Rencana Pelaksanaan Pebelajaran Tanda Bahaya Kehamilan
Rencana Pelaksanaan Pebelajaran Tanda Bahaya Kehamilan
Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Program Study Tingkat/Semester Pokok Bahasan
: Asuhan Kebidanan I : Bd. 301 : 4 SKS (T: 1 P : 3) : D III Kebidanan : I/II : Tanda-Tanda Dini Bahaya ./ Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
: 60 menit : I : Setelah menyelesaikan perkuliahan ini diharapkan mahasiswa memiliki pemahaman tentang Tanda-
Tanda Dini Bahaya ./ Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut Kompetensi Dasar : Mahasiswa dapat menjelaskan kembali Tanda-Tanda Dini Bahaya ./ Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut Indikator : 1. Peserta didik dapat menjelaskan perdarahan
pervaginam kehamilan lanjut 2. Perserta didik dapat menjelaskan tentang sakit kepala yang hebat 3. Peserta didik dapat menjelaskan penglihatan kabur 4. Peserta didik dapat menjelaskan bengkak di wajah dan jari jari tangan 5. Peserta didik dapat menjelaskan gerakan janin tidak terasa 6. Peserta didik dapat menjelaskan nyeri perut yang hebat
Tanda-Tanda Dini Bahaya / Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
I. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik mampu menerangkan : 1. Perdarahan pervaginam kehamilan lanjut 2. Sakit kepala yang hebat 3. Penglihatan kabur 4. Bengkak diwajah dan jari-jari tangan 5. Gerakan janin tidak terasa 6. Nyeri perut yang hebat II. Materi Ajar : 1. Perdarahan pervaginam kehamilan lanjut 2. Sakit kepala yang hebat 3. Penglihatan kabur 4. Bengkak diwajah dan jari-jari tangan 5. Gerakan janin tidak terasa 6. Nyeri perut yang hebat III. Metode Pembelajaran : Ceramah dan tanya jawab : Kegiatan Mahasiswa Menjawab salam Memperhatikan Ceramah Media dan Alat Metode Ceramah
Kegiatan Pembelajaran 1. Memberikan salam pembuka dan memperkenalkan diri 2. Menginformasikan materi yang akan disampaikan 3. Menjelaskan tujuan yang akan dicapai pada pembelajaran ini 4. Menjelaskan manfaat dan relevansi pokok bahasan ini dengan profesi kebidanan 5. Melakukan apersepsi mengenai Tanda-Tanda Dini Bahaya ./ Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
Memperhatikan
Ceramah
Memperhatikan
Ceramah
Memperhatikan
Ceramah
Tanda-Tanda Dini Bahaya / Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
1. Menjelaskan perdarahan pervaginam pada kehamilan lanjut a. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya tentang materi yang telah disampaikan b. Menjawab dan menjelaskan tentang pertanyaan mahasiswa 2. Menjelaskan sakit kepala yang hebat 3. Menjelaskan penglihatan kabur 4. Menjelaskan bengkak di wajah dan jari-jari tangan a. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya tentang materi yang telah disampaikan b. Menjawab dan menjelaskan tentang pertanyaan mahasiswa
Memperhatikan
Laptop, LCD,
Ceramah
Mengajukan pertanyaan
Power point,
Tanya jawab
Memperhatikan
Tanya jawab
Memperhatikan
Ceramah
Memperhatikan
Ceramah
Memperhatikan
Tanya jawab
5. Menjelaskan gerakan janin tidak terasa 6. Menjelaskan nyeri perut yang hebat a. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya
Memperhatikan
Ceramah
Memperhatikan
Ceramah
Memperhatikan
Tanya jawab
Tanda-Tanda Dini Bahaya / Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
tentang materi yang telah disampaikan b. Menjawab dan menjelaskan tentang pertanyaan mahasiswa 7. Mengajukan beberapa pertanyaan mengenai materi yang telah disampaikan untuk mengevaluasi peserta didik Penutup 10 menit 1. Meminta mahasiswa untuk mengulang kembali penjelasan yang diberikan sebelumnya 2. Menyimpulkan materi yang telah disampaikan 3. Memberikan penekanan pada pokok-pokok hal yang penting 4. Memberikan gambaran materi yang akan datang 5. Memberikan tugas membaca 6. Mengucap salam penutup
Menjelaskan kembali
Review
Memperhatikan
Ceramah
Memperhatikan
Ceramah
Memperhatikan
Ceramah
Tugas individu
V. Alat/Bahan dan Sumber Alat dan bahan Laptop LCD Hand out
Sumber
Tanda-Tanda Dini Bahaya / Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
Jaringan Nasional Pelatihan Klinik Kesehatan Reproduksi (JNPK-KR). Buku Acuan Asuhan Persalinan Normal. Jakarta JNPK-KR, Maternal & Neonatal Care, Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2002 Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan Departemen Kesehatan dan
VI. Alat Evaluasi 1. Bentuk instrument 2. Jenis test 3. Soal a. Pengertian tanda-tanda bahaya pada kehamilan ? b. Sebutkan tanda-tanda bahaya pada kehamilan lanjut ? : Tes Tertulis : Test Essai (5 soal)
4. Kunci jawaban a. Tanda-tanda bahaya pada kehamilan adalah tanda-tanda yang terjadi pada seorang Ibu hamil yang merupakan suatu pertanda telah terjadinya suatu masalah yang serius pada Ibu atau janin yang dikandungnya. b. Tanda-tanda bahaya pada kehamilan lanjut adalah 1) Perdarahan lewat jalan lahir 2) Sakit kepala yang hebat, menetap yang tidak hilang 3) Perubahan visual (penglihatan) secara tiba-tiba (pandangan kabur) 4) Nyeri/ sakit perut yang hebat 5) Bengkak pada muka dan tangan 6) Bayi kurang bergerak seperti biasa
Tanda-Tanda Dini Bahaya / Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
HAND OUT
: :
Asuhan Kebidanan I Tanda-Tanda Dini Bahaya ./ Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
Subtopik
Perdarahan pervaginam kehamilan lanjut, Sakit kepala yang hebat, Penglihatan kabur, Bengkak diwajah dan jarijari tangan, Keluar cairan pervaginam , Gerakan janin tidak terasa, Nyeri perut yang hebat
Waktu Dosen
: :
A. Pengertian Tanda-Tanda Bahaya Pada Kehamilan Tanda-tanda bahaya pada kehamilan adalah tanda-tanda yang terjadi pada seorang Ibu hamil yang merupakan suatu pertanda telah terjadinya suatu masalah yang serius pada Ibu atau janin yang dikandungnya. Tanda-tanda bahaya ini dapat terjadi pada awal kehamilan (hamil muda) atau pada pertengahan atau pada akhir kehamilan (hamil tua). Tanda-tanda bahaya ini, jika tidak segera dilaporkan dapat mengakibatkan sesuatu yang lebih parah. Segera ke petugas kesehatan bila terdapat tanda-tanda bahaya seperti di bawah ini. Berdasarkan penilitian, telah diakui saat ini bahwa setiap kehamilan dapat memiliki potensi dan membawa risiko bagi ibu. WHO memperkirakan sekitar 15% dari seluruh wanita hamil akan berkembang menjadi komplikasi yang berkaitan dengan kehamilannya dan dapat mengancam jiwanya. Bidan sebagai pemberi pelayanan kebidanan akan menemukan wanita hamil dengan komplikasikomplikasi yang mungkin dapat mengancam jiwa. Oleh karena itu, bidan harus dapat mendeteksi sedini mungkin terhadap tanda-tanda bahaya pada ibu hamil
Tanda-Tanda Dini Bahaya / Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
yang mungkin akan terjadi, karena setiap wanita hamil tersebut beresiko mengalami komplikasi. Yang sudah barang tentu juga memerlukan kerjasama dari para ibu-ibu dan keluarganya, yang dimana jika tanda-tanda bahaya ini tidak dilaporkan atau tidak terdeteksi, dapat mengakibatkan kematian ibu. Oleh karena itu jika ibu-ibu menemukan tanda-tanda yang disebutkan di bawah ini segeralah melapor kepada petugas kesehatan.
B. Tanda-Tanda Dini Bahaya/Komplikasi Ibu dan Janin Pada Masa Kehamilan lanjut Tanda-tanda bahaya yang harus diwaspadai selama kehamilan antara lain: 1. Perdarahan lewat jalan lahir 2. Sakit kepala yang hebat, menetap yang tidak hilang 3. Perubahan visual (penglihatan) secara tiba-tiba (pandangan kabur) 4. Nyeri/ sakit perut yang hebat 5. Bengkak pada muka dan tangan 6. Bayi kurang bergerak seperti biasa
1. Perdarahan lewat jalan lahir Pada awal kehamilan, ibu mungkin akan mengalami perdarahan yang sedikit (spotting) di sekitar waktu pertama terlambat haid. Perdarahan ini adalah perdarahan implantasi (penempelan hasil konsepsi pada dinding rahim) dan ini normal terjadi. Pada waktu yang lain dalam kehamilan, perdarahan ringan mungkin terjadi pertanda servik yang rapuh (erosi). Perdarahan semacam ini mungkin normal atau mungkin suatu tanda adanya infeksi. Pada awal kehamilan, perdarahan yang tidak normal adalah perdarahan yang banyak, merah atau disertai nyeri. Perdarahan ini dapat berarti keguguran, kehamilan mola (hamil anggur) atau kehamilan ektopik (kehamilan di luar rahim).
Tanda-Tanda Dini Bahaya / Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
Pada kehamilan lanjut, perdarahan yang tidak normal adalah merah, banyak dan berulang, disertai atau tidak diserati rasa nyeri. Perdarahan ini dapat berarti plasenta previa (plasenta meutupi jalan lahir) atau solusio plasenta.
2. Sakit kepala yang hebat, menetap yang tidak hilang Sakit kepala bisa terjadi selama kehamilan, dan seringkali merupakan ketidaknyamanan yang normal dalam kehamilan. Sakit kepala yang menunjukkan suatu masalah serius adalah sakit kepala yang hebat, menetap dan tidak hilang dengan beristriahat. Kadang-kadang, dengan sakit kepala yang hebat tersebut, ibu mungkin menemukan bahwa penglihatannya menjadi kabur atau berbayang. Sakit kepala yang hebat dalam kehamilan adalah gejala dari pre eklampsia. 3. Perubahan visual (penglihatan) secara tiba-tiba (pandangan kabur) Karena pengaruh hormonal, ketajaman penglihatan ibu dapat berubah dalam kehamilan. Perubahan ringan adalah normal. Masalah visual yang mengindikasikan keadaaan yang mengancam jiwa adanya perubahan visual (penglihatan) yang mendadak, misalnya pandangan kabur atau ada bayangan. Perubahan penglihatan ini mungkin disertai dengan sakit kepala yang hebat dan mungkin suatu tanda dari pre eklampsia. 4. Nyeri abdomen yang hebat Nyeri abdomen yang tidak berhubungan dengan persalinan adalah TIDAK NORMAL. Nyeri abdomen yang mengindikasikan mengancam jiwa adalah yang hebat, menetap dan tidak hilang setelah beristirahat, kadang-kadang dapat disertai dengan perdarahan lewat jalan lahir. Hal ini bisa berarti appendicitis (radang usus buntu), kehamilan ektopik (kehamilan di luar kandungan), aborsi (keguguran), penyakit radang panggul, persalinan preterm, gastritis (maag), penyakit kantong empedu,
Tanda-Tanda Dini Bahaya / Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
solutio placenta, penyakit menular seksual, infeksi saluran kemih atau infeksi lain. 5. Bengkak pada muka dan tangan Hampir separuh dari ibu-ibu hamil akan mengalami bengkak yang normal pada kaki yang biasanya muncul pada sore hari dan biasanya hilang setelah beristirahat atau dengan meninggikan kaki lebih tinggi daripada kepala. Bengkak dapat menjadi masalah serius jika muncul pada wajah dan tangan, tidak hilang setelah beristirahat dan disertai dengan keluhan fisik lain. Hal ini dapat merupakan pertanda dari anemia, gangguan fungsi ginjal, gagal jantung ataupun pre eklampsia. Gejala anemia dapat muncul dalam bentuk oedema (bengkak) karena dengan menurunnya kekentalan darah pada penderita anemia, disebabkan oleh berkurangnya kadar hemoglobin (Hb, sebagai pengangkut oksigen dalam darah). Pada darah yang rendah kadar Hb-nya, kandungan cairannya lebih tinggi dibandingkan dengan sel-sel darah merahnya. 6. Bayi kurang bergerak seperti biasa Ibu hamil mlai dapat merasakan gerakan bayinya pada usia kehamilan 1618 minggu (multigravida, sudah pernah hamil dan melahirkan sebelumnya) dan 18-20 minggu (primigravida, baru pertama kali hamil). Jika bayi tidur, gerakannya akan melemah. Bayi harus bergerak paling sedikit 3 kali dalam periode 3 jam (10 gerakan dalam 12 jam). Gerakan bayi akan lebih mudah terasa jika ibu berbaring/beristirahat dan jika ibu makan dan minum dengan baik.
KESIMPULAN Tanda-tanda bahaya pada kehamilan adalah tanda-tanda yang terjadi pada seorang Ibu hamil yang merupakan suatu pertanda telah terjadinya suatu masalah yang serius pada Ibu atau janin yang dikandungnya.
Tanda-Tanda Dini Bahaya / Komplikasi Ibu dan Janin Masa Kehamilan Lanjut
Tanda-tanda bahaya pada kehamilan lanjut adalah 1. Perdarahan lewat jalan lahir 2. Sakit kepala yang hebat, menetap yang tidak hilang 3. Perubahan visual (penglihatan) secara tiba-tiba (pandangan kabur) 4. Nyeri/ sakit perut yang hebat 5. Bengkak pada muka dan tangan 6. Bayi kurang bergerak seperti biasa