Barangsiapa tidak meninggalkan perkataan dan perbuatan dusta, maka tidak ada
kebutuhan bagi Allah dalam diri orang yang meninggalkan makanan dan
minumannya. (HR. Bukhari dan Abu Dawud)
Rasulullah saw juga bersabda:
Puasa itu bukan sekedar menahan makan dan minum, tetapi puasa itu adalah
meninggalkan perbuatan sia-sia dan perkataan keji. (HR. Ibnu Hibban)
5. Kelima, kelompok yang menjadikan siang hari untuk tidur, sedangkan malam
harinya untuk begadang dan main-main belakang. Mereka tidak memanfaatkan
siangnya untuk berdzikir dan berbuat kebaikan, tidak pula membersihkan
malamnya dari hal-hal yang diharamkan.
6. Keenam, kelompok yang tidak mengenal Allah pada bulan Ramadhan dan tidak
pula pada bulan lainnya. Mereka adalah kelompok yang paling buruk dan
berbahaya. Anda akan melihat mereka tidak memperhatikan shalat atau puasa.
Mereka meninggalkan kewajiban itu secara sengaja, padahal kondisinya sehat
dan segar bugar. Setelah itu mereka mengaku sebagai orang Islam. Padahal, Islam
sangat jauh dari mereka, bagaikan jauhnya Barat dan Timur. Orang-orang Islam
pun berlepas diri dari mereka.
Kepada orang-orang semacam ini perlu dikatakan, Segeralah bertaubat dan
kembalilah kepada agama kalian. Lipatlah lembaran hitam hidup kalian.
Sesungguhnya, Rabb kalian Maha Penyayang kepada siapa saja yang mentaati -
Nya, dan sangat keras sisksanya kepada orang yang mendurhakai-Nya.