Anda di halaman 1dari 4

Filtrasi glomelurus Membran filtrasi pada badan Malphigiterdiriatas 3 lap : 1.Sel endoteliumglomelurus 2. Membran basal 3.

Epitel kapsul Bowman Ke-3 strukturtsb sangat sesuaiuntuk filtrasikarena : 1. Glomelurus punya banyak kapiler 2.Pembuluh darahyangmasuk ke glomelurusmempunyai diameteryang Le bihbesar dari padayang keluarsehingga tekanan darah di glomelurus menjadi besar 3.Membran filtrasi menjadi sangat tipis

Permeabilitasmembran kapiler Dalam keadaan normal membran filtrasitidak dapat ditembus oleh protein dalam plasma darah. Permeabilitas membran filtrasidapat meningkat pada kondisiabnormal misal : suplaidarah ke ginjal berkurang,kondisianoksia (kekurangan oksigen),terdapat senyawa yang bersifat racun. Volumefiltrat glomelurus volume filtrat glomelurus sama dengan jumlah volume cairan yang menembus membran filtrasi per menit. Orang normal volume filtrat sekitar 125 ml per menit ~ 7,5liter perjam ~ 180liter perhari.Filtrat yang terbentuk 99%direabsorbsi , sisanya merupakan urin Fraksi filtrasi fraksi filtrasi = volume filtrat glomelurus / aliran plasma ke ginjal besarnya sekitar0,2 atau 20%

Filtrasi Glomerulus Darah yang masuk ke dalam nefron melalui arteriol aferen dan selanjutnya menuju glomerulus akan mengalami filtrasi, (tekanan darah pada arteriol aferen relatif cukup tinggi , pada arteriol eferen relatif lebih rendah), sehingga keadaan ini menimbulkan >> filtrasi pada glomerulus. Cairan filtrasi dari glomerulus akan masuk menuju tubulus, dari tubulus masuk kedalam lengkung henle, tubulus distal, duktus koligentes, pelvis ginjal, ureter, vesica urinaria, dan akhirnya keluar berupa urine. Membran glomerulus mempunyai ciri khas yang berbeda dengan lapisan pembuluh darah lain, yaitu terdiri dari: lapisan endotel kapiler, membranebasalis, lapisan epitel yang melapisi permukaan capsula bowman.

Permiabilitas membarana glomerulus 100-1000 kali lebih permiabel dibandingkan dengan permiabilitas kapiler pada jaringan lain Faktor-faktor yang mempengaruhi laju filtrasi glomerulus sebagai berikut: a.Tekanan glomerulus: semakin tinggi tekanan glomerulus semakintinggi laju filtrasi, semakin tinggi tekanan osmotic koloidplasmasemakin menurun laju filtrasi, dan semakin tinggi tekanancapsula bowman semakin menurun laju filtrasi. b.Aliran dara ginjal: semakin cepat aliran daran ke glomerulussemakin meningkat laju filtrasi. c.Perubahan arteriol aferen: apabial terjadi vasokontriksi arteriolaferen akan menyebabakan aliran darah ke glomerulus menurun.Keadaan ini akan menyebabakan laju filtrasi glomerulus menurun begitupun sebaliknya. d.Perubahan arteriol efferent: pada kedaan vasokontriksi arteriol eferenakan terjadi peningkatan laju filtrasi glomerulus begitupun sebaliknya. e.Pengaruh perangsangan simpatis, rangsangan simpatis ringan dansedang akan menyebabkan vasokontriksi arteriol aferen sehinggamenyebabkan penurunan laju filtrasi glomerulus. f.Perubahan tekanan arteri, peningkatan tekanan arteri melaluiautoregulasi akan menyebabkan vasokontriksi pembuluh daraharteriol aferen sehinnga menyebabkan penurunan laju filtrasiglomerulus. Komposisi Filtrat Glomerulus Dalam cairan filtrate tidak ditemukan erytrocit, sedikit mengandung protein(1/200 protein plasma). Jumlah elektrolit dan zat-zat terlarut lainya sama dengan yang terdapat dalam cairan interstitisl pada umunya. Dengan demikiankomposisi cairan filtrate glomerulus hampir sama dengan plasma kecuali jumlah protein yang terlarut. Sekitar 99% cairan filtrate tersebut direabsorpsi kembali ke dalam tubulus ginjal.

Glomerulus berfungsi sebagai filter. Tekanan darah glomerulus yang tinggi (55mmHg) terjadi karena glomerulus disuplai dan mengalirkan darah ke arteriol, disamping itu karena arteriol aferen berdiameter lebih besar daripada arteriol eferen Fisiologi Ginjal: Mekanisme Pembentukan Urin Filtrasi Glomerulus

Sekitar 1/5 dari plasma yang mengalir ke ginjal disaring dari glomeruli ke tubulus renal

Penyaringan (filtrasi) Filtrasi terjadi pada kapiler glomerulus pada kapsul Bowman. Pada glomerulus terdapat sel-sel endotelium kapiler yang berpori (podosit) sehingga mempermudah proses penyaringan. Beberapa faktor yang mempermudah proses penyaringan adalah tekanan hidrolik dan permeabilitias yang tinggi pada glomerulus. Selain penyaringan, di glomelurus terjadi pula pengikatan kembali sel-sel darah, keping darah, dan sebagian besar protein plasma. Bahan-bahan kecil terlarut dalam plasma, seperti glukosa, asam amino, natrium, kalium, klorida, bikarbonat, garam lain, dan urea melewati saringan dan menjadi bagian dari endapan. Hasil penyaringan di glomerulus berupa filtrat glomerulus (urin primer) yang komposisinya serupa dengan darah tetapi tidak mengandung protein. Pada filtrat glomerulus masih dapat ditemukan asam amino, glukosa, natrium, kalium, dan garamgaram lainnya.

Filtrasi Filtrasi di dalam ginjal terjadi didalam Glomerulus, sehingga disebut Filtrasi Glomerulus. Filtrasi Glomerulus merupakan langkah pertama didalam pembentukan Urin pada manusia. Membran Glomerulus seratus kali lipat lebih permeabel daripada kapiler-kapiler di tempat lain. Tekanan darah kapiler glomerulus adalah gaya pendorong utama yang berperan untuk menginduksi filtrasi glomerulus. Mekanisme kerja Filtrasi Glomerulus : Pada saat darah mengalir melalui glomerulus, terjadi filtrasi plasma bebas-protein menembus kapiler glomerulus kedalam kapsul Bowman.Cairan yang difiltrasi dari glomerulus ke dalam kapsul Bowman harus melewati 3 lapisan yang membentuk membran glomerulus : 1. Dinding kapiler Glomerulus 2. Lapisan gelatinosa aseluler = Membran basal ( basement membrane ). 3. Lapisan dalam kapsul Bowman. Secara kolektif, keti-3 lapisan ini berfungsi sebagai saringan molekul halus yang menahan sel darah merah dan protein plasma, tetapi melewatkan H2O dan zat terlarut lain yg memiliki ukuran molekul lebih kecil. Melalui Filtrasi Glomerulus, setiap hari terbentuk rata-rata 180 liter ( sekitar 47,5galon ) filtrat glomerulus. Pada saat filtrat mengalir melalui tubulus, zat-zatyang bermanfaat bagi tubuh dikembalikan ke plasma kapiler peritubulus. Perpindahan bahan bahan yang bersifat selektif dari bagian dalam tubulus ( lumen tubulus ) ke dalam darah ini disebut reabsorpsi tubulus.

Anda mungkin juga menyukai