Faroid

Yoga

Arsyil

Yaser

Hendra

Kelebihan
1.

Kekurangan
1.

2. 3. 4.

Seluruh Keuntungan Akan diterima Pemilik Tunggal Organisasi yang mudah Pengendalian penuh Pajak yang lebih rendah

2. 3. 4.

Pemilik menanggung seluruh kerugian Kewajiban yang tidak terbatas Dana yang terbatas Keahlian yang terbatas

Bisnis yang dimiliki secara bersama oleh dua orang atau lebih disebut sebagai persekutuan (partnership).
Para pemilik dari bentuk bisnis ini disebut sekutu (partner).

Dalam persekutuan umum (general partnership), seluruh sekutu akan memiliki kewajiban yang tidak terbatas. Sebaliknya dalam persekutuan terbatas (limited partnership) perusahaan memiliki sekutu terbatas (limited partner).

Keuntungan
1. 2. 3.

Kerugian
1. 2. 3.

Tambahan Pendanaan Pembagian kerugian Lebih banyak spesialisasi

Pembagian pengendalian Kewajiban yang tidak terbatas Pembagian Keuntungan

Perseroan Terbatas adalah ensitas yang tercatat di sebuah negara bagian dan membayarkan pajak serta secara hukum dapat dibedakan dari pemiliknya.

Untuk mendirikan PT , seseorang atau kelompok harus membuat akta pendirian (charter) yang digunakan untuk mendirikan usaha dan melaporkannya kepada pemerintah negara bagian.

Perseroan tertutup (privately held), yaitu kepemilikannya dibatasi untuk sekelompok kecil investor saja. Sedangkan perseroan terbuka adalah saham mereka dapat dengan mudah dibeli atau dijual oleh para investornya.

Kebaikan
1. 2. 3.

Keburukan
1. 2. 3. 4.

Kewajiban terbatas Akses kependanaan Perpindahan kepemilikan

Biaya Organisasi Tinggi Pengungkapan Keuangan Masalah perwakilan Pajak yang tinggi

Para pengusaha hendaknya mempertimbangkan bagaimana bentuk kepemilikan akan memengaruhi potensi pengembalian dan risiko ketika memutuskan untuk memilih bentuk kepemilikan yang optimal bagi bisnis mereka Pengembalian investasi sebuah perusahaan diperoleh dari laba perusahaan yang disebut juga keuntungan atau penghasilan.

Jumlah laba setelah pajak sebuah perusahaan tidak selalu dapat diartikan sebagai suatu alat ukur atas kinerja perusahaan yang bermanfaat kecuali jika ia telah disesuaikan dengan jumlah ekuitas (equity) perusahaan, yang merupakan total investasi dari para pemegang saham perusahaan.
pengembalian atas ekuitas = Laba setelahpajak (return on equityROE) Ekuitas

Akses ke sejumlah besar ekuitas hanya menguntungkan jika perusahaan dapat memanfaatkan ekuitas tersebut.
Pengembalian atas ekuitas menjadi jauh lebih tinggi pada persekutuan jika dibandingkan dengan perseroan terbatas karena persekutuan mampu mencapai tingkat laba yang sama dengan investasi ekuitas yang lebih kecil.

Risiko dari sebuah perusahaan mewakili tingkat ketidakpastian akan laba perusahaan di masa mendatang, yang mencerminkan ketidakpastian pengembalian bagi para pemiliknya.
kepemilikan perseorangan cenderung berupa bisnis kecil dengan dana yang sangat terbatas, maka mereka pada umumnya lebih berisiko dibandingkan dengan bisnis-bisnis besar seperti persekutuan dan perseroan terbatas.

1.

Mengambil alih kepemilikan sebuah bisnis keluarga

2.
3.

Membeli bisnis yang sudah berjalan

Waralaba

Suwuun yoo reekk !! ^_^