Anda di halaman 1dari 4

TAMBAHAN LITERATUR INSTALASI PENANGKAL PETIR Faktor faktor yang perlu dipertimbangkan dalam merencanakan dan memasang sistem

m penangkal petir adalah ; Keamanan secara teknis tanpa mengabaikan faktor keserasian Arsitektur. Penampang hantaran hantaran pertanahan yang digunakan Ketahanan mekanis Ketahanan terhadap korosi Bentuk dan ukuran bangunan yang dilindungi Faktor ekonomis

PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN BAHAYA KEBAKARAN Bahaya kebakaran adalah bahaya yang ditimbulkan oleh adanya nyala api yang tidak terkendali. Sehingga dapat mengancam keselamatan jiwa manusia maupun harta benda. Bahan yang mudah terbakar: o Benda Padat : kayu, kertas, plastik o Benda cair : bensin, spirtus o Gas : asatelin, LNG Sumber panas yang dapat menimbulkan kebakaran antara lain: terbakar terbakar Pendinginan, penyemprotan air pada benda yang Sinar matahari Korsleting Listrik Gesekan benda benda yang menimbulkan bunga api Reaksi kimia Penguraian, memisahkan benda benda yang mudah

Beberapa Sistem pemadaman api

Isolasi, menyemprotkan bahan kimia CO2 Blasting effect system, memberikan tekanan tinggi

dengan jalan meledakkan bahan peledak KELAS, SISTEM DAN BAHAN PEMADAM KEBAKARAN No Kelas kebakaran Sistem pemadaman air busa CO2 CTFBCF Powd er Dry Chemi 1 Kelas A Kayu, karet, 2 tekstil Kelas B Bensin, cat, 3 minyak Kelas C Listrik, mesin 4 mesin Kelas D logam Isolasi pendinginan bahaya bahaya bahaya baik isolasi bahaya bahaya baik Boleh Baik Pendinginan, penguraian, isolasi Isolasi bahaya baik Baik Boleh boleh baik boleh boleh boleh cal boleh Bahan Pemadaman

BCF = Bromide, Clorine, Fluorine adalh jenis gas Halon Bahan pemadam api CO2 = Carbon Dioksida. Prosentage CO2 yang diperlikan untuk ruangan yang memakai sistem otomatis No Tingkat bahaya 1 Berbahaya 2 Cukup berbahaya Prosentage CO2 40% 30% Volume CO2 40% x vol ruangan 30% x vol ruangan Berat CO2/m3 0,8 kg 0,6 kg

CARA KERJA PEMADAM INSTALASI TETAP Sistem semi otomatis Api Alat deteksi Panel alarm Manusia Sistem start Alat pemadam aktif Sistem start Alat pemadam aktif Sistem Otomatis Api Alat deteksi Panel alarm

Pada sistem otomatis manusia hanya diperlikan untuk menjaga kemungkinan lain yang terjadi Sistem deteksi awal terdiri dari Alat deteksi asap ( smoke detector ) Alat deteksi nyala api ( Flame Detector )

ALAT DETEKSI PANAS ( HEAT DETECTOR ) Dapat mendeteksi kebakaran dengan cara membedakan kenaikan temperatur di ruangan. Prinsip kerja deteksi awal adalah : detektor bekerja kemudian mengirimkan sinyal listrik ke panel kontrol alarm sebagai input data. Panel kontrol alarm bahaya, merupakan unit pengontrol yang akan mengolah, seleksi, dan evaluasi data. Outputnya yang berisi informasi tentang lokasi kebakaran secara otomatis mengaktifkan peralatan di pusat alarm. Setelah alarm

berbunyi dan lokasi diketahui maka petugas dapat segera bertindak atau secara otomatis, sinyal dari unit kontrol dapat langsung mengaktifkan peralatan tersebut ( misalnya sprinkler ). Sprinkler adalah suatu alat semacam nozzle ( penyemprot ) yang dapat memancarkan air secara pengabutan ( Fog) dan bekerja secara otomatis.

Anda mungkin juga menyukai