Mid 2012

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 4

2012

PERANCANGAN GEOMETRIK JALAN

NAMA : MARDI BANUREA NIM : 100404129

DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

1. Coba Saudara Jelaskan Tujuan perencanaan Geometrik pada Jalan raya apa saja yang perlu direncanakan sehingga jalan tersebut dapat melayani lalu lintas sesuai fungsinya? Jawab: Tujuan perencanaan Geometrik pada Jalan adalah untuk menghasilkan infrastruktur yang aman, efisiensi pelayanan arus lalu lintas dan memaksimalkan ratio tingkat penggunaan biaya pelaksanaan Yang perlu direncanakan: Standart perencanaan kriteria perencanaan: kendaraan rencana satuan mobil penumpang (SMP) volume lalu lintas rencana kecepatan rencana Elemen Geometrik yang direncanakan: Penampanng melintang dan bagian-bagiannya Ruas jalan Persyaratan jarak pandang Persyaratan Geometrik Alinemen horizontal Alinemen Vertikal Koordinasi Alinemen 2. Sbutkan faktor apa saja yang mempengaruhi perencanaan geometrik..? Jawab : Lalulintas Topograpi Kapasitas Keamanan dan analisa untung rugi

3. Jelaskan pengertian DAMAJA, DAMIJA, DAWASJA, BADAN JALAN pada potongan melintang jalan? Jawab: DAMAJA : adalah daerah yang dibatasi oleh batas manfaat ambang jalan, dikedua sisi jalan. Tinggi 5 meter, diatas perkerasan pada sumbu jalan dan kedalaman ruang bebas 1,5 meter dibawah muka jalan

DAMIJA: adalah daerah yang dibatasi lebar yang sama dengan DAMAJA ditambah ambang pengaman konstruksijalan dengan tinggi 5 meter dan kedalaman 1,5 meter. DAWASJA: adalah ruang sepanjang jalan diluar DAMAJA yang dibatasi oleh tinggi dan lebar tertentu, diukur dari sumbu jalan sebagai berikut: Jalan Arteri minimum 20 m Jalan Kolektor minimum 15 m Jalan Lokal minimum 10 m

Untuk keselamatan pemakai jalan, Dawasja di daerah tikungan ditentukan oleh jarak pandang bebas. BADAN JALAN: adalah bagian jalan yang meliputi seluruh jalur lalu lintas, median, dan bahu jalan.

4. Apa tujuan penetapan jarak pandang pada perencanaan goemetrik jalan serta jelaskan dan buat gambar sket mengenai jarak pandang tersebut.? Jawab:

A= kendaraan yang mendahului B= kendaraan yang berlawanan arah C= kendaraan yang didahului kendaraan A

Tujuan penetapan jarak pandang : untuk memberikan kesempatam kepada pengemudi, sehingga jika pengemudi melihat suatu halangan yang membahayakan, pengemudi dapat melakukan sesuatu tindakan untuk menghidari bahaya tersebut dengan aman. Dibedakan dua Jarak Pandang, yaitu Jarak Pandang Henti (Jh) dan Jarak Pandang Mendahului (Jd).

5. Gambarkan/ Jelaskan istilah lajur dan type sbb: a. 2/2 TB b. 2/1 TB c. 4/2 B Jawab : Lajur adalah bagian dari lalulintas yang memanjang dibatasi oleh marka jalan, memiliki lebar yang cukup untuk dilewati suatu kendaraan bermotor sesuai kendaraan rencana. a. 2/2 TB : 2 lajur, 2 jalur, tak terbagi b. 2/1 TB : 2 lajur, 1 jalur, tak terbagi c. 4/2 B : 4 lajur, 2 jalur, terbagi

( 1 jalur- 2 lajur-2 arah)

( 1 jalur- 2 lajur- 1 arah)

( 2 jalur-4 lajur-2 arah)

Anda mungkin juga menyukai