Anda di halaman 1dari 3

DOKUMEN Nomor Kelas : Penulis Utama : Penulis Tambahan : 1.

Nim : Tahun : Badan Corporate : Judul : Evaluasi Program Pengembangan Kawasan Minapolitan Kampung Lele dengan Model Cipp (Context, Input, Process, Product) di Desa Tegalrejo Kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali Judul Seragam : Judul Seri : Edisi : Imprint : Kolasi : Sumber : UNS-F. Pertanian Jur. Penyuluhan dan Komunikasi PertanianH.0406049-2011 Subyek : Jenis Dokumen : Abstrak : PERIKANAN Skripsi 5% menunjukkan bahwa ada perbedaan pendapat oleh responden mengenai efektifitas program pengembangan kawasan minapolitan Kampung Lele Desa Tegalrejo.Pemanfaatan wilayah perairan Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia sangat penting untuk menunjang pembangunan nasional. Oleh karena itu pemerintah mengeluarkan program Revitalisasi Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (RPPK). Salah satu penerapan program tersebut Surakarta - F. Pertanian - 2011 H.0406049 2011 Iva e 2011 Ivan Beny Mustofa

adalah revitalisasi perikanan yang dikembangkan melalui program minapolitan. Di Kabupaten Boyolali program tersebut berupa pengembangan kawasan minapolitan Kampung Lele. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi program pengembangan kawasan minapolitan Kampung Lele dilihat dari aspek konteks, input, proses dan produk (CIPP). Evaluasi model ini dapat mendeskripsikan semua unsur yang berperan dalam program tersebut. Metode penelitian ini adalah deskriptif. Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja (purpossive) di Desa Tegalrejo. Pengambilan sampel petani ikan dilakukan dengan sistematic random sampling sebanyak 28 responden. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Aspek CIPP diukur dengan kuisioner dan untuk mengetahui perbedaan pendapat pada aspek product oleh responden digunakan tes satu sampel Chi kuadrat. Berdasarkan hasil penelitian, aspek context (permasalahan, kebutuhan, aset, peluang) dan aspek input (organisasi pendukung, fasilitator, motivasi, anggaran) mampu mendukung penerapan program pengembangan kawasan minapolitan Kampung Lele Desa Tegalrejo. Aspek process (survei lokasi, pelaksanaan kegiatan dan fasilitasi kegiatan) juga mendukung pelaksanaan program tersebut. Dilihat dari aspek product, sebanyak 86% reponden menyatakan keefektifan program pengembangan kawasan minapolitan Kampung Lele Desa Tegalrejo, namun 14% responden menyatakan program ini tidak efektif. Berdasarkan hasil analisis Chi kuadrat dengan tingkat File Dokumen : Tidak ada file Tidak ada file Binder1.pdf Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download

Status Pembimbing :

Public 1. Dwiningtyas Padmaningrum, SP, MSi 2. Arip Wijianto, SP, MSi 3. 4. 5.

Catatan Umum : Fakultas : Harga : Asal : Fak. Pertanian Upload8 Hadiah

Anda mungkin juga menyukai