1.pendahuluan Mekanika Newtonian
1.pendahuluan Mekanika Newtonian
TUJUAN
Topik
FISIKA
DAN RUANG LINGKUPNYA SATUAN DAN DIMENSI HUKUM NEWTON DAN SISTEM INERSIA SISTEM INERSIA DAN NON INERSIA APLIKASI SEDERHANA DARI HUKUM NEWTON
Fisika (Yunani) berarti Alam Fisika: ilmu yang mempelajari benda-benda di alam, gejala-gejala, kejadian-kejadian alam semesta serta interaksi dari benda-benda tersebut. Benda-benda dialam terbagi atas 2 bagian: benda-benda makro (ukurannya besar dapat dilihat), benda-benda mikro(ukuran kecil tidak dapat dilihat dan jarak antara dua benda yang sangat pendek)
CABANG-CABANG FISIKA
FISIKA
KLASIK: Mekanika, Listrik Magnit, Panas, Bunyi, Optika dan Gelombang adalah perbatasan antara fisika klasik dan modern. FISIKA MODERN: perkembangan fisika mulai abad 20 yaitu penemuan teori relatifitas dari Einstein.
SEJARAH MEKANIKA
Pertama pencetus teori mekanika adalah Aristoteles namun baru bisa ditemukan kebenarannya pada abad 17 oleh Galileo, Huygens dan Newton. Mereka menunjukkan bahwa benda bergerak dengan aturan yang pasti. Mekanika klasik disebut juga mekanika Newtonian. Sesuai dengan hukum gerak yang dirumuskan Newton dalam Philosophie Naturalis Principia Mathematica (The Principia) di Publikasikan 1686 Pendekatan penyelesaian rumus mekanika clasik dapat diselesaikan dengan persamaan Lagrange dan Hamiltonian.
sesuatu yang dapat diukur Besaran terbagi dua: besaran pokok dan besaran turunan Besaran Pokok: tidak bisa diturunkan dari besaran lain Besaran turunan: besaran yang diturunkan dari besaran pokok Satuan: ukuran dari suatu besaran
HK. Newton I
Sebah
benda akan berada terus dalam keadaan diam atau bergerak lurus beraturan kecuali apabila dan hanya bila ada gaya atau kekuatan dari luar yang bekerja pada benda tersebut. Hk ini merupakan pernyataan kesetimbangan statis dan dinamis
HK. NEWTON II
Percepatan yang diperoleh benda bila dikerjakan gaya padanya akan berbanding lurus dengan resultan gaya-gaya yang bekerja pada benda tersebut, dengan suatu konstanta pembanding yang merupakan ciri khas dari benda. Gaya adalah perubahan momentum per stuan waktu p = mv
dp d (mv) F= = dt dt
untuk sistem 2 benda). Dua benda yang berinteraksi akan menyebabkan gaya pada suatu benda karena benda kedua (aksi) yang sama dan berlawanan arah dengan gaya pada benda kedua- karena benda pertama Selain ketiga hukum itu, hukum Newton masih ada satu lagi ialah hukum tarik menarik (gravitasi)