Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH ASISTENSI AGAMA ISLAM LONG LIFE EDUCATION IN ISLAM

Disusun oleh : NAMA NIM JURUSAN : PUJI ESTIANINGSIH : M0311055 : KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET 2011

A. PENDAHULUAN

Secara historis pendidikan dalam arti luas telah mulai dilaksanakan sejak manusia berada dimuka bumi ini. Adanya pendidikan adalah sesuai dengan adanya kehiduapan manusia-manusia itu sendiri. Dengan perkembangan peradaban manusia, berkembang pula isi dan bentuk termasuk perkembangan penyelenggaraan pendidikan. Ini sejalan dengan kemajuan manusia dalam pemikiran dan ide-ide tentang pendidikan. Pendidikan itu sangat penting peranannya dalam kehidupan manusia, karena pendidikan itu dapat mempengaruhi kemampuan, kepribadian dan kehidupan sosial individu. Dalam agama Islam peran pendidikan pun mendapat tempat terdepan demi kemajuan umat Islam dalam menyebarkan ajaran agama Islam. Seperti tercantum dalam Firman Allah dalam surat AlMujadilah ayat 11 yang artinya : Sesungguhnya Allah akan meninggikan derajat orang orang yang berilmu dan beramal shaleh dengan beberapa derajat.

Ilmu pengetahuan, dan penuntut ilmu mempunyai kedudukan yang mulia dalam Islam. Al-quran telah menegaskan hal itu dalam ayat-ayat-Nya. Kemudian datang sunah Nabi saw menjelaskan kedudukan itu. Fiqih Islam juga mencakup hukum-hukum dan prinsip-prinsip yang mengatur sistem ilmu dan metodelogi serta memberikan landasan bagi proses pendidikan. Di antara buah perhatian Islam terhadap ilmu pengetahuan, para ulama dan pelajar adalah mendidik dan menyiapkan generasi muslim yang menyebarkan seluruh ilmu di dunia dan turut andil dalam membangun peradaban Islam.

B. PEMBAHASAN

1.

Pendidikan Dalam Pandangan Islam

Islam sangat mendukung dengan adanya pendidikan terutama dengan pemahaman Agama dengan akhlaq. Buktinya dengan mendirikan sekolah-sekolah., pondok pesantren. Lingkungan terutama keluarga adalah tempat pertama untuk memperoleh pendidikan dalam agama. Karena sudah dijelaskan dalam surat Al-Luqman ayat 18 bahwa kita harus punya budi pekeri yang baik, jangan angkuh dan jangan sombong.

Pendidikan itu tidak hanya menuntut pengetahuan saja tetapi perlu adanya keseimbagan antara akhlaq. Lingkungan sekolah berpengaruh juga dalam proses pendidikan. Lalu masyarakat, karena lingkungan yang kurang baik akan cepat mempengaruhi dalam jalannya poses pendidikan ini. Apalagi tentang pergaulan sekarang ini. Jika kita tidak dapat memilah dan memilih mana yang baik untuk kita mungkin kita akan terjerumus kedalam hal-hal yang kurang baik pula. Karena dalam kenyataan ini orang itu jika kurang kuat imannya secara tidak langsung akan mudah terpengaruh. Al-Quran sudah memberi petunjuk agar kita itu tidak ketinggalan / bodoh terhadap ilmu. Pepatah mengatakan Tuntutlah ilmu sampai ke negeri cina. Tapi jangan lupa hal ini harus diseimbangkan dengan akhlaq. Pendidikan itu suatu proses memanusiakan manusia. Ilmu adalah bagian dari pendidikan. Menurut pandangan Islam bahwa proses pendidikan itu perlu diimbangi dengan penanaman Akhlak. Jadi pendidikan dalam pandangan Islam mendukung dengan hal ini Islam tidak ingin umatnya awam dengan pendidikan.

Pendidikan dalam Islam itu sudah dimulai dari kandungan sampai liang lahat, atau bisa disebut dengan pendidikan sepanjang hayat (long life education). Pendidikan dapat dilaksanakan di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat. Dalam proses pendidikan terjadi suatu interaksi yang saling berkaitan yaitu anak didik, pendidik, dan tujuan dari pendidikan itu.

2. Perhatian Al-Quran terhadap ilmu pengetahuan Al-quran banyak berisi ayat yang menunjukkan ketinggian ilmu pengetahuan. Karena ilmu pengetahuan adalah dasar bagi pemahaman yang benar atas aqidah Islam, syariahnya dan bagaiman menerapkannya. Setiap kali seorang yang berpengetahuan men-tadabburi Al-quran, maka imannya akan bertambah kuat, Allah membukakan horison ilmu pengetahuan yang berguna baginya, dan ia menjadi pionir dalam bidangnya.

Sebagai pemuliaan terhadap ilmu pengetahuan, maka ayat pertama yang diturunkan pada nabi Muhammad saw adalah ayat yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan. Allah swt berfirman, Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam, Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.(Al-Alaq : 1-5) Allah swt juga bersumpah dengan salah satu perangkat keilmuan yang paling penting, Allah berfirman, Nun, demi kalam dan apa yang mereka tulis, berkat nikmat Tuhanmu kamu (Muhammad) sekali-kali bukan orang gila. Dan sesungguhnya bagi kamu benar-benar pahal yang besar yang tidak putus-putusnya. Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung. (Al-Qalam : 1-4) Banyak ayat Al-quran yang berbicar tentang orang yang berilmu pengethuan dan kedudukan mereka disisi Allah swt. diantaranya adalah : Katakanlah adakah, Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orangorang yang tidak mengetahui? Sesungguhnya yang berakallah yang dapat menerima pelajaran. (Az-Zumar : 9)

Firman Allah,

Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang berilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al Mujaadilah : 11) Al-quran banyak mengandung mukjizat ilmiah dalam banyak bidang, seperti kedokteran, astronomi, matematika, geologi, tata cara interaksi sosial, pertanian, geografi, dan sejenisnya, yang sebagian telah diungkapkan oleh ilmu pengetahuan modern. Dan sebagian lain masih menjadi misteri, yang hany Allah yang mengetahui. Secara umum Al-quran mendorong manusia untuk mencari ilmu dan menambahnya. Karena ilmu pengetahuan tidak ada batasnya.

3. Tujuan Pendidikan dalam Islam

Tujuan utama pendidikan dalam Islam adalah mencari ridha Allah swt. Dengan pendidikan, diharapkan akan lahir individu-indidivu yang baik, bermoral, berkualitas, sehingga bermanfaat kepada dirinya, keluarganya, masyarakatnya, negaranya dan ummat manusia secara keseluruhan. Disebabkan manusia merupakan fokus utama pendidikan, maka sebaiknya institusiinstitusi pendidikan memfokuskan kepada substansi kemanusiaan, membuat sistem yang mendukung kepada terbentuknya manusia yang baik, yang menjadi tujuan utama dalam pendidikan. Dalam pandangan Islam, manusia bukan saja terdiri dari komponen fisik dan materi, namun terdiri juga dari spiritual dan jiwa. Oleh sebab itu, sebuah institusi pendidikan bukan saja memproduksi anak didik yang akan memiliki kemakmuran materi, namun juga yang lebih penting adalah melahirkan individu-individu yang memiliki diri yang baik sehingga mereka akan menjadi manusia yang serta bermanfaat bagi ummat dan mereka mendapatkan kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Institusi pendidikan perlu mengarahkan anak didik supaya mendisiplinkan akal dan jiwanya, memiliki akal yang pintar dan sifat-sifat dan jiwa yang baik, melaksanakan perbuatan-perbuatan yang baik dan benar, memiliki pengetahuan yang luas, yang akan menjaganya dari kesalahan-kesalahan, serta memiliki hikmah dan keadilan.

C. PENUTUP

1. Kesimpulan Dari makalah ini mengenai long life education in Islam dapat ditarik berbagai kesimpulan seperti berikut : Dalam agama islam, wajiblah kita sebagai umat muslim menambah ilmu untuk kepentingan dunia dan akhirat melalui pendidikan. Pendidikan itu tidak hanya menuntut pengetahuan saja tetapi perlu adanya keseimbagan antara akhlaq. Ilmu pengetahuan adalah dasar bagi pemahaman yang benar atas aqidah Islam, syariahnya dan bagaiman menerapkannya. Tujuan utama pendidikan dalam Islam adalah mencari ridha Allah swt. Dengan pendidikan, diharapkan akan lahir individu-indidivu yang baik, bermoral, berkualitas, sehingga bermanfaat kepada dirinya, keluarganya, masyarakatnya, negaranya dan ummat manusia secara keseluruhan.

Anda mungkin juga menyukai