JARINGAN KOMPUTER SI032

JURNAL PRAKTIKUM (LAB. ACTIVITY)

Protokol Routing Tabel Routing

Materi 7:

Oleh:
NAMA : MOHAMAD ARIF SUDARSONO NIM : 10.12.5326

Dosen:
B. Herry Suharto, S.T., M.T.

S1 SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012

Protokol Routing dan Tabel Routing

A. Tujuan
Setelah praktikum ini, praktikan diharapkan dapat: 1. Memahami cara kerja Protokol Routing. 2. Memahami fungsi tabel routing untuk informasi perutean pada router.

B. Peralatan Praktikum
PC dengan sistem operasi Windows atau Linux yang terhubung ke LAN. CISCO Router atau aplikasi Cisco Packet Tracer.

C. Praktikum
1. Mengkonfigurasi IP Address.
a. Bagi kelas dalam kelompok (9 kelompok) b. Buatlah topologi jaringan sebagai berikut (lihat jurnal 6):

Backbone
IP Backbone pada masingmasing network

IP Gateway pada masing-masing network

c. Setting alokasi IP addressing (Classless) untuk tiap-tiap kelompok dengan

ketentuan seperti dalam tabel:

N o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Kelompok Segmen I Segmen II Segmen III Segmen IV Segmen V Segmen VI Segmen VII Segmen VIII Segmen IX Segmen Backbone

Network Address 10.10.1.160/28 10.10.2.144/28 10.10.3.192/28 10.10.4.128/28 10.10.5.80/28 10.10.6.64/28 10.10.7.48/28 10.10.8.32/28 10.10.9.16/28 10.10.10.0/28

d. Setting IP Address dan Gateway komputer Anda sesuai dengan alokasinya! e. Tentukan Subnet Mask, Broadcast Address, Network Address, dan Host
Address dari jaringan anda dan tentukan alamat Gateway-nya! Isikan dalam tabel berikut: N o 1 2 3 4 5 6 7 8 Address Name Subnet Mask Network Address Broadcast Address Host 1 Host 2 Host 3 IP Router (Gateway) IP Router (Backbone) Address 255.255.255.240 10.10.7.48 10.10.7.63 10.10.7.51 10.10.7.52 10.10.7.53 10.10.7.62 10.10.10.7

f. Pilih salah satu komputer yang akan digunakan untuk administrasi router
g. Telnet ke Router (gunakan Putty) h. Konfigurasi IP Gateway pada router. i. Konfigurasi IP Backbone pada router.

j. Uji koneksitas jaringan masing-masing kelompok dengan menggunakan

ping! N o 1 Koneksi Host 1 ke Host 2 Informasi Ping
C:\Users\amikom>ping 10.10.7.52 Pinging 10.10.7.52 with 32 bytes of data: Reply from 10.10.7.52: bytes=32 time=2ms TTL=128 Reply from 10.10.7.52: bytes=32 time<1ms TTL=128 Reply from 10.10.7.52: bytes=32 time<1ms TTL=128 Reply from 10.10.7.52: bytes=32 time<1ms TTL=128 Ping statistics for 10.10.7.52: Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss), Approximate round trip times in milli-seconds: Minimum = 0ms, Maximum = 2ms, Average = 0ms

C:\Users\amikom>

C:\Users\amikom>ping 10.10.7.52 Pinging 10.10.7.52 with 32 bytes of data: Reply from 10.10.7.52: bytes=32 time=2ms TTL=128 Reply from 10.10.7.52: bytes=32 time<1ms TTL=128 Reply from 10.10.7.52: bytes=32 time<1ms TTL=128 Reply from 10.10.7.52: bytes=32 time<1ms TTL=128 Ping statistics for 10.10.7.52: Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss), Approximate round trip times in milli-seconds: Minimum = 0ms, Maximum = 2ms, Average = 0ms C:\Users\amikom> C:\Users\amikom>ping 10.10.7.53 Pinging 10.10.7.53 with 32 bytes of data: Reply from 10.10.7.53: bytes=32 time=1ms TTL=128 Reply from 10.10.7.53: bytes=32 time<1ms TTL=128 Reply from 10.10.7.53: bytes=32 time<1ms TTL=128 Reply from 10.10.7.53: bytes=32 time<1ms TTL=128 Ping statistics for 10.10.7.53: Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss), Approximate round trip times in milli-seconds: Minimum = 0ms, Maximum = 1ms, Average = 0ms C:\Users\amikom> C:\Users\amikom>ping 10.10.7.62 Pinging 10.10.7.62 with 32 bytes of data: Reply from 10.10.7.62: bytes=32 time=1ms TTL=255 Reply from 10.10.7.62: bytes=32 time<1ms TTL=255 Reply from 10.10.7.62: bytes=32 time<1ms TTL=255 Reply from 10.10.7.62: bytes=32 time<1ms TTL=255 Ping statistics for 10.10.7.62: Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss), Approximate round trip times in milli-seconds: Minimum = 0ms, Maximum = 1ms, Average = 0ms

Host 1 ke Host 3

Host 2 ke Host 3

Host 2 ke IP Gateway

C:\Users\amikom> C:\Users\amikom>ping 10.10.10.7 Pinging 10.10.10.7 with 32 bytes of data: Reply from 10.10.10.7: bytes=32 time<1ms TTL=255 Reply from 10.10.10.7: bytes=32 time<1ms TTL=255 Reply from 10.10.10.7: bytes=32 time<1ms TTL=255 Reply from 10.10.10.7: bytes=32 time<1ms TTL=255 Ping statistics for 10.10.10.7: Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss), Approximate round trip times in milli-seconds: Minimum = 0ms, Maximum = 0ms, Average = 0ms C:\Users\amikom>

Host 2 ke IP Backbone

2. Tabel Routing Pada Routing Statik. a. Pilih salah satu komputer yang akan digunakan untuk administrasi router.
b. Telnet ke Router (gunakan Putty) c. Identifikasi pintu gerbang (IP Backbone) untuk memasuki jaringan kelompok lain. Tuliskan dalam tabel! N o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Network Segmen I Segmen II Segmen III Segmen IV Segmen V Segmen VI Segmen VIII Segmen IX Network Address 10.10.1.160 10.10.2.144 10.10.3.192 10.10.4.128 10.10.5.80 10.10.6.64 Subnet Mask 255.255.255.240 255.255.255.240 255.255.255.240 255.255.255.240 255.255.255.240 255.255.255.240 255.255.255.240 255.255.255.240 255.255.255.240 Via (IP Backbone) 10.10.10.1 10.10.10.2 10.10.10.3 10.10.10.4 10.10.10.5 10.10.10.6 10.10.10.7 10.10.10.8 10.10.10.9

Segmen VII 10.10.7.48 10.10.8.32 10.10.9.16

d. Konfigurasi Routing Statik dengan memasukkan informasi routing seluruh

segmen ke Routing Table. e. Dari salah satu komputer, lakukan trace (menggunakan tracert) ke komputer pada network lain (segmen I sampai XI) untuk memastikan konfigurasi routing telah sesuai/benar. Capture (copy-paste) hasilnya dan gambarkan juga topologi rute yang dilalui.

Contoh Pengisian bagian 2e: Misalkan tracert dilakukan pada host 1 (10.10.1.1) di network x (10.10.1.0/24) ke host 1 (10.10.2.1) di network y (10.10.2.0/24).

10.10.10.2 10.10.1.254

10.10.1.1

10.10.2.1

f. Lihat routing tabel pada router masing-masing kelompok.

Router>enable Router#show ip route

g. Capture (copy-paste) hasilnya dan bandingkan dengan tabel pada bagian

2C. Buatlah kesimpulan dan jelaskan informasi yang anda peroleh!

... ...... ........... ..

3. Tabel Routing Pada Routing Dinamik.

a. Pilih salah satu komputer yang akan digunakan untuk administrasi router. b. Telnet ke Router (gunakan Putty) c. Hapus seluruh konfigurasi routing statik pada router anda!
Router>enable Router#configure terminal Router(config)#no ip route 10.10.XXX.XXX 255.255.255.XXX 10.10.10.XXX ... Router#show ip route

Contoh konfigurasi routing statik yang telah dihilangkan.

d. Jika seluruh routing statik telah dihilangkan. Kemudian masuk mode

configuration dan konfigurasi routing dinamik (RIP) pada router masing-masing kelompok.
Router>enable Router#configure terminal Router(config)# router rip Router(config)# version 2 (versi 2 mendukung classless addressing) Router(config)# network xxx.xxx.xxx.xxx (network masing-masing) Router(config)# network xxx.xxx.xxx.xxx (network backbone) ... Router#show ip route

e. Lihat konfigurasi routing RIP yang telah dibuat dengan perintah show
running-config pada mode user. Perhatikan konfigurasi pada bagian router rip.

f. Berapa nomor alamat network yang terdaftar pada konfigurasi routing RIP?

10.10.5.80 10.10.4.128 10.10.2.144 10.10.1.160 10.10.3.192 Hasil ping :

g. Lihat proses update routing RIP pada router masing-masing kelompok

dengan perintah debug ip rip pada mode user (untuk membatalkan no debug ip rip). Tunggu beberapa saat untuk melihat proses yang terjadi. h. Jelaskan secara singkat proses yang terjadi! ... ...... ........... ..

i. Lihat routing tabel pada router masing-masing kelompok.

Router>enable Router#show ip route

j. Capture (copy-paste) hasilnya dan bandingkan dengan tabel pada bagian 2C

dan 2G. Buatlah kesimpulan dan jelaskan informasi yang anda peroleh! ... ...... ........... ..

D. Tugas
1. Apa perbedaan Statik Route dan Dinamik Route ditinjau dari pembuatan dan pengelolaan Routing Table! Statistic Route : Harus memasukkan semua network yang akan kita route Dinamik Route : Hanya memasukkan network kita untuk didaftarkan

2. Apa yang terjadi pada proses perubahan isi tabel routing jika salah satu router
(satu dari sembilan kelompok router) dimatikan atau mati ? Pada Statik Route Pada Dinamik Route