Tutorial Augmented Reality V.1.

2010

Anggi Andriyadi Augmented Reality 11/21/2010

Tutorial ini Adalah perbaikan dari tutorial Versi 1.0 yang masih berantakan isinya (:LOL:), jadi saya membuat yang baru. Di tutorial Ini akan dijelaskan pembangun Augmented Reality dengan SimpleVrml.exe. Apa itu Simple Vrml.exe? itu adalah sebuah program AR yang dikembangkan oleh Ronald.T.Azuma, program ini membaca semua objek 3D yang dirubah menjadi bahasa VRML atau disebut juga Virtual Reality Modeling Language. Kita bisa menggunakan 3DSMax untuk merubah Objek 3D yang kita buat menjadi bahasa VRML, jadi kita tidak perlu bermain source code di VRML.

Tutorial Augmented Reality V.1.1

Sebelum membangun Augmented Reality, Penuhi Dulu Syarat Dibawah Ini:

Hardware Needed: a. Kamera/Webcam 25Mhz Atau Lebih b. Marker (Sudah ada di Software Library ArToolkit) c. VGA yang 128 Mb atau Lebih d. RAM 512 Mb atau Lebih e. Printer Warna

Software Needed: a. Windows XP (No Vista or Seven) b. 3DS Max 7 c. Adobe Photoshop d. Software Library ArToolkit (Download di Blog Saya)

Syarat Lainnya: a. Download Video Tutorial Di Blog Saya

A. Tahap 1
1. 2. Buka 3DSMax versi berapa saja. (Di tutorial ini menggunakan 3DSMax 7) Untuk permulaan, kita bisa membuat Teapot. Untuk membuat Teapot, klik geometry Lalu klik Teapot. Sebagai contoh lihat gambar.1

Gambar.1

3.

Langkah selanjutnya gambarlah objek teapot di layar perspective. Dengan radius: 18,113 dan segments: 4. Jangan lupa untuk menaruh objek teapot, tepat ditengah-tengah layar viewport perspective, karena jika ditaruh asal, objek tidak bisa terlihat saat di render oleh kamera. Sebagai contoh lihat gambar.2

Gambar.2

4.

Setelah kita membuat objek teapot, langkah selanjutnya adalah kita men-export objek teapot tersebut menjadi file *Wrl. Caranya hanya dengan, klik file export save as type VRML97(*Wrl) Simpan di folder Artoolkit/Bin/Wrl/ (Simpan dengan Nama Teko) Save Muncul Vrml 97 Exporter Ok.

Gambar.3

5.

Setelah melakukan tahap export, maka kita telah menyelesaikan tahap pertama dalam membangun Augmented Reality. Untuk Diketahui, Objek teko tersebut hanya permulaan untuk memulai membangun Augmented Reality, tetapi jika anda mempunyai objek yang lebih bagus lagi, anda bisa menggunakannya.

B. TAHAP II
1. 2. Buka Windows Explorer dan masuk ke Folder ArToolkit/Bin/Wrl Di folder ArToolkit sudah ada file Teko yang kita rubah menjadi File .Wrl. jika kita buka file tersebut dengan Wordpad, maka kita bisa melihat deretan source code angka yang kita tidak mengerti artinya . Secara logika, tidak mungkin kita bisa membuat source code seperti itu, maka dari itu kita membutuhkan software tambahan untuk melakukan konversi dari objek 3D menjadi bahasa *Wrl.

Gambar.4 3. Setelah kita membuka isi dari file Wrl, maka kita kembali lagi ke Folder ArToolkit/Bin/Wrl. Di Folder Wrl, kita bisa melihat ada file berkstensi .dat, File .dat tersebut adalah tempat kita menaruh database objek 3D yang berbentuk Wrl. Untuk menggunakannya, ikuti langkah berikut:

a.

Pilih salah satu file .dat dan copy-paste file .dat tersebut di folder Wrl itu juga. Setelah di copy-paste, maka hasilnya seperti yang terlihat di gambar.5

Gambar.5

b.

kemudian buka file copy of test.dat tersebut dengan Wordpad (Jangan Gunakan Notepad). Lalu kita akan menemukan barisan source code database, seperti yang ditunjukan pada gambar.5

Gambar.6

c.

Jika mengambil contoh dari gambar.5, maka ada tulisan test.wrl. hapus nama test.wrl tersebut dan gantikan dengan nama teko.wrl. jangan lupa juga, untuk menghapus nama file test.dat menjadi teko.dat.
Ganti Jadi Teko.dat

Ganti Jadi Teko.wrl

Gambar.7

d.

Jika database .dat telah dirubah, maka saatnya kita merubah juga di database utama. Buka windows explorer lagi dan masuk ke folder ArToolkit/Bin/Wrl/Data/.. Didalam folder tersebut, carilah file bernama object_data_vrml. Buka file tersebut dengan Wordpad (Jangan gunakan Notepad), lalu kita akan melihat deretan database baru. Database ini berfungsi untuk membaca file-file wrl yang sudah kita sisipkan di file .dat, database ini juga berfungsi untuk membaca pattern marker yang ingin kita gunakan. Bahkan di file object_data_vrml ini, kita juga bisa mengatur berapa banyak file yang ingin kita render di kamera. Misal kita hanya ingin merender 5 objek, maka cukup kita copy-paste source code di database-nya sebanyak 5 kali dan tinggal diatur parameternya dari 1-5. Sebagai contoh:

Diatur Jumlah Marker, Yang Ingin Dibaca.

Diatur Urutan Marker dan Objek, Yang Akan Dirender Kamera.

Gambar.8 e. Untuk mengatur database objek .dat yang akan di render oleh kamera di object_data_vrml, cukup kita ganti nama filetest.dat yang ingin kita ingin gunakan, sebagai contoh kita ganti tulisan test.dat menjadi teko.dat. Kita juga bisa mengganti file

pattern marker yang ingin kita gunakan, tapi didalam tutorial ini kita hanya menggunakan marker standar, yaitu marker kanji dan hiro.

Gambar.9 f. Langkah berikutnya setelah kita bermain di object_data_vrml, maka saatnya kita membangun augmented reality dengan simplevrml.exe. buka windows explorer masuk ke folder ArToolkit/Bin/ jalankan simplevrml.exe Muncul Dialog Property Sheet Properties Pilih Output Size Ok.

Gambar.10

g. h.

Dari gambar 10, bisa kita lihat simplevrml.exe melakukan rendering terhadap objek teko, Setelah rendering selesai, maka layar kamera akan tampil. Arahkan marker buatan kita ke kamera, dan bila berhasil maka hasilnya seperti yang ditunjukkan pada gambar.11

Gambar.11

Sekarang anda berhasil membangun Augmented Reality dengan ArToolkit, cobalah beberapa Objek 3D yang lebih komplek daripada objek teko, kemudian posting hasil Augmented Reality anda di Internet sehingga dunia bisa tahu, bahwa Orang Indonesia juga bisa Membangun Augmented Reality.

For Further Question www.belajar-ar.blogspot.com fb: Paman Gie