Pengenalan

Quality Of Service, Sistem Penomoran & Jenis Layanan Telekomunikasi

by
SYAIFUL ROHMAN, ST

Content
Materi Review Quality Of Service Sistem Penomoran Jenis Layanan Telekomunikasi

Kemampuan Dasar Sentral

Sentral

kemampuan dasar yang dimiliki sentral telepon :

Menghubungkan dua diantara pemakai yang ingin berhubungan (switching) Memberikan informasi adanya panggilan, terjadinya percakapan, berakhirnya percakapan dll (signaling) Memberikan identitas kepada tiap pemakai (numbering)

Hirarki Sentral
Gate way Jaringan Internasional

Tertier

Jaringan Nasional

Sekunder Jaringan Regional

Primer

Lokal

Ilustrasi Signaling

adalah sistem komunikasi antara : * pelanggan dengan sentral. * sentral dengan sentral. sehingga hubungan komunikasi dapat dibangun oleh sentral
Luiz A. Da Silva, 1999

Elemen Teknik Penyambungan

Crosspoint matrix

Signaling

Control

Signaling

Signaling
Menerima permintaan dari pemanggil Mengecek status yang dipanggil (idle/sibuk)

Control
Menentukan saluran yang harus dihubungkan

Crosspoint
Membangun hubungan (melakukan penyambungan antara pemanggil dengan yang dipanggil)

Syarat Teknik Penyambungan

Tiap pemakai mampu berkomunikasi dengan pemakai lain. Waktu penyambungan harus jauh lebih kecil dibanding waktu hubungan. GOS Maximum pada jam sibuk 5 % . Untuk perencanaan sebaiknya diambil angka 1 % (tergantung investasi yang dapat diberikan dan tuntutan pelanggan serta tarip) Privacy pelanggan harus dapat dijamin kecuali dalam beberapa kasus, misalkan politik. Informasi utama yang disalurkan adalah suara. Ketersediaan pelayanan harus setiap saat 24 jam sehari, 7 hari seminggu dan 365 hari setahun.

Besaran & Satuan Trafik

Trafik pada telepon dibangkitkan oleh sejumlah pelanggan, dalam suatu proses pemanggilan mulai dari saat pemanggil mengangkat hand-set pesawat telepon, menekan/ memutar nomor telepon yang dituju, penyambungan di level sentral sehingga tiap peralatan dapat diidentifikasi lama waktu pemakaiannya (besar trafiknya) Ukuran atau besaran trafik dapat ditentukan sebagai berikut V = Volume Trafik T = Periode Pengamatan A = Intensitas Trafik

n = Jumlah Panggilan h = rata2 waktu pendudukan

intensitas trafik tidak memiliki satuan. Sebagai penghargaan kepada A.K. Erlang yang pertama menyelidiki trafik telekomunikasi, maka ditetapkanlah satuan intensitas trafik dalam Erlang
http://www.edhywahyu.com/teletraffic/

Macam - MacamTrafik
1. Offered Traffic (Ao) Trafik yang ditawarkan atau yang mau masuk ke jaringan. 2. Carried Traffic (Ac) Trafik yang dimuat atau yang mendapat saluran. 3. Lost Traffic (Ar) Trafik yang hilang atau yang tidak mendapat saluran.

http://www.edhywahyu.com/teletraffic/

Grade Of Service
Dalam mendisain jaringan antar sentral, jumlah sirkit yang harus diinstalasi tidaklah mungkin menyediakan sebanyak jumlah pelanggan. Dengan demikian, akan ada kemungkinan sejumlah panggilan ditolak (tidak terlayani) pada saat seluruh sirkit diduduki. Jumlah panggilan yang diperbolehkan ditolak tidak boleh lebih dari 1%. Artinya bila ada 100 panggilan yang datang bersamaan, hanya 1 panggilan yang diperkenankan ditolak (dibuang dari system). Besar probabilitas (kemungkinan) panggilan yang dapat ditolak dinyatakan dengan symbol B atau sering juga disebut sebagai Probabilitas Blocking. Dilihat dari sisi pelayanan istilah probabilitas blocking dinyatakan dengan Grade of Service (GOS)

http://www.edhywahyu.com/teletraffic/

Grade Of Service

http://www.edhywahyu.com/teletraffic/

Mutu Pelayanan QoS

Quality Of Service
Dimensi Layanan => TERRA yaitu sebagai berikut :

http://ridwaniskandar.files.wordpress.com/2009/05/133-dimensi-pelayanan.pdf

Quality Of Service

http://ridwaniskandar.files.wordpress.com/2009/05/133-dimensi-pelayanan.pdf

Quality Of Service

http://ridwaniskandar.files.wordpress.com/2009/05/133-dimensi-pelayanan.pdf

Quality Of Service

Quality Of Service
Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan : Infrastructure Services (Avaliability & Reliability) Ketersediaan Layanan 24/7 Keberhasilan sambungan tinggi Delay sebelum terima dial tone & delay sampai dapat ring call Tersedianya Service Tone (Busy tone, telepon out of order dll) Kehandalan sambungan Intonasi suara yg selaras Assurance Privacy pelanggan Non Infrastructure Services (Tangible, Empathy & Responsiveness) Kuitansi yang benar Harga yang Pantas Keramahan Petugas Waktu Delivery layanan Jasa tambahan lainnya

Sistem Penomoran Numbering

Numbering
Prinsip Dasar: 1. Pola Penomoran harus mengacu pada Hirarki Sentral Telepon dan di atur dalam buku fundamental plan yang disusun oleh DITJEN POSTEL 2. Setiap pelanggan harus diidentifikasikan secara unik Tujuan Penomoran : 1. Untuk mempermudah Routing (rute untuk proses penyambungan panggilan antar sentral baik rute langsung maupun alternatif) & Proses pembangunan panggilan 2. Mempermudah penelusuran dan pengecekan apabila terjadi suatu kesalahan

Numbering
Q 62 - Ind

T62- 2 JKT, JBR, JTG

T62- 3 JATIM, NT

T62- 9 IND TIMUR

S62-21 JAKARTA

S62-22 BANDUNG

S62-24 SEMARANG

P62-21-8 JKT TIM

P62-21-7 JKT SEL L62-21-829 xxxx Tebet

P62-21-7 JKT BRT

L62-21-819 xxxx Cawang

Numbering
+62-21-819-5282 Gate way +62 Prefix International (Country Code)

Tertier

..21

Prefix National (Area Code)

Sekunder ..819 Primer ..5282 Prefix Local Exchange Jaringan Lokal

Lokal

Numbering
Catatan dari contoh kasus di atas : 1. Untuk proses penyambungan antar sesama pelanggan jakarta maka cukup melakukan Dial 7 Digit nomor terakhir aja 2. Jika ingin melakukan proses penyambungan di luar area Jakarta, maka harus tekan Perfix 0 , kemudian Area Code dan nomor Lokalnya 3. Dan untuk Special number senantiasa di awali dengan Digit 1, contoh : Informasi Telkom 147, Informasi Telkomsel 111 4. Sedangkan untuk telepon Celluler, maka pelanggan di indonesia diberikan prefix : 8XX + XXX XXXX Contoh : Untuk Telkomsel : +62 812 zzz xxxx

Jenis Layanan Telekomunikasi

Jenis Layanan Telekomunikasi

Deregulasi Telekomunikasi + Teknologi Improvement

Customer Focus Diferensiasi Layanan untuk Segment Market Tertentu

HUKUM DASAR : Operator Telekomunikasi Fokus kepada pelanggan dalam penyelenggaraan layananan

Jenis Layanan Telekomunikasi

Kriteria yang digunakan dalam Segmentasi pelanggan : 1. Jenis Kegiatan Usaha => Ketergantungan Pelanggan terhadap sarana Telekomunikasi 2. Jumlah SSL => Kualitas Akses yg dibutuhkan & Keaneka ragaman layanan 3. Revenue => Alat ukur skala kegiatan Usaha 4. Biaya Telekomunikasi & Perilaku Konsumen

Jenis Layanan Telekomunikasi

Layanan Telekomunikasi u Kelompok Usaha Besar / pemerintah / penyelenggara Ciri ciri : 1. Ketergantungan tinggi terhadap layanan telekomunikasi 2. Belanja telekomunikasi mendatangkan revenue tinggi Karakteristik layanan yang dibutuhkan : 1. Full range of services include high speed dedicated lines => Astinet, Triple Play 2. Solusi terhadap kebutuhan pelanggan / Customized Solutions => Centrex 3. Integrasi layanan berskala nasional atau internasional / Nation & Worldwide integration services => VPN IP, Video Conference 4. Tuntutan akan jaminan tingkat layanan atau SLG => SLG on Hour duration, Jenis Layanan : Layanan Voice, Komunikasi Tulisan, Sirkuit Sewa, Layanan Data, Layanan Multimedia, Layanan Satelit

Jenis Layanan Telekomunikasi

Layanan Telekomunikasi u Kelompok Usaha Kecil Ciri ciri : 1. Ketergantungan relatif lebih rendah terhadap layanan telekomunikasi 2. Belanja telekomunikasi mendatangkan revenue relatif tinggi Karakteristik layanan yang dibutuhkan : 1. Layanan berbasis percakapan 2. Transmisi data pada kecepatan sedang => x-DSL (Speedy) 3. Solusi paket layanan telekomunikasi => Teleconference 4. Integrasi layanan berskala daerah Jenis Layanan : Layanan Voice, Komunikasi Tulisan, Sirkuit Sewa, Layanan Data, Layanan TelkomNet, Layanan Voice Over IP

Jenis Layanan Telekomunikasi

Layanan Telekomunikasi u Rumah Tangga Ciri ciri : 1. Ketergantungan rendah terhadap layanan telekomunikasi 2. Belanja telekomunikasi mendatangkan revenue rendah Karakteristik layanan yang dibutuhkan : 1. Layanan berbasis percakapan 2. Transmisi data pada kecepatan rendah / akses internet => Telkom Speedy 3. Penggunaan Bersama dalam satu keluarga

Jenis Layanan : Layanan Voice, Produk jasa Voice Processing System, Produk Jasa JAPATI, Layanan Data , Layanan Internet, Wireless, Celuller

Jenis Layanan Telekomunikasi

Layanan Telekomunikasi u Kelompok Komutator Ciri ciri : 1. Pelanggan yang sedang berpergian / Komuting Karakteristik layanan yang dibutuhkan : 1. Layanan berbasis percakapan 2. Transmisi data pada kecepatan rendah / akses internet 3. Bersifat personal Contoh u Layanan Voice : Wartel, TUC atau TU Chip Jenis Layanan : Layanan Voice, Komunikasi Text, Layanan Data , Layanan Internet, Layanan Satelit, Wireless/Celuller

Jenis Layanan Telekomunikasi

FITUR SENTRAL UNTUK VOICE

+62 361 80 84000 +62 812 38 84000 rohmand@gmail.com

TUGAS MINGGU DEPAN !!! : Ada 3 Jenis Penomoran dalam Perencanaan Penomoran: - Penomoran Terbuka - Penomoran Tertutup - Penomoran Campuran Jelaskan Dari 3 Jenis penomoran tersebut dan Email ke : rohmand@gmail.com Subject email & nama File : Tugas Penomoran_NIM, due date : 22 Maret 2011