , molal , dan bagian per juta ( part per million , ppm). S ementara itu , se c ara kualitatif , komposisi larutan dapat din y atakan

sebagai encer ( berkonsentrasi renda h ) atau pekat ( berkonsentrasi tinggi). L arutan elektrolit : larutan y ang dapat meng h antarkan listrik dikarenakan adan y a ion-ion y ang dapat mengakibatkan elektron-elektron

berpinda h . L arutan elektron terbagi atas larutan ele c tron kuat dan lema h

L arutan nonelektrolit : larutan y ang tidak dapat meng h antarkan listrik dikarenakan tidak

adan y a ion-ion y ang dapat mengakibatkan elektron-elektron berpinda h . I onisasi : peme c a h an suatu sen y awa menjadi ion positif dan ion negatif. L arutan elektrolit kuat :

larutan y ang dapat meng h antarkan listrik serta ion-ion y ang bebas bergerak se h ingga elektron dapat muda h berpinda h dan mengakibatkan arus listrik y ang di h antarkan lebi h

lan c ar dibandingkan dengan larutan elektrolit lema h . L arutan elektrolit lema h: larutan y ang dapat meng h antarkan listrik tetapi ion-ionn y a tidak sepenu h n y a bebas

bergerak se h ingga elektron tidak dapat dengan muda h berpinda h dan mengakibatkan arus listrik y ang di h antarkan lebi h ke c il dibandingkan dengan larutan elektrolit kuat. S en y

awa ion : sen y awa y ang terdiri atas sen y awa garam dan sen y awa basa ke c uali N a4OH. S en y awa ion dalam bentuk padatan tidak dapat

meng h antarkan arus listrik karena ion-ionn y a tidak dapat bergerak bebas tetapi dalam bentuk lele h an serta larutan , sen y awa ion dapat meng h antarkan arus

listrik dikarenakan ionn y a dapat bergerak bebas se h ingga dapat meng h antarkan arus listrik. S en y awa kovalen polar : sen y awa y ang terdiri atas sen y awa

asam dan N a4OH. D alam bentuk padatan dan lele h an , sen y awa kovalen polar tidak dapat meng h antarkan arus listrik karena ion-ionn y a tidak dapat bergerak

bebas se h ingga arus listrik tidak dapat melaluin y a namun dalam bentuk larutan ion dapat bergerak bebas se h ingga arus listrik dapat di h antarkan. S en y

awa kovalen nonpolar : terdiri atas z at seperti C O (N H 2 ) 2 ,C 1 2 H 1 2 O 11 ,C 2 H 3 OH ,C 6 H 1 2 O 6 ,C 3 H 3 ( OH) 3 atau

larutan y ang bersifat nonelektrolit. E lektroda : konduktor y ang digunakan untuk bersentu h an dengan bagian atau media non-logam dari sebua h sirkuit ( misal semikonduktor , elektrolit atau vakum). U ngkapan

kata ini di c iptakan ole h ilmuwan Mi ch ael F arada y dari ba h asa Y unani elektron ( berarti amber , dan hodos sebua hc ara). E lektroda dalam sel elektrokimia dapat

disebut sebagai anoda atau katoda , kata-kata y ang juga di c iptakan ole hF arada y . A noda ini didefinisikan sebagai elektroda di mana elektron datang

dari sel elektrokimia

dan oksidasi terjadi , dan katoda didefinisikan sebagai elektroda di mana elektron memasuki sel elektrokimia dan reduksi terjadi. S etiap elektroda dapat menjadi sebua h anoda atau katoda

tergantung dari tegangan listrik y ang diberikan ke sel elektrokimia tersebut. E lektroda bipolar adala h elektroda y ang berfungsi sebagai anoda dari sebua h sel elektrokimia dan katoda bagi

sel elektrokimia lainn y a.Jenis elektroda :E lektroda untuk kegunaan medis seperti EEG, EKG, ECT, defibrilator , elektroda untuk teknik elektrofisiologi dalam riset biokedokteran , elektroda untuk eksekusi ole h kursi listrik , elektroda

untuk proses lapis listrik atau pen y epu h an , elektroda untuk pengelasan busur listrik , elektroda untuk proteksi katodik , elektroda inert untuk h idrolisis ( misaln y a y ang terbuat

dari platinum) Pembahasan Masing-masing larutan diukur seban y ak 2 0 ml ke dalam gelas ukur. S etela h diukur larutan dipinda h ke gelas beker lalu dimasukkan elektroda y ang

tela h di h ubungkan dengan 4 bua h baterai. Hasiln y a pada larutan N aOH ,N a C l ,K OH ,c ampuran larutan C H 3 C OOH dengan N aOH , larutan N aOH dengan

H C l menunjukkan ba h wa mereka tergolong larutan elektrolit kuat karena

dapat

dili h at dari h asil pengamatan ba h wa y ang merupakan larutan elektrolit kuat mempun y ai c iric iri seperti terangn y a n y ala lampu , ban y akn y a

gelembung gas. Ny ala lampu y ang terang menunjukkan ba h wa elektron bergerak bebas se h ingga ion-ion tersebut juga bergerak bebas sedangkan gelembung gas y ang ban y ak

menunjukkan ba h wa ion-ion baik positif maupun negative terurai dengan baik. Pada larutan seperti C H 3 C OOH ,N H 3 , H C l , urea , serta c ampuran larutan urea

dengan gula menunjukkan ba h wa mereka tergolong elektrolit lema h . Mereka tergolong elektrolit lema h sebab gejala-gejala y ang mun c ul ketika elektroda di c elupkan adala h n

y ala lampu y ang redup serta gelembung gas y ang sedikit. L ampu y ang redup menunjukkan ba h wa elektron tidak dapat bergerak bebas karena tidak didukung dengan ion-ion

pada larutan sedangkan gelembung gas y ang sedikit menunjukkan ba h wa pemisa h an reaksi antara ion positif dan ion negatif tidak berjalan dengan sempurna se h ingga

arus listtrik y ang dialirkan pun tidak maksimal.

dapat dili h at dari h asil pengamatan ba h wa y ang merupakan larutan elektrolit kuat mempun y ai c iric iri

seperti terangn y a n y ala lampu , ban y akn y a gelembung gas. Ny ala lampu y ang terang menunjukkan ba h wa elektron bergerak bebas se h ingga ion-ion tersebut

juga bergerak bebas sedangkan gelembung gas y ang ban y ak menunjukkan ba h wa ion-ion baik positif maupun negative terurai dengan baik. Pada larutan seperti C H 3 C

OOH ,N H 3 , H C l , urea , serta c ampuran larutan urea dengan gula menunjukkan ba h wa mereka tergolong elektrolit lema h . Mereka tergolong elektrolit lema h sebab gejala-gejala

y ang mun c ul ketika elektroda di c elupkan adala h n y ala lampu y ang redup serta gelembung gas y ang sedikit. L ampu y ang redup menunjukkan ba h wa elektron

tidak dapat bergerak bebas karena tidak didukung dengan ion-ion pada larutan sedangkan gelembung gas y ang sedikit menunjukkan ba h wa pemisa h an reaksi antara ion positif

dan ion negatif tidak berjalan dengan sempurna se h ingga arus listtrik y ang dialirkan pun tidak maksimal. R eaksi perpinda h an ion-ion baik positif maupun negatif adala

h sebagai berikut :K eterangan : elektroda y ang negatif menarik ion positif , sedangkan elektroda positif menarik ion negatif. I on bergerak dari elektroda positif menuju ke elektroda negatifnamun arus

listrikn y a justru berasal dari elektroda negative menuju elektroda positif.

3 Larutan N aCl 1M Kuat 4 Larutan N H 3 1M Lemah5 Larutan KOH 1M Kuat 6 Larutan HCl 1M Lemah7 Larutan urea 1M Lemah 8A ir ledeng/P A M N onelektrolit 9A lko h ol N onelektrolit 10 L arutan gula N

onelektrolit 11 R eaksi no 1 dan 2 K uat 1 2 R eaksi no 2 dan 6K uat 1 3 R eaksi no 7 dan 10 lema h 4. D i antara larutan elektrolit itu , larutan manaka

hy ang z at terlarutn y a tergolong : a) S en y awa ion b) S en y awa kovalen polar c ) S en y awa kovalen nonpolar J awab :a) Senyawa ion : N aOH, N aCl, KOH,reaksi antara CH

3 COOH dengan N aOH,reaksi antara N aOH dengan HCl.b) Senyawa kovalen polar : CH 3 COOH, HCl, urea, reaksi urea dengan gulac) Senyawa kovalen nonpolar : air PAM, alkohol, gula 5 . A paka h pen y ebab larutan elektrolit dapat meng h antarkan arus listrik? J awab : adanya ion-ion yang terurai menjadi ion postif dan negatif yang mengakibatkanarus listrik atau elektron dapat berpindah. 6 . T ulisla h reaksi ionisasi dari

larutan : a) N a C l b) C H 3 C OOH c ) H C l d) N aOH

awab : a. N aCl N a + + Cl b. CH 3 COOH H + + CH 3 COO c. HCl H + + Cl d. N aOH N a + + OH Kesimpulan S etela h melakukan per c obaan , kami mengeta h

ui ba h wa larutan ada y ang bersifat elektrolit , ada y ang bersifat nonelektrolit. L arutan elektrolit memungkinkan terjadin y a perpinda h an arus listrik karena adan y a ion-ion y

ang bergerak bebas y ang mampu men y alurkan atau meminda h kan elektron. L arutan y ang ada di dunia sekarang tidak h an y a dapat dibedakan berdasarkan memiliki sifat

elektrolit atau tidak , tetapi juga dapat dibedakan menjadi elektrolit kuat dan elektrolit lema h . S uatu larutan dikatakan elektrolit kuat jika larutan tersebut dapat meng h antarkan

listrik dengan baik. K ita dapat mengeta h ui ba h wa larutan tersebut dapat meng h antarkan listrik dengan baik adala h dengan meli h at gejala-gejala y ang ditimbulkan misaln y

a terangn y a lampu , ban y akn y a gelembung gas dan kadang-kadang terjadi peruba h an warna. S edangkan dikatakan larutan elektrolit lema h apabila larutan tersebut tidak memiliki

dua gejala y ang terdapat pada elektrolit kuat ataupun memiliki gejalan y a tetapi n y ala terang lampun y a tidak seterang elektrolit kuat serta tidak ban y ak

menimbulkan gelembung gas.

Anda mungkin juga menyukai