Repositori dan DHCP Server

Kompetensi : Setelah pembelajaran ini Anda dapat : 1. Menambah repositori lokal dari CD/DVD ROM. 2. Menginstalasi dan Mengkonfigurasi DCHP Server. 3. Menguji hasil konfigurasi.

Repositori Karena Linux Debian Etch dikemas dalam beberapa keping CD/DVD, maka kita harus menambahkan repositori CD/DVD ROM. Adapun perintahnya adalah sebagai berikut : # apt-cdrom add

Tanda pagar (#) menandakan kita pada posisi super user atau root. Setiap menambah dan mengkonfigurasi paket software kita harus berada diposisi root atau super user. Dan setiap akhir perintah diikuti dengan menekan tombol [Enter]. Sehingga dilayar monitor akan didapat hasil seperti berikut:

ns1:~# apt-cdrom add Using CD-ROM mount point /cdrom/ Unmounting CD-ROM Waiting for disc... Please insert a Disc in the drive and press enter Ketika muncul tulisan seperti di atas, masukkan disc 2 Debian Etch ke dalam DVD ROM Drive, lalu tekan tombol [Enter].
Mounting CD-ROM... Identifying.. [d88649df94224a0e6c7ff7f0ffe831db-2] Scanning disc for index files.. Found 2 package indexes, 0 source indexes and 0 signatures Found label 'Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-2 20070407-11:40' This disc is called: 'Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-2 20070407-11:40' Reading Package Indexes... Done Writing new source list Source list entries for this disc are: deb cdrom:[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-2 20070407-11:40]/ etch contrib main Unmounting CD-ROM...Repeat this process for the rest of the CDs in your set. ns1:~#

ww

.t w

nis ek

om ik

ute p

we r.

.id b

Lakukan perintah yang sama untuk disc berikutnya. Setelah itu lakukan update repositori dengan perintah seperti berikut : # apt-get update Di monitor akan terlihat seperti berikut :

ns1:~# apt-get update Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-3 20070407-11:40] etc h Release.gpg Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-2 20070407-11:40] etc h Release.gpg Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-1 20070407-11:40] etc h Release.gpg Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-3 20070407-11:40] etc h Release Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-2 20070407-11:40] etc h Release Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-1 20070407-11:40] etc h Release Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-3 20070407-11:40] etc h/contrib Packages/DiffIndex Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-3 20070407-11:40] etc h/main Packages/DiffIndex Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-2 20070407-11:40] etc h/contrib Packages/DiffIndex Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-2 20070407-11:40] etc h/main Packages/DiffIndex Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-1 20070407-11:40] etc h/contrib Packages/DiffIndex Ign cdrom://[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-1 20070407-11:40] etc h/main Packages/DiffIndex Reading package lists... Done ns1:~#

Repositori DVD ROM sudah kita lakukan. Hasilnya secara otomatis disimpan pada file /etc/apt/sources.list. Dengan perintah berikut : # more /etc/apt/sources.list kita dapat melihat isi file tersebut. Terlihat isi file tersebut seperti ini.
ns1:~# more /etc/apt/sources.list # # deb cdrom:[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-1 20070407-11:40]/ etch contrib main deb cdrom:[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-3 20070407-11:40]/ etch contrib main deb cdrom:[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-2 20070407-11:40]/ etch contrib main deb cdrom:[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-1 20070407-11:40]/ etch contrib main # Line commented out by installer because it failed to verify: #deb http://security.debian.org/ etch/updates main contrib # Line commented out by installer because it failed to verify: #deb-src http://security.debian.org/ etch/updates main contrib

Sebelumnya seperti ini.

ns1:~# more /etc/apt/sources.list # # deb cdrom:[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-1 20070407-11:40]/ etch contrib main deb cdrom:[Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-1 20070407-11:40]/ etch contrib main # Line commented out by installer because it failed to verify: #deb http://security.debian.org/ etch/updates main contrib # Line commented out by installer because it failed to verify: #deb-src http://security.debian.org/ etch/updates main contrib

ww

.t w

nis ek

om ik

ute p

we r.

.id b

Kita dapat melanjutkan menginstalasi paket software lain yang dibutuhkan, diantaranya DHCP Server, SSH Server untuk remote access dan FTP Server, dan lain-lain.

Instalasi DHCP Server DHCP (Dinamic Host Configuration Protocol) adalah protokol jaringan yang berfungsi untuk mengirim secara otomatis konfigurasi ke client. Komputer DHCP client yang terhubung ke komputer DHCP server akan mendapatkan konfigurasi jaringan (IP Address, gateway, dan domain name) secara otomatis.

Untuk membuat DHCP Server, kita harus meng-install-kan paket software dhcp3-server. Sekali lagi perlu diingat bahwa setiap menambah dan mengkonfigurasi paket software kita harus berada diposisi root atau super user. Dan setiap akhir perintah diikuti dengan menekan tombol [Enter]. Ketikan perintah berikut : # apt-get install dhcp3-server Terlihat di monitor PC seperti berikut ini.
ns1:~# apt-get install dhcp3-server Reading package lists... Done Building dependency tree... Done The following NEW packages will be installed: dhcp3-server 0 upgraded, 1 newly installed, 0 to remove and 0 not upgraded. Need to get 0B/292kB of archives. After unpacking 836kB of additional disk space will be used. Media change: please insert the disc labeled 'Debian GNU/Linux 4.0 r0 _Etch_ - Official i386 DVD Binary-1 20070407-11:40' in the drive '/cdrom/' and press enter

Masukan disc 1 Linux Debian Etch kedalam DVD ROM, kemudian tekan tombol [Enter]. Di monitor PC akan terlihat seperti berikut :

ww

.t w

nis ek

om ik

ute p

we r.

.id b

Tekan tombol [Enter] untuk melanjutkan proses instalasi. Setelah itu akan terlihat di monitor PC seperti berikut.
Prakonfigurasi paket ... Memilih paket dhcp3-server yang sebelumnya tidak dipilih. (Sedang membaca basis data ...68961 berkas dan direktori telah terpasang.) Sedang membuka paket dhcp3-server (dari .../dhcp3-server_3.0.4-13_i386.deb) ... Sedang menyetel dhcp3-server (3.0.4-13) ... Generating /etc/default/dhcp3-server... Starting DHCP server: dhcpd3 failed to start - check syslog for diagnostics. invoke-rc.d: initscript dhcp3-server, action "start" failed.

Ini menandakan proses instalasi dhcp3-server berjalan dengan baik. Selanjutnya kita edit file dhcpd.conf. FIle ini letaknya di subdirektori /dhcp3 yang terletak di direktori /etc. Saya menggunakan teks editor pico untuk mengedit file tersebut. Ketikan perintahnya seperti berikut : #pico /etc/dhcp3/dhcpd.conf

Pada isi file tersebut, cari baris seperti berikut :

# A slightly different configuration for an internal subnet. #subnet 10.5.5.0 netmask 255.255.255.224 { # range 10.5.5.26 10.5.5.30; # option domain-name-servers ns1.internal.example.org; # option domain-name "internal.example.org"; # option routers 10.5.5.1; # option broadcast-address 10.5.5.31; # default-lease-time 600; # max-lease-time 7200; #}

Hilangkan tanda #, lalu sesuaikan datanya dengan data jaringan yang akan kita kelola secara otomatis.
# A slightly different configuration for an internal subnet. subnet 192.168.0.0 netmask 255.255.255.0 { range 192.168.0.100 192.168.0.130; option domain-name-servers ns1.sonzarni.local; option domain-name "sonzarni.local"; option routers 192.168.0.254; option broadcast-address 192.168.0.255; default-lease-time 600; max-lease-time 7200; }

Untuk contoh di atas, data jaringan yang akan dikelola secara otomatis (DHCP) adalah sebagai berikut :
subnet netmask Range option domain-nameservers option domain-name option routers option broadcast-address 192.168.0.0 255.255.255.0 192.168.0.100 192.168.0.130

ns1.sonzarni.local sonzarni.local

192.168.0.254 192.168.0.255

ww

.t w

nis ek

subnet untuk Klas C dari IP Address yang saya gunakan Klas C IP Address otomatis untuk client dimulai dari 192.168.0.100 sampai 192.168.0.130 Nama PC Server. Nama Domain PC DHCP Server ini sekaligus sebagai PC Router Broadcast Address untuk klas C

om ik

ute p

we r.

.id b

Anda dapat menggunakan data yang lain sesuai dengan keinginan Anda. Untuk menyimpan hasil edit file tersebut, tekan tombol [Ctrl] + [O], kemudian tekan tombol [Enter]. Dan tekan tombol [Ctrl] + [X] untuk keluar dari teks editor pico. Pengujian DHCP Server Setelah proses instalasi selesai. Kita restart file dhcp3-server terlebih dahulu agar hasil perubahan konfigurasi dapat digunakan, dengan cara mengetikan perintah berikut : #/etc/init.d/dhcp3-server restart
ns1:~# /etc/init.d/dhcp3-server restart Stopping DHCP server: dhcp3. Starting DHCP server : dhcp3. ns1:~#

Dengan demikian server DHCP kita telah berjalan dan siap untuk digunakan.

Untuk pengujian, kita coba di komputer client berbasis Microsoft Windows yang terhubung di jaringan yang sama dengan komputer server tersebut. Pada contoh ini, komputer client yang saya pakai menggunakan sistem operasi Microsoft Windows XP Pro. Terlebih dahulu kita ubah setingan di Local Area Connection-nya. Pada tab General, klik Internet Protocol (TCP/IP), kemudian klik tombol Properties.

Jika sudah berisi angka-angka dari IP Address dan subnetmask-nya serta Preferred DNS Server seperti di bawah ini, maka klik pada radio button Obtion an IP address automatically dan Obtion DNS server address automatically

ww

.t w

nis ek

om ik

ute p

we r.

.id b

Sehingga hasilnya akan seperti gambar berikut.

ww

.t w

nis ek

om ik

ute p

we r.

.id b

Setelah di klik tombol OK dan ditutup jendela Local Area Connection, selanjutnya kita buka command prompt Microsoft Windows dan ketikan perintah seperti berikut :

ipconfig /release Dimonitor akan tampil seperti gambar di bawah ini. Perhatikan pada baris Ethernet adapter Local Area Connection 3 (seperti yang ditunjukkan tanda panah kursor). Kebetulan komputer untuk client yang saya gunakan memiliki 3 (tiga) ethernet card, sedangkan yang tersambung ke komputer server adalah ethernet card 3.

Perintah tersebut gunanya untuk menghilang IP Address yang ada. Tampak pada gambar di atas, IP address untuk Ethernet adapter Local Area Connection 3 yang terhubung ke komputer server, IP address-nya telah 0 (nol). Untuk memberi IP address secara otomatis ke komputer client dari komputer DHCP server, ketikan perintah berikut. ipconfig /renew Seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

ww

.t w

nis ek

om ik

ute p

we r.

.id b

Jika di komputer client Anda yang terhubung dengan komputer server dapat berjalan seperti langkah-langkah di atas, Itu berarti Anda telah berhasil membuat DHCP Server. Anda dapat melanjutkan menginstalasi dan mengkonfigurasi paket software lainnya.