2. Latar Belakang : Sebagaimana lazim diketahui,penggunaan motor sangat bermanfaat bagi kita untuk berpergian kemana pun. Motor merupakan kendaraan kecil yang mudah dibawa kemana-mana untuk perjalanan jauh maupun dekat. Contoh : motor ninja RR 240cc. motor ini adalah motor yang cukup besar, dengan menggunakan motor ini akan terasa lebih cepat sampai tujuan. Terlebih dahulu,menggunakan motor harus mempunyai perlengkapan berkendara dan surat perizinan berkendara seperti sim c dan stnk. Dengan latar belakang ini, Peneliti ingin mengungkap lebih jauh tentang dampak menggunakan motor. Peneliti juga ingin mengetagui bagaimana pendapat penggunaaan motor bagi remaja SMA masa kini. 3. Permasalahan : - Bagaimana dampak penggunaan motor tersebut? - Bagaimana pendapat remaja dengan menggunakan motor? 4. Tujuan : Memudahkan kita untuk berpergian kemana pun. 5. Manfaat : - Menggunakan motor,waktu akan terasa lebih cepat sampai tujuan - Mengendarai motor lebih praktis jika dibandingkan dengan mobil,apabila terkena kemacetan,mengendarai motor pun bisa menyalip dan mobil tidak bisa. 6. Hipotesis : Yang diberi sepeda motor akan lebih banyak meninggalkan rumah dan jarang berdiam diri dirumah. Dan yang tidak diberi sepeda motor akan lebih banyak berdiam diri dirumah karna ongkos terlalu mahal.
pengaruh yaitu daya yang ada atau yang timbul dari sesuatu (orang,benda dsb) yang berkuasa atau yang berkekuatan (gaib dsb) - Penggunaan : penggunaan yaitu perbuatan (pekerjaan) sesuatu yang member pengaruh (mendatangkan perubahan arti tersebut). - Motor : motor yaitu alat untuk mengadakan kekuatan penggerak (dengan jalan mesin dsb). - Terhadap : terhadap yaitu kata depan untuk menandai arah,kepada,lawan,ia segan,ayahku,tindakan,musuh,sangat kejam. - Remaja : Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh atau tumbuh menjadi dewasa. Menurut Sri Rumiri dan Siti sundari, remaja adalah peralihan dari masa anak dengan masa dewasa yang mengalami perkembangan semua aspek atau fungsi untuk memasuki masa dewasa. - Masa : Masa yaitu kata untuk menyatakan ketidakpercayaan dan sifatnya retaris. - Kini : kini yaitu pada waktu kini,sekarang ini.
8. Metodologi Penelitian :
A. JENIS PENELITIAN
Jenis penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experimental,dimana variabel yang digunakan pengaruh penggunaan bermotor terhadap remaja. Kendaraan bermotor tersebut diberi dua perlakuan yaitu yang pertama remaja yang mempunyai kendaraan bermotor dan yang kedua remaja yang tidak mempunyai kendaraan bermotor. Kemudian membandingkan hasilnya dari dua perlakuan yang dilakukan. B. Populasi dan Sampel Populasinya adalah Remaja SMA Sampelnya adalah Remaja SMA masa kini C. Metode Pengumpulan Data Melalui pengamatan terhadap remaja yang menggunakan motor. 9. Landasan Teori :
Pengaruh Penggunaan Motor terhadap Remaja masa kini 9.1 Remaja yang diberikan sepeda motor Seorang remaja yang diberikan motor akan mengalami biaya yang sangat murah untuk berpergian kemana pun. Tetapi, ada dampak bagi seorang remaja yang mengendarai motor yaitu misalkan ia tidak mempunyai sim C yang bertanda bukti izin mengendarai motor. Seseorang yang diberikan motor bagi remaja berdampak juga bagi pribadi diri sendiri,yaitu berdampak bagi remaja yang sering kebut-kebutan.apabila ia terjatuh maka kerugian pada diri sendiri akan mendatangkan bencana. (www.etd.eprints.ums.ac.id/4809/1/F100040139.PDF) 9.2 Remaja yang tidak diberi motor Remaja yang tidak diberikan motor akan mengalami biaya yang sangat mahal untuk berpergian kemanapun. Karena, untuk berpergian
kemana pun, ia harus menaiki kendaraan mobil angkut yang harus membayar Rp.3000 setiap perjalanan. Selain itu, ada juga seseorang yang menaiki kendaraan bermotor seperti ojek. Ojek ini merupakan ongkos yang paling mahal untuk menempuh suatu perjalanan. Untuk perjalanan yang sangat dekat pun harus membayar Rp.5000, apabila perjalanan tersebut jauh, maka seseorang atau penumpang tersebut harus membayar biaya sebesar Rp.10.000 ,yaitu jarak cipondoh sampai di pasar bengkok. Bagi seorang remaja yang tidak mempunyai kendaraan tersebut biayanya sangat kurang untuk tiap harinya membayar kendaraan itu. Tetapi, keselamatan juga sangat terjamin bagi orang yang tidak mengendarai motor tersebut.
9.3 Keterkaitan antara Remaja yang diberi motor dan yang tidak diberi motor. Keterkaitan antara remaja yang diberi motor dan yang tidak diberi motor sangat mempengaruhi biaya dan juga keselamatannya. Remaja yang diberikan motor, Menurut Sudarso (2008) kasus kecelakaan umumnya dipandang bersumber dari kesalahan pemakai jalan raya sendiri. Pengemudi tidak terampil membawa kendaraan, laju kecepatan yang melampaui batas, kurang berhati-hati, kebut-kebutan, dan sejenisnya yang cenderung menimpakan kesalahan pada faktor kurangnya kesadaran pemakai jalan raya terhadap bahaya berlalu lintas dan kesadaran hukum yang masih rendah serta kemerosotan etika berlalu lintas sebagai pangkal penyebabnya. Kurangnya disiplin berlalu lintas, pada tahap awal menimbulkan pelanggaran-pelanggaran terhadap peraturan lalu lintas. Kurangnya sikap disiplin pada pengendara motor dalam berlalu lintas juga dilakukan sebagi anggota geng motor. Geng motor, akhir-akhir menjadi fenomena sosial yang menjadi perhatian, karena meresahkan masyarakat. Kehadiran geng motor melengkapi bentuk kenakalan remaja, setelah selama ini masyarakat sudah banyak dipusingkan aksi dalam bentuk lain, seperti tawuran antar pelajar, pembajakan angkutan umum, sampai hal-hal yang
menjurus kriminal. Sikap jalanan geng motor, sebenarnya bukan hal baru. Aksi main kebut dan cenderung brutal, sudah ada sejak 10 bahkan belasan tahun yang lalu. Tindakan anggota geng motor ini meresahkan, bahkan makin memprihatinkan karena aksi remaja dibarengi minum-minuman alkohol (Masrun, 2007). (www.etd.eprints.ums.ac.id/4809/1/F100040139.PDF) Dan remaja yang tidak diberikan motor akan mengalami biaya yang sangat mahal untuk berpergian kemanapun. Bagi seorang remaja yang tidak mempunyai kendaraan tersebut biayanya sangat kurang untuk tiap harinya membayar kendaraan itu. Tetapi, keselamatan juga sangat terjamin bagi orang yang tidak mengendarai motor tersebut.
TANGERANG
Proposal Karya Ilmiah