Anda di halaman 1dari 42

Ardian Maretta Prastiawan, Ssi Software Development UPT. Puskom UNS http://wa2n.staff.uns.ac.id http://wa2n.web.id wa2n@uns.ac.id Y!

m:w4ww4n

CONTROL STRUCTURES
SEQUENTIAL/ URUTAN Program dijalankan mulai dari perintah paling atas/ awal sampai paling akhir secara berurutan/ sekuensial. BRANCHING/ PERCABANGAN Penyeleksian kondisi (TRUE/ FALSE) untuk menentukan proses selanjutnya LOOPING/ PERULANGAN Mengulangi proses selama syarat/ kondisi tertentu terpenuhi

SEQUENTIAL/ URUTAN
Entry Action 1

Action 2

Action 3

Exit

BRANCHING/ PERCABANGAN
Entry Condition 1 TRUE FALSE

Action 1 Condition 2 TRUE Action 2 FALSE

Action 3

Exit

LOOPING/ PERULANGAN
Entry

Action 1

Action 2 Looping 1 Y Y if 1 T if 2

Looping 2
T Action 3 Exit

IF - ELSE

Biasa digunakan untuk seleksi nilai/ data Kondisi jamak ((kondisi_1) &&/ || (kondisi_2)) if (kondisi=TRUE) jalankan_statement_ini if (kondisi=TRUE) statement_1 else statement_2 // if kondisi=FALSE if (kondisi=TRUE) statement_1 else if (kondisi=TRUE) statement_2 else statement_3 // if kondisi=FALSE if (kondisi=TRUE) if (kondisi=TRUE) nested_statement

SWITCH - CASE
Biasa digunakan untuk membuat menu dalam program

switch (variabel_pilihan) { case nilai_1 : statemen_1; break; case nilai_2 : statemen_2; break; case nilai_3 : statemen_3; break; default: statemen_default; }
Bisa berbentuk nested/ bersarang

LOOP FOR
Syntax source code lebih ringkas Biasa dipakai untuk perulangan yang sudah jelas

jumlah perulangannya

for(nilai_awal; syarat_ulang; inc/dec) { statemen_yang_akan_diulang2; }

LOOP WHILE & DO-WHILE


Biasa dipakai untuk perulangan dengan kondisi

bersyarat/ logika while (kondisi=TRUE) { jalankan_statemen_ini; } do { jalankan_statemen_ini; } while (kondisi=TRUE)

NESTED LOOP
Perulangan bersarang (terjadi di dalam perulangan) Yang biasa dipakai adalah loop FOR karena lebih mudah & ringkas Contoh kasus yang sering dipakai adalah pengolahan tampilan, angka dan matrik

for(int i=1; i<=5; i++) { for(int j=1; j<=i; j++) print(%d , j); print(\n); }

// milik loop for dalam // milik loop for luar

FUNGSI
Adalah subrutin/ subprogram/ potongan program Mempunyai tugas tertentu Mempunyai bagian RETURN VALUE dan

PARAMETER/ ARGUMEN Ada istilah deklarasi & prototype fungsi

tipe_return_value nama_fungsi (parameter) { statemen2; // badan fungsi return (return_value/ variabel); }

Selection Control [1] (if)


Statement if:
Digunakan untuk seleksi suatu kondisi Contoh pseudocode:

If students grade is greater than or equal to 60 Print Passed Contoh Flowchart:

grade >= 60

true

print Passed

false

Selection Control [2] (if)


Jika kondisi true

Statement Print dieksekusi dan program dilanjutkan ke statement berikutnya Jika kondisi false Statement Print diabaikan dan program dilanjutkan ke statement berikutnya Dalam bahasa C:

if ( grade >= 60 ) printf( "Passed\n" );

Selection Control [3] (ifelse)


Statement ifelse:
Menspesifikasikan aksi baik untuk kondisi true maupun untuk

kondisi false Contoh pseudocode: If students grade is greater than or equal to 60 Print Passed else Print Failed Contoh Flowchart:
false grade >= 60 true

print Failed

print Passed

Selection Control [4] (ifelse)


Dalam C :

if ( grade >= 60 ) printf( "Passed\n"); else printf( "Failed\n"); Ternary conditional operator (?:) Memerlukan tiga argumen (kondisi, nilai jika true, nilai jika false) Contoh di atas dapat ditulis sbb: printf( "%s\n", grade >= 60 ? "Passed" : "Failed" ); Atau dapat ditulis sbb: grade >= 60 ? printf( Passed\n ) : printf( Failed\n );

Selection Control [5] (ifelse)


Statement ifelse bertingkat/bersarang:
Digunakan untuk menguji banyak kondisi dimana menempatkan

statement seleksi ifelse di dalam statement ifelse Sekali kondisi terpenuhi, sisa statement lainnya dilewatkan/diabaikan Contoh pseudocode: If students grade is greater than or equal to 90 Print A else If students grade is greater than or equal to 80 Print B else If students grade is greater than or equal to 70 Print C else If students grade is greater than or equal to 60 Print D else Print F

Selection Control [6] (ifelse)

Compound statement Ada lebih dari satu statement/aksi yang harus dieksekusi setelah suatu kondisi dipenuhi Sering disebut juga blok karena ditandai dengan pasangan { dan } Contoh: if ( grade >= 60 ) printf( "Passed.\n" );

else { printf( "Failed.\n" ); printf( "You must take this course again.\n" ); } Tanpa tanda kurung kurawal, statement printf( "You must take this course again.\n" ); Akan dieksekusi secara otomatis.

Selection Control [7] (switch)


Multiple-Selection Statement switch: Berguna pada waktu sebuah variabel atau ekspresi diuji terhadap semua nilai yang mungkin dan masing-masing mengambil aksi yang berbeda Format penulisan: Sederetan label case dan opsional default case switch ( value ){ case '1': actions case '2': actions default: actions } break; keluar dari statement

Selection Control [8] (switch)


Flowchart statement switch:
case a false true true case a action(s) break

case b false . . .

case b action(s)

break

case z false default action(s)

true

case z action(s)

break

Repetition Control [1] (while)


Struktur pengulangan structure
Programmer menentukan aksi yang akan diulang

selama kondisi tetap true Psuedocode: While there are more items on my shopping list Purchase next item and cross it off my list while loop diulang hingga kondisi menjadi false Contoh: product = 2; while ( product <= 1000 ) product = 2 * product;

Repetition Control [2] (while)


Flowchart:

product <= 1000

true product = 2 * product

false

Repetition Control [3] (while)


Pengulangan yang dikontrol sebuah counter Loop diulang hingga counter mencapai angka tertentu Disebut juga definite repetition karena jumlah pengulangan dapat kita ketahui Contoh: Sebuah kelas dengan 10 orang mahasiswa mengikuti kuis. Nilai kuis adalah bilangan bulat dari 0 hingga 100. Tentukan nilai rata-rata kuis tersebut. Pseudocode: Set total to zero Set grade counter to one While grade counter is less than or equal to ten Input the next grade

Add the grade into the total Add one to the grade counter Set the class average to the total divided by ten Print the class average

Repetition Control [4] (while)


Pengulangan yang dikontrol sebuah sentinel
Sentinel: tanda berhenti untuk keluar dari suatu loop, biasanya berupa

karakter, angka, atau tombol di keyboard sebagai tanda. Misalnya Q untuk exit.
Loop diulang hingga mencapai sentinel tersebut

Jumlah pengulangan belum dapat kita ketahui secara pasti

Contoh
Requirement Buat sebuah algoritma untuk memilih bilangan terbesar dari 3 buah bilangan Nantinya ini bisa digeneralisir menjadi n buah bilangan

Algoritma Dalam Bahasa Natural


1.
2. 3. 4. 5. 6.

Ambil bilangan pertama dan set maks sama dengan bilangan pertama Ambil bilangan kedua dan bandingkan dengan maks Apa bila bilangan kedua lebih besar dari maks, set maks sama dengan bilangan kedua Ambil blangan ketiga dan bandingan dengan maks Apabila bilangan ketiga lebih besar dari maks, set maks sama dengan bilangan ketiga Variabel maks berisi bilangan terbesar. Tayangkan hasilnya

Contoh : Algoritma dengan Flowchart

Mulai

Maks = bilangan pertama

Maks < bilangan kedua

Ya

Maks = bilangan kedua

Tidak

Maks < bilangan ketiga

Ya

Maks = bilangan ketiga

Tidak

Selesai

Contoh Algoritma dengan pseudo-code


Begin Read bilangan pertama Read bilangan kedua Read bilangan ketiga maks bilangan pertama if (maks < bilangan kedua)
maks bilangan kedua

if (maks < bilangan ketiga)


maks bilangan ketiga Print maks end

Pseudocode
Mendapatkan nilai maksimal dari sejumlah nilai ujian for i = 1 10 input nilai[i] endfor max nilai[1] for j = 2 10 if (nilai[j] > max) max = nilai[j] endif endfor print max

Pseudocode
Contoh: menentukan bilangan terbesar dari dua

bilangan
input bilangan1 input bilangan2 if (bilangan1 > bilangan2) do step 4 otherwise do step 5 print bilangan1 print bilangan2

Flowchart
Start input b1

input b2
Y

input b1 input b2 If(b1>b2) do step 4 otherwise do step 5 print b1 print b2


print b2

b1 > b2 ? N print b1

End

Contoh Algoritma 2
Mencari akar bulat positif dari bilangan bulat (integer) positif a: Masukkan bilangan bulat positif a Berikan harga awal x sama dengan 1 Hitung y sebesar x * x Jika y sama dengan a maka cetak x sebagai akar dari a. Selesai Tambah nilai x dengan 1 Pergi ke langkah 3.

Flowchart
Start
input a x=1 Y=x*x Y If y<=a N print a tidak punya akar bulat If y=a Y print akar dari a=x x=x+1

End

Tugas Dikumpulkan

Jelaskan apa yang dimaksud dengan: algoritma, pemrograman, program,bahasa pemrograman, programmer,flowchart,pseudocode. Buat pseudecode & flowchart untuk kasus berikut: Menghitung nilai terkecil,terbesar,rata-rata,median dari 5 bilangan jumlah bilangan dibawah 1000 yang habis dibagi 3 dan 5 Buatlah algoritma untuk menentukan apakah 3 bilangan (a, b dan c) merupakan triplet phytagoras (a2 = b2 + c2)

Tugas dikirim email ke wa2n@uns.ac.id dalam format msword/doc beri nim dan nama, dikumpulkan paling lambat pertemuan berikutnya Materi bisa di download di http://wa2n.staff.uns.ac.id Y!M: w4ww4n@yahoo.com

Variabel
Digunakan untuk menyimpan data Variabel harus diisi dengan nilai persiapan terlebih

dahulu Nama variabel


Harus diawali dengan huruf
Hanya terdiri dari 1 kata Sebaiknya yang mudah di ingat

Contoh: Panjang, lebar, luas merupakan variabel yang kita butuhkan untuk mencari luas persegi panjang

Bagaimana Implementasi ke Program


Implementasi ke program bergantung kepada bahasa

pemrograman yang digunakan Memahami sintaks bahasa yang akan digunakan Menerjemahkan sesuai aturan dalam bahasa pemrograman

Jenis Jenis Bahasa Pemrograman


Bahasa Pemrograman berbasis teks adalah bahasa

pemrograman dimana dalam pemberian instruksi menggunakan teks. Contoh: Quick Basic, Pascal, C, C++ Bahasa pemrograman berbasis Visual adalah bahasa pemrograman dimana dalam pendisainan dibantu komponen /objek yang dapat langsung digunakan

Bahasa Pemrograman Berbasis Visual


Pendekatan Disain menggunakan objek/komponen

dan konsep yang dikembangkan terdiri dari :


Event Methode Properties

Event
Event adalah kejadian yang diinginkan terhadap objek

tersebut. Contoh event seperti :


Menjalankan objek icon di desktop anda harus klik 2

kali Membuka objek menu start di window anda klik satu kali Membuka menu di objek desktop atau lokasi lain menggunakan klik kanan

Properties
Properties berfungsi untuk menentukan sifat dari suatu objek. Arti sifat seperti warna, jenis huruf, ukuran huruf, gambar latar belakang, menghidupkan atau mematikan menu.
Contoh :

Latar belakang desktop dapat diganti gambar melalui menu properties desktop Warna dari window dapat juga anda atur melalui desktop Bentuk tampilan di window dapat anda ubah melalui template(cetakan) yang disediakan

Methode
Methode adalah susunan perintah yang dikerjakan bila

event dijalankan misal


Bila event klik satu kali di menu start dijalankan maka

program (susunan perintah) untuk menampilkan menu start dijalankan. Bila icon di desktop dklik dua kali maka akan dijalankan program(susunan perintah) memanggil file sesuai dengan file yang telah didaftarkan

Fungsi IF
Prinsip Fungsi IF digambarkan notasi flowchart sebagai berikut :
If <kondisi> Then <jika kondisi terpenuhi> Proses 1
<kondisi> <jika kondisi terpenuhi> <kondisi>

If <kondisi> Then <jika kondisi terpenuhi> Else


<jika kondisi tidak terpenuhi>

<jika kondisi terpenuhi>

<jika kondisi tidak terpenuhi> End if

Proses 1

If <Kondisi 1> then


<kondisi 1>

<jika kondisi 1 terpenuhi>


<kondisi 2>

Elseif <kondisi 2> then <jika kondisi 2 terpenuhi>


<jika kondisi tidak terpenuhi>

<jika kondisi 1 terpenuhi>

<jika kondisi 1 2 terpenuhi>

Else <jika kondisi 1 & 2 tidk terpenuhi> End if

Anda mungkin juga menyukai