Anda di halaman 1dari 3

THE ADULT FANTASY CENTER PUSAT FANTASI DEWASA Dr.

Angela DiNardo adalah asisten kepala di Madison High School. Salah satu tugasnya adalah memeriksa laporan observasi terhadap kinerja para guru. Salah satu laporan observasi yang dia senangi adalah yang menyangkut pak Ted Tressler. Ted Tressler adalah seorang guru yang sangat disenangi oleh para siswa karena kemampuannya dalam mengajar dengan metode mengajar yang inovatif. Dia juga selalu memotivasi para siswa untuk belajar dengan baik. Mata pelajaran yang diampu nya adalah pelajaran olahraga dan kesehatan. Sebagian siswa di kelas pak Ted Tressler tidak senang ketika mendengar bel berbunyi yang menandakan bahwa kelas telah berakhir. Ini terlihat dari wajah mereka yang sedih dan sebagian siswa lain mendekati meja pak Ted untuk menjadwalkan waktu tambahan untuk tutoring. Yang cukup menarik bahwa sebagian besar dari siswa tersebut adalah siswa perempuan. Pihak sekolah telah beberapa kali meminta Ted untuk melatih beberapa tim selama musim sekolah. Tapi Ted selalu menolaknya. Angela sering bertanya-tanya mengapa dia tidak menerima peluang tersebut karena hal itu akan berdampak positif bagi karirnya. Tapi Angela berpikir bahwa mungkin tanggung jawab nya terhadap keluarganya lah dan sesi tutor yang sudah dia jalani sekarang inilah yang membuat pak Ted tidak punya waktu luang lagi untuk melatih. Ketika Bu Angela sedang memeriksa laporan observasi pak Ted dan akan memberikan saran untuk perbaikan dia teringat sebuah kejadian menjelang akhir jam pelajaran pak Ted ketika dia melakukan observasi. Seorang siswa perempuan bertanya tentang sesuatu yang benar-benar berhubungan dengan mata pelajaran. Langsung pak Ted menjawabnya, dan dia juga menambahkan pujian yang tidak perlu yang menurut Angela hal tersebut mengarah kepada pelecehan seksual. Tapi menurut perasaan bu Angela pak Ted telah melaksanakan proses belajar mengajar dengan baik, dan ungkapan tersebut hanyalah ekpresi alami dari seorang guru, dan bu Angela tidak menuliskan komentar terkait hal itu dalam laporan observasi milik pak Ted. Dia harap ini adalah keputusan yang baik dan laporan ini disetujui oleh pimpinan nya. Pada malam hari itu bu Angela mendapat undangan untuk menghadiri ulang tahun ke 40 teman sekolahnya dulu. Teman nya tersebut meminta Angela dan suaminya untuk membawakan sebuah hadiah yang lucu jika datang ke pestanya. Hadiah yang bisa membantu temannya untuk mengatisipasi midlife crisis. Pestanya akan dimulai jam 7. Suaminya sedang ada urusan bisnis dan akan datang menjelang pestanya dimulai. Angela masih punya waktu 2 jam untuk bersiap diri dan mencari hadiah. Dia berpikir dimana dia bisa mendapatkan hadiah yang lucu tersebut dengan cepat? Kemudian, Angela melewati Adult Fantasy Center. Mengapa tidak? pikirnya. Sesuatu yang konyol dari teman seperti itu pasti berhasil. Lagi pula temannya itu sedikit keterlaluan dalam bercanda. Adult Fantasy Center adalah sebuah toko yang dianggap menjijikan, menyebabkan penyakit mata bagi masyarakat Madison. Toko tersebut terletak persis diseberang perbatasan antara daerah yang kumuh/jorok dan perumahan kaya Madison. Ketika pertama kali dibuka toko ini diisukan memiliki gorden beludru merah yang memisahkan antara bisnis legal dengan kegiatan yang tidak sah. Beberapa anggota masyarakat telah capek melakukan semua usaha protes terhadap pembangunan usaha tersebut, mereka khawatir bahwa jasa pengawalan yang seperti yang diiklankan hanyalah kedok untuk menutupi jaringan prostitusi illegal. Namun, mereka tidak berhasil karena toko tersebut tidak berada dalam batas mereka dan tidak ada sesuatu yang illegal yang ditemukan. Angela tidak punya waktu untuk menghindar. Dia beranggapan bahwa tidak akan berjumpa dengan orang yang dia kenal, dan dia mulai melakukan ekpedisi belanja nya. Kembali kepada Ted. Apa hubungan Ted dengan toko ini? Ted menjalankan toko ini bersama dengan temannya yang bernama Steve Wilkins. Dia membantu menanamkan modal dalam usaha ini dan dia bertindak hanya sebagai partner tertutup. Ted menggunakan uang dari harta warisan neneknya dalam

usaha ini karena tergiur dengan janji Steve akan keuntungan yang akan didapat nya dari usaha ini. Istri Ted tahu jumlah uang yang akan dihasilkan dengan menyertakan modal dalam usaha ini. Lagipula mereka sedang butuh uang untuk membiayai kuliah tiga orang anaknya yang tentu saja sangat mahal. Adult Fantasy Center makin ramai dikunjungi belakangan ini, meskipun ada penolakan yang keras dari masyarakat tetangga. Untungnya tidak seorang pun di Madison High School atau di daerah itu yang menyadari bisnis sampingan Ted ini. Tidak yang perlu dia sembunyikan, dalam pandagan Ted, bisnis nya ini adalah legal. Tapi anggota masyarakat yang konserfatif mungkin merasa bahwa keikutsertaannya dalam kepemilikan sebuah pusat fantasi dewasa adalah tidak pantas, mengingat posisi nya sebagai contoh teladan disebuah sekolah negeri. Ted dan istrinya tetap merahasiakan profesi kedua Ted ini. Ketika Ted baru sampai di halaman parkir toko tersebut yang saat itu masih lengang. Ketika dia masuk, dia melihat CD-ROMs yang baru diterima minggu lalu belum disusun di atas rak. Dan dia akan memberitahu hal itu kepada seorang pegawai baru saja yang diangkat minggu lalu. Dia tertawa sendiri, membayangkan jika sebuah pelajaran di Madison High School harus diterapkan dalam tanggung jawab pekerjaan yang penuh tekanan. Pegawai baru tersebut baru lulus dari Madison High School empat tahun yang lalu. Toko tersebut telah siap untu menyambut akhir pecan yang segera datang. Video-video sudah pada tempatnya dan perlengkapan lainnya sudah ditambah stock nya. Ted memutuskan untuk mencari Steve yang belum dia temui selama seminggu ini. Ted berharap bahwa ketidakmunculan Steve bukan merupakan pertanda tentang apa yang akan terjadi dimasa yang akan datang. Dalam fase bisnis ini sudah jelas bahwa Steve dan Ted adalah rekanan, tapi Ted merasa seolah-olah dia telah mengerjakanlebih dari bagiannya. Saya hanya akan sebentar, Angela berkata pada diri nya sendiri. Ketika dia memasuki toko, dia melirik kepada pelanggan lain dan kemudian melihat barang-barang yang dijual. Karena tidak melihat tanda yang menunjukan bagian hadiah, dia mulai membaca dengan teliti apa yang tampak dengan jelas adalah sejumlah perlengapan seksual. Angela berbelanja dengan sangat fokus, ingin memahami fungsi dari gadget (alat-alat) yang sedang dia lihat dan merasa cemas untuk mencapai misi nya sesegera mungkin, bahkan dia hampir tidak mendengar suara nyaring percekcokan yang berasal dari belakang toko tersebut. Karena konsentrasi nya hilang Angela menoleh, dan melihat Ted Tressler keluar dari tirai beludru merah. Dia berbelok dan dengan jelas mengenali Angela. Keduanya merasa sangat malu. Sambil meletakkan kembali barang ke rak nya, dia berkata, Halo, Ted. Apa yang sedang kamu lakukan disini? Pertanyaan untuk diskusi 1. Apakah para guru itu merupakan contoh teladan bagi para pemuda? Bagi para siswa mereka? Mengapa atau mengapa tidak? Jika para guru adalah contoh teladan, apakah bisa diterima jika seorang guru menjadi part-owner (pemilik sebagian) dari pusat dewasa? Apakah pekerjaan sampingan seorang guru menjadi perhatian orang lain melebihi dirinya sendiri? 2. Jika masyarakat menyadari pekerjaan sampingan pak Tressler, apakah yakin bahwa pekerjaan ini akan mempengaruhi kinerja nya dikelas? Apakah para siswa akan berpikir lain tentang pak Tressler dan melihat dia dalam sebuah pandangan baru jika mereka tahu tentang pekerjaan lain nya? 3. Bagaimana dengan peranan Dr. DiNardo karena mengetahui pekerjaan sampingan pak Tressler? Bagaimana dia menjelaskan prilakunya sendiri berkenaan dengan dia berbelanja di Adult Fantasy Center jika orang yang berkuasa diatasnya mengetahui? Bagaimana kemungkinan prilaku Dr. DiNardo mempengaruhi kedudukannya di masyarakat setempat? Apakah seorang administrator dikecualikan dari pemeriksaan yang sama seperti guru? 4. Apakah kenyataan bahwa pak Tressler memiliki anak yang harus dikuliahkan mempengaruhi moralitas keputusannya? Apakah jawaban anda akan berbeda jika jelas bahwa bekerja di Adult

Fantasy Center adalah satu-satu nya jalan bagi pak Tressler untuk mendapatkan uang untuk membiayai keluarganya? Untuk mendidik anak-anaknya? 5. Apa yang harus dilakukan Dr. DiNardo? Apa yang akan menjadi kepentingan terbaik para siswa? Apakah anda akan melihat keputusan ini dengan berbeda jika kepala sekolahnya seorang lakilaki? Jika Ted Tressler seorang wanita?

Anda mungkin juga menyukai