Anda di halaman 1dari 2

Nama NIM

: Oktavia Rahayu Ulfah : I1A008040

1.

Masalah komunitas

: Laporan kasus KLB Diare di Puskesmas Simpang Empat Pengaron pada bulan April 2011.

2.

Data

: Di Indonesia, angka kejadian diare meningkat antara 6-8 kali per anak pertahun. Diare merupakan penyebab kematian terbanyak pada balita sekitar 23,2%.

3.

Faktor risiko

a. Iklim : Berdasarkan waktu kejadian dapat dikorelasikan dengan peningkatan curah hujan di bulan April terutama pada tahun 2011. Peningkatan curah hujan terjadi lebih besar daripada tahun sebelumnya, yang tentu saja mempengaruhi kontur lingkungan dan juga mempengaruhi pola hidup masyarakat. b. Perilaku hidup sehat yang sangat kurang : Sumber air bersih yang berasal dari mata air ( rembesan ) oleh masyarakat sekitar digunakan untuk keperluan sehari-hari. Namun kebiasaan masyarakat, yang mengkonsumsi air yang tidak dimasak. Masyarakat juga beternak diatas sumber air yang mana pada saat musim hujan terjadi , semua kotoran ternak terbawa oleh air hujan menuju ke tempat mata air atau rembesan tersebut. c. Sanitasi buruk yang dipengaruhi oleh tingkat pendidikan : Pengetahuan masyarakat tentang pentingnya kesehatan dan perilaku hidup bersih masih rendah, hal ini dibuktikan dengan hampir semua penduduk tidak memiliki jamban keluarga, dan tidak ada MCK, sehingga masyarakat membuang kotoran di dekat sumber air dan di kebun sekitar rumah mereka.

4.

Tingkat pendidikan masyarakat : Jenis pendidikan Tidak sekolah Pendidikan dasar (SD/MI) Pendidikan menengah (SMP/MTs) Pendidikan atas (SMA/MA) Tamat Perguruan Tinggi Tahun 2009 25.02 % 38,78% 19,1 % 15,54% 1,33% Tahun 2010 27,5% 33,52% 17,79% 16,61% 1,45%

5.

Instansi/lembaga yang terkait : a. Dinas Kesehatan Provinsi/Kabupaten dalam rangka pembangunan MCK dan perbaikan sanitasi sehingga mengurangi penggunaan sumber air sebagai tempat pembuangan kotoran. b. Kelompok Tani untuk penggalangan masaa/peserta penyuluhan.

6.

Tujuan penyuluhan : diharapkan dapat memahami pentingnya pencegahan dan pertolongan pertama pada penyakit diare.

7. 8. 9.

Sasaran : Ibu-ibu yang mempunyai balita. Metode : seminar Waktu dan Tempat Pelaksanaan : a. Tempat : Balai Desa Simpang Empat Pengaron

b. Hari/Tanggal : Sabtu, 28 Mei 2011 c. Waktu : 14.30 WITA s/d selesai

10. Media Pendukung : Powerpoint Presentation 11. Materi yang disusun : Pengertian diare, penyebab diare, cara penularan diare, akibat dari diare, pencegahan diare, pertolongan pertama diare. 12. Sumber dana : BOK Puskesmas dan APBN Dinas Kesehatan Kabupaten. 13. Pelaksanaan dengan penayangan media. 14. Kesimpulan di akhir presentasi : pencegahan diare dapat terwujud dengan perilaku hidup bersih dan lingkungan yang bersih serta pertolongan pertama untuk diare adalah pemberian larutan gula garam atau dengan oralit.

Anda mungkin juga menyukai