Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH ILMU BUDAYA DASAR

NAMA NPM KELAS

: LUKMAN HAKIM : 14111145 : 1 KA 34

UNIVERSITAS GUNADARMA 2012

KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan kepada kehadirat Allah SWT, kerena rahmat karunianya kami masih di beri kesempatan untuk menyelesaikan makalah mengenai : PERAN BUDAYA DAERAH MEMPERKOKOH KETAHAN BUDAYA NASIONAL Kami tidak lupa mengucapkan kepada dosen Ilmu Budaya Dasar Bpk.Burhan Amin yg telah memberikan dukungan untuk menyelesaikan makalah ini. Penulisan makalah ini merupakan salah satu tugas Ilmu Budaya Dasar. Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yg kami miliki. Oleh sebab, saya dengat rendah hati dan tangan terbuka menerima masukkan, usul dan saran yg membangun diri semua pihak demi menyempurnakan makalah ini. semoga dengan selesainya makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan teman-teman ytg lain.

DAFTAR ISI Pernyataan...i Kata Pengantar...ii Daftar Isi.iii BAB I Pendahuluan : 1.1. Latar Belakang....1 1.2. Tujuan..2 1.3. Sasaran.....2 BAB II Permasalahan : 2.1. Kekuatan (Strenght)....3 2.2. Kelemahan (weaknes)..4 2.3. Peluang (Opportunity).....5 2.4. Tantangan/Hambatan (Treats)...6 BAB III Kesimpulan Dan Rekomendasi : 3.1. Kesimpulan...........................................................................................................7 3.2. Rekomendasi8 3.3. Referensi...9

BAB 1 PENDAHULUAN Budaya bangsa terbentuk dari unsu-unsur maysrakat yg terdiri dari berbagi macam jenisnya. Baik dari music, tarian, lukisan, pakaian, norma danmasih banyak lagi. Walaupun pada dasarnya budaya-budaya yg ada di Indonesia adalah adaptasi dari budaya-budaya Negara asing yg pernah singgah di Indonesia (seperti arab,hindu,tionghoa,dan lain-lainya). Tetapi budaya-budaya daerah yg ada di Indonesia murni milik Indonesia yg wajib kita lindungi. Karena pada dasarnya dengan adanya kebudayaan-kebudayaan daerah yg bermacam-macam itu maka terbentuklah budaya nasional. Bisa di bilang budaya nasional di bentuk karena adanya budaya-budaya daerah. Namun karena munculnya era globalisasi, dan datangnya kebudayaan-kebudayaan luar dari berbagai macam penjuru dengan bentuk-bentuk yg unik dan telah di transformasikan menjadi modern. Dehingga membuat banyak pemuda-pemuda penerus bangsa yg lebih menyukai segala banyak hal yg bersifat modern ataupun budaya-budaya luar ygf bersifat modern. Hal ini menjadikan budaya-budaya daerah banyak mulai menghilang bahkan memudar. Banyaknya budaya-budaya luar yg masuk maupun perkembangan teknologi yg semakin maju tentu penyebab terbesarnya budaya-budaya daerah mulai di lupakan selain karena ketidak tertarikan anak muda Indonesia terhadap budaya-budaya tersebut. Ini merupakan suatu masalah juga dan merupaka suatu tantangan terhadap penerus-penerus bangsa agar bisa mempertahankan kebudayaan. Budaya daerah sebelum kebudayaan tersebut mulai di curi oleh Negara-negara yg tidak bertanggung jawab atas apa semua yg telah di lakukannya. Sudah menjadi kewajiban kita sebagai anak muda penerus bangsa untuk membantu mempertahankan keberbedaan budaya daerah yg merupakan symbol utama kebudayaan nasional. Kekawatiran sudah mulai muncul dari berbagai pihak yg takut akan hilangnya kebudayaan daerah. Karena anak-anak pemuda pun sekarang lebih sering menggunakan bahasa inggris di bandingkan bahasa Negara kita sendiri yaitu Negara republik Indonesia. Perkembangan IPTEK pun orang-orang lebih memlih modernsasi di bandingkan dengan kebudayaan yg di anggap kuno, masa depan (modernsasi) memang baik. Tapi banyak terbaik ialah jika dapat mengandung keduanya, baik masa depan maupun masa lalu untuk menghadapi era global seperti ini.

Terimaksih

Bekasi, 28 maret 2012

2. Tujuan : Derasnya arus globalisasi, teknologi komunikasi dan informasi telah meningkatkan intensitas interaksi antar masyarakat dan antar budaya. Interaksi antar budaya menuntut adanya ketahanan budaya sehingan itensitas interaksi mampu memperkuat nilai-nilai luhur sekaligus memperkaya khasanah budaya bangsa. Kombinasi sinergis antara kokohnya jati diri bangsa dan luasnya khasanah budaya bangsa berkontribusi dalam memperkuat toleransi dan harmoni sehingga keragaman budaya yg merupakan kondisi obyektif bangsa akan menjadi kekuatan dinamis yg bersinergi. Tujuan dari penyusunan makalah ini antara lain : 1. Memberikan sedikit pandangan kepada masyarakat dan generasi penerus tentang permasalahan yg terjadi. 2. Menambah pengetahuan mengenai kebudayaan nasional 3. Memberikan masukan tentang budaya daerah yg dapat memperkokoh ketahanan budaya nasional 4. Mengajak masyarakat untuk melestarikan kebudayaan nasional yg merupakan asset Negara. 3. Sasaran : Pembuatan makalah ini sebenarnya lebih ditunjukkan para mahasiswa yg mempelajari ilmu budaya dasar, akan tetapi makalah ini saya buat sedemikian rupa agar para masyarakat khususnya para pemuda. Sehingga masyarakat dan para pemud khususnya melindungi juga melestarikan kebudayaan nasional kita, minimal kebudayaan pada daerahnya masingmasing.

BAB 2 PERMASALAHAN 1. Kekuatan ( strength ) a. Keanekaragaman budaya local yang ada di Indonesia. Begitu kaya dan beragamnya kebudayaan yg memiliki tiap-tiap daerah merupakan sumber kekuatan bagi bangsa ini menjadi bangsa yg besar di kemudian hari. Kekuatan dan keungglan budaya bangsa sejatinya manifestasi dari tumbuh suburnya budaya-budaya local yg terus di pupuk dengan baik. b. Kepercayaan orang-orang di daerah yg masih di anggap mistik dengan sesuatu yg unik dan menjadi nilai lebih di pandang dari sudut orang luar negeri. c. Begitu kaya dan beragamnya kebudayaan yg di miliki tiap-tiap daerah merupakan sumber kekuatan bagi bangsa ini menjadi bangsa yg besar di kemudian hari. d. Kekhasan budaya local yg di miliki setiap daerah di Indonesia memiliki ke kuatan tersendiri. Misalnya rumah adat, pakaian adat, tarian, alat musik ataupun adat istiadat yg di anut. Kekhasan budaya lokal ini sering menarik pandangan Negara lain, terbukti karena banyaknya turis asing yg mencoba mempelajari budaya Indonesia seperti belajar tarian khas suatu daerah atau mencari barang-barang kerajinan untuk di jadikan buah tangan. Ini membuktikan bahwa budaya bangsa Indonesia memiliki cirri khas yg unik. e. Kebudayaan daerah menjadi sumber ketahanan budaya bangsa, kebudayaan daerah adalah tiang dari suatu keberadaan budaya nasioanal. Kesatuan budaya-budaya daerah adalah identitas keberadaan kita sebagai bangsa Indonesia, jika kebudayaan Indonesia ini kita jaga dan juga kita lestarikan maka akan menjadi kekuatan tersendiri yg membuat semakin kokohnya pertahanan kebudayaan Indonesia.

2. Kelemahan ( Weakness ) a. Kurangnya kebudayaan dan minimnya pengetahuan yg dimiliki masyarakat tentang kebudyaan daerah mereka sendiri dan pentingnya kebudayaan daerah mereka membuat seringnya di tinggalkan kebudayaan-kebudayaan daerah yg ada di Indonesia. b. Masuknya kebudayaan-kebudayaan dari luar baik dari barat maupun asia yg dianggap lebih modern membuat rakyat Indonesia khususnya pemuda-pemuda lebih memilih mempelajari kebudayaan-kebudayaan luar seperti cosplay, doujinshi, bunkashai ( Asia / Jepang ). Juga menggunakan tato, anting, kalung, gelang bahkan gaya rambur mereka yg aneh-aneh ( Barat ) karena dianggap lebih mengikuti mode, atau bisa di bilang lebih modern. c. Minimnya komunikasi antar suku yg berbeda kebudayaan membuat terjadinya sering salah komunikasi, sehingga sering terjadi perselisihan antar suku, yg membuat semakin banyaknya suku-suku yg hilang maupun tumbang karena perselisihan. d. Perkembangan era globalisasi seperti teknologi maupun media-media berita yg memberi perubahan cara pandang rakyat Indonesia terhadap segala sesuatu termasuk budaya, membuat masyarakat Indonesia mulai menjauhi kebudayaan daerah mereka. e. Perubahan ekonomi. Perubahan ekonomi semakin membuat rakyat sulit. Membuat rakyat banyak menjauhi kebudayaan mereka masing-masing karena dianggap kurang menguntungkan, sehingga mereka lebih memilih bekerja mencari materi dari pada bekerja untuk mempertahankan keberadaan kebudayaan daerah yg mereka miliki. f. Kurangya perhatian pemerintah baik pusat maupun daerah untuk menanamkan semangat maupun pendidikan tentang pentingnya kebudayaan daerah, juga kurangnya bantuan dana terhadap kebudayaan-kebudayaan daerah yg mulai hilang karena kurangnya materi.

3. Peluang ( Opportunity ) a. Perubahan karena adanya plagiarisme, banyak orang luar negeri yg mengakui kebudayaan Indonesia membuat kaum-kaum muda menjadi Tau pentingnya kebudayaan-kebudayaan daerah yg mereka miliki, dan belajar melindungi dan memeliharanya. b. Majunya pariwisata. Karena keaneka ragaman budaya yg kita miliki, memiliki pesona unik yg sering menarik minat wisatawan asing. Juga karena sering terjadinya konflik, baik perebutan budaya dengan Negara tetangga ataupun perang antar suku membuat keuntungan tersendiri, karena timbulnya rasa penasaran para wisatawan untuk mengetahui kebudayaan tersebut : 1. Memperkokoh kesatuan. Karena seringnya percobaan pencurian kebudayaan yg terjadi di Indonesia membuat sering bersatunya rakyatt Indonesia untuk melindungi kebudayaan sedara besama sama. 2. Menambah keaneka ragaman budaya. Dengan adanya budaya-budaya yg masuk membuat sedikit banyak perubahan pada buday-budaya yg kita miliki serta mulai adanya perkembangan sehingga kebudayaan kita semakin banyak dan semakin di kenal baik di masyarakat kita maupun masyarakat luar. 3. Kemajuan teknologi. Walaupun dalam masalah budaya teknologi sering kali merugikan budaya-budaya daerah tertentu, tapi karena adanya teknologi yg semakin maju, membuat bangsa kita lebih mudah memperkenalkan kebudayaannya keluar melalui internet, dan media-media lainnya.

4. Hambatan / Tantangan ( thearts ) a. Adanya plagriarsme banyaknya kebudayaan kita yg jarang kita sentuh maupun kita ingat, membuat beberapa Negara Luar yg ingin memilikinya. Bahkan mengakui sebagai pemiliknya, tanpa kita sadari satu persatu budaya kita sudah banyak yg hilang dan berubah hak ciptanya. b. Masuknya era globalisasi perkembangan globalisasi menyebabkan banyaknya produk-produk luar yg masuk dan berkembang pesat di Indonesia membuat banyak barang-barang kita yg terbuat dengan cara tradisional sangat sulit lagi kita untuk menembusnya. c. Kemajuan teknologi walaupun dianggap baik, kemajuan teknologi sering membuat kemunduran pada kebudayaan daerah. Kaum muda lebih menyukai bermain dengan teknologi dari pada belajar kebudayaan mereka sendiri. d. Bersaing dengan kebudayaan sosial ini adalah tantangan terberat bangasa Indonesia. Dengan banyaknya kaum muda yg menyukai budaya-budaya luar membuat ini menjadi tantangan tersulit yg kitaa hadapi.

BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 1. Kesimpulan a. Kesimpulan

Kurangnya minat kaum muda, hilangnya kebudayaan daerah kareana minimnya pengetahuan dan minat kaum muda dalam menghidupkan kembali kebudayaan daerahnya. Pentingnya peran pemerintah, sering terjadinya kecurian hak milik kebudayaan daerah kita termasuk dikarenakan kesalahan pemerintah. Baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Indonesia memiliki peluang untuk lebih di pandang di mata Negara lain, Indonesia memiliki berrbagai macam variasi kebudayaan yg masih belum di perlihatkan dan diakui oleh Negara lain. Sehinggan masih ada kemungkinan kita berdiri lebih tinggi lagi dangan memanfaatkan kebudayaan kita. Orang Indonesia kurang memerhatikan apa yg sudah mereka punya, mereka baru marah dan sadar memiliki sesuatu yg berharga setelah mereka akan kehilangannya.

2. Rekomendasi a. Pemerintah lebih aktif dan lebih cepat dalam bergerak jangan sampai kita kecurian atau terdahului lebih banyak lagi. b. Diadakan perlatihan dan pemberitahuan kepada rakyat tentang pentingnya kebudayaan daerah demi berdinya kebudayaan nasioanal c. Pemerintah memberi bantuan dana untuk membantu orang-orang yg menjaga dan melestarikan kesenian daerah. d. Diadakan lomba-lomba dan acara yg membuat anak-anak muda tertarik untuk mempelajari kebudayaan daerah. e. Adanya kerja sama antara pemerintah dan masyarakat sekitar.
f. Diabadikan kesenian daerah melik Indonesia sebelum dicuri oleh Negara-negara lain.

g. Diadakan subsidi dari pemerintah untuk membantu perkembangan budaya-budaya daerah agar berkembang. h. Adanya contoh-contoh yg baik dari kalangan artis mauupun masyarakat biasa dan para anggota politik lalu pemerintah yg menjadi panutran rakyat.

3. Referensi : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=254731 http://id.wikipedia.org/wiki/Budaya http://cetak.compas.com/read/xml/2010/08/31/03390590/menakar.kecintaan.budaya http://jtnmustlo.worpress.com/2011/03/11/peran-budaya-lokal-memperkokohbudaya-bangsa/ http://andry21.blogspot.com/2011/03/peran-budaya-memperkokoh-budaya.html http://tangkaslubis.blogspot.com/2011/04/peranan-budaya-lokal-memperkokohbudaya.html http://winoe44.blogspot.com/2011/03/peranan-budaya-lokal-memperkokohbudaya.html http://amamizu.wordpress.com/2011/04/02/peranan-budaya-lokal-memperkokohkebudayaan-bangsa

Anda mungkin juga menyukai