Anda di halaman 1dari 30

I.

1 Latar Belakang Kata kebidanan memberi memberi pengertian ilmu/pengetahuan pokok yg dimiliki oleh seorang bidan yg digunakan untuk melaksanakan tugas & fungsinya dalam kegiatan kebidanan sesuai dengan wewenangnya yg ditujukan kepada calon ibu, ibu dan anak balita, kebidanan merupakan sintesis berbagai ilmu mencakup ilmu obstetri, ilmu perilaku, ilmu mengenai kebutuhan manusia, dan ilmu sosial yg berkaitan dengan kesehatan ibu & anak.setiap kkegiatan bidan untuk mencegah penyakit,meningkatkan kesehetan,mengobati, serta memulihkan kesehatan ibu & anak sesuai dengan kewenangannya melalui asuhan/pelayanan kebidanan.

Ibu sebagai individu juga memberi kontrubusi yg penting bagi kesehatan & kesejahteraan keluarga di masyarakat. Sebagai wanita, ibu juga dapat berperan sebagian dari keluarga maka ibu & anak yg sehat merupakan sassaran pelayanan/asuhan kebidanan di indonesia Dengan demikian fenomena kebidanan di indonesia adalah masyarakt (ibu) yg berprilaku sehat, mau, dan mamou memanfaatkan pelayanan/asuhan kebidanan yg tersedia sehingga meningkatkan derajat kesehatan ibu & balita. Penurunan angka kematian ibu melahirkan, bayi , & balita merupakn indikator keberhasilan pelayanan kesehatn dalm memberi pelayan kebidanan perlu dipertimbangkan faktor faktor yg mempengaruhi kesehatan ibu & anak seperti perilaku masyarakat, keturunan, serta lingkungan yg mencakup lingkungan sosial & ekonomi.

Pengertian asuhan kebidanan Asuhan kebidanan adalah penerapan fungsi kegiatan dan

tanggung jawab bidan dalam pelayanan yang diberikan pada klien yg memiliki kebutuhan dan/atau masalah kebidanan(kehamilan,persalinan,nifas,bayi baru lahir,keluarga berencana,kesehatan reproduksi wanita, dan pelayanan kesehetan masyarakat.

Tujuan Asuhan Kebidanan adalah menjamin kepuasan dan keselamatan ibu & bayinya sepanjang siklus reproduksi, mewujudkan keluarga bahagia & berkualitas melalui pemberdayaan perempuan & keluarganya dengan menumbuhkan rasa percaya diri

Keberhasilan tujuan asuhan kebidanan antara lain dipengaruhi oleh adanya keterkaitan penerapan masing komponen yg dapat mempengaruhi keberhasilan tujuan asuhan, baik dari pemberi asuhan maupun penerima asuhan.Komponen tersebut adalah ; Determinan Kemampuan Wanita,dan Proses Asuhan

Macam-Macam Asuhan Kebidanan ;


Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil Asuhan Kebidanan pada Ibu Bersalin

Asuhan Kebidanan pada Bayi baru Lahir


Asuhan Kebidanan pada Ibu Nifas

Pengertian Paradigma Kebinanan

Menurut Kmus Besar Bahasa indonesia edisi ke-3,


Paradigma Kebidanan adalah suatu cara pandang bidan memberi pelayanan. Keberhasilan pelayanan tersebut dipengaruhi oleh pengetahuan & cara pandang bidan dalam kaitan atau hubunngan timbal balik antara manusia/wanita,lingkungan,perilaku,pelayanan kebidanan,& keturunan

Komponen Paradigma Adalah makhluk Bio-Psiko-Sosio-Kultural-Spiritual serta unik dan utuh. Punya Siklus tumbuh dan berkembang Punya kemampuan untuk mengatasi perubahan dunia (kemampuan dari lahir atau belajar dari lingkungan). Cenderung mempertahankan keseimbangan Homeostasis. Cenderung beradaptasi dengan lingkungan Memenuhi kebutuhan melalui serangkaian peristiwa belajar Mempunyai kapasitas berfikir, belajar merasionalisasi, berkomunikasi dan mengembangkan budaya serta nilainilai. Mampu berjuang untuk mencapai tujuan. Terdiri dari pria dan wanita. Keluarga

Komponen Paradigma Kebidanan


Wanita Lingkungan
Pelayanan Kebidanan

Perilaku

Keturunan

Bidan memilik peran unik dalam memberi pelayanan kesehatan bagi ibu & anak, yakni saling melengkapi dengan tenaga kesehatan profesional lainnya. Bidan adalah praktisi yg memberi asuhan kebidanan pada ibu hamil & bersalin yg normal, asuhan terhadap kasus gangguan sistem reproduksi wanita,serta gangguan sistem reproduksi wanita,serta gangguan kesehatan bagi anak balita sesuai wewenangnya. Bidan harus selalu mengembangkan dirinya agar dapat memenuhi peningkatan kebutuhan kesehatan kliennya.

Manfaat paradigma dikaitkan dengan asuhan kebidanan


orang/individu/manusia adalah fokus paradigma

orang/manusia harus bertanggung jawab terhadap kesehatan sendiri. manusia berinteraksi dengan lingkungan masyarakat lingkungan / masyarakat dapat mempengaruhi kesehatan. Bidan sebagai manusia harus memiliki ilmu pengetahuan untuk mengetaui bagaimana diri sendiri. dengan mengetahui bagaimana diri sendiri diharapkan bidan dapat memahami orang lain/manusia lain, sehingga bidan harus bersikap objektif dalam memberikan pelayanan kebidanan kepada wanitawanita.

sifat-sifat manusia harus diperhatikan, keterbukaan

dan kesabaran antara hubungan bidan dan wanita sangat dibutuhkan. interaksi antara bidan dan pasien mendorong keterbukaan hubungan bidan dengan wanita. bidan pasien saling membutuhkan. bidan harus menganggap pekerjaan sebagai suatu hal yang menarik, menumbuhkan ketertarikan dalam aspek kesehatan, contohnya saja dalam interaksi bidan pasien dan dalam bekerja dengan temanteman dan tim kesehatan lain.

Determinan adalah faktor penentu dalam memberi asuhan, yg meliputi : Nilai, etika, falsafalah yg dianut oleh bidan Kepekaan terhadap kebutuhan asuhan Kemampuan memfasilitasi & mengambil keputusan dalam bertindak

Kemampuan wanita, yaitu kemampuan wanita sebagi penerima asuhan, yg dipengaruhi oleh : Kemampuan wanita untuk beradaptasi Kemampuan mengambil keputusan Informasi & konseling yg diterimanya Dukungan yg diterimanya

Proses asuhan yg digambarkan dalam menejemen proses kebidanan dipengaruhi oleh : Aspek jenis tindakan/kegiatan yg dilakukan, ini adalh komponen yg menjelaskan tentang apa yg dilakukan bidan & lingkup kompetensi yg harus dimiliki bidan. Pemberian asuhan kebidanan harus memperhatikan faktor faktor berikut ; keputusan berlandaskan pemikiran kritis Praktik asuhan berdasrkan fakta(evidence based) Pemakaina teknologi secara etis Menghormati perbedaan budaya & etnik Pengambilan keputusan yg bertanggung jawab,dan Mempraktikan perilaku rasional yg sabar

Aspek strategi asuhan yg dialkukan ; Menggunakan pendekatan yg ramah & berpusat pada

wanita Menyesuaikan keahlian untuk memenuhi kebutuhan klien yg khusus Melakukan interverensi & rujukan yg tepat Memelihara kepercayaan & saling menghargai antara bidan & klien Menawarkan panduan antisipasi, memfasilitasi, serta mendukung keikutsertaan klien dalam pengambilan keputusan Memberi asuhan secara fleksibel & kreatif Mempromosikan & mendukung hak asasi manusia

Asuhan ibu hamil oleh bidan dilakukan dengan cara

mengumpulkan data,menetapkan diagnosis & rencana tindakan,serta kesejahteraan ibu & janin selama periode kehamilan

Asuhan persalinan dimuali dengan mengumpulakn data,

menginterpretasi data untuk menentukan diagnosis persalinan & mengidentifikasi masalah/kebutuhan,membuat rencana,& melaksanakan tindakan dengan memantau kemajuan persalinan serta menolong persallinan untuk menjamin keamanan & kepuasan ibu selama periode persalinan.

Ansuhan bayi baru lahir oleh bidan dimulai dari

menilai kondisi bayi,bayi,memfasilitasi terjadinya pernapasan spontan,mencegah hipotermia, memfasilitasi kontak dini & mencegah hipoksia sekunder, menentukan kelainan, serta melakukan tindakan pertolongan & merujuk sesuai kebutuhan

Asuhan ibu nifas dilakukan dengan cara mengumpulkan

data, menetapkan diagnosis & rencana tindakan, serta melaksanakannya untuk mempercepat proses pemulihan & mencegah komplikasi dengan memenuhi kebutuhan ibu & bayi selama periode nifas

Wanita /Ibu adalh penerus generasi keluarga & bangsa


sehingga keberadaan wanita yg sehat secara jasmani &rohani serta sosial sangat diperlukan. Wanita/Ibu adalah pendidik pertama &utama dalam keluarga. Kualitas manusia sangat ditentukan oleh keberadaan & kondisi seseorang Wanita/Ibu dalam keluarga. Para wanita di masyarakat adalah penggerak & pelopor peningkatan kesejahteraan keluarga

Lingkungan merupakan semua aspek yg terlibat

dalam individu dalam melakukan aktivitas.lingkungan tersebut meliputi lingkungamn Fisik,Lingkungan Psiko-sosial,lingkungan biologis,& lingkungan budaya

Perilaku merupakan hasil dari berbagai pengalaman

secara interaksi manusia dengan lingkungannya,yg terwujud dalam bentuk pengetahuan sikap & tindakan. Perilaku manusia bersifat holistik(menyeluruh).perilaku profesional kebidanan mencakup : Berpegang teguh pada filosofi etika profesi & aspek legal dalam melaksanakan tugasnya Bertanggung jawab & mempertanggungjawabkan keputusan klinis yg dibuatnya. Menggunakan konsultasi & rujukan yg tepat selama memberi asuhan kebidanan Senantiasa mengikuti perkembanganpengetahuan & keterampilan mutakhir secara berkala Bekerja sama dengan petugas kesehatan lain untuk meningkatkan pelayanankesehatan ibu & keluarga

Pelayanan kebidanan merupakan bagian integral dari


pelayanan kesehatan yg diarahkan untuk mewujudkan kesehatan keluarga dalam rangka tercapainya keluarga yg berkualitas. Pelayanan kebidanan merupakan layanan yg diberikan oleh bidan sesuai dengan wewenang yg dimiliknya dengan tujuan meningkatkan kesehatan Ibu & anak guna tercapainya keluarga yg berkualitas, bahagia, & sejahtera.sasaran pelayanan kebidanan adalah individu, keluarga, & masyarakat ,yg meliputi peningkatan, pencegahan,penyembuhan, serta pemulihan

Kualitas manusia diantaranya ditentukan oleh keturunan.


Manusia yg sehat dilahirkan oleh ibu yg sehat. Hal ini menyangkut penyiapan wanita sebelum kehamilan, kelahiran, & nifaas adlah proses fisiologis,namun bila tidak ditangani secara akurat & benar keadaan fisiologis dapat menjadi patologis. Hal ini akan berpngaruh pada bayi yg akan dilahirkannya. Oleh karena itu, layanan praperkawinan,prakehamilan,kehamilan,kelahiran,& nifas sangat penting serta memiliki keterkaitan satu sma lain yg tidak dapat dipisahkan & semua ini adalah tugas utama Bidan

3.1 Kesimpulan
1.

Asuhan kebidanan adalah penerapan fungsi kegiatan dan tanggung jawab bidan dalam pelayanan yang diberikan pada klien yg memiliki kebutuhan dan/atau masalah kebidanan(kehamilan,persalinan,nifas,bayi baru lahir,keluarga berencana,kesehatan reproduksi wanita, dan pelayanan kesehetan masyarakat

Manfaat paradigma dikaitkan dengan asuhan kebidanan


orang/individu/manusia adalah fokus paradigma orang/manusia harus bertanggung jawab terhadap

kesehatan sendiri. manusia berinteraksi dengan lingkungan masyarakat lingkungan / masyarakat dapat mempengaruhi kesehatan. Bidan sebagai manusia harus memiliki ilmu pengetahuan untuk mengetaui bagaimana diri sendiri. dengan mengetahui bagaimana diri sendiri diharapkan bidan dapat memahami orang lain/manusia lain, sehingga bidan harus bersikap objektif dalam memberikan pelayanan kebidanan kepada wanitawanita.

sifat-sifat manusia harus diperhatikan, keterbukaan

dan kesabaran antara hubungan bidan dan wanita sangat dibutuhkan. interaksi antara bidan dan pasien mendorong keterbukaan hubungan bidan dengan wanita. bidan pasien saling membutuhkan. bidan harus menganggap pekerjaan sebagai suatu hal yang menarik, menumbuhkan ketertarikan dalam aspek kesehatan, contohnya saja dalam interaksi bidan pasien dan dalam bekerja dengan temanteman dan tim kesehatan lain.

Http://BidanShop.com

Anda mungkin juga menyukai