Anda di halaman 1dari 6

Nama No. Mhs No.

Absen

: Nurinda Fauzia A : 36452 : 28

1.Teori
1.1 Mengapa Bangunan Tinggi di perlukan di DIY ? Terbatasnya lahan yang ada sementara kebutuhan gedung terus meningkat untuk menampung pertambahan penduduk dan kegiatannya.Jogjapun semakin di padati dengan pendatang baru yang konsentrasi nya mendekati area bekerja (yang notabene nya berada di area pusat kota) sedangkan harga tanah dipusat kota mahal , jadi alternatif yang bisa dipilih adalah dengan bangunan tinggi. 1.2 Sebutkan dan jelaskan Kriteria pemilihan sistem struktur bangunan tinggi

Resistance to vertical and horizontal Load and moment : pemilihan sistem berdasarkan kekuatan menahan momen dari beban utama,dan juga kemampuan mempertahankan stabilitas. Building Use and Function : pemilihan sistem didasarkan pada tipe dan fungsi bangunan. selain itu bentuk dan tata ruang pun juga menjadi salah satu pertimbangan pemilihan sistem. Cost Infulence : pemilihan sistem berdasarkan pembiayaan pembangunan sebuah sistem struktur. Penataan ruang yang ekonomis pun menjadi pertimbangan pemilihan sistem. Construction Limitation : pemilihan sistem di dasari oleh faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan pembangunan sebuah bangunan , seperti ketersediaan bahan/tukang, kelengkapan equipment , dsb Fire Resistance : pemilihan sistem di dasari oleh faktor-faktor yang terkait dengan ketahanan bangunan terhadap api/panas.

1.3 Merancang struktur harus mencapai kinerja teknikal atau konstruksi, fungsional dan estetika, jelaskan
Karena ketiga hal tersebut merupakan suatu kesatuan yang tidak dapat di pisahkan dalam suatu perancangan sistem struktur.

1.4 Kinerja Konstruksional meliputi 4 S , jelaskan apa artinya

Servisability : Struktur harus memenuhi fungsinya untuk membentuk dan menjamin terpenuhinya rancangan tata ruang fungsional (vertikal dan horizontal) baik bentuk, dimensi, suasana maupun pola yang dikehendaki. Stiffness : Kekakuan diperlukan untuk menghindari perubahan bentuk yang berlebihan. Berkaitan dengan jenis bahan, ukuran, dan konstruksinya.

Stability : Struktur secara keseluruhan harus memilki momen perlawanan yang Iebih besar daripada momen guling yang disebabkan oleh gaya-gaya lateral yang timbul karena angin, atau gempa. (prinsip reaksi> aksi) Synergy :

1.5 Berdasarkan sejarah arsitektur dan struktur bangunan, sebutkan sistem struktur yang lazim di aplikasikan untuk bangunan tinggi Shearwall (dinding geser) Momen Resistance Frame/ Rigid Frame (rangka kaku) Diagonal Bracing (single or double bracing) Diaphragm (Bidang lantai dan atap, Rangka datar) Fixed Based (pondasi: pile, bored caisson)

1.6 Bagaimanakah upaya untuk meningkatkan kestabilan , kekakuan, dan ketahanan sistem struktur bangunan tinggi terhadap gaya lateral oleh gempa dan angin Sistem perlawanan yang biasa dikenal untuk meningkatkan terhadap gaya lateral antara lain :

Susunan kolom balok & Diafragma Sistem struktur yang mampu memikul gaya lateral selain vertikal. Kolom, Balok, dan Lantai menjadi komponen utama. Keduanya di hubungkan dengan sambungan jepit . Dibuat dari bahan yang kuat desak tarik, dan momen cukup tinggi (besi/baja)

Rangka kaku , core sistem struktur yang mampu memikul gaya lateral selain vertikal. Core dan Lantai menjadi komponen utama. Supaya dapat memikul beban lateral maka di hubungkan dengan sambungan jepit.

Shear wall & Diafragma Dalam sistem ini, plat lantai merupakan Diaphragm atau elemen horizontal yang berfungsi mentrasfer beban lateral kepada dinding geser (shear wall). Terbuat dari bahan beton berkekuatan tinggi. Dinding geser dan Iantai harus

dihubungkan dengan sambungan jepit (fixed joint). jika tidak struktur cenderung collapse (runtuh).

Rangka kaku + Core + Braced Sistem struktur yang mampu memikul gaya lateral selain vertikal. Kolom, Balok, Diagonal Bracing dan Lantai menjadi komponen utama. Agar struktur lebih mampu memikul gaya lateral balok dan kolom harus dihubungkan dengan sambungan jepit (Fixed joint)

Diafragma (Lantai/Atap) Adalah sebuah elemen pelawan gaya horizontal (lantai dan atap) yang berfungsi untuk mentransfer gaya lateral kepada dinding geser dan rangka. Di hubungkan dengan sambungan jepit ke balok, kolom, shear wall dan core agar seimbang.

Moment resistance frame Sistem struktur yang dirancang agar internally memiliki momen pelawan untuk melawan/menyeimbangkan momen luar/ aksi. Momen pelawan ditentukan oleh faktor tegangan bahan dan bentuk penampangnya dan sambungannya. .

2. Aplikasi
1. Denah Fungsional

Denah Fungsional lt 1-3 Denah Fungsional lt 4

2. Denah Struktural

Denah Struktural Lt.1-3 Denah Struktural Lt.4

3. Aksonometri Bentuk Bangunan

4. Aksonometri sistem struktur

4. Detail Khusus

Cantilever

Softstory

Core

Anda mungkin juga menyukai