Membahas tentang analisis perusahaan berdasarkan dua komponen utama dalam analisis fundamental, yaitu EPS dan rasip P/E. Penggunaan EPS utk melakukan analisis saham perusahaan, beserta kelemahan laporan keuangan dalam kaitannya dengan perhitungan EPS. Sedangkan penggunaan rasio P/E sebagai dasar utk menghitung prospek perusahaan serta sebagai ukuran relatif nilai saham perusahaan.
semakin cepat jatuh tempo suatu kewajiban ( hutang ), maka penyajian pos-nya dalam neraca ( bagian pasiva ) akan semakin didahulukan. LAPORAN RUGI LABA, ringkasan profitabilitas perusahaan selama periode waktu tertentu, misalnya satu tahun. Laporan rugi laba ini menunjukkan penghasilan ( revenues ), biaya ( expenses ) yang dikeluarkan dalam satu periode, dan elemen-elemen lain pembentuk laba. Dalam analisis laporan rugi laba perlu dilakukan pembedaan unsur-unsur biaya yang tercantum dalam laporan rugi laba, menjadi : 1, Biaya produksi, berkaitan dengan biaya-biaya yang langsung terkait dengan aktivitas produksi barang-barang dan jasa yang akan dijual perusahaan. 2. Biaya administrasi dan umum, berkaitan dengan biaya overhead, biaya gaji, pengiklanan, dan biaya lainnya yang tidak terkait langsung dengan biaya produksi barang dan jasa. 3. Biaya bunga, terkait dengan biaya yang harus dikeluarkan perusahaan sebagai konsekuensi penggunaan hutang. 4. Biaya pajak penghasilan, berkaitan dengan kewajiban perusahaan untuk membayar sejumlah pajak kepada pemerintah. LAPORAN ARUS KAS ( THE STATEMENT of CASH FLOWS ), memuat aliran kas yang berasal dari tiga sumber, yaitu operasi perusahaan, investasi dan aktivitas finansial yang dilakukan perusahaan. Laporan arus kas yang berasal dri operasi perusahaan menunjukkan kemapuan perusahaan dlm menghasilkan arus kas ( dri operasi sehari-hari ) utk melunasi utang dan keperluan lainnya. Aktivitas investasi dlm laporan arus kas menunjukkan pengeluaran dan penerimaan kas perusahaan yg berkaitan dgn investasi dilakukan perusahaan utk menghasilkan keuntungan di masa depan. Sedangkan, aktivitas pendanaan dlm laporan arus kas menunjukkan prediksi klaim terhadap arus kas di masa depan oleh para pemilik modal perusahaan. Ada dua perbedaan antara laporan arus kas dgn laporan rugi laba dan neraca perusahaan.
1. Neraca dan laporan rugi laba disusun atas dasar metode aktual akuntansi ( artinya penerimaan dan biaya-biaya dicatat ketika transaksi tsb terjadi, meskipun dlm kenyataannya tdk menyebabkan perubahan aliran kas perusahaan ), sedangkan laporan arus kas hanya mencatat transaksi yg menyebabkan aliran kas secara nyata. 2. Laporan rugi laba memasukkan pos depresiasi utk menghaluskan pengeluaran modal yg terlalu besar dlm laporan rugi laba. Sedangkan laporan arus kas hanya akn mencatat transaksi pengeluaran modal perusahaan pada saat transaksi itu terjadi.
masa datang, tapi investor harus selalu awas terhadap kemungkinan-kemungkinan yg akan terjadi di masa datang.
Catatan atas laporan keuangan menjelaskan atau merinci jumlah yg tertera dlm keempat komponen sebelumnya, yaitu neraca atau laporan posisi keuangan, laporan laba rugi, laporan perubahanekuitas dan laporan arus kas. Informasi secara lengkap laporan keuangan perusahaan diperoleh pada laporan tahunan yg dipublikasikan perusahaan. Laporan tahunan dapat diperoleh di perusahaan yg bersangkutan atau di bursa efek yg mencatat saham perusahaan tsb. Sumber-sumber lain umumnya menyajikan laporan keuangan perusahaan dgn format ringkasan, misalnya Indonesian Capital Market Directory ( ICMD ) yg dikeluarkan oleh Institute for Economics and Financial Research ( ECFIN).