Anda di halaman 1dari 11

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan Puji dan Syukuryang setinggi-tingginya kepada


Tuhan Semesta Alam ALLAH SWT dan Junjungan Tinggi NABI MUHAMMAD
SAW.Atas berkah, rahmat, restu, juga takdir indah yang telah diberikan-NYA
kepada penulis. Melalui perjuangan keras menempuh badai waktu, konflik mental,
batin serta pikiran, proses tawa dan tangis, bahkan sempat memperpanjang waktu
penyusunan skripsi, akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Penulisan skripsi yang berjudul Kista Keratosis Odontogenik dan
Perawatannya ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi mahasiswa/i
tingkat akhir Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Prof. Dr. Moestopo
(Beragama) untuk mencapai Gelar Sarjana Kedokteran Gigi.
Selama proses penyusunan skripsi ini, penulis mendapatkan bimbingan,
arahan, dukungan, serta motivasi yang diberikanoleh berbagai pihak. Maka dari
itu penulis ingin mengucapkan terimakasih dan doa yang sebanyak-banyaknya
kepada:
1.

Yang terhormat, Henny Krishnawati, drg, Sp.Pros, MARS, selaku Dekan


Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama).

2.

Yang terhormat, drg, Untary selaku dosen pembimbing. Terima kasih dokter
Un,atas bimbingan dan kesabarannya yang sangat besar kepada saya yang
dulu keras kepala dan malas ini, akhirnya bisa selesai di kesempatan kedua.

3.

Kepada drg, Erianti U.D. M.Pd. sebagai dosen pembimbing akademis. Yang
telah membimbing saya sejak pertama kali saya menuntut ilmu di kampus ini.

4.

Kepada seluruh staf pengajar dan karyawan di Fakultas Kedokteran Gigi


Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) yang telah memberikan ilmu,
pengalaman dan waktunya kepada penulis.

5.

Kepada yang tersayang, terhebat, dan terajaib, kedua orang tua, Mama Dedeh
Suprihati dan Papa Bambang Suryanto yang telah mengeluarkan segenap
perhatian, kasih sayang, dukungan baik moral dan material kepada anak
pertamanya yang insya Allah jadi drg handal ini. Terima kasih papa mama,
cium peluk buat papa mama, aya ga mungkin sampai sejauh ini tanpa campur
tangan papa mama. ILOVEYOU.

6.

Kepada adik-adikku yang selalu mampu menghibur, jadi tempat untuk


mencurahkan perasaan, teman pelarian, yang paling ahli ngabisin uang, Afa
Soraya dan Silfie Sabila, sukses ya kuliahnya, semoga dapet yang terbaik.
Semangat!!

7.

Keluarga besar Bapak Soetarko yang selalu memberi semangat dan doanya.

8.

Kepada manusia nano-nano. Agung Hartanto, SE. Yang selama ini telah rela
menjadi objek aniaya, sahabat terbaik, teman terceria, kakak pemberi
kenyamanan, motivator terbaik, penghapus air mata tertampan. Terimakasih,
sukses buat kamu. Juga ibu yang selalu bijaksana.

9.

Kepada dokter gigi ter-KW, intan, mega, ira, melisa, indah putri,hendro,
yunda, behel, lady, gita, buaji, dasa, adel teman satu bimbingan, dan seluruh
mahasiswa/i FKG Moestopo khususnya angkatan 2008 yang telah membantu
saya selama menjalani preklinik, maaf saya tidak bisa saya sebutkan satu
persatu. Maaf juga jika penulis lupa menyebutkan nama kalian disini.Sukses

ii

semua, semoga kita bisa mengharumkan nama Moestopo hingga kancah


internasional. Amin.
10. Kepada seluruh kru fotokopi laras di belakang kampus yang selalu
memberikan jasanya memperbaiki bentuk skripsi dengan ikhlas.
11. Juga pada seluruh pihak yang telah banyak membantu, namun tidak bisa
disebutkan satu persatu. Terima kasih semuanya, semoga Allah membalas
kebaikan kalian.
Karena terbatasnya waktu penyusunan, penulis menyadari bahwa skripsi
ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih memiliki banyak kekurangan. Kritik
dan saran akan penulis terima dengan senang hati.
Harapan penulis, agar skripsi ini dapat berguna dalam menambah
khasanah akan ilmu di bidang kedokteran gigi bagi pembaca khususnya rekan
sejawat di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama).

Jakarta, Mei 2012

Penulis

iii

DAFTAR ISI

Halaman
KATA PENGANTAR .....................................................................................

DAFTAR ISI ....................................................................................................

iv

DAFTAR TABEL ............................................................................................

vi

DAFTAR BAGAN ..........................................................................................

vii

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................

viii

BAB I

: PENDAHULUAN ......................................................................

BAB II

: KISTA .........................................................................................

II.1. Definisi Kista ......................................................................

II.2. Klasifikasi Kista ..................................................................

BAB III : KISTA

ODONTOGENIK

KERATOSIS

(Odontogenic

Keratocyst ...................................................................................

15.

III.1. Definisi...............................................................................

15

III.2. Etiologi dan Patofisiologi ..................................................

19

III.3. Karakteristik Kista Keratosis Odontogenik .......................

21

III.3.1. Gejala Klinis ..........................................................

21

III.3.2. Gambaran Radiologis ............................................

21

III.3.3. Gambaran Histopatologis ......................................

25

III.4. Diagnosis ...........................................................................

30

III.5. Diagnosis Banding ............................................................

30

III.6. Sifat Rekurensi Kista Keratosis Odontogenik ...................

33

iv

BAB IV : PERAWATAN KISTA KERATOSIS ODONTOGENIK ........

37

IV.1. Dekompresi atau Marsupialisasi sebelum Enukleasi .......

38

IV.1.1. Teknik Dekompresi atau Marsupialisasi ..............

41

IV.2. Tahap Enukleasi ...............................................................

44

IV.3. Kuretase setelah Enukleasi ................................................

46

IV.4. Peripheral Ostectomy ........................................................

47

IV.4.1. Ostektomi mekanik ................................................

47

: RINGKASAN .............................................................................

50

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................

53

BAB V

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

Tabel 1

: Klasifikasi kista tulang rahang menurut WHO ..........................

Tabel 2

: Perbedaan kista keratosis odontogenik tipe parakeratin dan


ortokeratin ..................................................................................

vi

18

DAFTAR SKEMA

Skema
Skema 1

Halaman
: Skema perawatan Kista keratosis odontogenik .......................

vii

38

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

Gambar 1

: Tiga struktur dasar kista.......................................................

Gambar 2

: Klasifikasi kista rahang .......................................................

14

Gambar 3

: Distribusi kista keratosis odontogenik ................................

17

Gambar 4

: Gambaran radiografi panoramik dari kista keratosis


odontogenik ........................................................................

22

: Kista keratosis odontogenik pada molar tiga tanpa riwayat


pencabutan ..........................................................................

22

Gambar 6

: Gambaran radiografis kista keratosis odontogenik .............

23

Gambar 7

: Gambaran radiografis kista keratosis multilokular


mandibula ...........................................................................

23

: Gambaran radiografis kista keratosis multilokular


posterior mandibula dan ramusasendens .............................

24

: Gambaran histopatologi kista keratosis odontogenik


berupa sel basal ...................................................................

25

Gambar 10

: Gambaran histopatologi kista keratosis odontogenik .........

25

Gambar 11

: Gambaran histopatologis dari sisa epitel odontogenik pada


dinding kista ........................................................................

26

Gambar 12

: Gambaran histopatologis kista satelit pada dinding kista ....

27

Gambar 13

: Gambaran histopatologis kista satelit dari lamina dentin


aktif .....................................................................................

27

: Gambaran histopatologis dari epitel kista yang mengalami


inflamasi .............................................................................

28

: Karakteristik mikroskopik epitel kista yang mengalami


inflamasi kronis ..................................................................

28

Gambar 5

Gambar 8

Gambar 9

Gambar 14

Gambar 15

viii

Gambar 16

: Gambaran mikroskopis kista keratosis tipe orthokeratin


dan parakeratin ....................................................................

29

: Gsmbaran radiologis kista keratosis menyerupai kista


dentigerous ..........................................................................

31

: Gambaran radiologis kista keratosis menyerupai kista


periodontal lateral ...............................................................

31

: Gambaran radiologis kista keratosis menyerupai


kistaduktus nasopalatinus ...................................................

32

: Gambaran radiologis kista keratosis multilokular


menyerupai ameloblastoma ...............................................

32

: Kista keratosis odontogenik besar melibatkan mahkota


molar tiga bawah .................................................................

33

Gambar 22

: Ilustrasi teknik dekompresi kista dengan drainage tube .....

41

Gambar 23

: Pembukaan epitel kista ke arah rongga mulut ....................

41

Gambar 24

: Teknik marsupialisasi .........................................................

42

Gambar 25

: Teknik marsupialisasi .........................................................

43

Gambar 26

: Contoh kasus dengan aplikasi metode marsupialisasi untuk


dekompresi ..........................................................................

43

: Contoh kasus rekurensi setelah aplikasi metode


marsupialisasi untuk dekompresi ........................................

44

: Contoh pemakaian kuret untuk metode enukleasi tunggal


tanpa dekompresi atau marsupialisasi .................................

45

Gambar 29

: Teknik peripheral ostectomy mekanik ...............................

48

Gambar 30

: Gambaran radiografi panoramik dan tomografi dari kista


rekurensi padaposterior mandibula dan ramus asendens .....

49

Gambar 17

Gambar 18

Gambar 19

Gambar 20

Gambar 21

Gambar 27

Gambar 28

ix

KISTA KERATOSIS ODONTOGENIK DAN


PERAWATANNYA

Skripsi
Dibuat sebagai salah satu syarat untuk mencapai
Gelar Sarjana Kedokteran Gigi

Diajukan oleh :

NAMA

: MARHA SHABRINA

NIRM

: 2008-11-089

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI


UNIVERSITAS PROF. DR. MOESTOPO (BERAGAMA)
JAKARTA
2012
x

xi

Anda mungkin juga menyukai