Anda di halaman 1dari 5

Nama Umur Jenis kel

: Ny. Tariyah : 53 tahun : Perempuan DATA ASUHAN GIZI AWAL

Diagnosis Medis

Riwayat Personal/ Keluarga/ Riwayat Penyakit: - Os adlh seorg IRT, Islam, memiliki 3 anak yg telah dewasa dan keduanya tinggal bersamanya - Os buta huruf dan status sosek menerngah ke bawah - Ny. Tr memiliki riwayat penyakit gastritis, hipertensi dan Diabetes Melitus (sekitar 15 tahun yg lalu dan minum obat secara teratur). Namun, Ny. Tr tidak pernah mendapatkan konseling atau pengetahuan (informasi) tentang penyakitnya dan penentuan jumlah porsi dalam sekali makan serta pemilihan makanan yang tepat untuk penyakitnya dari ahlinya, melainkan hanya diberi tahu oleh tetangganya. - Os tdk memiliki riwayat alergi baik mknan/obt2an - Kebiasaan os sebelum masuk RS adalah sering buang air kecil >3x pd malam hari, dan sering haus, dan pegal ketika GD tinggi

DM tipe II dan Dyspepsia

Hasil Laboratorium:
4/12/11: -Hematology Hb normal (13,2), Leukosit normal (7,1 ribu), Ht normal (38%), trombosit normal (299) -Elektrolit Na rendah (133), K normal (4), Cl rendah (99) -Chemistry SGOT normal (12,93), SGPT normal (12,96), glucose random tinggi (280)

Riwayat Makan: Kualitatif : - Makan 2-3 kali sehari dengan komposisi makanan pokok, lauk hewani, dan lauk nabati. Lauk hewani yang sering dikonsumsi adalah telur rebus, sedangkan lauk nabati yang sering dikonsumsi adalah tahu goreng. - Kurang menyukai konsumsi sayuran (hanya mengonsumsi sayuran 2x/seminggu). Namun, apabila mengonsumsi sayuran, sayuran yang sering dikonsumsi adalah sayur asem dengan penggunaan garam kira-kira 1 sdt - Jarang mengonsumsi buah-buahan (hanya mengonsumsi buah-buahan 2x/seminggu). Buah-buahan yang sering dikonsumsi adalah papaya atau jeruk. - Sebelum memulai aktivitas pagi hari Ny. Tr suka mengonsumsi teh manis dengan pemakaian gula pasir sebanyak 1 sendok makan - Ny. Tr suka mengonsumsi ubi/singkong kukus sebagai snack sore - Jika Ny. Tr malas makan, beliau suka mengonsumsi minuman sereal bernutrisi (energen) sebanyak 1 bungkus dan membeli somay lengkap dengan pare dan kol - Waktu makan Ny. Tr tidak teratur Kuantitatif : Pagi Siang 1p Sore : nasi 1 p + telur rebus 1p + tahu goreng 1p + teh manis 1p : nasi 1 p + telur rebus 1p + tahu goreng 1p + sayur asem p + papaya

Obat-obatan: Cedantron 8mg (2x1), Rantin 150mg, Captropil 12,5mg (2x1), Vitazym (3x1), Plantacyd (3x1), Amlodipine (2x1/2), Glibenclamide (1x1) Infus: Asering

: nasi 1 p + telur rebus 1p + tahu goreng 1p + sayur asem p + jeruk p atau energen 1p + somay 1p Snack sore : ubi rebus 1p atau singkong rebus 1p Kebutuhan SMRS AMB = 655 + (9,6 x BB) + (1,8 x TB) (4,7 x U) = 655 + (9,6 x 51) + (1,8 x 145) (4,7 x 53) AMB = 1157 kkal Kebutuhan = AMB x faktor aktivitas x faktor stress = 1157 x 1,55 x 1,1 Kebutuhan = 1973 kkal Energi = 1973 kkal Protein = 15% x 1973 = 296 kkal = 74 gram Lemak = 25% x 1973 = 493 kkal = 54,8 gram Karbohidrat = 60% x 1973 = 1184 kkal = 296 gram Natrium = 2400 mg Serat = 25 gram Asupan SMRS E=2080 kkal, P=71,8 g, L=43,2 g, KH=352 g, Na=6346,8 mg, Serat=15,4 g Zat gizi berlebih Zat gizi tidak adekuat -

Antropometri: LilA=26cm, ULNA=26cm, TiLut=40 cm, BB=51 kg, TB=145cm, IMT=24 (normal) Klinis/Fisik: 4/12/11: TD 190/100, 5/12/11: 01.40 TD(190/100), S(36,4), N(88), RR(20), 09.00 TD(150/90), S(36), N(85), RR(20), 15.00 TD(160/80), S(36,6), N(86), RR (20) Keluhan : 4/12/11: mual, muntah2 dr kmrn,pusing bptr, nyeri ulu hati, lemas , 5/12/11 : Pusing, mual, pandangan kabur, muntah semalam, pegal-pegal, kurang nafsu makan

Fisik: -

Tindakan/ test/ Pembedahan/ Pemeriksaan: -

DIAGNOSIS GIZI

1. Domain intake:

(NI 5.8.4) Mengonsumsi asupan karbohidrat dengan waktu yang tidak konsisten berkaitan dengan Penyebab fisiologis yang membutuhkan konsumsi asupan karbohidrat di waktu dan jumlah yang tepat, contoh penyakit DM ditandai dengan Hiperglikemia, riwayat DM (NI 4.2) Asupan zat bioakif yang ada di dalam makanan berlebih berkaitan dengan Kurangnya pengetahuan terkait zat gizi dan makanan ditandai dengan Perubahan tekanan darah dan riwayat hipertensi serta asupan natrium sebesar 264,5%.
2. Domain Klinis: (NC 2.2) Perubahan nilai laboratorium terkait zat gizi berkaitan dengan Disfungsi endokrin ditandai dengan Pemeriksaan laboratorium gula

darah yang mencapai 280 mg/dl, riwayat DM, mual, dan muntah
3. Domain Behavior: (NB 1.4) Kurang mampu memonitor diri sendiri berkaitan dengan Kurangnya pengetahuan terkait zat gizi dan makanan, tidak mampu

membaca, minimnya dukungan keluarga ditandai dengan Data asupan sehari-hari tidak sesuai dengan data biokimia (glukosa darah), tidak memiliki alat pengukur nilai glukosa darah, dan riwayat DM

55

Intervensi: Tujuan: 1. Memberikan makanan yang tepat sehingga dapat menurunkan nilai gula darah 3. Memberi pengetahuan kepada Ny. Tr agar mampu memonitor sendiri terkait perilaku makan Intervensi : (ND-1) Merekomendasikan pola makan yg tepat jenis , jumlah dan jadwal (E-1) Memberikan edukasi mengenai dasar-dasar gizi dan makanan secara umum dan keterkaitan antara gizi dengan penyakit yang diderita (C-1) Memberikan konseling kepada Os dan keluarga Os mengenai masalah gizi Os dan penanganannya berupa pengaturan diet dengan media edukasi berupa leaflet

Preskripsi diet: DM 1900 kkal, DL 3 dan RG 3 Syarat Diet Energi cukup untuk mempertahankan berat badan normal Kebutuhan protein normal, yaitu 15% dari kebutuhan energi total

Kebutuhan lemak, yaitu 25% dari kebutuhan energy total Kebutuhan karbohidrat merupakan sisa dari penjumlahan protein dan karbohidrat Makanan mudah cerna Asupan serat dianjurkan 25 gram /sehari Asupan natrium dianjurkan 2400mg/sehari atau setara dengan 6 g (1 sdt) garam dapur dalam sehari makan Penggunaan gula tidak lebih dari 5% dari kebutuhan energy total Kebutuhan cairan normal, 2 L sehari Tidak mengandung bahan makanan atau bumbu yang tajam

Kebutuhan energy dan zat gizi AMB = 655 + (9,6 x BB) + (1,8 x TB) (4,7 x U) = 655 + (9,6 x 51) + (1,8 x 145) (4,7 x 53) AMB = 1157 kkal Kebutuhan = AMB x f. aktivitas x f. stress = 1157 x 1,3 x 1,3 Kebutuhan = 1955 kkal E = 1955 kkal P = 15% x 1955 = 293 kkal = 73 g L = 25% x 1955 = 489 kkal = 54,3 g KH = 60% x 1955 = 1173 kkal = 293,3 g Serat = 25 g Na = 2400 mg

Implementasi:

Tanggal 5 Des 11

E(kkal) 1982

P(g) 61,3

L(g) 46,4

KH(g) 304,2

Na(mg) 599,6

Serat(g) 49,6

Monev Monitoring : 1. Antropometri Memantau berat badan Ny. Tr selama tiga hari. Dari hasil tersebut diperoleh hasil bahwa BB Ny. Tr dari tanggal 5-7 Desember adalah sama, yaitu 51 kg 2. Biokimia Memantau nilai laboratorium terutama kadar gula adarah Ny. Tr. Dari hasil tersebut diperoleh nilai glukosa darah Ny. Tr turun dari 280 mg/dl (pada tanggal 4 Desember 2011) menjadi 245 mg/dl (pada tanggal 5 Desember 2011). Tanggal Waktu Gula darah 4 Desember 2011 01.40 280 mg/dl 5 Desember 2011 11.00 224 mg/dl 16.00 245 mg/dl 3. Klinis/Fisik Memantau klinisfisik serta keluhan Ny. Tr selama 3 hari pengamatan. a. TTV Tanggal Waktu Tensi Suhu Nadi RR 5 Desember 2011 01.40 09.00 15.00 05.00 09.00 15.00 05.00 09.00 15.00 (N: <130/<85) 190/100 150/90 160/80 180/100 180/100 160/100 150/80 160/90 180/100 (N: 36-37o) 36,4 36 36,6 36 36,2 36,5 36,6 36,3 35 (N: 60-100x/menit) 88 85 86 84 88 88 86 88 88 (N: 16-20) 20 20 20 20 20 20 20 20 20

6 Desember 2011

7 Desember 2011

b. Fisik Sampai hari ketiga pengamatan Ny. Tr tidak memiliki tanda-tanda kelainan fisik (edema/ascites) pada tubuhnya. c. Keluhan Tanggal Mual Muntah Pusing/pusing berputar 5 Des 2011 6 Des 2011 7 Des 2011 + + + + + + Nyeri ulu hati Lemas Pandangan kabur + Pegal Kurang nafsu makan -

4. Asupan Memantau asupan makan pasien dari diet yang telah diberikan oleh RS. Adapun rinciannya sebagai berikut.
5 Des 11 6 Des 11 7 Des 11 Jumlah Rata-rata Asupan RS Kebutuhan RS % Rata-Rata asupan RS dengan kebutuhan E(kkal)* 1218 1516 1651 4385 1462 1955 74% P(g) 30,7 65,4 43 139,1 46,4 73 63,6% L(g) 27,6 46,3 49,4 123,3 41,1 54,3 75,7% KH(g) 200,5 213,1 245,3 658,9 219,6 293,3 74,9% Na(mg) 661,4 847,7 952,5 2434,6 811,5 2400 33,8% Serat(g) 24,5 29,8 29,4 83,7 27,9 25 111,6%

Evaluasi 1. Asupan Zat Gizi Rata-Rata Intake Ny. Tr di Rs 1461 46,4 41,1 219,6 811,5 27,9 Standar Kebutuhan Gizi di RS 1955 73 54,3 293,3 2400 25 Ketersediaan di RS Intake terhadap Kebutuhan Gizi di RS 74,7% 63,6% 75,7% 74,9% 33,8% 111,6% Ketersediaan terhadap Standar Kebutuhan 101,7% 87,2% 94,1% 106,2% 34,3% 159,2% Intake Ny. Tr di RS terhadap Ketersediaan 73,5% 72,8% 80,4% 70,5% 98,5% 70,1%

Energi (kkal) Protein (g) Lemak (g) Karbohidrat (g) Natrium(mg) Serat (g)

1988 63,7 51,1 311,6 823,5 39,8

Berdasarkan tabel diatas, didapatkan info sebagai berikut. 1. Selama 3 hari di RS asupan energi, protein, lemak, dan karbohidrat Ny. Tr tergolong sedang apabila dibandingkan dengan kebutuhan seharusnya, sedangkan natrium dan serat tergolong baik. 2. Selama 3 hari di RS asupan energi, protein, karbohidrat dan serat Ny. Tr tergolong sedang apabila dibandingkan dengan ketersediaan RS, sedangkan lemak dan natrium tergolong baik. 3. Selama 3 hari di RS, ketersediaan yang disediakan RS untuk asupan energi, protein, lemak, dan karbohidrat tergolong baik. Namun untuk asupan serat tergolong berlebih. 2. Biokimia dan Pemeriksaan Lain Hasil laboratorium terkait nilai gula darah yang tinggi tidak dapat dievaluasi kembali. Hal ini disebabkan karena pemeriksaan ulang terkait niali gula darah tidak dilakukan di pengamatan hari kedua dan ketiga. Seharusnya dilakukan pemeriksaan ulang nilai gula darah. 3. Klinis/Fisik Nilai tekanan darah Ny. Tr sudah berangsur-angsur turun ke batas rentang normal. Hal ini disebabkan karena kondisi tersebut telah mendapat penanganan yang sesuai dari dokter (melalui obat-obatan) dan ahli gizi (melalui makanan). Selain itu, keluhan yang dirasakan pasien di hari pertama juga sudah mulai berkurang dirasakan lagi di hari ketiga pengamatan. 4. Antropometri Berdasarkan tabel diatas, terlihat bahwa selama tiga hari pengamatan di RS berat badan Ny. Tr tidak mengalami peningkatan / penurunan. Namun, status gizinya masih tergolong normal.

57

Anda mungkin juga menyukai