Anda di halaman 1dari 9

Latar Belakang Usaha Visi dan Misi Perusahaan ASPEK PASAR DAN PEMASARAN 1. Bentuk Pasar a.

Bentuk pasar produsen yang dipilih adalah pasar persaingan sempurna. Hal ini dikarenakan bahwa industry penerbit sendiri dapat dijalankan oleh berbagai pihak selama mereka mampu untuk membuka usaha penerbitan tersebut. b. Dilihat dari sisi konsumen maka bisnis ini termaksud dalam pasar konsumen. Hal ini dikarenakan bahwa industry penerbit itu sendiri ditawarkan langsung kepada konsumennya dan langsung dinikmati oleh konsumennya. 2. Pengukuran Permintaan dan Penawaran Berdasarkan data dan pengalaman, bahwa oplah penjualan setiap jenis buku berbedabeda, target minimal setiap cetakan harus habis terjual dalam setahun. Saat awal membuka penerbitan ini, saya lebih memilih buku dengan segmentasi yang luas dan berumur panjang dengan peminat bacanya yang tinggi, seperti: buku agama, buku bisnis, dan lain-lain. Jenis buku dan jumlah yang siap diterbitkan adalah: 1. 4 judul buku bisnis dengan oplah cetak per judul 4000 eksemplar dan diperkirakan habis terjual dalam 1 tahun. 2. 6 judul buku agama dengan oplah cetak per judul 3000 eksemplar dan habis terjual dalam setahun.

3. Segmentasi Target dan Posisi di Pasar a. Segmentasi Berikut ini adalah komponen-komponen utama dalam memilih target pasar untuk memaparkan produk yang akan di tawarkan. 1. Geografis : dilihat dari segi geografisnya penerbit ini berdiri di wilayah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Sehingga target marketnya hanya dosen, karyawan maupun mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu sendiri. 2. Demografis : dari segi demografisnya target market yang akan kita tawarkan adalah bagi para Dosen maupun mahasiswa yang ingin menerbitkan bukunya dengan harga yang relative murah. 3. Psikografis : bisnis penerbitan UIN ini menargetkan pasar dikalangan dosen dan mahasiswa UIN yang ingin membuat buku. 4. Perilaku : bisnis penerbit ini biasanya pelanggan hanya membuat buku sesekali saja oleh karena itu penerbit UIN tidak menargetkan dalam hal loyalitas para konsumennya. 4. Situasi Persaingan di Lingkungan Industri Tingkat persaingan industry penerbit sendiri sangatlah banyak dari dalam lingkungan UIN Syarif Hidayatullah sendiri penerbit UIN memiliki pesaing seperti misalnya penerbit Mizan. Sedangkan di Jakarta sendiri penerbit UIN Syarif Hidayatullah Jakarta memiliki kurang lebih 50 pesaing, diantaranya adalah : PT Elex Media Komputindo, Penerbit Erlangga, CV Yudhistira, Tiga Serangkai dan masih banyak lagi. Dari beberapa nama penerbit itu merupakan salah satu market leader dalam hal penerbitan buku. Mengapa

demikian karena hal tersebut dapat dilihat dari tingginya oplah penjualan buku dari perusahaan tersebut. 5. Manajemen Pemasaran a. Kebijakan Produk Untuk menerbitkan buku di penerbit UIN Syarif Hidayatullah memiliki persyaratan yang di ajukan bagi para penulis agar buku mereka bisa di terbitkan. Beberapa persyaratan umum itu, di antaranya adalah: Pertama, naskah harus asli, bukan jiplakan, dan hak ciptanya ada di tangan penulis, artinya naskah itu belum dijual kepada pihak lain. Hindari plagiarisme karena itu menjadi musuh bersama di kalangan industri kreatif, termasuk di dalamnya industri penerbitan. Kedua, naskah bersifat umum, tidak mengandung pelecehan yang bersifat SARA, ataupun sifatnya melakukan provokasi tertentu. Dengan demikian, diharapkan naskah tidak terlalu spesifik pada satu hal tertentu. Salah satu pertimbangan utama tentu saja adalah pasar, jika terlalu spesifik akan sulit mengejar oplah ekonomis dari sebuah buku yang diterbitkan. Ketiga, matrik penilaian sebuah buku layak diterbitkan atau tidak setidaknya mempunyai dua sisi: sisi pertama adalah sisi kualitas sedangkan sisi lain adalah sisi pasar. Dari sisi kualitas, penerbit akan melihat kualitas buku kita dari beberapa hal, mulai dari sistematika penulisan, gaya bahasa dan gaya tutur, hingga kualitas isi atau konten dari apa yang ingin diungkapkan. Buku-buku dengan kualitas tinggi akan menjadi prioritas utama dibandingkan dengan buku-buku berkualitas rendah.

b. Kebijakan Harga Strategi penetapan harga ditentukan oleh keputusan manajemen tentang bauran produk, kualitas produk, dan merek produk. Strategi distribusi juga mempengaruhi pilihan mengenai bagaimana harga akan berhasil di dalam kombinasi strategi periklanan dengan armada penjualan. Strategi penetapan harga mempengaruhi keputusan elemen bauran pemasaran lainnya. Karena, harga itu sendiri merupakan salah satu elemen bauran pemasaran. Dalam prosesnya strategi penentapan harga berlangsung penentuan tujuan, analisis situasi, pemilihan strategi, penentuan harga khusus dan kebijakan. Banyak bisnis menggunakan strategi penetapan harga untuk mencapai satu atau lebih tujuan. Hal tersebut, ialah untuk mendapatkan posisi pasar, mencapai kinerja keuangan, penentuan posisi produk, dan mempengaruhi persaingan. Selain demikian dua kecenderungan pun hadir dalam penggunaan harga sebagai variabel strategis. Pertama, bisnis merancang harga secara fleksibel untuk mengatasi perubahan dan ketidakpastian. Kedua, harga seringkali digunakan sebagai elemen strategis bisnis dan pemasaran secara aktif. Analisis terhadap situasi penetapan harga dilakukan untuk mengembangkan strategi terhadap kurva lini produk atau memilih strategi penetapan harga terhadap suatu produk maupun merek baru. Penekanan formulasi strategi ditempatkan pada beberapa kegiatan penting yang mencakup analisis pasar, analisis produk, analisis persaingan termasuk pertimbangan hukum dan etika. Analisis tersebut, menunjukan luasnya daya lenting penetapan harga. Penetapan harga dapat didekati dari strategi sangat aktif, aktif, hampir aktif. Penetapan harga khusus dilakukan berdasarkan biaya, persaingan dan atau permintaan. Dalam keberadaannya pelaksanaan dan pengelolaan strategi penetapan harga mencakup

penetapan kebijakan-kebijakan. Akhirnya, beberapa pertimbangan penetapan harga khusus terungkap,yaitu: saluran distribusi, daur hidup produk, hubungan kualitas dengan harga yang tidak selamanya berbanding lurus. c. Kebijakan Promosi
Untuk memudahkan pelaksanan penjualan dilakukan usaha promosi. Berikut ini beberapa kebijakan promosi Penerbit UIN : Promosi tempat produksi dengan melakukan: Penyebaran dan penempelan brosur ditempat yang ramai lalu lintas orangnya atau di wilayah kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Pemasangan iklan d media cetak atau elektronik lokal seperti iklan radio/bulatin jumat. Melakukan Bazar/pameran yang berkerjasama dengan : Pengurus masjid/remaja masjid/mobil Rohis kampus perguruan tinggi Rohis sekolah (SMU/SMP) Rohis di instansi atau gedung perkantoran (pengajian kantor/pabrik) Organisasi islam/massa lainnya Majelis talim Kanvasing (direct selling)

Penyisiran wilayah di sekitar outlet penjualan Mengadakan kegiatan/acara seperti bedah buku baru/best seller melalui penerbit/penulis/ustad,pengajian rutin,ruqyah/bekam seminar/pelatihan dll. Menjadi sponsor atau ticket box suatu kegiatan/acara yang potensial pesertanya banyak. Mengikuti pameran yang potensial.

Data base pelanggan melalui card member dan menawarkan buku baru/best seller kepada pelanggan.

d. Kebijakan Distribusi
Pendistribusian buku-buku dilakukan secara langsung dari penerbit ke toko buku-toko buku yang ada di lingkungan sekitar UIN Syarif Universitas Jakarta lalu ke konsumen dengan menggunakan angkutan darat misalnya mobil box atau mobil pickup.

ASPEK TEKNIK DAN TEKNOLOGI 1. Pemilihan dan Perencanaan Produk Dalam melakukan pemilihan dan perkembangan produk perlu adanya beberapa tahaptahap yang harus di perhatikan perusahaan misalnya seperti : a) Input bahan baku : input bahan baku disini berupa naskah yang diberikan oleh para penulis buku. b) Proses pendahuluan yang terdiri dari pensortiran naskah yang telah diterima oleh penulis. Apakah naskah tersebut layak untuk diterbitkan atau harus adanya perevisian. c) Proses percetakan pada tahap ini penerbit mencetak beberapa buku sebagai sampel yang akan diberikan pada penulis buku tersebut untuk dilakukan pengecekan. Apakah masih ada kekurangan dalam segi layout maupun ada pencetakan yang salah. d) Proses pengendalian mutu yang terdiri atas pengecekan buku tersebut, pengontrolan layout serta format tulisan, dan lain-lain. e) Proses pengemasan yang terdiri dari proses pencetakan sejumlah exemplar dan melakukan penempelan logo penerbit serta pembungkusan buku yang siap untuk dipasarkan.

2. Rencana Kualitas Kualitas buku yang akan di terbitkan sesuai dengan pesanan yang di usulkan oleh pemberi naskah. Kualitas tersebut dapat di tinjau dari beberapa aspek seperti misalnya pada aspek pengepakan. Ada buku yang menggunakan pelastik untuk melindungi nuku dan ada pula yang tidak ada. Sedangkan dari segi tingkat ketebalan kertas maka ada buku dengan kertas yang tebal dan ada pula yang tidak. 3. Pemilihan Teknologi

4. Perencanaa Letak Pabrik Lokasi usaha penerbit sangatlah penting, karena usaha ini memasarkan produknya ke toko-toko buku atau distributor, sehingga penerbit UIN harus mendekatkan posisi bisnis dengan distributor seperti Gramedia maupun toko buku lainnya. Hal ini dikarenakan semakin bertambahnya distributor maka pengembangan produk dari penerbit UIN akan sangat berkembanga pesat. Fasilitas dan perlengkapan usaha yang diperlukan dalam membangun usaha ini adalah: Kontrak rumah 1 tahun Komputer 2 unit x @ Rp 4.000.000 Printer 1 unit x Rp 1.000.000 Rak buku 4 unit x Rp 500.000 Meja kerja & kursi 4 unit x @ Rp 300.000 Mesin fax & telpon 1 unit Lain-lain Total Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 6.000.000 8.000.000 1.000.000 2.000.000 1.200.000 2.000.000 500.000

Rp 20.700.000

5. Perencanaan Tataletak 6. Perencanaan Kapasitas dan Jumlah Produksi 7. Perencanaan Kualitas Produk ASPEK MANAJEMEN 1. Pembangunan Proyek 2. Implementasi Bisnis a. Struktur Organisasi b. Job Describtion ASPEK SUMBERDAYA MANUSIA ASPEK FINANSIAL 1. Kebutuhan Dana dan Sumbernya Total biaya pembangunan Usaha Penerbit Buku ini sebesar Rp 275.311.000, dengan rincian sebagai berikut: Investasi tetap: - Kontrak rumah 1 tahun - Komputer 2 unit x @ Rp 4.000.000 - Printer 1 unit x Rp 1.000.000 - Rak buku 4 unit x Rp 500.000 - Meja kerja & kursi 4 unit x @ Rp 300.000 - Mesin fax & telpon 1 unit - Lain-lain Total Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 6.000.000 8.000.000 1.000.000 2.000.000 1.200.000 2.000.000 500.000

Rp 20.700.000

Modal kerja untuk cetak buku & operasional Grand total 2. Analisis BEP 3. Analisis Arus Kas 4. Analisa Kelayakan Proyek a. Net Present Value (NPV) b. Tingkat Pengembalian Internal (IRR) c. Periode pengembalian ASPEK EKONOMI SOSIAL DAN POLITIK 1. Dampak Ekonomi 2. Dampak Sosial 3. Dampak Politik ASPEK YURIDIS 1. Membuat Perusahaan 2. Perizinan ASPEK LINGKUNGAN HIDUP

Rp 254.610.000 Rp 275.311 000

Anda mungkin juga menyukai