Anda di halaman 1dari 1

Setelah mendapatkan pengarahan, baik dari petugas pintu keluar St.

Bogor dan TIC mengenai keberadaan Curug Nangka, sekitar pukul 09.00 WIB, saya langsung bergegas menuju angkot yang dimaksud. Kedua orang tersebut menyuruh saya untuk naik angkot hijau 02 ke arah BTM (Bogor Trade Mall)/Ramayana dan dilanjutkan angkot biru 03 arah Ciapus. Untuk angkot hijau 02 tersebut, saya membayar ongkos senilai Rp. 2000. Saat sampai BTM, saya kembali bertanya kepada polisi yang sedang patroli (benarbenar takut nyasar ) dan keterangan yang sama saya dapat. Tapi pak polisi menyuruh saya untuk bertanya ke supir terlebih dahulu apakah mobilnya akan melewati Curug Nangka. Rupanya ada dua jenis mobil angkot, dengan warna dan nomor yang sama, tapi tak semuanya melewati curug tersebut. Sesampai di pertigaan, tepatnya di depan The Highland Park Hotel and Resort, saya disuruh turun oleh supir karena sudah tiba di depan gang/jalan ke arah Curug Nangka. Untuk biaya angkot tersebut, saya membayar ongkos sebesar Rp. 5000. Di pertigaan itu ada papan kecil penunjuk jalan arah ke curug tujuan saya kali ini. Perjalanan dari Taman Topi ke pertigaan tersebut ditempuh selama 50 menit. Awalnya saya memutuskan untuk berjalan kaki dari depan gang tersebut menuju ke curug. Tapi saya sangat bersyukur pada tukang ojek yang lewat dan menawarkan tumpangannya. Akhirnya saya menggunakan jasa ojek tersebut. Jarak yang ditempuh lumayan jauh juga, sekitar 1 km. Kalau ramai-ramai mungkin jarak tersebut akan terasa singkat. Namun karena saya sendiri, saya memilih ojek dengan ongkos senilai Rp. 5000. Hanya butuh sekitar 5 menit saja sampai di pintu masuk curug.

Anda mungkin juga menyukai