Langkah langkah pembuatan sketsa benda kerja: 1. Mengkonversi satuan dari british ke metris Main menuscreenconfigurepilih LATHE 9M.

.CFG (METRIC) OK

2. Pembuatan Sketsa gambar Main Menucreatelinemultiorigin; lalu ketik koordinat gambar: 0,0 enter 13,0 enter 15,-1 enter 15,-19 enter 13,-20 enter 10,-20 enter 10,-23 enter 13,-23 enter 15,-24 enter 15,-58 enter 25,-58 enter 25,-63 enter

25,-73 enter 25,-78 enter 35,-78 enter 35,-126 enter 0,-126 enter 0,0 enter ESC Hasil sketsa gambar menjadi :

3. Membuat fillet Main Menu Modify Fillet Radius. Ketik 5 untuk radius fillet, kemudian diarahkan pada bagian-bagian fillet yang dibutuhkan. Tekan Esc untuk mengakhiri instruksi.

4. Membuat garis lengkung r 13 Main MenuCreate Arc End Points, kemudian tentukan titik-titik untuk R 13 (25,-41 dan 25,-51). Ketik 13 untuk radius 13, kemudian hapus garis-garis yang tidak diperlukan, tekan Esc.

5. Setting Penyayatan/Pemotongan untuk Simulasi

a. Main Menu > Toolpath > Job Setup Pada kolom General, pilih lingkaran Material pada Feed Calculation. Misal pilih Alluminium 2024 dari Lathe Library, kemudian klik Apply dan OK.

Pada kolom Boundaries, pilih posisi Stock (bahan) dan Chuck (cekam) yang sesuai. Kemudian klik Parameters pada bagian menu Stock, mengisi ukuran bahan yang digunakan. OD = 37 mm

Length = 126 mm Baze Z = 0 (On right face)

b. Main Menu toolpath rough chain partial Klik pada bagian yang diinginkan.

 klik done, maka akan muncul kotak dialog seperti di bawah.

Pada kolom Tool Parameters, klik kanan pada pahat yang akan dipilih, kemudian sesuaikan ukuran-ukurannya dan klik OK.

Sesuaikan juga ukuran-ukuran pemotongan pahat pada kolom Rough Parameters.

Klik Plunge Parameters untuk memilih jenis pemotongan atau Plunge Cutting.

Setelah di klik ok, maka akan muncul tampilan simulasi seperti di bawah ini :

Untuk melihat operasi yang dilakukan, pilih Main Menu Tollpath Operation. Apabila ingin mengubah harga parameter, klik parameter pada kotak Operation Manager tersebut.

Tampilan Simulasi (Verify) langkah roughing:

c. Finishing Main Menu Toolpath Finish Last (kontur terakhir yang dipilih) Jika tidak bisa memilih last, lakukan langkah yang sama dengan langkah Rough, menggunakan Chain.

Setelah meng-klik done, akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini:

Sesuaikan ukuran-ukuran pada kolom Tool Parameters. Pilih pahat yang digunakan untuk finishing, misal pilih pahat T0303. Sesuaikan juga ukuran-ukuran pada kolom Finish Parameters. Kemudian klik OK.

Tampilan simulasi yang muncul :

Sedangkan jika di verify, akan muncul gambar simulasi finishing seperti ini:

d. Membuat alur Main Menu Toolpath Groove 2 points OK.

Kemudian klik pada gambar alur untuk kanan atas dan kieri bawah. Tekan Esc untuk memunculkan jendela Lathe Groove. Kemudian sesuaikan ukuran-ukuran pada kolom Tool Parameters.

Klik kanan pada gambar pahat yang akan dipilih untuk menyesuaikan ukuran pahatnya. Klik OK.

Pada kolom Grove Shape Parameters, perhatikan gambar kanan bawah dan pilih Chamfer. Kemudian isikan 1 untuk ukuran width chamfer 1 milimeter.

Sesuaikan ukuran-ukuran pada kolom Groove Parameters.

Lakukan hal yang sama dengan groove finish parameter, klik OK.

Tampilan Simulasi yang muncul :

Sedangkan hasil Verify untuk groove :

e. Pembuatan garis lengkung Main Menu > Toolpath > Groove > Chain > OK.

Kemudian klik pada garis lengkung yang ingin dibuat. Tekan ESC done, maka akan muncul kotak dialog di bawah ini. Sesuaikan ukuranukuran pada kolom Tool Parameters, Groove Shape Parameters, Groove Rough Parameters, dan Groove Finish Parameters (hamper sama pada proses pembuatan alur di atas).

Kemudian akan muncul simulasi seperti ini:

hasil dari Verify grooving ini adalah :

f. Membuat ulir Dari tampilan jendela Operation Manajer yang terakhir (setelah pembuatan Grooving 2 di atas), langsung dapat dilakukan untuk proses selanjutnya yaitu pembuatan ulir (Thread). Klik kanan pada Tool Group 1 Toolpaths Thread.

Sesuaikan ukuran-ukuran pada kolom Tool Parameters.

Klik kanan pada gambar pahat ulir yang akan digunakan, kemudian sesuaikan ukuran-ukuran di dalamnya, klik OK.

Pada kolom Thread Shape Parameters, tentukan Thread Form terlebih dahulu untuk memilih bentuk mata pahat ulir.

Klik Select from Table, kemudian pilih Basic major 15.000 dan Lead 1.000 > klik OK.

Kemudian tentukan Start Position dan End Position dari ulir pada kolom Thread Shape Parameters tersebut. Tentukan pula thread cut parametersnya.

Maka akan diperoleh gambaran seperti ini :

Dan tampilan simulasi yang di dapatkan, yaitu :

Jika di verify, maka hasil akhir akan menjadi :

g. Menampilkan g-code

Pada jendela Operation Manager, klik Post. Kemudian muncul jendela Post Processing, perhatikan bagian Active Post dan beri tanda centang pada NC File.

Klik OK tentukan tempat penyimpanan data NC tersebut Save. sedangkan untuk membuka file NC tersebut, tinggal diklik biasa seperti membuka file pada umumnya, dan akan mendapat tampilan seperti ini :

 sedangkan file NC secara keseluruhan adalah sebagai berikut: % O0000 G21 (PROGRAM NAME - TUGAS 1 DATE=DD-MM-YY - 03-04-12 TIME=HH:MM 20:29) (TOOL - 1 OFFSET - 1) (LROUGH OD ROUGH RIGHT - 80 DEG. INSERT - CNMG 12 04 08) G0T0101 G97S3600M13 G0G54X33.056Z2.5 G50S3600 G96S550 G99G1Z-77.905F.5

G2X35.Z-78.R5. G1X37.828Z-76.586 G0Z2.5 X31.111 G1Z-77.606 G2X33.456Z-77.94R5. G1X36.284Z-76.526 G0Z2.5 X29.167 G1Z-77.061 G2X31.511Z-77.686R5. G1X34.34Z-76.272 G0Z2.5 X27.222 G1Z-76.143 G2X29.567Z-77.198R5. G1X32.395Z-75.783 G0Z2.5 X25.278 G1Z-74.17 G2X27.622Z-76.375R5. G1X30.451Z-74.961 G0Z2.5 X23.333

G1Z-60.236 G3X25.Z-63.R5. G1Z-73. G2X25.678Z-74.809R5. G1X28.506Z-73.395 G0Z2.5 X21.389 G1Z-59.154 G3X23.733Z-60.564R5. G1X26.562Z-59.15 G0Z2.5 X19.444 G1Z-58.521 G3X21.789Z-59.329R5. G1X24.617Z-57.915 G0Z2.5 X17.5 G1Z-58.159 G3X19.844Z-58.626R5. G1X22.673Z-57.212 G0Z2.5 X15.556 G1Z-58.008 G3X17.9Z-58.215R5.

G1X20.728Z-56.801 G0Z2.5 X13.611 G1Z-.306 X15.Z-1. Z-19. Z-24. Z-58. G3X15.956Z-58.023R5. G1X18.784Z-56.609 G0X35.5 G28U0.W0.M05 T0100 M01 (TOOL - 2 OFFSET - 2) (LFINISH OD FINISH RIGHT - 35 DEG. INSERT - VNMG 16 04 08) G0T0202 G97S3600M13 G0G54X0.Z2. G50S3600 G96S550 G1Z0.F.5 X13. X15.Z-1.

Z-19. Z-24. Z-58. G3X25.Z-63.R5. G1Z-73. G2X35.Z-78.R5. G1X37.828Z-76.586 G28U0.W0.M05 T0200 M01 (TOOL - 3 OFFSET - 3) (LGROOVE OD GROOVE CENTER - NARROW INSERT - N151.2-185-20-5G) G0T0303 G97S3600M13 G0G54X19.Z-22.8 G50S3600 G96S302 G1X10.4F.1 G0X19. Z-21.05 G1X10.4 X10.75Z-21.225 G0X19. Z-24.414

X17.828 G1X15.Z-23. X10. X10.05Z-22.975 G0X17.828 Z-19.436 G1X15.Z-20.85 X10. Z-21.35 G0X17.828 X39. Z-67.8 G1X23.701 G0X39. Z-69.8 G1X23.629 G0X39. Z-65.8 G1X24.66 X25.06Z-66. G0X39. Z-71.8 G1X24.502 X24.902Z-71.6

G0X39. Z-63.8 G1X25.4 X25.8Z-64. G0X39. Z-73.8 G1X25.505 X25.905Z-73.6 G0X39. Z-61.8 G1X25.076 G0X39. Z-75.8 G1X27.106 X27.506Z-75.6 G0X39. Z-59.8 G1X23.095 G0X39. Z-56.586 X17.628 G1X14.8Z-58. G3X25.Z-63.1R5.1 G1Z-64.75

X24.985Z-64.788 G2X23.053Z-68.925R12.9 X24.985Z-73.062R12.9 G1X25.Z-73.1 G2X34.8Z-78.R4.9 G0X37.628 G28U0.W0.M05 T0300 M01 (TOOL - 4 OFFSET - 4) (LTHREAD OD THREAD RIGHT INSERT - R166.0G-16UN01-100) G0T0404 G97S1750M13 G0G54X19.Z4.107 X14.705 G32Z-20.E1. G0X19. Z4.055 X14.516 G32Z-20.E1. G0X19. Z4.013 X14.365 G32Z-20.E1.

G0X19. Z3.977 X14.235 G32Z-20.E1. G0X19. Z3.945 X14.119 G32Z-20.E1. G0X19. Z3.916 X14.014 G32Z-20.E1. G0X19. Z3.889 X13.917 G32Z-20.E1. G0X19. Z3.889 X13.917 G32Z-20.E1. G0X19. Z4.107 G28U0.W0.M05 T0400

M30 %