Anda di halaman 1dari 2

A.

Ciri - Ciri RME ( Realistic Mathematic Education)


Pada psoting sebelumnya kita telah berkenalan dengan RME, namun jika belum kenal maka anda dapat berkenalan disini : Realistic Mathematic Education (RME) Menurut Supinah dan Agus D.W (2008), Pendidikan Matematika- Realistik Realistic Mathematic Education (RME) adalah pendekatan pembelajaran yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut: 1) Menggunakan masalah kontekstual, yaitu matematika dipandang sebagai kegiatan sehari-hari manusia, sehingga memecahkan masalah kehidupan yang dihadapi atau dialami oleh siswa (masalah kontekstual yang realistik bagi siswa) merupakan bagian yang sangat penting.

2) Menggunakan model, yaitu belajar matematika berarti bekerja dengan alat matematis hasil matematisasi horisontal.

3) Menggunakan hasil dan konstruksi siswa sendiri, yaitu siswa diberi kesempatan untuk menemukan konsep-konsep matematis, di bawah bimbingan guru.

4) Pembelajaran terfokus pada siswa 5) Terjadi interaksi antara murid dan guru, yaitu aktivitas belajar meliputi kegiatan memecahkan masalah kontekstual yang realistik (http: //p4tkmatematika.org/../matematika-sd/).

Nyimas Aisyah, dkk (2007: 7.18-7.19), juga menyatakan bahwa pendekatan matematika realistik mempunyai karekteristik atau ciri-ciri sebagai berikut : 1) Pembelajaran harus dimulai dari masalah kontekstual yang diambil dari dunia nyata. 2) Dunia abstrak dan nyata harus dijembatani oleh model. 3) Siswa dapat menggunakan strategi, bahasa, atau symbol mereka sendiri dalam proses mematematikakan dunia mereka. Artinya, siswa memiliki kebebasan untuk mengekspresikan hasil kerja mereka dalam menyelesaikan masalah nyata yang diberikan oleh guru. 4) Proses pembelajaran harus interaktif. 5) Hubungan di antara bagian-bagian dalam matematika dengan disiplin ilmu lain, dan dengan masalah dari dunia nyata diperlukan sebagai satu kesatuan yang saling kait mengait dalam penyelesaian masalah.

c. Prinsip RME

Menurut Van den Heuvel Panhuizen (dalam Supinah dan Agus D.W, 2008), prinsip-prinsip dalam pendekatan realistik adalah sebagai berikut : 1) Prinsip aktivitas (Activity Principle) Matematika adalah aktivitas manusia. Pembelajar harus aktif baik secara mental maupun fisik dalam pembelajaran matematika. 2) Prinsip realitas (Reality Principle) Pembelajaran matematika dimulai dengan masalah-masalah yang realistik atau dapat

dibayangkan oleh siswa. 3) Prinsip berjenjang (Level Principle) Artinya dalam belajar matematika siswa melewati berbagai jenjang pemahaman, yaitu dari mampu menemukan solusi suatu masalah kontekstual atau realistik secara informal, melalui skematisasi memperoleh pengetahuan tentang hal-hal yang mendasar sampai mampu menemukan solusi suatu masalah matematis secara formal. 4) Prinsip jalinan Artinya berbagai aspek atau topik dalam matematika jangan dipandang dan dipelajari sebagai bagian-bagian yang terpisah, tetapi terjalin satu sama lain sehingga siswa dapat melihat hubungan antara materi-materi itu secara lebih baik. 5) Prinsip interaksi Yaitu matematika dipandang sebagai aktivitas sosial. Siswa perlu dan harus diberikan kesempatan menyampaikan strateginya dalam menyelesaikan suatu masalah kepada yang lain untuk ditanggapi, dan menyimak apa yang ditemukan orang lain dan strateginya menemukan itu serta menanggapinya. 6) Prinsip bimbingan ( Guidance Principle) Yaitu siswa perlu diberi kesempatan terbimbing untuk menemukan pengetahuan matematika (http: //p4tkmatematika.org/../matematika-sd/). Ciri-ciri dan prinsip RME pada intinya adalah matematika merupakan aktivitas insani. Pembelajaran matematika tidak dapat dipisahkan dari sifat matematika seseorang memecahkan masalah, mencari masalah, dan mengorganisasi atau matematisasi materi pelajaran. Untuk itu pendidikan matematika harus diarahkan pada penggunaan berbagai situasi dan kesempatan yang memungkinkan siswa menemukan kembali matematika berdasarkan usaha mereka sendiri.

Read more: Ciri-ciri dan Prinsip RME - Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik / Realistic Mathematic Education (RME)( Bagian - 2 )|EDUCATION FOR OUR COUNTRY PENDIDIKAN UNTUK NEGERI KITA Under Creative Commons License: Attribution Non-Commercial No Derivatives

Anda mungkin juga menyukai